Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

The Potential Bryophyta Diversity On Riverside Susup As Science Teaching Materials For SMP Ronggo Waskito, Jefri; Karyadi, Bhakti; Sutarno; Parlindungan, Deni; Ekaputri, Rendi Zulni; Sakti, Indra; Uliyandari, Mellyta
SEJ (Science Education Journal) Vol 7 No 2 (2023): November
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21070/sej.v7i2.1642

Abstract

The purpose of this study was to determine the diversity of bryophyta on the riverside Susup as learning material in the form of Learning Unit Books (BUP). The research method used is Research and Development which is limited to needs analysis and BUP design. Moss plant diversity samples were obtained using a purposive sampling technique. Found 10 families, 13 types of species and 80 total bryophyta colonies on the banks of the river. The diversity index (H') ranges from 1.474 - 1.911 which includes the medium category, the evenness index (E) ranges from 0.822 - 0.940 which includes the high category and the dominance index (C) ranges from 0.1550 - 0.3056 which includes the low category. These findings are then used as teaching materials for designing BUP for SMP.
ANALISIS KETERLAKSANAAN PENDIDIKAN MITIGASI BENCANA DALAM PEMBELAJARAN IPA DI WILAYAH PESISIR KOTA BENGKULU Rahmayani, Desti; Johan, Henny; Sutarno, Sutarno; Parlindungan, Deni; Defianti, Aprina
Kumparan Fisika Vol 3 No 2: Maret 2024
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/ajipf.3.2.97-105

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterlaksanaan pendidikan mitigasi bencana dalam pembelajaran IPA, mengetahui persepsi guru dan peserta didik terhadap pentingnya penerapan pendidikan mitigasi bencana dalam pembelajaran IPA . Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII yang terdiri dari 6 sekolah yang ada di Kota Bengkulu. Jumlah siswa yang terlibat terdiri dari 32 siswa dari masing-masing kelas. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar wawancara dan lembar angket terhadap pentingnya penerapan mitigasi bencana. Berdasarkan Hasil perhitungan keterlaksanaan pendidikan mitigasi bencana yang telah dilakukan dalam pembelajaran IPA SMP di wilayah pesisir Kota Bengkulu dapat dilihat pada lampiran 7 bahwa persentase rata-rata dari SMP Negeri 3 Kota Bengkulu sebesar 73,88 yang berada pada kategori baik, SMP Negeri 7 Kota Bengkulu sebesar 80,50 yang berada pada kategori baik, SMP Negeri 9 Kota Bengkulu sebesar 77,46 yang berada pada kategori baik, SMP SINT CAROLUS Kota Bengkulu sebesar 73,08 yang berada pada kategori baik, SMP Negeri 12 Kota Bengkulu sebesar 80,00 yang berada pada kategori baik dan di SMP Negeri 15 Kota Bengkulu sebesar 78,88 yang berada pada kategori baik. Berdasarkan hasil wawancara guru keterlaksanaan pendidikan mitigasi bencana dalam pembelajaran IPA bahwa persepsi guru sudah cukup baik, sedangkan menurut peserta didik sudah cukup baik tetapi belum dilaksanakan demonstrasi secara langsung. Kata kunci : IPA, Penerapan Pendidikan, Mitigasi Bencana, Kota Bengkulu ABSTRACT This study aims to determine the implementation of disaster mitigation education in science learning, to know the perceptions of teachers and students on the importance of implementing disaster mitigation education in science learning. The sample used in this study was class VII students consisting of 6 schools in the city of Bengkulu. The number of students involved consisted of 32 students from each class. This type of research is research descriptive. The instruments used in this study were interview sheets and questionnaire sheets regarding the importance of implementing disaster mitigation. Based on the results of calculating the implementation of disaster mitigation education that has been carried out in junior high school science learning in the coastal area of Bengkulu City, it can be seen in Appendix 7 that the average percentage of SMP Negeri 3 Bengkulu 73.88 which is in the good category, SMP Negeri 7 Bengkulu 80.50 which is in the good category, SMP Negeri 9 Bengkulu 77.46 which is in the good category, SMP SINT CAROLUS Bengkulu 73.08 which is in the good category, SMP Negeri 12 Bengkulu 80 which is was in the good category and at SMP Negeri 15 Bengkulu was 78.88 which was in the good category. Based on the results of teacher interviews on the implementation of disaster mitigation education in science learning, the teacher's perception was good enough, while according to the students it was good enough but direct demonstrations had not yet been carried out. Keywords :Science, Application of Education, Disaster Mitigation, Bengkulu City
Cuora amboinensis Roaming Patterns in Artificial Habitats in The Ex-Situ Turtle Conservation Area, Bengkulu University Haryono, M.; Karyadi, Bhakti; Parlindungan, Deni; Sutarno, Sutarno; Ruyani, Aceng; Dewi, Novi Ratna
BIOEDUKASI Vol 22 No. 2 (2024)
Publisher : PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS JEMBER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19184/bioedu.v22i2.47178

