Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

The Development of Audio-Visual Learning Media based on Kenduri Laot Tradition for Students at SMA Plus Athiyah Banda Aceh City to Increase Character Values Nina Suryana; Sufandi Iswanto; Heri Fajri
BRILIANT: Jurnal Riset dan Konseptual Vol 6, No 2 (2021): Vol 6, No 2 (2021): Volume 6 Nomor 2, Mei 2021
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (465.75 KB) | DOI: 10.28926/briliant.v6i2.601

Abstract

The planting of character values in schools based on local wisdom is one of the breakthroughs that can be done by the teacher. One of them with the values the Kenduri Laot tradition that can be developed in the form of learning media. This study aims to develop a lesson plan design in the form of audio visual media-based of the Kenduri Laot tradition to improve the character of students in SMA Plus Athiyah Banda Aceh. The method used is research and development. This method refers to the model of Gall and Borg with the simplification of the stages from ten to three, namely the formulation of the problem, the designer of the development, and the effectiveness of or reflection. Based on the results of the study found a problem that during this time the planting of character values-based of the Kenduri Laot tradition is still not maximized. At this stage of development, carried out the preparation of the synopsis to test the expert audio-visual media. The results of the effectiveness of the t-Test shows that the significance value in the experimental group of 0.000 < 0.05 and in the control group amounted to 0.025 > 0.05, meaning that there is an increase of the characters in the experimental group.
KOMPETENSI MANAJERIAL KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN MUTU PEMBELAJARAN GURU (STUDI KASUS PADA SMA NEGERI 2 INDRA JAYA KABUPATEN PIDIE) Muhammad Zaini Heri Fajri
Jurnal Real Riset Vol 2, No 3 (2020): Juni 2020
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Jabal Ghafur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47647/jrr.v2i3.252

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: perencanaan program, pelaksanaan program, pengawasan, dan kendala  yang dihadapi kepala sekolah dalam meningkatkan mutu pembelajaran guru pada SMA Negeri 2 Indra Jaya Kabupaten Pidie. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui: observasi,  wawancara, dan studi dokumentasi. Subjek penelitian  adalah kepala  sekolah  dan guru. Hasil  penelitian   menunjukkan bahwa: (1) Penyusunan program peningkatan mutu pembelajaran guru  dilakukan pada setiap akhir tahun pelajaran yang meliputi kegiatan intra dan ekstrakurikuler, perbaikan sarana dan prasarana sekolah, menyusun administrasi/perangkat pembelajaran oleh guru dan lain-lain yang dianggap perlu, termasuk kebutuhan dana yang diperlukan untuk menunjang kegiatan belajar mengajar. Hal ini memberi gambaran bahwa adanya kemampuan kepala sekolah dalam penyusunan program peningkatan mutu pembelajaran guru. (2) Dalam pelaksanaan program peningkatan mutu pembelajaran guru  kepala sekolah menerapkan gaya kepemimpinan demokratis. Menghadapi guru-guru biasanya kepala sekolah kepala sekolah bertukar pikiran dengan guru-guru sehingga menemukan satu cara efektif  untuk meningkatkan kinerja guru guru dalam pengembangan proses pembelajaran. (3) Pengawasan dilakukan kepala sekolah dengan  intensif  terhadap   guru-guru agar muhtu pembelajaran dapat meningkat. (4) Hambatan yang ditemui kepala sekolah dalam meningkatkan mutu pembelajaran guru  antara lain kurangnya tersedianya dana untuk pelatihan guru di luar jam dinas, masih ada sebagian kecil guru tidak aktif dan hasil penataran belum mampu mengimbas kepada temannya. Sebagian kecil guru belum mampu dalam penguasaan landasan kependidikan, sehingga berdampak terhadap kinerjanya dalam melaksanakan pembelajaran.
PENGARUH PELATIHAN PROGRAM PENGURANGAN RISIKO BENCANA (PRB) TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP SISWA SD NEGERI 3 TANGSE DALAM MENGHADAPI GEMPA BUMI Fahrizal Heri Fajri
Jurnal Real Riset Vol 1, No 2 (2019): Oktober 2019
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Jabal Ghafur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47647/jrr.v1i2.148

