Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2019 - 2024
2.036
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Inovasi: Jurnal Ilmiah Ilmu Manajemen Jurnal Pengabdian Dharma Laksana Academy of Education Journal Abdi Laksana Jurnal Kewarganegaraan Jurnal Ekonomi Efektif Jurnal PADMA: Pengabdian Dharma Masyarakat Jurnal Mahasiswa Karakter Bangsa Jurnal Abdi Masyarakat Humanis Jurnal PERKUSI: Pemasaran, Keuangan dan Sumber Daya Manusia
Imas Masriah
Universitas Pamulang
Religion Humanities Decision Sciences, Operations Research & Management Economics, Econometrics & Finance Education Environmental Science Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Social Sciences Other

Published : 15 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Mahasiswa Karakter Bangsa

 1 
Popularitas Kesenian Hallyu Wave (Korean Pop) Dalam Mempertahankan Budaya Nasional Pada Remaja Tika Dea Nita; Imas Masriah
Jurnal Mahasiswa Karakter Bangsa Vol 3, No 1 (2023): Jurnal Mahasiswa Karakter Bangsa Vol.3 No.1 Maret 2023
Publisher : Jurnal Mahasiswa Karakter Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilakukan karena generasi milenial sekarang ini cenderung banyak menggemari kebudayaan luar seperti korea, dan mengabaikan kebudayaan nasional. Permasalahan yang sekarang lebih spesifik yaitu pada kesenian hallyu wave yaitu ada tidaknya sesuatu yang ditimbulkan dari merebaknya hallyu wave atau kpop pada kesenian tradisional Indonesia.Tujuan dilakukannya penelitian ini yaitu untuk mengetahui generasi millenial dalam melestarikan dan mencintai budaya nasional ditengah popularitas korean pop. Metode penelitian yang dipakai yaitu kualitatif yang meneliti secara mendalam berdasarkan data yang ada di lapangan. Hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa dari 25 responden yang menjawab terdapat 12 orang yang merupakan penggemar hallyu wave, 1 orang penggemar budaya asing, dan 12 tidak menyukai budaya manapun. Namun meski begitu, penggemar hallyu wave tetap mencintai budaya nasional, hanya saja memang kurangnya pengenalan serta kurangnya pengembangan kebudayaan nasional membuat generasi millenial menganggap kebudayaan nasional sebagai budaya yang kolot dan sudah ketinggalan jaman. Saran peneliti kebudayaan nasional membutuhkan suatu terobosan agar kembali dilirik oleh generasi milenial, mengembangkan kebudayaan tanpa menghilangkan makna yang ada.
Co-Authors Agung Nugroho Ahmad Subur Arga Teriyan Bralius Gideon Siahaan Denok Sunarsi Desy Mulat Asri Eka Rosilawati Eka Safrudin Encung Sumarna Endang Kustini Eni Sumarsih Faqihuddin Faqihuddin Febby Ayu Widyanti Firman Amar Faras Gressy Transiseno Gusti Nugraha Prakoso Hamsinah Hamsinah Hardi Gunawan Hendri Hendri Herdi Wisman Jaya Ibrahim Ibrahim Indah Rosdiana Sari Irmawan Irmawan Jefri Tangkas Budianto Kharisma Danang Yuangga Komarudin Komarudin Moh Khoiri Moh Sutoro Muhamad Rizki Pambudi Nur Atun Nuriel Baetha Annida Purti Diana Sri Utari Raden Puguh Asto Purwantoro Rini Dianti Fauzi Ririn Maryanti Sachro Yusuf Sifa Fajriyah Soemarno Syafi'i Sri Utaminingsih Surya Budiman Tika Dea Nita Umi Rusilowati Wahyu Maida Wily Sumantri Winda Sari Adelyna Yani Kusliani Yayan Sudaryana