Abstract

This research was carried out in September-October 2023 at the Bengkulu University ex-situ turtle conservation area, aiming to provide comprehensive knowledge about roaming patterns, active times, and movement areas in artificial habitats so that they can be used to develop effective conservation strategies for maintaining the preservation of C. amboinensis in the ex-situ turtle conservation area, Bengkulu University. This study observed 11 individual turtles (4 females and 7 males). This research uses literature study methods and direct observations in the field. The results obtained showed that C. amboinensis had: high mobility because all artificial areas were explored. The active time of C. amboinensis is in the morning and evening. The range of movement of males is greater than that of females. Mounting activity occurs spontaneously or directly when male C. amboinensis and female C. amboinensis meet in a certain area. The roaming pattern of C. amboinensis occurs randomly and the range of movement between male and female C. amboinensis is very different.
PENGEMBANGAN E-KOMIK MATERI SISTEM PENCERNAAN MANUSIA BERBASIS CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) Puyanti, Puyanti; Karyadi, Bhakti; Nirwana, Nirwana; Sakti, Indra; Parlindungan, Deni
DIKSAINS : Jurnal Ilmiah Pendidikan Sains Vol. 4 No. 1: Desember 2023
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/diksains.4.1.1-7

Abstract

ABSTRAK   Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan bahan ajar e-komik berbasis Contextual Teaching and Learning (CTL) pada materi Sistem Pencernaan Manusia yang tervalidasi oleh para ahli. Jenis penelitian ini adalah Penelitian dan Pengembangan (R&D) dengan model pengembangan 4D. Bahan ajar e-komik diuji kelayakan oleh dua validator ahli materi, dua validator media dan dua ahli praktis (Guru). Instrumen yang digunakan dalam  penelitian adalah lembar wawancara, angket kebutuhan peserta didik, angket validasi dan angket respon peserta didik. Hasil validasi oleh ahli materi, ahli media dan ahli praktis termasuk dalam kategori sangat valid. Hasil respon peserta didik pada aspek materi, tampulan dan bahasa termasuk dalam kategori sangat baik. Berdasarkan hasil kelayakan dan uji respon dapat disimpulkan bahwa bahan ajar e-komik telah layak secara konseptual dan bahan ajar e-komik mendapatkan respon  positif oleh sebagian besar peserta didik kelas VIII SMP.   Kata Kunci: CTL, e-komik, pencernaan   ABSTRACT   This study aims to produce Contextual Teaching and Learning (CTL) based e-comic teaching materials on human digestive system material validated by experts. This type of research is Research and Development (R&D) with a 4D development model. The e-comic teaching materials are tested for feasibility by three material expert validators, two media validators and two practical experts. The instruments used in the study were interview sheets, questionnaires on the needs of students and questionnaires of student responses. Validation results by material experts, media experts and practical experts fall into the category of very valid. The results of students' responses to aspects of material, tampulan and language are included in the excellent category. Based on the results of the feasibility and response test, it can be concluded that the e-comic teaching materials are conceptually feasible and the e-comic teaching materials have received a positive response by most of the students of class VIII junior high school.   Keywords : CTL, disgetion, e-comic
PENGEMBANGAN E-BOOK KEANEKARAGAMAN CAPUNG DI KAWASAN PERSAWAHAN PAGAR GADING KABUPATEN BENGKULU SELATAN SEBAGAI MEDIA BELAJAR KEANEKARAGAMAN HAYATI Elza Heryensi, Elza Heryensi; Yani, Ariefa Primair; Nirwana, Nirwana; Karyadi, Bhakti; Parlindungan, Deni
DIKSAINS : Jurnal Ilmiah Pendidikan Sains Vol. 4 No. 1: Desember 2023
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/diksains.4.1.17-25

