Akbar Nasrum
(Scopus ID: 57190935035), Department Of Mathematics Education Universitas Sembilanbelas November Kolaka

Published : 25 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : AKSIOMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA

MODIFIKASI PLATFORM PEMBELAJARAN ONLINE PADA MATA KULIAH ANALISIS REAL Akbar Nasrum; Made Subawo
AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 11, No 1 (2022)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (718.149 KB) | DOI: 10.24127/ajpm.v11i1.4725

Abstract

Saat ini berbagai macam media dapat digunakan untuk mengajar secara online. Bisa menggunakan WhatsApp, Facebook, Instagram atau beragam media sosial lainnya. Namun untuk kebutuhan belajar mengajar, platform Leaning Management System (LMS) jauh lebih baik dari semua sosial media tersebut. Salah satu LMS yang cukup popular dikalangan akademisi adalah Google Classroom. Namun fitur dalam Google Classroom standar tidak selengkap dengan LMS lain seperti Schoology dan Moodle. Tujuan dari penelitian ini adalah memodifikasi/mengembangkan google classroom standar menjadi LMS dengan fitur yang lebih lengkap. Subjek penelitian adalah mahasiswa Pendidikan matematika semester IV tahun 2021. Cakupan materi yang akan dimasukkan dalam sistem adalah materi dalam mata kuliah Analisis Real I pada program studi Pendidikan matematika. Metode yang digunakan adalah metode pengembangan menggunakan model Plompt. Platform yang sudah dikembangkan kemudian dinilai oleh evaluator dari sisi aksebilitas, kustomisasi, kelas virtual, evaluasi dan kontennya sebelum diimplementasikan. Hasil penilaian dari dua evaluator menunjukkan bahwa Platform yang dikembangkan sangat baik digunakan untuk proses pembelajaran online ataupun pembelajaran campuran (Belnded Learning). Platform pembelajaran ini dapat digunakan oleh dosen lain yang mengajar mata kuliah yang sama dengan menggunakan referensi yang sama. Currently, various kinds of media can be used to teach online. Could be used WhatsApp, Facebook, Instagram, or various other social media. However, for teaching and learning needs, the Learning Management System (LMS) platform is much better than all these social media. One LMS that is quite popular among academics is Google Classroom. However, the features in standard Google Classroom are not as complete as other LMS such as Schoology and Moodle. The purpose of this research is to modify or develop the standard google classroom into an LMS with more complete features. The research subjects are students of Mathematics Education semester IV 2021. The scope of material that will be included in the system was material in the Real Analysis I course in the Mathematics Education study program. The method used was the development method using the Plompt model. The platform that has been developed was then assessed by evaluators in terms of accessibility, customization, virtual classes, evaluation, and content before being implemented. The results of the assessments from the two evaluators showed that the platform developed was very well used for the online learning process or mixed learning (Blended Learning). This learning platform could be used by other lecturers who teach the same subject using the same reference.
PENGEMBANGAN INSTRUMEN UJI KOMPETENSI UNTUK CALON GURU MATEMATIKA Made Subawo; Akbar Nasrum
AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 10, No 3 (2021)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (492.721 KB) | DOI: 10.24127/ajpm.v10i3.3951

