Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

ANALISIS SEKTOR PEREKONOMIAN DAN KOMODITAS SUBSEKTOR PERKEBUNAN UNGGULAN DI KABUPATEN SANGGAU Reko Hermansyah; Erlinda Yurisinthae; Anita Suharyani
Jurnal Sains Pertanian Equator Vol 10, No 1 (2021)
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jspe.v10i1.42194

Abstract

Sanggau adalah salah satu kabupaten di wilayah perbatasan,tepatnya di utara yang berbatasan langsung dengan Malaysia. Terhubungnya akses transportasi darat dari ibukota Provinsi ke Kabupaten ini dan sebagai penghubung ke Kabupaten lainnya menjadikan wilayah ini semakin berkembang di Kalimantan Barat. Kondisi wilayah yang terus berkembang, diperlukan penelitian untuk mengetahui potensi dan identifikasi sektor ekonomi dan komoditas subsektor perkebunan yang memiliki prospek untuk dikembangkan, dalam rangka meningkatkan pembangunan ekonomi Kabupaten Sanggau. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sektor ekonomi dan komoditas subsektor perkebunan unggulan di Kabupaten Sanggau. Alat analisis yang digunakan terdiri dari Klassen Typologi, Dynamic Location Quotient (DLQ), Shift Share Klasik dan analisis overlay. Data yang digunakan adalah PDRB berdasarkan harga konstan, tenaga kerja dan produksi komoditas perkebunan di Kabupaten Sanggau dan Provinsi Kalimantan Barat periode 2011-2017. Hasil penelitian menunjukkan berdasarkan analisis overlay (gabungan Klassen Typologi, Dynamic Location Quotient (DLQ) dan Shift Share Klasik), sektor ekonomi yang menjadi unggulan adalah sektor pertambangan dan penggalian. Hasil analisis overlay menunjukkan bahwa komoditas subsektor perkebunan yang menjadi unggulan, yaitu kelapa sawit.
KEPUASAN ANGGOTA CREDIT UNION TERHADAP KUALITAS PELAYANAN CU KELING KUMANG DI BATU BUIL Mariani mariani; Eva Dolorosa; Anita Suharyani
Jurnal Sains Pertanian Equator Vol 10, No 2 (2021)
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jspe.v10i2.43975

Abstract

Koperasi Credit Union (CU) Keling Kumang merupakan salah satu lembaga keuangan yang menyediakan simpan pinjam bagi masyarakat yang berada di Batu Buil, Kecamatan Belimbing, Kabupaten Melawi yang memiliki Visi dari CU Keling Kumang yaitu menjadi credit union pilihan utama masyarakat di Kalimantan Barat yang mengutamakan pemberian kualitas pelayanan yang prima, unggul dalam inovasi dan pengembangan sumber daya, produk yang bermanfaat bagi anggota, dan menyentuh semua segmen pasar menjadikan CUKK sebagai pilihan utama. Penelitian ini bertujuan mengetahui tingkat kepuasan anggota terhadap pelayanan CU Keling Kumang. penelitian ini menggunakan 95 responden yang diambil secara random di CU Keling Kumang Batu Buil. Analisis data menggunakan Importance performance analysis (IPA) dan Customer satisfaction indeks (CSI) menggunakan software Ms. Excel. Hasil penelitian ini menunjukan indeks kepuasan anggota CU Keling Kumang Batu Buil sebesar 0,74 atau 74% yang berarti anggota CU Keling Kumang sudah merasa puas dengan pelayanan CU Keling Kumang Batu Buil.
PERAN KELOMPOK TANI DALAM MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS USAHATANI PADI SAWAH DI KECAMATAN TAYAN HILIR KABUPATEN SANGGAU Maria Emakulata Evi; Josua Parulian Hutajulu; Anita Suharyani
Jurnal Agristan Vol 5, No 2 (2023): Jurnal Agristan
Publisher : Jurusan Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37058/agristan.v5i2.9044