Abstract

ABSTRAK   Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan E-book bagi siswa SMP berdasarkan keragaman capung di Kawasan Persawahan Pagar Gading Kabupaten Bengkulu Selatan. Jenis penelitian ini adalah Reseach and Devolopment yang mengacu  pada langkah penelitian dan pengembangan Sugiyono (2017) yang telah dimodifikasi. Langkah penelitian disesuaikan dengan kebutuhan peneliti, yaitu potensi dan masalah, pengumpulan data, desain produk, validasi desain, dan revisi desain. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini yaitu observasi, angket, dan dokumentasi. Teknik analisis data keragaman jenis capung dianalisis secara deskriptif. Uji validasi E-book meliputi aspek isi materi, penyajian, kebahasaan, dan kegrafisan. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan sebanyak 15 spesies capung dengan 5 famili dan 2 subordo, yaitu 9 spesies dari famili Libellulidae (Crocothemis erythraea, Crocothemis servilia, Diplacodes trivialis, Neurothemis ramburii, Neurothemis terminata, Orthetrum sabina, Pantala plavescens, Potamarcha congener, Trithemis aurora), 3 spesies dari famili Coenagrionidae (Agriocnemis femina, Ischnura senegalensis, Pseudagrion rubriceps), 1 spesies dari famili Platycnemididae (Copera marginipes), 1 spesies dari famili Chlorocyphidae (Libellago sumatrana)  dan 1 spesies dari famili Protoneuridae (Prodasineura verticalis). Hasil uji validasi E-book oleh ahli media 97,6%, ahli materi 96,4%, dan ahli praktisi (guru IPA SMP) 85,7%. Dapat disimpulkan bahwa desain E-book yang dikembangkan berdasarkan keragaman capung di kawasan persawahan Pagar Gading Kabupaten Bengkulu Selatan ini sangat layak untuk diuji cobakan sebagai media belajar keanekaragaman hayati SMP kelas VII.   Kata kunci: Capung, Persawahan, Pagar Gading, E-book   ABSTRACT     This study aims to produce E-book for SMP students based on the diversity of dragonflies in the rice fields of Pagar Gading, South Bengkulu Regency. This type of research is Research and Development which refers to the Research and Development steps of Sugiyono (2017) which has been modified. The research steps are adjusted to the needs of researchers, potential problems, data collection, product design, design validation, and design revision. Data collection techniques in this study are observation, questionnaires, and documentation. The data analysis technique for the diversity of dragonflies was analyzed descriptively. The E-book validation test covers aspects of material content, presentation, language, and graphics. Based on the results of the study found as many as 15 species of dragonflies with 5 families and 2 suborders, namely 9 species from the family Libellulidae (Crocothemis erythraea, Crocothemis servilia, Diplacodes trivialis, Neurothemis ramburii, Neurothemis terminata, Orthetrum sabina, Pantala plavescens, Potamarcha congener, Trithemis aurora), 3 species from family Coenagrionidae  (Agriocnemis femina, Ischnura senegalensis, Pseudagrion rubriceps), 1 species from family Platycnemididae (Copera marginipes), 1 species from family Chlorocyphidae (Libellago sumatrana) and 1 species from family Protoneuridae (Prodasineura verticalis). The results of the E-book validation test by media experts were 97,6%, material experts 96,4%, and expert practitioners (Science teachers of SMP) 85,7%. It can be concluded that the design of the E-book which was developed based on the diversity of dragonflies in the Pagar Gading rice fields, South Bengkulu Regency, is very feasible to be tested as a medium for learning biodiversity in SMP class VII.   Keywords: Dragonfly, Rice Fields, Pagar Gading, E-book
ANALISIS PEMAHAMAN KONSEP SISWA KELAS VII PADA MATERI PENCEMARAN LINGKUNGAN DI SMP NEGERI 9 KOTA BENGKULU Purba, Mega Juwita; Wardana, Rendy Wikrama; Uliyandari, Mellyta; Yani, Ariefa Primair; Parlindungan, Deni
DIKSAINS : Jurnal Ilmiah Pendidikan Sains Vol. 4 No. 2: Juni 2024
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/diksains.4.2.119-128

