Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENERAPAN KERANGKA RANCANGAN TANDUR DALAM MODEL PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SMPN 03 CANDIPURO LUMAJANG Henia Wati; Abdulkadir Rahardjanto; Atok Miftachul Hudha
JPBI (Jurnal Pendidikan Biologi Indonesia) Vol. 1 No. 1 (2015): MARCH
Publisher : University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/jpbi.v1i1.2308

Abstract

PENERAPAN KERANGKA RANCANGAN TANDUR DALAM MODEL PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SMPN 03 CANDIPURO LUMAJANG Henia Wati1, Abdulkadir Rahardjanto1, Atok Miftachul Hudha1 1Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universtias Muhammadiyah Malang, e-mail: rahardjanto@gmail.com ABSTRAK Pembelajaran Snowball Throwing merupakan pembelajaran kooperatif yang bekerja secara berkelompok secara kolaboratif yang penerapannya membuat sebuah pertanyaan yang dituliskan dikertas kemudian diremas menyerupai bentuk bola salju lalu dilemparkan kepada siswa lain dan siswa lain yang mendapatkan bola kertas dibuka dan menjawab perrtanyaan. Adanya kerjasama secara kooperatif ini mendorong siswa untuk lebih aktif dalam kegiatan pembelajaran, sedangkan guru hanya bertindak sebagai fasilitator yang bertugas mengorganisasikan materi, mengorganisasikan siswa dan menyiapkan bahan-bahan yang diperlukan dalam kegiatan pembelajaran. Hasil observasi dan wawancara dengan guru mata pelajaran Biologi kelas VIII-B di SMPN 03 Candipuro Lumajang, menunjukkan bahwa pembelajaran Biologi yang diterapkan selama ini masih berorientasi pada guru (teacher centered) dan selalu dilakukan secara konvensional, sehingga siswa mayoritas tidak mengerti bagaimana hubungan antara fakta yang ada dengan kehidupan sehari-hari. Hal ini karena siswa dalam mencapai pengetahuan atau konsep materi pelajaran masih belum terlaksana. Selain itu, nilai hasil belajar siswa kelas VIII-B mayoritas di bawah KKM yang telah ditentukan yaitu 70. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan model pembelajaran Snowball Throwing yang didalamnya terdapat kerangka rancangan TANDUR dalam meningkatkan hasil belajar IPA SMPN 03 Candipuro Lumajang pada materi metamorfosis dan metagenesis. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian tindakan kelas (Classroom Action Reseacrh) dengan menggunakan prosedur kerja yang dipandang sebagai siklus spiral yang meliputi kegiatan perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar siswa kelas VIII-B SMPN 03 Candipuro Lumajang dari siklus I ke siklus II. Hasil belajar klasikal pada siklus II lebih baik dibandingkan siklus I, hal ini ditunjukkan dari hasil analisa ketuntasan hasil belajar klasikal yang mengalami peningkatan dari 75% pada siklus I menjadi 95,83% pada siklus II yang artinya terjadi peningkatan sebesar 20,83%. Kata Kunci : Hasil Belajar, Snowball Throwing, Kerangka Rancangan Tandur
PEMANFAATAN PTERIDOPHYTA KAWASAN HUTAN PACET TAMAN HUTAN RAYA (TAHURA) RADEN SOERJO KECAMATAN PACET KABUPATEN MOJOKERTO SEBAGAI SUMBER BELAJAR BIOLOGI SMA Neni Lusiana; Wahyu Prihanta; Abdulkadir Rahardjanto
JPBI (Jurnal Pendidikan Biologi Indonesia) Vol. 1 No. 2 (2015): JULY
Publisher : University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/jpbi.v1i2.3328

