Rachman, Margareta Aulia
Departemen Ilmu Perpustakaan Dan Informasi Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia

Published : 16 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

Information Seeking Behaviour of Senior High School Student on General Election: Case Study In Indonesia Rachman, Margareta Aulia; Rachman, Yeni Budi
Record and Library Journal Vol 1, No 2 (2015)
Publisher : D3 Teknisi Perpustakaan Fakultas Vokasi Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (591.271 KB) | DOI: 10.20473/rlj.V1-I2.2015.150-160

Abstract

The development of information technology affects students in searching and finding information, particularly information regarding the General Election. The explosion of information on mass media about the elections resulted impact (both positive and negative) to the potential voters. Nowadays, media plays role as a tool for political parties to lead public opinion to support their parties. Based on the data provided by General Election Commission (KPU) in 2014, 20% of voters were identified as students (teens). This is a qualitative research with case study method which aims to gain insight about interpretation, understanding, perceptions and feelings of teenage voters’ behavior in searching and finding information about general election in Indonesia year 2014. The data were collected by conducting interview and observation. Informants in this study were students, aged 17-18 years, who studying in government senior high school in Depok. The results of this study indicates that informants using social media to keep update about general election. Besides, they also gain information from their parents and close friends. Unfortunatelly, they were not able to identify which information which are correct or not, so they rely on people around them to make sure whether they did right decision. Therefore, this study also suggest that KPU needs to develop promotion strategy that suitable for teens about general election. 
PERILAKU PENCARIAN INFORMASI WANITA YANG TINGGAL DI DAERAH KUMUH DI KAMPUNG PONCOL, JAKARTA SELATAN, INDONESIA Abdi, Fauzan; Rachman, Margareta Aulia
Edulib Vol 7, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/edulib.v7i1.7543

Abstract

Abstract. This research identifies the information seeking behavior of women who reside in the slum area of Kampung Poncol, Jakarta, Indonesia in the fulfillment of the triple role; those are reproductive, productive, and social. A qualitative approach with phenomenology method is used in this research while the data are collected by non-participant observation and in-depth interview with six participants. The results of this research show that the steps of information seeking behavior of those women are the initiation, selection, formulation, collection, and presentation; while the exploration step does not appear at all. Based on the role of reproduction needed by the informants in relation to their role as housewives, the information needed by the women are about the price of basic commodities, family healthcare and well-being, children education, as well as information about the flood. On the productive role, the information needed are vary among the informants depends on their occupations. While for the social role, the information needed by the informants are related to personal health, fashion, entertainment, and politics. The primary source of information is informal source those are relatives and neighbors.
Librarian’s Information Literacy Skills to Fulfilling Library Users' Needs A Public Library in Bogor, Indonesia Hasanah, Alfia; Rachman, Margareta Aulia
Record and Library Journal Vol 5, No 1 (2019)
Publisher : D3 Teknisi Perpustakaan Fakultas Vokasi Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (385.341 KB) | DOI: 10.20473/rlj.V5-I1.2019.22-32

Abstract

Background of the study: literacy skills of librarianPurpose: This study aims to identify the information literacy skills of librarians in meeting the information needs a user at the public library in the city of Bogor.Method: This study used a qualitative approach with the case study method. Data were collected through observation and interview. The informants of six people selected using purposive sampling, with the criteria set librarian of Library Science education. Information literacy models used in this study are a model Empowering Eight, consisting of identification, exploration, selection, organization, creation, presentation, assessment and application information..Findings: The results showed that the information literacy librarian at the public library in the city of Bogor in meeting the information needs user already applied include a component on the identification, exploration, presentation, assessment, and application.Conclusion: There are some capabilities that cannot be applied to the maximum, including component selection, organization and creation of information.
PROMOSI PERPUSTAKAAN MELALUI MEDIA SOSIAL TWITTER DI PERPUSTAKAAN HUKUM DANIEL S. LEV Iryanti, Yasmin Salsabila; Rachman, Margareta Aulia
Edulib Vol 9, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/edulib.v9i2.17763

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi promosi Perpustakaan Daniel S.Lev melalui Twitter dan mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kegiatan promosi. Dampak perkembangan teknologi yang dirasakan oleh perpustakaan melalui media sosial mempengaruhi promosi yang dilakukan oleh perpustakaan. Maraknya penggunaan media sosial memberikan keuntungan bagi perpustakaan dalam mempromosikan produk perpustakaan. Perpustakaan Daniel S.Lev mempromosikan koleksi, layanan, dan fasilitasnya melalui Twitter. Penelitian ini dilakukan menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Subjek dari penelitian adalah pustakawan yang berkaitan dengan media sosial Twitter @Danlevlibrary dan objek dari penelitian merupakan media sosial Twitter yang dimanfaatkan oleh Perpustakaan Daniel S.Lev sebagai media promosi perpustakaan. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari tiga jenis, yaitu wawancara, studi dokumen dan observasi. Hasil dari penelitian ini adalah Perpustakaan Daniel S.Lev telah menerapkan empat dari enam bauran promosi yang terdiri dari promosi penjualan, penjualan pribadi, hubungan masyarakat, dan pemasaran digital. Selain itu, promosi juga dipengaruhi oleh beberapa faktor. Salah satu faktor yang mempengaruhi promosi adalah program Pemustaka Aktif yang berhasil meningkatkan jumlah kunjungan di Perpustakaan Daniel S.Lev.
Ketertarikan Siswa terhadap Bahan Bacaan Yeni Budi Rachman (Scopus ID: 57196124340; H Index : 1); Margareta Aulia Rachman; Yuliana Mukti Rachmawati
Jurnal Ilmu Informasi, Perpustakaan, dan Kearsipan Vol 20, No 1 (2018): Jurnal Ilmu Informasi, Perpustakaan, dan Kearsipan Vol 20 No. 1, April 2018
Publisher : Departemen Ilmu Perpustakaan dan Informasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.7454/jipk.v20i1.133

