Claim Missing Document
Check
Articles

Found 30 Documents
Search

HUBUNGAN BEBAN KERJA DENGAN STRES KERJA PERAWAT BERBASIS TEORI BURNOUT SYNDROME DI RUANG DAHLIA RSUD JOMBANG Yuli Kristyaningsih; Arif Wijaya
Sentani Nursing Journal Vol. 2 No. 2 (2019): Agustus
Publisher : Jayapura Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendahuluan Beban kerja sangat berkaitan dengan stres kerja, karena dengan meningkatnya beban kerja memungkinkan meningkatnya emosi perawat. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan beban kerja dengan stres kerja perawat. Metode penelitian menggunakan desain cross sectional. Populasi semua perawat di ruang Dahlia RSUD Jombang dengan simple random sampling dan diperoleh sampel sebanyak 44 responden. Variabel independen yaitu beban kerja dan variabel dependen yaitu stres kerja perawat. Instrument penelitian dengan kuesioner dan analisa menggunakan spearman rank. Hasil penelitian sebagian besar perawat memiliki beban kerja ringan dengan 26 perawat (59,1%), stres kerja ringan sebagian responden dengan 27 perawat (61,4%), hampir setengahnya responden memiliki beban kerja ringan dengan stres kerja ringan dengan 27 perawat (61,4%). Kesimpulan beban kerja dengan stres kerja perawat di ruang Dahlia RSUD Jombang berbasis teori burnout syndrome rata-rata dalam kategori ringan, sehingga stres kerja ada hubungan antara beban kerja perawat, karena jika beban kerja terlalu sedikit ataupun banyak dapat memicu timbulnya stres pada perawat. Rekomendasi untuk beban kerja dengan stres kerja yang diberikan sebaiknya disesuaikan dengan profesinya dan kemampuan yang dimiliki perawat tersebut. Kata Kunci : Beban Kerja, Stres Kerja, Perawat, Burnout Syndrome
Pengaruh kombinasi kompres hangat dengan nafas dalam terhadap penurunan nyeri sendi pada lansia dengan rhematoid arthritis Windy Silegar Maelani; Shelfi Dwi Retnani Putri Santoso; Arif Wijaya
Jurnal Keperawatan Vol 20 No 3 (2022): Jurnal Keperawatan
Publisher : STIKES Insan Cendekia Medika Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35874/jkp.v20i3.1053

Abstract

Rhematoid arthritis merupakan suatu penyakit yang menyerang persendian yang menimbulkan nyeri, kekakuan, pembengkakan, peradangan, dan keterbatasan gerak. Tindakan keperawatan non-farmakologi yang bisa mengurangi nyeri sendi pada lansia dengan rhematoid arthritis adalam kombinasi kompres hangat dengan nafas dalam. Tujuan penelitian untuk menganalisis pengaruh kombinasi kompres hangat dengan nafas dalam terhadap penurunan nyeri sendi pada lansia di Posyandu Lansia Dusun Mojo Desa Tampingmojo. Desain penelitian yang digunakan adalah desain quasy experiment. Populasi penelitian adalah lansia dengan rhematoid arthritis sebanyak 68. Sampel penelitian ini 22 responden dengan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan skala nyeri numeric rating scale, analisis data menggunakan uji statistik Wilcoxon rank dengan tingkat kesalahan 0,05. Hasil penelitian menunjukkan sebelum diberikan kombinasi kompres hangat dengan nafas dalam nyeri berat sebanyak 15 responden (68,2%) dan setelah diberikan kombinasi kompres hangat dengan nafas dalam nyeri ringan sebanyak 15 responden (68,2%). Hasil uji statistik Wilcoxon rank didapatkan nilai p = 0,000 < alpha 0,05 maka H1 diterima. Kesimpulan penelitian ini ada pengaruh kombinasi kompres hangat dengan nafas dalam terhadap penurunan nyeri sendi pada lansia dengan rhematoid arthritis. Pemberian kombinasi kompres hangat dengan nafas dalam ini dapat menurunkan nyeri sendi, merileksasikan otot, dan melancarkan peredaran darah.
PENERAPAN KOMBINASI TERAPI NAFAS DALAM DAN MUSIK KLASIK DALAM MENGURANGI NYERI AKUT POST OPERASI APPENDICITIS DI RUANG BIMA RSUD JOMBANG: PENERAPAN KOMBINASI TERAPI NAFAS DALAM DAN MUSIK KLASIK DALAM MENGURANGI NYERI AKUT POST OPERASI APPENDICITIS DI RUANG BIMA RSUD JOMBANG alfin rulian huda; Faishol Roni; Achmad Wahdi; Arif Wijaya; Erna Tsalatsatul Fitriyah
WELL BEING Vol 7 No 2 (2022): Well Being Volume 7 Nomor 2
Publisher : LPPM STIKes Bahrul Ulum Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51898/wb.v7i2.162