Abstract

ABSTRAK   Penelitian ini bertujuan menganalisis kemampuan pemahaman konsep siswa terphadap materi pencemaran lingkungan di SMP Negeri 9 Kota Bengkulu. Penelitian ini dilatarbelakangi masih terdapat beberapa siswa yang kesulitan dalam mengisi soal pada saat ujian akhir semester terutama pada materi pembelajara IPA. Beberapa siswa terlihat kebingungan ketika menjawab soal yang diberikan oleh guru. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII dengan jumlah 105 siswa. Pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan lembar soal tes pemahaman konsep dan lembar wawancara kemudian data dianalisis dengan teknik analisis data kuantitatif. Hasil penelitian berdasarkan analisis yang dilakukan menggunakan persentase tingkat pemahaman konsep siswa menunjukkan bahwa pemahaman konsep siswa pada materi pencemaran lingkungan di SMP Negeri 9 Kota Bengkulu berada pada kriteria tinggi dengan nilai rata-rata 82%. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan tingkat kemampuan pemahaman konsep siswa pada materi pencemaran lingkungan di SMP Negeri 9 berada pada kategori tinggi dengan indikator pemahaman konsep tertinggi terdapat pada indikator translasi sebesar 84% dengan kriteria tinggi.   Kata kunci: Pemahaman konsep, Pencemaran Lingkungan, SMP Negeri 9 Kota Bengkulu.   ABSTRACT   This study aims to analyze the ability of students to understand the concept of environmental pollution in SMP Negeri 9 Bengkulu City. The background of this research is that there are still some students who have difficulty understanding and filling out questions at the end of the semester exams, especially on science learning material and the level of understanding of students' concepts at SMP Negeri 9 Bengkulu City is unknown. Some students looked confused when answering the questions given by the teacher. The samples in this study were all class 7th students with a total of 105 students. Sampling used total sampling technique. Data collection techniques used concept understanding test question sheets and interview sheets, then the data were analyzed using quantitative data analysis techniques. The results of the study based on the analysis conducted using the percentage level of students' conceptual understanding showed that students' conceptual understanding of environmental pollution material at SMP Negeri 9 Bengkulu City was in high criteria with an average value of 82%. Based on the results of data analysis, it can be concluded that the level of students' conceptual understanding ability on environmental pollution material at SMP Negeri 9 is in the high category with the highest concept understanding indicator found in the translation indicator of 84% with high criteria.   Keywords: Understanding The Concept, Environmental Pollution, SMP Negeri 9 Bengkulu City.
ANALISIS KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS VII DI SMPN 9 KOTA BENGKULU DALAM PEMBELAJARAN IPA PADA MATERI PENCEMARAN LINGKUNGAN Mauren, Dhyna Sefia; Yani, Ariefa Primair; Uliyandari, Mellyta; Parlindungan, Deni; Johan, Henny
DIKSAINS : Jurnal Ilmiah Pendidikan Sains Vol. 4 No. 1: Desember 2023
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/diksains.4.1.37-46