Abstract

Kelompok tani berperan sebagai kelas belajar, wahana kerjasama dan unit produksi. Melalui kelompok tani pemerintah akan lebih mudah berkoordinasi dengan petani sehingga program pembangunan dapat tersampaikan salah satu program pembangunan saat ini adalah program Optimalisasi Lahan (OPLA) yang difokuskan pada pembangunan Jaringan Irigasi Desa (JIDES) di Desa Tebang Benua, Kecamatan Tayan Hilir dengan tujuan untuk meningkatkan produktivitas padi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana peran kelompok tani dan hubungan peran kelompok tani dengan tingkat produktivitas usahatani padi sawah selama pelaksanaan program Optimalisasi Lahan (OPLA) di Kecamatan Tayan Hilir, Kabupaten Sanggau. Metode penelitian dengan wawancara kepada anggota kelompok tani diengan tieknik piengambilan sampiel purposivie sampling, analisis data mienggunakan analisis dieskriptif dan analisis korielasi Rank Spiearman. Hasil pienielitian mienunjukkan bahwa pieran kielompok tani siebagai kielas bielajar, wahana kierjasama dan unit produksi tiermasuk dalam katiegori bierpieran. Hubungan pieran kielompok tani siebagai kielas bielajar dan wahana kierjasama bierhubungan kuat, pieran kielompok tani siebagai unit produksi bierpieran siedang dalam mieningkatkan produktivitas usahatani padi sawah.
Hubungan Karakteristik Usahatani Terhadap Produksi Kelapa Dalam di Desa Punggur Kapuas Kecamatan Sungai Kakap Kabupaten Kuburaya Prakas Dwi Hartanto; Erlinda Yurisinthae; Anita Suharyani
Mimbar Agribisnis : Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis Vol 10, No 2 (2024): Juli 2024
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/ma.v10i2.13870

Abstract

The largest contribution to coconut production came from Sungai Kakap sub-district, amounting to 22,172 per hectare in 2020, however the process of cultivating coconut in Sungai Kakap sub-district only relies on passed down experience and methods of cultivating coconuts according to existing knowledge without any innovation, thus posing a threat that affects production results. and the welfare of farmers so that the coconut farming business they run becomes difficult to develop. The aim of this research is to analyze the characteristics of coconut farming and to analyze the relationship between farming characteristics and coconut production in Punggur Kapuas Village, Sungai Kakap District. The method used in this research uses quantitative descriptive methods. The data sources used in this research are primary data and secondary data. The location of this research was determined purposively, namely based on the consideration that in Punggur Kapuas Village, Sungai Kakap District, there are deep coconut farming businesses, so it helps that the data obtained will provide more representative values. Based on the results of the analysis of coconut farming in Punggur Kapuas village, Sungai Kakap district, it has the potential to be developed intensively and sustainably. Support from the characteristics of farmers who are of productive age and have long farming experience will be able to motivate farmers to improve their farming. The relationship between farming characteristics and coconut production, namely the characteristics of farming experience, has a significant value of 0.005 = 0.05, meaning there is a correlation between the farming experience variable and coconut production. The characteristics of land area have a significance of 0.000 < 0.05, meaning that there is a correlation between the variable land area and coconut production. Meanwhile, the variables age, education and number of dependents have a significant value of > 0.05, meaning there is no correlation with coconut production.
Analisis Kelayakan Usahatani Sawi Keriting di Kelurahan Mulia Baru Kabupaten Ketapang: Feasibility Analysis of Curly Mustard Vegetable Farming in Kelurahan Mulia Baru, Ketapang Regency Erlinda Yurisintae; Maulina Ibrahim; Anita Suharyani
Daun: Jurnal Ilmiah Pertanian dan Kehutanan Vol. 10 No. 2 (2023): Daun: Jurnal Ilmiah Pertanian dan Kehutanan
Publisher : ​Institute for Researches and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/daun.v10i2.5648

Abstract

Sawi adalah sayuran yang digemari hampir semua orang dan dapat dibudidayakan baik di dataran rendah mupun tinggi. Penelitian ini bertujuan menganalisis usahatani kinerja usahatani sawi keriting di Desa Mulia Baru Ketapang Barat. Desa Mulia Baru Kabupaten Ketapang. Variabel penelitian yang dipergunakan adalah biaya produksi, produksi, harga swai keriting, penerimaan dan pendapatan usahatani. Responden adalah petani sawi keriting sebanyak 45 petani yang ditentukan dengan cara Random Sampling. Periode pengamatan selama 11 bulan pada saat musim kering. Metode analisis mempergunakan merode deskriptif dengan tabulasi serta perhitungan R/C usahatani. Berdasarkan hasil penelitian usahatani sawi keriting dilaksanakan secara sederhana mempergunakan bedengan. Rata-rata produksi sawi keriting adalah 137.153 kg/petani/tahun. Rata-rata pendapatan adalah Rp. 9.781.715/petani/tahun. Rasio R/C usahatani adalah 1,60. Artinya usahatani sawi keriting layak untuk dikembangkan.