Abstract

Pengurangan risiko bencana merupakan suatu kegiatan jangka panjang sebagai bagiandari pembangunan berkelanjutan, dengan cara menggunakan pengetahuan dan inovasiuntuk membangun budaya selamat dan tangguh pada semua satuan pendidikan.Pelatihan program pengurangan risiko bencana perlu diberikan kepada semua pesertadidik untuk membekali mereka dengan konsep kesiapsiagaan bencana. Penelitian inibertujuan untuk mendeskripsikan dan mengidentifikasi pengaruh pelatihan pogrampengurangan risiko bencana terhadap kesiapsiagaan siswa SD Negeri 3 Tangse dalammenghadapi gempa bumi. Penelitian ini menjelaskan hubungan antara variabel-variabelmelalui pengujian hipotesis. Penentuan sampel menggunakan teknik purposivesampling yaitu pengambilan sampel yang berdasarkan kepada pertimbangan dan tujuantentu serta berdasarkan ciri-ciri atau sifat-sifat tertentu yang sudah diketahuisebelumnya. Sampel yang diambil satu kelas yaitu kelas 5 yang terdiri dari 20 orangsiswa. Data primer diperoleh melalui angket yang telah disusun meliputi: pengetahuanserta kesiapsiagaan. Terdapat perbedaan antara rata-rata hasil tes awal dan tes akhirsiswa. Dilihat dari aspek pengetahuan, nilai rata-rata yang diperoleh pada tes awaladalah sebesar 53,5. Nilai rata-rata pada tes akhir adalah 75. Pada aspek kesiapsiagaan,nilai rata-rata pada tes awal adalah sebesar 62, sedangkan nilai rata-rata pada tes akhiradalah sebesar 80. Berdasarkan hasil analisis data diketahui bahwa terdapat pengaruhpelatihan program pengurangan risiko bencana terhadap kesiapsiagaan siswa SD Negeri3 Tangse dalam menghadapi gempa bumi (P value = 0,000).
MANAJEMEN KESISWAAN DALAM UPAYA PENERAPAN 7K (STUDI KASUS PADA SMAN 1 KEUMALA KABUPATEN PIDIE) Heri Fajri, Nurul Safinah
Jurnal Real Riset Vol 2, No 3 (2020): Juni 2020
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Jabal Ghafur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47647/jrr.v2i3.253

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Peran Manajemen kesiswaan Dalam Upaya Penerapan 7K Di SMAN 1 Keumala Kabupaten Pidie, Strategi Manajemen kesiswaan Dalam Upaya Penerapan 7K Di SMAN 1 Keumala Kabupaten Pidie dan Kendala Manajemen kesiswaan Dalam Upaya Penerapan 7K Di SMAN 1 Keumala Kabupaten Pidie. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif analisis. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. yang menjadi Subjek penelitian yaitu wakil kepala sekolah bidang kesiswaan, kepala sekolah, gurudan Wakil kepala bidang Bimbingan Konseling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen kesiswaan dalam upaya penerapan 7K di SMA N 1 Keumala Kabupaten Pidie sudah berjalan dengan katagori baik, berperan sebagai pendidik, Pembina, pemerhati tindakan siswa. Strategi Manajemen kesiswaan Dalam Upaya Penerapan 7K di SMAN 1 Keumala Kabupaten Pidie dengan berprilaku dan kelakuaan yang baik agar dapat dicontoh oleh siswa atau peserta didiknya, sebagai penasehat bagi siswa, dan Mengajak semua pihak untuk menbantu menyusun, dan menjalankan tatatertib sekolah, adapun Kendala Manajemenkesiswaan Dalam Upaya Penerapan 7K Di SMAN 1 Keumala Kabupaten Pidie antara lain masih ada juga siswa yang melanggar aturan sekolah dan kurang sarana dan prasarana.
PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING DENGAN METODE INKUIRI TERHADAP MINAT BELAJAR SEJARAH SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 MILA Heri Fajri Ulviana
Jurnal Real Riset Vol 2, No 2 (2020): Edisi Khusus 2020
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Jabal Ghafur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47647/jrr.v2i2.228

