Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

A A COMMUNITY-BASED AGRICULTURE DEVELOPMENT MODEL IN KLUNCING VILLAGE, BANYUWANGI Eka Afrida Ermawati; Ahmadintya Anggit Hanggraito; Inno Cahyaningtyas; Aprilia Divi Yustita
Jurnal Manajemen Perhotelan dan Pariwisata Vol. 6 No. 1 (2023)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jmpp.v6i1.59568

Abstract

Potensi sektor pertanian di Desa Kluncing Kabupaten Banyuwangi memerlukan keterlibatan berbagai lapisan masyarakat yang sebagian besar berada di sektor pertanian. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi model strategi dalam pengembangan agrowisata berbasis masyarakat di Desa Klancing. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah forum diskusi kelompok dalam sosialisasi masterplan desa, wawancara mendalam, observasi langsung, dan studi pustaka. Hasil penelitian menjelaskan bahwa pengembangan agrowisata berbasis masyarakat di Desa Kluncing membutuhkan dua faktor penting yaitu, 1) produk agrowisata dan daya tarik pendukung di kawasan desa; dan 2) pelibatan masyarakat lokal yang terfokus pada pemuda, ibu-ibu, dan kelompok tani. Kajian ini diharapkan dapat menjadi sebuah konsep yang dapat dimodifikasi untuk berkontribusi dalam optimalisasi sektor pertanian suatu desa.
Evaluasi Kualitas Pelayanan Hotel Terhadap Kepuasan Tamu Menggunakan Importance Performance Analysis (IPA) Aprilia Divi Yustita; Ayu Purwaningtyas; Eka Afrida Ermawati
Jurnal Manajemen Perhotelan dan Pariwisata Vol. 6 No. 1 (2023)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jmpp.v6i1.59578

Abstract

Pada organisasi perusahaan jasa, dalam hal ini adalah hotel, mengevaluasi kepuasan konsumen adalah hal yang penting untuk dilakukan karena dapat berdampak pada loyalitas konsumen. Kepuasan konsumen tercapai ketika pengukuran kinerja yang diharapkan oleh konsumen memiliki nilai lebih besar dibandingkan dengan kinerja aktual. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kualitas pelayanan yang diberikan kepada tamu oleh salah satu hotel berbintang 4 di Banyuwangi dengan menggunakan metode Importance Performance Analysis (IPA). Penelitian dilakukan dengan memeriksa apakah ada kesenjanngan (gap) antara layanan yang diberikan dengan layanan yang diterima tamu. Selanjutnya diberikan rekomendasi peningkatan layanan berdasarkan posisi atribut pada diagram kartesius. Hasil penelitian menunjukkan adanya kesenjangan antara persepsi tamu dengan kepuasan tamu terhadap kualitas layanan yang diberikan Hotel XYZ, namun juga diperoleh atribut yang dinilai memuaskan oleh tamu. Nilai negatif tertinggi terdapat pada dimensi jaminan (assurance). Faktor yang menjadi prioritas utama untuk diperbaiki dan ditingkatkan adalah yang terletak pada kuadran I diagram kartesius.
Analisis Menu Engineering dengan Pendekatan Matriks untuk Menentukan Strategi Bauran Pemasaran Bisnis Kuliner Eva Yovita Safitri; Aprilia Divi Yustita; Jemi Cahya Adi Wijaya
Jurnal Manajemen Perhotelan dan Pariwisata Vol. 6 No. 1 (2023)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jmpp.v6i1.59634

Abstract

Bisnis kuliner adalah salah satu industri yang berkaitan dengan pariwisata karena merupakan fasilitas penunjang utama wisatawan selain akomodasi. Jumlah bisnis kuliner seperti rumah makan/ restoran, di Kabupaten Banyuwangi cukup banyak. Salah satunya berada di Genteng yaitu Outlet XYZ. Permasalahan yang terjadi di Outlet XYZ adalah kesulitan dalam mengontrol keuangan dan pemasaran menu yang dimiliki. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui bagaimanakah keadaan menu yang dimiliki Outlet XYZ, dalam tingkat popularitas yang tinggi dan keuntungan yang tinggi pula atau sebaliknya. Metode yang digunakan adalah menu engineering. Hasil analisis menunjukkan bahwa diantara 12 jenis makanan yang diteliti, 25% dalam kategori star, 25% yang lain dalam kategori plowhorse, 8,3% dalam kategori puzzle, dan 41,6% dalam kategori dog. Rekomendasi yang diberikan berkaitan dengan strategi bauran pemasaran yaitu pada menu kategori star patut dipertahankan, plowhorse harga jual ditinjau kembali, puzzle makanan dipertahankan dan perlu disusun kembali, dan dog menu makanan diganti.
Pemberdayaan Masyarakat dalam Industri Kreatif Arang Tempurung Kelapa Melalui Pelatihan dan Penerapan Teknologi Mesin Pencetak Briket Aprilia Divi Yustita; Siska Aprilia Hardiyanti; M. Abdul Wahid; Galang Fajaryanto
Madaniya Vol. 4 No. 4 (2023)
Publisher : Pusat Studi Bahasa dan Publikasi Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53696/27214834.610

Abstract

Tempurung kelapa adalah limbah yang banyak bisa didapatkan di Kabupaten Banyuwangi, khususnya di Desa Bunder sebagai daerah yang banyak menghasilkan kelapa. Usaha yang dilakukan masyarakat sekitar dalam memanfaatkan hasil tanaman kelapa adalah dengan menjual kelapa secara bijian, maupun mengolahnya menjadi santan, kopra, dan juga gula merah. Berdasarkan hasil analisis situasi, di Desa Bunder terdapat usaha pengolahan limbah tempurung kelapa dengan produk utamanya adalah arang. Dengan keterbatasan produk yang dihasilkan serta untuk meningkatkan nilai ekonomis produk, maka perlu dilakukan penganekaragaman produk dengan membuat briket arang. Agar dalam proses pembuatannya dapat dilakukan dengan lebih efektif, maka perlu menggunakan alat untuk membantu proses pembuatan briket. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah untuk melakukan pemberdayaan masyarakat dalam pengolahan limbah tempurung kelapa menjadi briket arang. Kegiatan pengabdian dilakukan melalui pelatihan pembuatan briket dan penggunaan alat dengan melibatkan masyarakat setempat sebanyak sepuluh orang. Kegiatan telah berjalan dengan baik dengan hasil pada tahap evaluasi menunjukkan adanya peningkatan kemampuan masyarakat sebesar 90% untuk dapat membuat produk berupa briket arang.