Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : CARING (Center of Publication in Midwifery and Nursing) : Jurnal Publikasi Penelitian Kebidanan dan Keperawatan

Hubungan Status Pekerjaan Ibu Dengan Status Gizi Balita Fauzia, Nenes Riana; Sukmandari, Ni Made Ari; Triana, Komang Yogi
Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing Vol 3 No 1 (2019): Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing
Publisher : STIKES Bina Usada Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36474/caring.v3i1.101

Abstract

Status gizi balita sangat berhubungan dengan faktor ekonomi. Sementara itu kondisi ekonomi keluarga tergantung dari pekerjaan kedua orang tuanya. Ibu yang bekerja memiliki waktu yang lebih sedikit untuk mengurus anaknya sehingga akan berpengaruh pada kualitas perawatan balita sehingga mempengaruhi status gizi balita. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Hubungan Status Pekerjaan Ibu dengan Status Gizi Pada Anak Balita di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Kuta Utara Tahun 2018. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional dengan jumlah sampel 61 orang ibu bekerja yang dipilih melalui teknik purposive sampling dengan menggunakan kriteria inklusi dan ekslusi. Uji statistik yang digunakan yaitu Spearman Rank (p value <p, p =0,05). Hasil uji univariat menunjukkan bahwa frekuensi ibu bekerja sebanyak 35 responden (55,7%), frekuensi status gizi balita terbanyak adalah kategori normal sebanyak 44 responen (72,1%). Hasil uji bivariat diperoleh p value = 0,001 < 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara status pekerjaan ibu dengan status gizi balita di Wilayah Kerja Upt Puskesmas Kuta Utara. Berdasarkan hasil penelitian tersebut diharapkan perawat dapat mengedukasi para ibu untuk dapat membagi atau mengatur waktunya dalam pekerjaan sehingga dapat memperhatikan status gizi anak balitanya.
Pengaruh Terapi Bermain Puzzle Terhadap Tingkat Kecemasan Akibat Hospitalisasi pada Anak Usia Toddler Sukadana, Gede; Sukmandari, Ni Made Ari; Triana, Yogi
Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing Vol 4 No 1 (2020): Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing
Publisher : STIKES Bina Usada Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36474/caring.v4i1.171

Abstract

Anak adalah individu yang unik dengan kebutuhan yang sesuai dengan tumbuh kembangnya. Anak-anak memiliki daya tahan tubuh yang belum terbentuk dengan baik, sehingga sering sakit dan terpaksa dirawat di rumah sakit yang sering menyebabkan reaksi rawat inap. Reaksi anak-anak yang mengalami rawat inap termasuk kecemasan dan ketakutan. Salah satu teknik non-farmakologi yang dapat digunakan untuk mengatasi kecemasan anak adalah dengan memberikan terapi bermain puzzle. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh terapi bermain puzzle terhadap tingkat kecemasan akibat penyakit rawat inap balita di Bangsal Durian RSUD Klungkung. Penelitian ini menggunakan desain pre-experiment dengan rancangan penelitian one group pre-test post-test. Penentuan sampel menggunakan teknik insidental. Jumlah sampel 27 responden. Instrumen yang digunakan adalah angket tingkat kecemasan. Data dianalisis menggunakan uji statistik wilcoxon signed rank. Hasil pre-test didapatkan mayoritas anak mengalami kecemasan berat sebanyak 14 responden (15.9%) dan didapatkan hasil post-test sebagian besar anak mengalami kecemasan ringan sebanyak 22 responden (81,5%). Uji statistik diperoleh nilai p (0,000) <α(0,05). Dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara terapi bermain puzzle terhadap tingkat kecemasan akibat rawat inap balita. Anak yang mengalami rawat inap dapat diberikan terapi bermain puzzle mengurangi respons kecemaan yang mereka hadapi.
Hubungan Kepercayaan Diri dengan Interaksi Sosial Anak Usia Prasekolah di TK Ratna Kumara Medahan Rosiana, Ni Komang; Ni Made Ari Sukmandari; Prihandini, Claudia Wuri
Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing Vol 5 No 2 (2021): Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing
Publisher : STIKES Bina Usada Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36474/caring.v5i2.198

Abstract

Latar Belakang: Anak usia prasekolah adalah anak yang berumur 3-6 tahun yang memiliki periode optimal untuk mulai menunjukkan minat dalam kesehatan serta menunjukkan interaksi terhadap lingkungan sosial. Interaksi sosial merupakan suatu proses hubungan dinamis yang terjadi antara individu dengan individu, individu dengan kelompok, dan kelompok dengan kelompok sehingga menimbulkan hubungan timbal balik untuk mencapai tujuan masing-masing. Salah satu hal yang dapat membantu anak dalam interaksi sosial adalah dengan memiliki rasa kepercayaan diri. Kepercayaan diri merupakan keyakinan atas kemampuan yang dimiliki oleh individu untuk mencapai berbagai tujuan dalam hidupnya. Dengan memiliki rasa kepercayaan diri anak dapat mengetahui kekurangan dan kelebihan yang ada dalam diri anak, sehingga anak mampu menyelesaikan permasalahan yang dihadapi. Tujuan Penelitian: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kepercayaan diri dengan interaksi sosial anak usia prasekolah di TK Ratna Kumara Medahan. Metedologi: Penelitian ini menggunakan metode penelitian jenis kuantitatif desain korelasional dengan pendekatan penelitian cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa siswi TK Ratna Kumara Medahan yang berjumlah 62 responden yang dipilih dengan metode simple random sampling. Uji analisia data yang digunakan adalah uji statistik non parametrik korelasi Spearman Rank. Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan 45 anak (72,6%) memiliki kepercayaan diri yang tinggi dan 44 anak (71,0%) memiliki kemampuan interaksi sosial yang baik. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh hasil nilai p –value 0,000 < 0,05 yang berarti ada hubungan positif signifikan antara variabel kepercayaan diri dengan variabel interaksi sosial. Kesimpulan: Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan tentang perkembangan anak khususnya mengenai kepercayaan diri dan interaksi sosial pada anak.