Abstract

Penelitian ini bertujuan 1). untuk mengetahui pengaruh penggunaan Model Pembelajaran problem solving dengan metode inkuiri terhadap hasil belajar sejarah sejarah siswa kelas XI SMA Negeri 1 Mila 2). untuk mengetahui pengaruh penggunaan Model Pembelajaran problem solving dengan metode inkuiri terhadap minat belajar sejarah sejarah siswa kelas XI SMA Negeri 1 Mila. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan pendekatan metode eksperimen,  dengan tujuan untuk mengambarkan situasi atau gejala yang sedang berlangsung dengan tidak membandingkan masa lalu. Langkah kerjanya adalah mengumpulkan data, mengolah, menganalisis dan menginterprestasikan data sehingga dapat ditarik suatu kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1). Model Pembelajaran problem solving dengan metode inkuiri memberikan pengaruh yang positif terhadap hasil belajar siswa kelas XI SMA Negeri 1 Mila pada mata pelajaran Sejarah, rata-rata nilai postes hasil belajar untuk kelas eksperimen adalah 72,9 dengan ketuntasan klasikal sebesar 53% sedangkan rata-rata untuk kelas kontrol 66,1 dengan ketuntasan klasikal 45%. dan 2) Model Pembelajaran problem solving dengan metode inkuiri memberikan pengaruh yang positif terhadap minat belajar siswa kelas XI SMA Negeri 1 Mila pada pelajaran Sejarah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata minat siswa kelas XI SMA Negeri 1 Mila pada kelas eksperimen sebesar 79,8 dengan katagori sangat tinggi. Sedangkan rata-rata minat siswa pada kelas kontrol sebesar 74,4 dengan katagori tinggi.
STRATEGI KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN DISIPLIN DAN MOTIVASI KERJA GURU SD NEGERI 36 LAKSANA BANDA ACEH Heri Fajri; Murniati AR; Bahrun .
Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah Vol 2, No 2: November 2014
Publisher : Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (83.335 KB)

Abstract

Abstract: Principal as a top manager has a strategic role in improving the discipline and work motivation of teachers. This study aimed to describe the programs, the policy, and the obstacles of principal in improving the discipline and work motivation of teachers in State Elementary School 36 Laksana of Banda Aceh. This study used qualitative descriptive approach. Techniques of data collection used were interview, observation, and documentation study. Subjects of this study were principal and teachers. The results of the study showed that the program of improving the discipline and work motivation of teachers aimed to achieve an optimal teaching-learning process, so that the quality of school can be improved. Each program plan was purposed to make the teaching-learning process become effective, fun, and school-goals oriented. The policy of principal in improving the commitment of teachers was the implementation of situational leadership for low-commitment teachers, and the implementation of consultative and participative leadership for high-commitment teachers. The principal always discussed the policies with the teachers. The obstacles in improving the discipline and work motivation of teachers were the condition of few teachers that came late to school, some teachers did not prepare the teaching materials well, and some of them did not use media in teaching process.Keywords: Strategies of Principal, Discipline and Motivation of Teachers.Abstrak: Kepala sekolah sebagai top manager memiliki peran yang strategis dalam meningkatkan disiplin dan motivasi kerja guru. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan program kepala sekolah, kebijakan kepala sekolah untuk meningkatkan komitmen dan motivasi kerja guru, serta kendala kepala sekolah dalam meningkatkan disiplin dan motivasi kerja pada guru SD Negeri 36 Laksana Banda Aceh. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Subjek penelitian kepala sekolah dan guru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program peningkatan disiplin dan motivasi kerja guru bersasaran untuk tercapainya proses pembelajaran dengan optimal, sehingga pada akhirnya mutu sekolah dapat diitingkatkan. Setiap penyusunan program diarahkan agar proses pembelajaran berjalan dengan baik, efektif, dan menyenangkan, dan berorientasi kepada pencapaian tujuan sekolah. Kebijakan kepala sekolah untuk meningkatkan komitmen guru dengan menerapkan kepemimpinan yang bersifat situasional bagi guru-guru yang komitmen kerjanya biasa, tetapi sikap mereka lebih patuh dalam melaksanakan tugasnya, kepala sekolah menerapkan kepemimpinan konsultatif dan partisipatif. Kepala sekolah banyak berdiskusi untuk mendapatkan cara yang disetujui oleh guru-guru. Kendala dalam meningkatkan disiplin dan motivasi kerja guru antara lain masih ada sebagian kecil guru yang datang terlambat ke sekolah, masih ada guru yang tidak menyiapkan perangkat pembelajaran dengan lengkap, tidak pernah menggunakan media dalam melaksanakan pembelajaran.Kata Kunci: Strategi Kepala Sekolah, disiplin dan motivasi guru
Pengembangan Media Pembelajaran IPS Sejarah Berbasis Situs-Situs Tsunami Untuk Meningkatkan Kesadaran Sejarah Siswa SMP Negeri Kabupaten Pidie Nina Suryana; Heri Fajri; Sufandi Iswanto
AGASTYA: JURNAL SEJARAH DAN PEMBELAJARANNYA Vol 10, No 1 (2020)
Publisher : UNIVERITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/ajsp.v10i1.5091

