Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

Evaluasi Buku Kritik Seni untuk Mahasiswa pada Program Studi Pendidikan Seni Rupa Fakultas Seni dan Desain Universitas Negeri Makassar Yunus, Pangeran Paita; Izmi, Siti Asmaulul; Inayah, Faidhul
Seminar Nasional LP2M UNM SEMINAR NASIONAL 2023 : PROSIDING EDISI 9
Publisher : Seminar Nasional LP2M UNM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract. Forming the character of a student who has a critical nature towards various issues of art and how to understand, respond and provide comments on the works of art they encounter, can be started through Art Criticism courses taught at universities. Basically, the knowledge about art criticism obtained by students can be used as a bridge between artists as creators of works of art and critics as reviewers, so that a dialogue occurs between works of art created by artists and observers (appreciators). The Art Criticism course not only provides a theoretical basis for the concept of Art Criticism but shapes a student's attitudes, behavior and mindset. This is a capital investment to prepare students to start activities in their lives after studying at university. Through the integration of the experience, skills and knowledge they have acquired, students can develop themselves to become art observers or art critics. This research aims to evaluate the suitability of the Art Criticism textbook with the criteria for a good textbook prepared by the Ministry of Education and Culture. The product evaluated in this research is teaching material in the form of an Art Criticism textbook. The Art Criticism course is one of the mandatory courses for students of the Fine Arts Education study program, FSD Fine Arts Education study program, Makassar State University. This research evaluates the teaching materials of the Art Criticism textbook and then measures the appropriateness of the content, appropriateness of presentation, language and source material.  Keywords: art criticism, evaluation, textbook
Project Based Learning Pengolahan Sampah Pada Siswa SD Muhammadiyah 3 Makassar Puspitasari, Dewi; Muhlis, Muhlis; Inayah, Faidhul; Ristiana, Evi; Saleh, Andi Rahmat; S., Muhammad Ilham
Jurnal Abdimas Indonesia Vol. 4 No. 1 (2024): Januari-Maret 2024
Publisher : Perkumpulan Dosen Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53769/jai.v4i1.658

Abstract

Project-based learning merupakan metode pembelajaran yang memungkinkan anak mengeksplor dan memperoleh berbagai hasil belajar berupa sikap, keterampilan dan pengetahuan tentang cara menjaga dan merawat lingkungan. Perilaku menjaga kebersihan lingkungan sekitar perlu ditanamkan sejak dini. Hal ini yang mendasari kegiatan pengabdian Project based learning Pengolahan sampah mahasiswa kelas IPA S2 Pendidikan Dasar Universitas Muhammadiyah. Metode yang digunakan Observasi SD Muhammdiyah 3 Makassar, perisinan, sosialisasi, dan evaluasi. Kegiatan ini bertujuan untuk mengedukasi siswa cara pengolahan sampah. Hasil dari kegiatan ini menumbuhkan kesadaran siswa untuk mengolah kembali sampah menjadi barang yang bisa digunaka, membentuk kebiasaan untuk membuang sampah pada tempatnya. Menumbuhkan kesadaran siswa akan pentingnya pengolahan sampah dan menjadikan siswa sadar akan pentingnya menjaga lingkungan.
Eksistensi Permainan Tradisional pada Siswa SD Negeri Mamajang 1 Makassar Inayah, Faidhul
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 7 No. 3 (2023): Desember 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v7i3.11889

Abstract

Penetitian ini dilakukan dengan tujuan ingin melihat eksistensi permianan tradisional ditengah maraknya permainan modern khususnya pada siswa sekolah dasar. Penelitian ini dilatar belakangi apakah permainan tradisional masih diminati siswa khususnya siswa sekolah yang berlokasi di tengah perkotaan dan apakah orang tua atau guru masih memiliki andil terhadap keberlangsungan pelestarian permainan tradisional. Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas V SDN Mamajang 1 Makassar dengan metode deskriptif kualitatif. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa hamper setengah siswa sudah jarang memainkan permainan tradisional. Siswa yang sering bermain hanya memainkan permainan tradisional pada saat dirumah. Siswa bermain permainan tradisional disekolah hanya saat materi permaianan tradisional. Walaupun permainan tradisional sudah jarang dimainkan siswa akan tetapi dari penelitian ini didapatkan hasil bahwa seluruh siswa lebih senang memainkan permainan tradisional jika dibandingkan dengan permainan modern karena dapat berinteraksi langsung Bersama teman sebaya, hal ini menunjukkan bahwa eksistensi permainan tradisional dapat meningkat karena masih banyak siswa yang berminat memainkannya.
Eksistensi Permainan Tradisional pada Siswa SD Negeri Mamajang 1 Makassar Inayah, Faidhul
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v8i2.15044