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pteridophyta apa saja yang terdapat di kawasan Hutan Pacet Taman Hutan Raya Raden Soerjo Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto dan bagaimana klasifikasinya, serta untuk mengetahui implementasi hasil penelitian Pteridophyta agar dapat digunakan sebagai sumber belajar biologi SMA. Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian deskriptif. Penelitian di laksanakan di dua tempat, pengambilan sampel Pteridophyta dilaksanakan di kawasan hutan Pacet Taman Hutan Raya Raden Soerjo Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto pada koordinat S 07o44’00” – S 07o42’10” dan E 112o31’30” – E 112o32’30”. Pengambilan sampel tumbuhan paku yang terestrial maupun epifit pada penelitian ini menggunakan metode jelajah (cruise methods). Sedangkan pemanfaatan hasil penelitian Pteridophyta di kawasan ini yaitu berupa modul yang divalidasi dilakukan oleh guru biologi di SMAN 2 Batu. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan sebanyak 57 jenis Pteridophyta yang termasuk dalam 3 kelas. Ditemukan 3 jenis dari kelas Lycopodiinae, 1 jenis dari kelas Equisetinae, dan 53 jenis dari kelas Filicinae. Penggunaan Pteridophyta untuk sumber belajar di sekolah dalam bentuk modul dengan pemberian soal-soal dan pemberian tugas proyek membuat herbarium.Kata Kunci: Hutan Pacet TAHURA Raden Soerjo, Pteridophyta, sumber belajar biologi SMA
KEANEKARAGAMAN MAKROFAUNA TANAH DI KAWASAN PERKEBUNAN COKLAT (Theobroma cacao L. ) SEBAGAI BIOINDIKATOR KESUBURAN TANAH DAN SUMBER BELAJAR BIOLOGI Endrik Nurrohman; Abdulkadir Rahardjanto; Sri Wahyuni
JPBI (Jurnal Pendidikan Biologi Indonesia) Vol. 1 No. 2 (2015): JULY
Publisher : University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/jpbi.v1i2.3331

Abstract

ABSTRAKJenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 20-28 Maret 2015 dengan metode jebakan (Pit tfall Trap). Penelitian dilakuka  bertujuan untuk mengetahui jenis makrofauna tanah, parameter ekologi, indeks keanekaragaman jenis, dan indeks kemerataan jenis yang terdapat di kawasan perkebunan coklat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa makrofauna tanah yang ditemukan terdiri dari jenis Tachita angulata, Cryptocercus garciai, Lymnaea rubiginosa, Odontoponera denticulata, Sigmoria trimaculata, Pirata piratichus, Sitena sp., Grillus sp., Scolopendra gigantea, Forficula auricularia, Hydrochara soror, Leptocarisa acuta, Trigoniulus corallinus, Odontomanchus sp., Lumbricus rubellus, Phyllopaga sp., Componatus arogans, Geophilus sp., Gryllotalpa grillotalpa, Ploiaria sp.. Parameter ekologi makrofauna tanah adalah: (1) Kepadatan berkisar antara 0,25 ind/m2 – 4,75 ind/m2, kepadatan relatif berkisar antara 0,002 - 0,052. kepadatan terendah jenis Grillotalpa grillotalpa dan tertinggi jenis Pirata piraticus (2) Frekuensi berkisar antara 0,16 – 1,00, frekuensi relatif berkisar antara 0,018 – 0,115 dengan nilai frekuensi terendah jenis Grillotalpa grillotalpa dan tertinggi jenis Scolopendra gigantea. (3) Indeks nilai penting tertinggi jenis Pirata piratichus  5,28, terendah Grillotalpa grillotalpa 0,027. Indeks keanekaragaman jenis Shannon wiener (H’) kategori keanekaragaman jenis rendah. Nilai evennes (E) populasi cenderung merata. Hail Uji C-Organik tanah sangat tinggi berarti tanah tergolong tanah yang subur. Rendahnya keanekaragaman karena adanya penggunaan pestisida jenis Carbokfuran yang mendominasi. Hasil penelitian ini digunakan sebagai sumber belajar biologi berupa buku petunjuk praktikum.Kata kunci: Makrofauna Tanah, Bioindikator dan Keanekaragaman
PENINGKATAN KREATIVITAS GURU DALAM PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN DIGITAL MELALUI LESSON STUDY KOLABORATIF Ribut Wahyu Eriyanti; Yus Mocamad Cholily; Abdulkadir Rahardjanto; Masduki Masduki; Andriyana Andriyana
Fon : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 18, No 1 (2022): Fon: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25134/fon.v18i1.5724