Abstract

Institusi pendidikan akan menjadi berkualitas manakala didukung oleh sumber daya manusia yang berkualitas. Sumber daya yang paling berpengaruh dalam satuan pendidikan tidak lain adalah guru. Untuk menghadirkan sosok guru yang berkualitas harus dimulai dari satuan pendidikan yang menghasilkan guru. Dari sana seharusnya sudah bisa tersaring mana yang bisa jadi guru professional mana yang tidak. Untuk itu perlu adanya filter yang dapat memisahkan antara calon guru berkualitas baik dan yang tidak. Tujuan dari penelitian ini adalah membuat suatu aplikasi  yang berguna untuk menguji kompetensi calon guru matematika. Dengan aplikasi ini diharapkan dapat membantu dosen dalam menilai calon guru apakah pantas untuk diluluskan atau masih perlu ditempa. Untuk menghasilkan suatu aplikasi yang dapat diimplementasikan dibutuhkan empat tahapan yaitu: investigasi awal, tahap desain, tahap konstruksi/realisasi dan terakhir adalah evaluasi dan revisi. Tahap investigasi awal menentukan butir soal seperti apa yang ingin dimasukkan kedalam aplikasi. Pada tahap desain merancang tampilan soal dalam aplikasi seperti apa yang baik untuk para calon guru. Dalam tahap konstruksi/realisasi yaitu membuat aplikasi berdasarkan tahapan pertama dan kedua. Tahapan terakhir mengevaluasi dan merevisi kekurangan yang terdapat pada aplikasi yang telah dibuat. Hasil akhir diperoleh sebuah aplikasi ujian berbasis web yang telah teruji dan dinyatakan layak digunakan untuk menguji komptetensi calon guru matematika di Universitas Sembilanbelas November Kolaka.Educational institutions will be of high quality if they are supported by quality human resources. The most influential resource in an educational unit is none other than the teacher. To present a qualified teacher, it must start from the education unit that produces teachers. From there, you should be able to filter out which ones can be professional teachers and which are not. For this reason, it is necessary to have a filter that can separate good quality teacher candidates and those who are not. The purpose of this study is to make an application that is useful for testing the competence of prospective mathematics teachers. With this application, it is hoped that it can help lecturers in assessing prospective teachers whether they are appropriate for graduation or still need to be forged. To produce an application that can be implemented, four stages are needed, namely: the initial investigation, the design stage, the construction/realization stage, and last is evaluation and revision. The initial investigation stage determines what items you want to include in the application. At the design stage, designing the appearance of questions in what kind of application is good for prospective teachers. In the construction/realization stage, namely making applications based on the first and second stages. The last stage is to evaluate and revise the shortcomings contained in the application that has been made. The results of the material evaluation and media evaluation from the two validation teams showed numbers in the good category. The final result is a web-based exam application that has been tested and declared suitable to be used to test the competence of prospective mathematics teachers at the University of Sembilanbelas November Kolaka.
EFEK PEMBELAJARAN TAMBAHAN MENGGUNAKAN SCHOOLOGY PADA MATA KULIAH KALKULUS Sufri Mashuri; Akbar Nasrum
AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 9, No 3 (2020)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (548.189 KB) | DOI: 10.24127/ajpm.v9i3.2790

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah ingin melihat efek dari pemberian pembelajaran tambahan terdahap pemahaman materi Kalkulus. Selain itu juga ingin melihat kemampuan Schoology dalam hal pengelolaan kelas online, baik dalam diskusi, kemampuan berkirim pesan, pemberian materi, tugas dan lain sebagainya. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan model desain post test only control group design. Untuk menguji efek yang dihasilkan dari pembelajaran tambahan menggunakan Schoology, diambil dua kelompok kelas mahasiswa pendidikan matematika Angkatan 2017 Universitas Sembilanbelas November Kolaka yang mempunyai kemampuan relatif sama dan homogen, kemudian masing-masing diuji menggunakan aplikasi Schoology. Data yang diperoleh dari hasil ujian dianalisis menggunakan statistik deskriftip dan inferensial. Mahasiswa yang mendapat pembelajaran tambahan mempunyai pemahaman konsep materi yang lebih baik dibandingkan mahasiwa yang tidak mendapat pembelajaran tambahan. Selisih rataan pemahaman konsep mereka sebesar 31,89. Hasil inferensi statistik membuktikan bahwa perbedaan tersebut sangat signifikan. Oleh karena itu disimpulkan bahwa pemberian tambahan belajar bagi mahasiswa pada materi Kalkulus dapat meningkatkan pemahaman materi bagi mereka. Selain itu, Schoology yang merupakan sosial medianya para pelajar dapat meningkatkan motivasi belajar mahasiswa. Dengan meningkatnya motivasi belajar, proses belajar menjadi lebih efektif sehingga implikasi terhadap pemahaman materi menjadi lebih baik. AbstractThe purpose of this study is to look at the effects of providing additional learning in an understanding of Calculus material. It also wants to see the ability of Schoology in terms of online classroom management, both in discussions, the ability to send messages, giving materials, assignments, and others. This research is an experimental study with a post-test only control group design. To test the effects resulting from additional learning using Schoology, two groups of Class 2017 Mathematics education students at the Nineteen November University Kolaka, who had relatively the same and homogeneous abilities, were taken. Each was tested using the Schoology application. Data obtained from the test results were analyzed using descriptive and inferential statistics. Students who receive additional learning have a better understanding of the concept of material than students who do not receive further knowledge. The difference between their mean understanding of the idea was 31.89. The statistical inference results prove that this difference is very significant. Therefore it is concluded that providing additional learning for students in calculus material can improve their understanding of the material. Besides, Schoology, which is social media for students, can increase student motivation to learn. With an increased motivation to learn, the learning process becomes more effective so that the implications for understanding the material are better.
PENGEMBANGAN APLIKASI LATIHAN SOAL UNTUK MENGHADAPI UJIAN SEKOLAH Akbar Nasrum; Made Subawo
AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 11, No 3 (2022)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (728.788 KB) | DOI: 10.24127/ajpm.v11i3.5459