Abstract

Penetitian ini dilakukan dengan tujuan ingin melihat eksistensi permianan tradisional ditengah maraknya permainan modern khususnya pada siswa sekolah dasar. Penelitian ini dilatar belakangi apakah permainan tradisional masih diminati siswa khususnya siswa sekolah yang berlokasi di tengah perkotaan dan apakah orang tua atau guru masih memiliki andil terhadap keberlangsungan pelestarian permainan tradisional. Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas V SDN Mamajang 1 Makassar dengan metode deskriptif kualitatif. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa hamper setengah siswa sudah jarang memainkan permainan tradisional. Siswa yang sering bermain hanya memainkan permainan tradisional pada saat dirumah. Siswa bermain permainan tradisional disekolah hanya saat materi permaianan tradisional. Walaupun permainan tradisional sudah jarang dimainkan siswa akan tetapi dari penelitian ini didapatkan hasil bahwa seluruh siswa lebih senang memainkan permainan tradisional jika dibandingkan dengan permainan modern karena dapat berinteraksi langsung Bersama teman sebaya, hal ini menunjukkan bahwa eksistensi permainan tradisional dapat meningkat karena masih banyak siswa yang berminat memainkannya.
Seni Grafis Teknik Cukil Kayu di Yogyakarta: Sebuah Kajian Produksi Sosial Pierre Bourdieu Hamka, Dwi Wahyuni; Inayah, Faidhul
Nuansa Journal of Arts and Design Vol 7, No 2 (2023): September
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/njad.v7i2.54221

Abstract

Di Yogyakarta, berbagai jenis kesenian khususnya seni rupa sangat berkembang bahkan signifikan dan popular baik itu di kalangan ekslusif maupun kalangan masyarakat umum, namun berbeda dengan popularitas seni grafis teknik konvensional di tengah masyarakat umum. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana habitus dan modal seniman grafis cukil kayu mempengaruhi praktik dominasi seni grafis cukil kayu dalam arena sosial seni rupa di Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pengumpulan data melalui wawancara dan kajian pustaka. Teori yang digunakan yaitu teori arena produksi kultural oleh Pierre Bourdieu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa habitus seorang seniman terbentuk oleh lingkungan dalam institut seni ISI Yogykarta hingga selesai yang membentuk menjadi seniman profesional yang terintegritas dengan penguasaan konsep dan teknik secara baik, terintegrasi dengan kode estetik yang trend, namun kecilnya kapasitas kepemilikan modal dari seniman grafis cukil kayu dalam pertarungan praktik di arena tidak cukup kuat untuk menciptakan kelas dominan sehingga seni grafis cenderung berada pada kaum borjuasi kecil yang berjuang untuk mengumpulkan status simbolis profesi mereka. Adanya kepemilikan kapasitas modal yang kecil mengakibatkan seni grafis cukil kayu sulit untuk mendominasi (kelas bawah) yang mengakibatkan pada kurang munculnya wacana-wacana sehingga sulit untuk menjatuhkan wacana yang dominan, seperti seni Lukis.
Analisis Perkembangan Desain Baju Bodo Hingga Tahun 2023 di Sulawesi Selatan Inayah, Faidhul; Hamka, Dwi Wahyuni
Nuansa Journal of Arts and Design Vol 7, No 2 (2023): September
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/njad.v7i2.54308

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perubahan yang terjadi pada baju Bodo hingga tahun 2023. Penelitian ini ingin melihat pada baju-baju Bodo yang sering digunakan oleh Masyarakat dan berkembang hingga saat ini. Focus penelitian adalah elemen-elemen apa saja yang dipertahankan untuk memperlihatkan ciri dari baju Bodo, juga ingin melihat elemen-elemen apa yang dikembangkan pada baju Bodo. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Analisis digunakan dengan melihat literatur yang berhubungan dengan baju Bodo. Hasil penelitian menunjukkan bahwa elemen yang masih dipertahankan ialah bentuk baju Bodo yang longgar dan tanpa kerah. Sementara bentuk yang berkembang adalah penggunaan jenis, penambahan motif dan penambahan kerutan pada bagian lengan dan salah satu sisi bagian bawah, perubahan tidak sama pada baju Bodo yang satu dengan baju Bodo lainnya, akan tetapi disesuaikan dengan pengguna baju.