Abstract

ABSTRAK: Perkembangan teknologi di era revolusi industry 4.0 ditandai dengan diterapkannya teknologi digital dan kecerdasan artifisial dalam berbagai sektor kehidupan manusia. Kondisi tersebut dipercepat oleh munculnya pandemi covid-19 yang secara tiba-tiba dan penyebarannya sangat cepat. Dalam bidang pendidikan diterapkan kebijakan pembelajaran dilaksanakan dari rumah. Kebijakan tersebut menimbulkan respon yang bervariasi oleh guru, terutama yang belum menguasai teknologi komunikasi dan informasi (TIK) untuk pembelajaran. Tulisan ini bertujuan mendeskripsikan peningkatan kreativitas guru dalam pemanfaatan media digital untuk meningkatkan capaian pembelajaran siswa dalam pembelajaran daring (online). Metode yang digunakan adalah penelitian tindakan dengan menerapkan lesson study di satu sekolah.  Subjek penelitian ini guru matapelajaran Bahasa Indonesia, Matematika, dan Biologi. Data penelitian ini berupa tuturan dan perilaku guru dalam pembelajaran. Pengumpulan data dilakukan melalui metode observasi dan studi dokumenter. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dengan melaksanakan lesson study, guru-guru menjadi lebih kreatif dalam memanfaatkan media pembelajaran digital untuk meningkatkan capaian pembelajaran siswa. Guru-guru dapat memilih dan memanfaatkan sumber belajar yang tersedia di internet, mampu memanfaatkan media pembelajaran media internet melalui platform google classroom, google meet, google form, dan google drive, zoom meeting, youtube, dan whatsapp sesuai dengan tujuan pembelajaran, karakteristik bahan ajar, dan sesuai dengan kondisi kemampuan siswa. Guru-guru juga kreatif memanfaatkan google form untuk melaksanakan penilaian pembelajaran. Dengan demikian, pembelajaran yang dilaksanakan guru menjadi bervariasi dan memudahkan siswa untuk melaksanakan pembelajaran dalam jaringan (online).  Berdasarkan hasil penelitian ini disarankan kepada guru untuk terus melaksanakan lesson study kolaboratif untuk meningkatkan profesionalitasnya secara berkelanjutan.KATA KUNCI: inovasi pembelajaran; kreativitas; media digital; google classroom; google form. IMPROVEMENT OF TEACHER CREATIVITY IN THE UTILIZATION OF DIGITAL LEARNING MEDIA  THROUGH COLLABORATIVE LESSON STUDY ABSTRACT: Technological developments in the era of the industrial revolution 4.0 are marked by the application of digital technology, artificial intelligence in various sectors of life. This condition was accelerated by the COVID-19 pandemic which came suddenly and spread very quickly. In the field of education, learning is carried out from home. The policy elicited varied responses from teachers, especially those who had not mastered communication and information technology (ICT) for learning. This paper aims to describe the increase in teacher creativity in the use of digital media to improve student learning outcomes in online learning. The method used is classroom action research by applying lesson study in one Islamic senior high school or known as Madrasah Aliyah. The subjects of this study were teachers of Indonesian, Mathematics, and Biology subjects. The data of this research are in the form of teacher's speech and behavior in learning. Data was collected through learning observation methods and documentary studies. The results of this study indicate that by implementing lesson study, teachers become more creative in utilizing digital learning media to improve student learning outcomes. Teachers can choose and take advantage of learning resources available on the internet, able to use internet media through the google classroom platform, google meet, google form, and google drive, zoom meeting, youtube, and WhatsApp according to learning objectives, characteristics of teaching materials, and in accordance with student abilities. Teachers are also creative in using google forms to carry out learning assessments. Thus, the learning carried out by the teacher becomes varied and makes it easier for students to carry out online learning. Based on the results of this study, it is recommended that teachers continue to carry out collaborative lesson studies to improve their professionalism on an ongoing basis.KEYWORDS: learning innovation; creativity; digital media; google classroom; google forms.