Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Pena Paud

Hubungan Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah Dengan Motivasi Kerja Guru Yenni Febi Utari; Sumarsih Sumarsih; Yulidesni Yulidesni
JURNAL PENA PAUD Vol. 1 No. 1 (2020): DECEMBER
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/penapaud.v1i1.13969

Abstract

Gaya kepemimpinan kepala sekolah di PAUD Sekecamatan Kelam Tengah bervariasi sehingga menyebabkan motivasi kerja guru sangat rendah dalam menjalankan tugas sebagai pendidik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan gaya kepemimpinan kepala sekolah terhadap motivasi kerja guru di PAUD Se-Kecamatan Kelam Tengah. Penelitian ini mengunakan metode kuantitatif  dengan pendekatan korelasi. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh guru PAUD di Kecamatan Kelam Tengah. sampel yang digunakan adalah sampel total sebanyak 21 guru. Teknik pengumpulan data menggunakan angket. Analisis data menggunakan rumus pearson correlation. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut: Uji hepotesis gaya kepemimpinan kepala sekolah pada asfek orientasi tugas memiliki hubungan yang signifikan terhadap motivasi kerja guru dengan nilai P = (0,007 < 0,05) dan r hitung 0,574> r tabel (0,396) dan untuk hepotesis gaya kepemimpinan kepala sekolah pada asfek orientasi orang memiliki hubungan yang signifikan terhadap motivasi kerja guru dengan nilai P = (0,020< 0,05) dan r hitung (0,504> r tabel (0,396). Dari hasil penelitian ini disarankan kepada kepala sekolah agar menggunakan gaya kepemimpinan yang dapat membangkitkan motivasi kerja guru.Kata Kunci: gaya kepemimpinan kepala sekolah, motivasi kerja guru.
Kendala Guru Dalam Penggunaan Alat Permainan Edukatif Indoor di PAUD Se-Kecamatan Kaur Selatan Kabupaten Kaur Mita Angraini; Muhammad Nasirun; Yulidesni Yulidesni
JURNAL PENA PAUD Vol. 2 No. 2 (2021): DECEMBER
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/penapaud.v2i2.18441

Abstract

AbstrakTujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kendala guru dalam penggunaan alat permainan edukatif indoor di PAUD Se-Kecamatan Kaur Selatan Kabupaten Kaur. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskritif kuantitatif dengan menggunakan pendekatan survei. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah guru di PAUD Se-Kecamatan Kaur Selatan Kabupaten Kaur dengan jumlah populasi dan sampel penelitian sebanyak 28 orang guru kelas. Teknik pengambilan sampel menggunakan sampling total. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner dan teknik analisis data menggunakan rumus persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kendala guru dalam penggunaan alat permainan edukatif indoor berkategori tinggi, artinya guru di PAUD Se-Kecamatan Kaur Selatan Kabupaten Kaur kerap mengalami kendala dalam penggunaan alat permainan edukatif indoor. Berdasarkan hasil penelitian tersebut disarankan kepada guru untuk lebih menguasai keterampilan dalam menggunakan alat permainan edukatif indoor dan untuk pihak sekolah agar mengikutsertakan guru dalam pelatihan, seminar mengenai alat permainan edukatif indoor untuk menambah wawasan guru agar guru dalam penggunaan alat permainan edukatif indoor  tidak mengalami kendala.Kata Kunci: Kendala Guru, Penggunaan Alat Permainan Edukatif IndoorAbstractThe purpose of this study was to describe the constraints of teachers in using the indoor educational game instruments in Early Childhood Education in South Kaur District, Kaur Regency. The type of study was descriptive quantitative using the survey approach. The population and sample in this study were PAUD teachers in South Kaur District, Kaur Regency for 28 teachers. The sampling technique used  sampling total. The data collection techniques used questionnaires and data analysis techniques used the percentage formula. The result of this study showed that the constraints of teachers in using the indoor educational game instruments were categorized as high. It implied that teachers often found the constraints in using the indoor educational game instruments, furthermore, it was recommended for teachers to better master indoor skills. Meanwhile, involving teachers in seminars for the indoor educational game instruments was to improve insight so that the use of indoor educational game instruments did not find the constraints in the learning process.Keywords: Teacher’s Constraints, Use of Indoor Educational Game Instrument