Abstract

Tujuan utama dari penelitian ini adalah menciptakan sebuah aplikasi berbasis web yang dapat digunakan oleh siswa-siswi SMP untuk latihan soal atau melakukan simulasi sebagai persiapan Ujian Akhir. Aplikasi latihan sengaja dibuat berbasis web agar lebih fleksibel karena bisa dioperasikan menggunakan Laptop ataupun menggunakan Smartphone. Aplikasi ini secara umum diperuntukkan bagi siswa SMP namun dikhususkan untuk siswa-siswi SMP Negeri 1 Tinondo karena peserta uji coba aplikasi diambil dari sekolah tersebut.  Perangkat lunak yang digunakan untuk membuat aplikasi adalah Ispring Suiteversi 9. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah lembar validasi materi, lembar validasi media dan prototipe yang dibuat. Model yang digunakan dalam pengembangan soal merupakan modifikasi dari beberapa model pengembangan seperti 4D, Plomp dan ADDIE. Dilaksanakan dalam delapan tahapan yaitu: analisis kebutuhan, tahap desain, realisasi, verifikasi, produksi prototipe, analisis butir soal, revisi dan finalisasi. Dari hasil pengembangan yang dilakukan diperoleh sebuah aplikasi bank soal yang dinyatakan layak digunakan sebagai instrumen latihan persiapan menghadapi ujian matematika tahap akhir tingkat SMP. Instrumen ini memudahkan siswa dalam belajar melalui latihan soal karena dapat diakses melali smartphone. Instrumen ini juga merupakan sarana pembiasaan dalam menjawab soal berbasis web. This research aims to create a web-based application that can be used by junior high school students to practice questions or perform simulations in preparation for the Final Exam. The training application is deliberately made web-based to be more flexible because it can be operated using a laptop or using a smartphone. This application is generally intended for junior high school students but is specifically for students of SMP Negeri 1 Tinondo because the participants in the application trial are taken from the school. The software used to create the application is Ispring Suite version 9. The instruments used to collect data are material validation sheets, media validation sheets, and prototypes made. The model used in the problem development is a modification of several development models such as 4D, Plomp, and ADDIE. It is carried out in eight stages, namely: needs analysis, design stage, realization, verification, prototype production, item analysis, revision, and finalization. The results of the development carried out obtained a question bank application that was declared suitable to be used as a preparatory exercise instrument for the final stage of the junior high school mathematics exam. This instrument makes it easier for students to learn through practice questions because it could be accessed via smartphones. This instrument is also a means of habituation in answering web-based questions.
ASESMEN MATEMATIKA ONLINE BERBASIS ISPRING SUITE TERINTEGRASI MOODLE Marniati Marniati; Made Subawo; Akbar Nasrum
AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 12, No 4 (2023)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/ajpm.v12i4.8356

Abstract

Teknologi dalam pembelajaran berkembang sangat pesat khususnya pada bidang assesmen. Dengan berkembangnya teknologi, para pendidik sebaiknya mampu mentransformasi asesmen konvensional ke asesmen digital untuk mendukung proses digitalisasi dalam pendidikan. Tujuan utama dari penelitian ini adalah membuat sebuah asesmen mata kuliah matematika dengan menggunakan Ispring Quiz maker kemudian mengintegrasikannya ke dalam Moodle. Perpaduan perangkat lunak pembuat kuis dengan LMS akan menambah wawasan para pembaca khususnya guru dan dosen dalam membuat asesmen matematika online. Untuk mencapai tujuan itu digunakan metode pengembangan dengan model ADDIE. (Analyzed, Design, Development, Implementation, Evaluation). Beberapa tahapan yang dilalui menghasilkan sebuah prototype assesmen mata kuliah matematika diskrit. Instrumen assesmen yang dihasilkan sudah melalui proses validasi butir soal dan validasi materi sehingga diperoleh instrumen yang baik dan layak digunakan. Secara spesifik instrumen ini berupa soal final untuk ujian matematika diskrit yang diakses melalui Moodle tapi dibuat menggunakan Ispring. Intrumen seperti ini belum pernah ada dalam penelitian-penelitian terdahulu. Instrumen ini nantinya dapat dimanfaatkan untuk Ujian Akhir Semester maupun Ujian tengah semester untuk mata kuliah Matematika Diskrit.Technology in learning is developing very rapidly, especially in the field of assessment. With the development of technology, educators should be able to transform conventional assessments into digital reviews to support the digitization process in education. The main objective of this research is to create a math course assessment using Ispring Quiz Maker and then integrate it into Moodle. Combining quiz maker software with LMS will add insight to readers, especially teachers and lecturers, in making online math assessments. A development method with the ADDIE model was used (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). Several stages were passed to produce a discrete mathematics course assessment prototype. The resulting assessment instrument has undergone item and material validation to obtain a reasonable and feasible tool. Specifically, this instrument is a final question for the discrete mathematics exam, accessed through Moodle but created using Ispring. This kind of instrument has never existed in previous studies. This instrument can later be used for the Final Semester and Midterm examinations for Discrete Mathematics courses..