Abstract

Kurangnya pengintegrasian materi lokal pada mata pelajaran IPS, khususnya kajian sejarah ternyata berdampak terhadap rendahnya tingkat kesadaran sejarah siswa. Masalah tersebut menjadi alasan untuk mengembangkan media pembelajaran sejarah berbasis situs-situs tsunami Aceh yang kaya nilai-nilai dan moral. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran IPS, khususnya bidang sejarah berbasis situs-situs tsunami untuk meningkatkan kesadaran sejarah siswa. Metode yang digunakan adalah penelitian pengembangan dari Borg and Gall, yang terapannya disederhanakan menjadi tiga tahapan yaitu pendahuluan, pengembangan dan uji keefektifan. Objek penelitian adalah siswa kelas VII SMP Negeri se-Kecamatan Sakti. Hasil penelitian menunjukkan bahwa selama ini umumnya guru masih kurang menggunakan media pembelajaran dan fasilitas sekolah masih minim. Guru jarang memasukkan materi yang berkaitan dengan peristiwa lokal, sehingga berdampak terhadap rendahnya kesadaran sejarah siswa. Temuan awal tersebut melandasi pengembangan media pembelajaran IPS sejarah berbasis situs-situs tsunami yang disesuaikan dengan KI dan KD, materi dan gambar. Pada uji keefektifan menunjukkan terdapat peningkatan nilai rata-rata kesadaran sejarah siswa secara signifikan. Terbukti dengan dengan peningkatan hasil perolehan skor post test kesadaran sejarah kelompok eksperimen.
PENGARUH LATAR BELAKANG KELUARGA TERHADAP KESADARAN LINGKUNGAN MAHASISWA DI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SYIAH KUALA Iqbal Ridha; Heri Fajri; Muhammad Haikal
Jurnal Geuthèë: Penelitian Multidisiplin Vol 2, No 3 (2019): Jurnal Geuthee : Penelitian Multidisiplin
Publisher : Geuthèë Institute, Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (796.154 KB) | DOI: 10.52626/jg.v2i3.69

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh latar belakang keluarga terhadap kesadaran lingkungan mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Syiah Kuala. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan metode survey analitis. Responden penelitian yakni mahasiswa semester empat pada program studi pendidikan kimia, fisika, geografi dan sejarah. Penentuan sampel menggunakan teknik nonprobability sampling dengan tipe purposive sampling. Jumlah sampel sebanyak 100 orang. Data dikumpulkan menggunakan angket. Hasil penelitian ditemukan bahwa terdapat hubungan antara variabel latar belakang dengan kesadaran lingkungan, walaupun korelasinya lemah. Ada 5 variabel sosiografi yang memiliki hubungan dengan kesadaran lingkungan yakni variabel pekerjaan ayah, pekerjaan ibu, penghasilan ayah, penghasilan ibu dan tempat tinggal. Dari 5 variabel tersebut, 3 variabel memiliki pengaruh secara parsial (faktor tunggal) yakni pekerjaan ibu, penghasilan ibu dan status tempat tinggal.
PENGARUH PENDEKATAN SAINTIFIK DAN PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) TERHADAP PRESTASI BELAJAR SEJARAH SISWA DI SMA NEGERI 1 PEUKAN BARO KABUPATEN PIDIE Heri Fajri; Putri Raisa
Jurnal Geuthèë: Penelitian Multidisiplin Vol 3, No 1 (2020): Jurnal Geuthee : Penelitian Multidisiplin
Publisher : Geuthèë Institute, Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (654.297 KB) | DOI: 10.52626/jg.v3i1.75