Abstract

Appendicitis adalah peradangan yang terjadi pada appendiks vermiformis akibat adanya infeksi pada appendiks atau umbai cacing. Nyeri akut merupakan sebuah pengalaman sensorik atau emosional yang berhubungan dengan sebuah kerusakan jaringan fungsional, dengan waktu yang mendadak atau lambat dan berintensitas ringan sampai berat yang berlangsung selama kurang dari 3 bulan . Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hasil perubahan penurunan intensitas nyeri akut pada pasien post operasi appendicitis setelah pemberian teknik relaksasi nafas dalam dan terapi musik klasik. Jenis penelitian ini adalah studi kasus. Dengan metode observasi dan wawancara langsung. Asuhan keperawatan yang dilakukan melibatkan dua orang pasien remaja yang terkena appendicitis setelah dilakukan operasi dengan memberikan intervensi terapi nafas dalam dan musik klasik dilakukan selama 6 hari. Hasil penelitian sebelum dilakukan terapi nafas dalam dan musik klasik skala nyeri 6 dan 5, setelah dilakukan tindakan skala nyeri menjadi 2 dan 2. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terapi nafas dalam dan musik klasik dapat menurunkan intensitas nyeri pada pasien post operasi appendicitis sehingga teknik nonfarmakologi ini sangat direkomendasikan.
PENERAPAN INTERVENSI RANGE OF MOTION (ROM) PASIF EKSTERMITAS KIRI PADA PASIEN STROKE NON HEMORAGIK DALAM MENGATASI MASALAH GANGGUAN MOBILITAS FISIK: PENERAPAN INTERVENSI RONGE OF MOTION (ROM) PASIF EKSTERMITAS KIRI PADA PASIEN STROKE NON HEMORAGIK DALAM MENGATASI MASALAH GANGGUAN MOBILITAS FISIK Windy Silegar Maelani; Erna Tsalatsatul Fitriyah; Dina Camelia; Faishol Roni; Arif Wijaya
WELL BEING Vol 7 No 2 (2022): Well Being Volume 7 Nomor 2
Publisher : LPPM STIKes Bahrul Ulum Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51898/wb.v7i2.156

Abstract

Stroke non hemoragik adalah suatu masalah utama dunia. Masalah yang munncul pada pasien stroke adalah adanya suatu masalah pada anggota gerat atau ekstermitas. Stroke non hemoragik disebabkan karena penderita memiliki riwayat penyakit terdahulunya adalah hipertensi atau diabetes. Tujuan dari penelitian ini diharapkan mampu melakukan penerepan intervensi ROM pasif ekstermitas kiri pada pasien stroke non hemoragik dalam mengatasi masalah gangguan mobilitas fisik. Jenis penelitian karya ilmiah ini adalah pendekatan rancangan deskriptif dengan pendekatan studi kasus, subyek yang digunakan yaitu dua pasien dengan masalah keperawatan gangguan mobilitas fisik. Lokasi penilitian dilakukan di Ruang Nakula RSUD Jombang, dilakukan selama tiga hari (tiga kali latihan selama sehari) menggunakan metode pengumpulan data meliputi pengkajian, menentukan diagnosis, membuat intervensi, melaksanakan implementasi, dan melakukan evalusi. Hasil studi kasus menunjukkan bahwa pemberian latihan ROM pasif dapat menjadi latihan untuk penderita stroke non hemoragik saat di rumah. Kesimpulan bahwa penerapan pemberian latihan ROM pasif dapat dilakukan oleh perawat dalam melakukan upaya represif pada pasien stroke non hemoragik dengan masalah keperawatan gangguan mobilitas fisik untuk menghindari dari cacat permanen.
PENERAPAN INTERVENSI MUROTTAL AR-RAHMAN DENGAN MASALAH KEPERAWATAN GANGGUAN POLA TIDUR PADA LANSIA: PENERAPAN INTERVENSI MUROTTAL AR-RAHMAN DENGAN MASALAH KEPERAWATAN GANGGUAN POLA TIDUR PADA LANSIA Anggoro Dwi wahyu Ramadhan; Arif Wijaya; Tiara Fatma Pratiwi; Imam Fatoni; Faishol Roni
WELL BEING Vol 7 No 2 (2022): Well Being Volume 7 Nomor 2
Publisher : LPPM STIKes Bahrul Ulum Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51898/wb.v7i2.160