Abstract

ABSTRAK   Penelitian ini adalah jenis penelitian Deskriptif Kuantitatif ,karena penelitian ini bersifat mengkaji atau menggambarkan keadaan atau kondisi yang ada dilapangan. Penelitian deskriptif  kuantitatif tidak perlu mencari atau menerangkan hubungan antara variabel, menguji hipotesis dan lain sebagianya. Penelitian deskriptif kuantitatif hanya mencoba menggambarkan apa adanya. Jenis penelitian ini dilakukan untuk mengetahui keterampilan berpikir kritis siswa dengan melihat pada 4 aspek utama yakni memahami masalah, memberikan argumen, melakukan induksi, dan mengambil keputusan dalam menyelesaikan soal uraian seputar materi pencemaran lingkungan tujuan penelitian ini untuk Mengetahui keterampilan berpikir kritis siswa ke VII di SMPN 9 Kota Bengkulu dalam pembelajaran IPA pada Materi Pencemaran Lingkungan. Berdasarkan hasil data siswa bahwa secara umum keterampilan berpikir kritis siswa SMP Negeri 9 Kota Bengkulu berada pada kategori rendah yakni sebesar 0,42% dimana hampir dari setengah partisipan berada pada kategori ini. Peringkat kedua ada pada kategori sedang sebesar 0,30%, disusul oleh kategori tinggi sebesar 0,25%, dan persentase paling rendah  adalah kategori sangat tinggi 0,03%. Dari  hasil analisis data yang telah diteliti, dapat ditarik kesimpulan dari keterampilan berpikir kritis pada materi pencemaran lingkungan, yaitu nilai rata-rata indikator dengan rata-rata 60,63% dan dengan kategori rendah. Kata kunci : Analisis, Berpikir Siswa, Pencemaran Lingkungan,SMPN 9 Kota Bengkulu.                                      ABSTRACT This research is a type of quantitative descriptive research, because this research is to examine or describe the conditions or conditions that exist in the field. Quantitative descriptive research does not need to find or explain the relationship between variables, test hypotheses and others in part. Quantitative descriptive research only tries to describe what is. This type of research was conducted to determine students' critical thinking skills by looking at 4 main aspects, namely understanding the problem, giving arguments, conducting inductions, and making decisions in solving descriptions about environmental pollution material. at SMPN 9 Bengkulu City in learning science on Environmental Pollution Materials. Based on the results of student data that in general the critical thinking skills of SMP Negeri 9 Bengkulu City students are in the low category, namely 0.42% where almost half of the participants are in this category. The second rank is in the medium category of 0.30%, followed by the high category of 0.25%, and the lowest percentage is the very high category of 0.03%. From the results of data analysis that has been researched, conclusions can be drawn from critical thinking skills on environmental pollution material, namely the average value of indicators with an average of 60.63% and in the low category.  Keywords: Analysis, Student Thinking, Environmental Pollution, SMPN 9 Bengkulu City.
PENGARUH PENGGUNAAN ETNOSAINS DALAM PROSES PEMBUATAN REBUNG ASAM PADA MATERI BIOTEKNOLOGI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA SMP Bumi, Choiriyah Citra; Nirwana, Nirwana; Defianti, Aprina; Primair Yani, Ariefa; Parlindungan, Deni
DIKSAINS : Jurnal Ilmiah Pendidikan Sains Vol. 4 No. 2: Juni 2024
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/diksains.4.2.93-100

Abstract

ABSTRAK   Penelitian ini merupakan penelitian pra eksperimen yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan etnosains dalam proses pembuatan rebung asam pada materi bioteknologi terhadap meningkatkan hasil belajar siswa kelas IX SMP Negeri 7 Kota Bengkulu. Penelitian ini menggunakan One Group Pretest-Posttest Design. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas IX SMP Negeri 7 Kota Bengkulu dengan sampel kelas IX C berjumlah 31 orang siswa. Penentuan sampel tersebut menggunakan teknik Purposive Sampling. Instrumen penelitian berupa lembar tes yang berbentuk soal pilihan ganda. Hasil uji peningkatan belajar siswa skor  0,68 sehingga termasuk kategori sedang. Hasil penelitian ini disimpulkan bahwa ada pengaruh etnosains dalam proses pembuatam rebung asam pada materi bioteknologi untuk meningkatkan hasil belajar siswa dan hasil belajar siswa mengalami peningkatan dengan kategori sedang.   Kata kunci:  Etnosains, Rebung Asam, Bioteknologi, Hasil Belajar   ABSTRACT   This research is a pra-experimental study that aims to determine the effect of the use of ethnoscience in the process of making sour bamboo shoots on biotechnology material on improving the learning outcomes of students in class IX SMP Negeri 7 Bengkulu City. This research used One Group Pretest-Posttest Design. The population in this study were students of class IX SMP Negeri 7 Bengkulu City with a sample of class IX C totalling 31 students. Determination of the sample using Purposive Sampling technique. The research instrument was a test sheet in the form of multiple choice questions. The test results of student learning improvement  score 0.68 so that it is included in the medium category. The results of this study concluded that there was an effect of ethnoscience in the process of making tamarind bamboo shoots on biotechnology material to improve student learning outcomes and student learning outcomes increased with a moderate category.   Keywords: Ethnoscience, Bamboo Shoots, Biotechnology, Learning Outcomes
PENGARUH JUS BUAH NAGA MERAH (HYLOCEREUS POLYRHIZUS) TERHADAP KADAR HB PADA WANITA USIA SUBUR YANG BEKERJA SEBAGAI OPERATOR DI SPBU DI KOTA BENGKULU DESTRIANI, SRI NENGSI; MARYANI, DENI; HIMALAYA, DARA; PARLINDUNGAN, DENI; DAMAYANTI, TASYA DWI
Journal of Nursing and Public Health Vol 11 No 2 (2023)
Publisher : UNIVED Press, Universitas Dehasen Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37676/jnph.v11i2.5220