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendekatan saintifik terhadap prestasi belajar sejarah dan untuk mengetahui terdapat pengaruh pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) terdapat prestasi belajar sejarah. Penelitian ini menggunakan metode Kuantitatif dengan Pendekatan penelitian eksperimen. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 205 siswa dari sembilan  kelas. Sampel dalam penelitian ini adalah kelas X-1  sebagai kelas eksperimen  dan X-4  sebagai kelas kontrol dengan jumlah  39 siswa. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui pemberian tes sedangkan teknik pengolahan dan anilisis data diolah dengan menggunakan rumus uji t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil pengolahan data diperoleh nilai rata-rata untuk siswa kelas ekperimen= 76,3 dan untuk siswa kelas kontrol di peroleh sebesar = 57,6. Simpangan baku untuk kelas eksperimen= 32,797 dan kelas kontrol= 23,63 untuk hasil uji homogenitas Fhitung =1,06 dan Ftabel = 2,92 maka Fhitung Ftabel sehingga dapat disimpulkan bahwa kedua kelas homongen. Untuk uji normalitas kelas ekperimen diperoleh hasil X2hitung = -5,064 dan X2tabel = 9,35. Untuk uji normalitas kelas kontrol diperoleh hasil X2hitung = -21,6239 dan X2tabel = 9,35. Oleh karena X2hitung X2tabel maka Ho diterima dan dapat disimpulkan bahwa data dari kedua kelas mengikuti distribusi normal. Berdasarkan pengujian hipotesis dengan menggunakan uji t  diperoleh nilai thitung = 5,16 dengan signifikan ttabel= 1,68 maka hipotesisnya adalah terima Ha dan tolak Ho.
IDENTIFIKASI KESULITAN GURU DALAM MELAKSANAKAN PEMBELAJARAN KURIKULUM 2013 (STUDI PENELITIAN DI SMP NEGERI 2 PEUKAN PIDIE) Tuti Rahmah Rahmah; Heri Fajri Fajri
Jurnal Geuthèë: Penelitian Multidisiplin Vol 1, No 2 (2018): Jurnal Geuthee : Penelitian Multidisiplin
Publisher : Geuthèë Institute, Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (484.935 KB) | DOI: 10.52626/jg.v1i2.23

Abstract

Penelitian yang berjudul Identifikasi Kesulitan Guru Dalam Melaksanakan Pembelajaran Berdasarkan Kurikulum 2013 Di SMP Negeri 2 Pekan Pidie ini, mengangkat masalah yaitu kesulitan guru dalam perencanaan, pelaksanaan, penilain pembelajaran berdasarkan kurikulum 2013. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kesulitan guru dalam melaksanakan pembelajaran berdasarkan kurikulum 2013 di SMP Negeri 2 Peukan Pidie. Populasi penelitian ini adalah semua guru SMP Negeri 2 Peukan Pidie yang berjumlah 25 orang. Metode yang di gunakan deskriptif, pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan angket. Analisis data di cara dengan menghitung presentase sederhana dan rata-rata. Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat kesulitan guru dalam perencanaan pembelajaran berdasarkan kurikulum 2013, diperoleh skor rata-rata 3,21 dan termasuk dalam katagori biasa saja. Kemudian tigkat kesulitan guru dalam pelaksanaan pembelajaran berdasarkan kurikulum 2013, diperoleh skor rata-rata 3,18 dan termasuk dalam kategori biasa saja. Sedangkan tingkat kesulitan guru dalam penilaian pembelajaran berdasarkan kurikulum 2013, diperoleh skor rata-rata 2,92 dan termasuk dalam katagori biasa saja. Karena tingginya persentase pilihan jawaban sulit pada tahapan penilaian daripada tahapan yang lain, maka tahapan penilaian yang paling sulit dalam pembelajaran berdasarkan kurikulum 2013