Abstract

Menginjak usia lanjut maka mulai munculnya berbagai macam masalah kesehatan, salah satunya adalah gangguan pola tidur. Gangguan pola tidur yaitu keadaan individu mengalami atau mempunyai resiko perubahan dalam jumlah dan kualitas pola istirahat yang menyebabkan ketidak nyamanan atau mengganggu gaya hidup yang diinginkan. Murottal Al-Quran adalah terapi bacaan Al-Quran yang merupakan terapi religi dimana dapat membuat pikiran menjadi tenang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah dengan terapi mendengarkan Murottal Ar-Rahman dapat membantu lansia dalam masalah gangguan pola tidur. Jenis penelitian ini adalah studi kasus. Dengan metode observasi dan wawancara langsung. Asuhan keperawatan yang dilakukan melibatkan dua orang pasien lansia yang mengalami gangguan pola tidur dengan memberikan intervensi Murottal Al-Rahman dilakukan selama 6 hari. Pengumpulan data dilakukan dengan pengkajian dengan tahap wawancara dan observasi. Tindakan keperawatan yang diberikan untuk mengurangi masalah tidur yang dialami oleh pasien dilakukan dalam bentuk implementasi keperawatan. Data kemudian dikumpulkan lagi melalui evaluasi hasil intervensi keperawatan. Hasil penelitian ada perubahan terhadap kualitas tidur pasien dimana pasien bisa tidur lebih nyaman dan tenang. Kesimpulan dari penelitian ini adalah gangguan pola tidur lansia dapat diatasi dengan cara terapi mendengarkan murottal ketika akan tidur.
NURSING CARE FOR CLIENTS PNEUMONIA WITH NURSING PROBLEMS OF AIRWAY CLEANING IS INEFFECTIVE IN THE GATUTKACA ROOM AT THE JOMBANG GENERAL HOSPITAL Sely Delta Surya Ningsih; Achmad Wahdi; Tiara Fatma Pratiwi; Arif Wijaya; Faishol Roni
Journal for Quality in Women's Health Vol. 6 No. 1 (2023): March
Publisher : Institut Ilmu Kesehatan STRADA Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30994/jqwh.v6i1.188

Abstract

Background : Nursing care of pneumonia clients with ineffective airway clearance nursing problems using chest physiotherapy. Methods : The research design used a case study of 2 clients with pneumonia with nursing problems. Ineffective airway clearance on the first day, nursing care was carried out for 3 days in a row using an intervention, namely chest physiotherapy. Results : Research shows the problem of ineffective airway clearance with chest physiotherapy, the problem is resolved in reducing shortness of breath. Analysis : The purpose of this study was to carry out nursing care in pneumonia patients with nursing problems ineffective airway clearance using chest physiotherapy. Conclusion : Chest physiotherapy is used as an adjunct therapy to prevent non-pharmacological increases in shortness of breath in pneumonia patients.
PLAY THERAPY COLORING UNTUK MENURUNKAN KECEMASAN ANAK PRASEKOLAH YANG MENGALAMI HOSPITALISASI DI RSUD JOMBANG JAWA TIMUR Suci Nurjanah; Shelfi Santoso; Joko Prasetyo; Arif Wijaya; Asri Kusyani
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat (NADIMAS) Vol 1 No 1 (2022): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat (Nadimas)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (572.643 KB) | DOI: 10.31884/nadimas.v1i1.3

Abstract

Hospitalisasi pada anak memiliki dampak jangka panjang dan dampak jangka pendek. dampak jangka pendek berupa ketakutan dan kecemasan sehingga bila tidak ditangani segera anak akan melakukan penolakan terhadap perawatan dan pengoobatan yang akan diberikan, selain itu dampak jangka pendek yang mungkin muncul adalah susah tidur, menangis dan takut dengan tim kesehatan sehingga anak menolak tindakan perawatan yang diberikan kepada anak, hal ini akan berpengaruh terhadap lamanya hari rawat, memberat kondisi anak dan menyebabkan kematian. kecemasan akan menimbulkan respon fisiologis yakni perubahan sistim kardiovaskuler dan perubahan pola nafas yang terengah-engah. Ketakutan dan kecemasan merupakan gangguan terhadap terpenuhinya kebutuhan emosional anak, yang diperlukan penanganan sesegera mungkin karena berdampak pada pertumbuhan den perkembangan . Terapi bermain (Play Therapy) merupakan salah satu metode non-farmakologis yang dapat menurunkan tingat kecemasan anak. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengimplementasikan Play Therapy sebagai intervensi untuk menurunkan tingkat kecemasan anak yang mengalami hospitalisasi. Kegiatan ini diikuti oleh 20 anak yang dirawat inap di ruang srikandi RSUD Jombang pada bulan Juni-Juli 2021. Kegiatan Play Therapy dengan memberikan gambar dan anak dibebaskan mememilih gambar yang disukai untuk diwarnai. Sebelum dan setelah pemberian intervensi dilakukan pengukuran tingkat kecemasan anak dengan menggunakan Face Anxiety scale (FAS) dan data dianalisis dengan dengan uji statistik paired t-test dengan bantuan spss 16 dengan tingkat kemaknaan α< 0,05. Hasil kegiatan menunjukkan perbedaan signifikan tingkat kecemasan anak sebelum dan sesudah dilakukan Play therapy Coloring dimana setelah terapi bermain terjadi penurunan tingkat kecemasan anak. Kegiatan terapi bermain efektif untuk diterapkan sebagai salah satu metode intervensi dalam penurunkan tingkat kecemasan anak yang mengalami hospitalisasi.
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KEBERHASILAN PENGOBATAN TB PARU DI POLIKLINIK PARU RSUD JOMBANG: HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KEBERHASILAN PENGOBATAN TB PARU DI POLIKLINIK PARU RSUD JOMBANG M Happi; Shelfi Dwi Retnani Putri Santoso; Arif Wijaya; Joko Prasetyo
WELL BEING Vol 6 No 2 (2021): Well Being
Publisher : LPPM STIKes Bahrul Ulum Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51898/wb.v6i2.149