Abstract

Pendahuluan: Wanita usia subur (WUS) adalah wanita yang dimulai pada saat mendapatkan menstruasi sampai tidak lagi mendapat menstruasi. WUS sangat beresiko untuk anemia disebabkan pola makan salah, makan yang tidak bergizi, dan bekarja di daerah yang beresiko menghirup pencemaran udara. WUS yang bekerja sebagai operator di SPBU beresiko menghirup udara yang mengandung timbal yang dapat mengikat Fe sehingga menyebabkan anemia. Metode: Penelitian ini menggunakan quasi eksperimen dengan pre-test and post-test with control group. Kelompok terbagi 2 yaitu Kontrol (Tablet Tambah Darah /TTD) dan Perlakuan (TTD dan jus buah naga) selama 14 hari. Sampel merupakan WUS yang bekerja di SPBU-21.381.09, SPBU-24.381.01, SPBU-24.382.05 dan SPBU-24.382.1 berjumlah 30 orang. Penelitian dilakukan pada bulan November-oktober 2022. Data di analisis menggunakan Paired simple t-test. Hasil dan Pembahasan: Pada perlakuan pre test rata-rata Hb yaitu kelompok perlakuan 13,09 dan kelompok kontrol 13,62. Setelah dilakukan pengujian buah naga (post-test) sebanyak 200 mg/hari maka rata-rata Hb kelompok perlakuan meningkat menjadi 15,01 sedangkan Hb kelompok kontrol cenderung tidak meningkat yaitu 13,79. Paired Samples Test menunjukan pada sebelum perlakuan (Perlakuan – Kontrol) menunjukan Sig. (0,281) lebih dari 0,05 maka data tersebut tidak berbeda nyata. Setelah perlakuan menunjukan Sig. (0,037) kurang dari 0,05 maka data tersebut berbeda nyata. Kesimpulan: Ada pengaruh pemberian buah naga terhadap peningkatan kadar Hb.
ADAPTASI PERILAKU Cuora amboinensis PADA HABITAT BUATAN (ARTIFICIAL HABITAT) DI AREA KONSERVASI EX-SITU UNIVERSITAS BENGKULU Prayogo, Bambang; Karyadi, Bhakti; Parlindungan, Deni; Ruyani, Aceng; Dewi, Novi Ratna
Jurnal Hutan Tropis Vol 12, No 2 (2024): Jurnal Hutan Tropis Volume 12 Nomer 2 Edisi Juni 2024
Publisher : Lambung Mangkurat University-Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jht.v12i2.19776

Abstract

Cuora amboinensis merupakan salah satu spesies kura-kura yang memiliki empat jenis subspesies di Asia, antara lain C. a. amboinensis, C. a. couro, C. a. kamaroma, C. a. lineata. Keempat subspesies tersebut tersebar di Asia Tenggara dan Asia Timur. Cuora a. Couro, yang merupakan salah satu subspesies yang hidup di Sumatera. C. amboinensis merupakan salah satu spesies kura-kura terancam punah yang termasuk dalam Appendix II berdasarkan CITES dan IUCN. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adaptasi perilaku C. amboinensis pada kawasan habitat buatan di konservasi ex-situ Universitas Bengkulu. Metode penelitian ini menggunakan 16 individu (6 jantan dan 10 betina). Durasi penelitian adalah 35 hari (September - Oktober 2023) dengan waktu observasi (pagi, siang, sore, dan malam). Data kualitatif dan kuantitatif perilaku, data kualitatif dianalisis secara deskriptif dan data kuantitatif dianalisis dengan persentase rata-rata perilaku harian C. amboinensis. Hasil pengamatan ditemukan/teridentifkasi enam perilaku yang terdiri dari makan, istirahat, berjemur, kawin, berenang atau berendam, dan agresi dalam mempertahankan wilayah. Suhu lingkungan berkisar 270C - 34,50C dan intensitas cahaya berkisar 166-892. Perilaku kura-kura yang sering muncul yaitu makan, istirahat/berdiam diri di area kolam tertutup, dan berenang/berendam pada kondisi suhu lingkungan tinggi. Perilaku C. amboinensis di area konservasi sangat dipengaruhi oleh kondisi lingkungan baik di darat maupun di air.