Abstract

Introdaction: Pulmonary TB is an infectious disease caused by the bacillus Mycobacterium tuberculosis. Transmission is through the air and the source of transmission is TB patients whose sputum contains TB germs. The success of treatment is the result (output) of treatment carried out by TB patients, consisting of complete recovery and treatment marked by a negative sputum examination result at the end of treatment. Family support is the attitude, action, and acceptance of sick sufferers. Objective: to determine the relationship between family support and the success of pulmonary TB treatment at the Jombang Hospital polyclinic. Design: using an analytical design using a cross-sectional approach. The number of respondents 30 using purposive sampling, purposive method and in accordance with the inclusion criteria. The measuring instrument used is a questionnaire that has been tested for validity and reliability. The analysis used is the univariate analysis of the frequency distribution and the bivariate Chi¬_Square test.Results: The results showed that 21 people declared good family support and recovered but the results of the Chi_Square test were H0 accepted which means that there is no relationship between family support and the success of pulmonary TB treatment with p-value = 0.021 (< 0.05). Conclusion: it is hoped that the family can provide support to patients with pulmonary TB for the success of their treatment.
PENERAPAN KOMPRES HANGAT PADA PASIEN RHEUMATOID ARTHRITIS DENGAN MASALAH KEPERAWATAN NYERI KRONIS: PENERAPAN KOMPRES HANGAT PADA PASIEN RHEUMATOID ARTHRITIS DENGAN MASALAH KEPERAWATAN NYERI KRONIS M Happi; Arif Wijaya; Tiara Fatma Pratiwi; Imam Fatoni; Faishol Roni
WELL BEING Vol 7 No 1 (2022): Well Being
Publisher : LPPM STIKes Bahrul Ulum Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51898/wb.v7i1.157

Abstract

ABSTRACT Rheumatoid Arthritis is a disease that attacks the joints so that it can cause pain, stiffness, swelling, inflammation, and limited movement. The purpose of this study was to determine the application of warm compresses to rheumatoid arthritis patients with chronic pain nursing problems at UPT PSTW Jombang Regency.This type of scientific research research is a descriptive design approach with a case study approach, the subject used is 2 patients with chronic pain nursing problems. The location was carried out at UPT PSTW, Jombang Regency by giving a warm compress intervention for 10 days which was given 1 time a day and before and after giving a warm compress, the pain scale was measured using NRS, using data collection which includes assessment, determining diagnosis, making interventions, implementing , and evaluate.The results of the case study show that the provision of warm compress therapy can be an alternative therapy to treat chronic pain.The conclusion of this study is that warm compresses can be used as non-pharmacological therapy in patients with rheumatoid arthritis who experience chronic pain nursing problems so that patients avoid paralysis.
Literature Review : LITERATUR REVIEW HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN TINGKAT KEAKTIFAN LANSIA DALAM MENGIKUTI POSYANDU LANSIA Alfin Rulian Huda; Faishol Roni; Arif Wijaya
WELL BEING Vol 8 No 1 (2023): Well Being
Publisher : LPPM STIKes Bahrul Ulum Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51898/wb.v8i1.189

Abstract

Aging is a natural process accompanied by a decrease in physical condition with a visible decrease in the function of the body's organs. The disobedience of the elderly in participating in the activities of the elderly Posyandu includes decreased physical abilities, decreased concentration power and family support to deliver or to remind the elderly to come to the elderly Posyandu. The purpose of the literature review is to determine the relationship between family support and the level of activeness of the elderly in participating in the elderly Posyandu. This article uses the literature review method using the Google Scholar database, Crossref.org, DOAJ. The journals taken for publication in 2017-2021 obtained 512 articles which were then excluded so that 10 articles were obtained. The results of this literature review were reviewed so that the fifteen articles had a relationship between family support and the level of activity of the elderly in participating in the elderly Posyandu. It is hoped that families will support the activity of the elderly in participating in activities at the elderly Posyandu.