Abstract

Penelitian ini mengidentifikasi ketertarikan siswa sekolah dasar siswa kelas dua di Sekolah Dasar Negeri Anyelir 1 Depok Baru, Kota Depok, Jawa Barat terhadap bahan bacaan. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah survei. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa kelas 2 SDN Anyelir 1 Depok Baru memiliki ketertarikan sendiri terhadap bahan bacaan. Genre bacaan yang mereka sukai meliputi kisah-kisah agama hingga cerita fiksi berbentuk komik dan novel pendek. Hasil temuan memberikan saran bahwa orang tua perlu mengenalkan variasi bacaan lain seperti koran dan memberikan pendampingan kepada anak dalam membaca komik.
Motivasi Guru Pustakawan: Studi Kasus di Sekolah Luar Biasa A Pembina Tingkat Nasional Galih Gita Pangestu; Margareta Aulia Rachman
Jurnal Ilmu Informasi, Perpustakaan, dan Kearsipan Vol 19, No 2 (2017): Jurnal Ilmu Informasi, Perpustakaan, dan Kearsipan
Publisher : Departemen Ilmu Perpustakaan dan Informasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.7454/jipk.v19i2.124

Abstract

Penelitian ini membahas mengenai sumber daya manusia di Sekolah Luar Biasa A Pembina Tingkat Nasional (SLB A PTN), yang berfokus pada motivasi kerja guru pustakawan. Guru pustakawan di SLB A PTN ini merupakan seorang guru yang dengan sukarela merangkap tugasnya menjadi seorang guru pustakawan. Untuk itu dalam melakukan pengelolaan perpustakaan yang baik dan benar, seorang guru pustakawan tersebut pasti memiliki motivasi yang membuat guru pustakawan tersebut menjalankan dua tugas sekaligus. Metode pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini melalui wawancara dan observasi. Tujuan dari penelitian ini menggambarkan motiviasi yang dimiliki guru pustakawan SLB A PTN dalam bekerja dan faktor yang memengaruhinya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa motivasi guru pustakawan bekerja berdasarkan pada keinginanya untuk mewujudkan perpustakaan yang baik. Selain itu, faktor yang memengaruhi motivasi guru pustakawan adalah faktor yang berasal dari dalam dirinya sendiri yaitu berdasarkan prestasi, pengakuan, tanggung jawab dan status pekerjaannya. 
Information Retrieval System Evaluation: A Case Study at Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) Library Ahmad Yasin; Margareta Aulia Rachman
Khizanah al-Hikmah : Jurnal Ilmu Perpustakaan, Informasi, dan Kearsipan Vol 7 No 1 (2019): June
Publisher : Program Studi Ilmu Perpustakaan UIN Alauddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/kah.v7i1a9

Abstract

Di era digital saat ini, sistem alat bantu perpustakaan harus dievaluasi untuk mengetahui kepuasan dan efektivitas penggunaannya. Penelitian ini membahas evaluasi sistem temu balik informasi di Perpustakaan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT). Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Data dikumpulkan melalui observasi, studi dokumen dan analisis audio visual kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam hal cakupan, sistem temu balik informasi telah mampu mencakup dan memproses banyak dan beragam koleksi dari berbagai subjek yang digunakan oleh pengguna perpustakaan. Ingat dan presisi juga tinggi dan hasil pengukuran pada jeda waktu pencarian cepat dan efektif dengan waktu rata-rata 0,48 detik. Tampilan katalog juga memudahkan pengguna perpustakaan untuk menggunakan dan mencari informasi meskipun tampak kaku. Katalog online juga telah dapat membantu mengurangi upaya pengguna perpustakaan yang berlebihan dengan tampilan yang akrab serta beberapa klasifikasi sederhana yang mengelompokkan koleksi ke dalam mata pelajaran tertentu. Studi ini memberikan praktik terbaik tentang penggunaan sistem temu balik informasi di perpustakaan pemerintah yang memiliki keunikan dalam hal jenis koleksi, subjek, koleksi itu sendiri dan pengguna perpustakaan.ABSTRACTIn the digital age, library retrieval system tools must be evaluated to find out the satisfaction and effectiveness of its use. This research discusses information retrieval system evaluation at Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) library. The study used qualitative approach with descriptive method. The data was collected through observation, document study and qualitative audio visual analysis. The results showed that in terms of coverage, its information retrieval tool has been able to cover and process numerous and varied collections from various subjects used by library users. Recall and precision were also high and measurement result on search time lag was fast and effective with resulting average time of 0.48 seconds. Catalog interface made it easy for library users to use and search information even though it seemed rigid. Online catalog has able to help reduce library users excess of effort with familiar display as well as several simple classifications categorizing collections into particular subjects. This study provides best practice on the use of information retrieval system for government libraries, in which its uniqueness in terms of collection types, subject, collection itself and library users.
Penggunaan Instagram Sebagai Sarana Pemasaran: Studi Kasus Taman Baca Masyarakat Kolong Ciputat Umi Roikanah; Margareta Aulia Rachman
Lentera Pustaka: Jurnal Kajian Ilmu Perpustakaan, Informasi dan Kearsipan Vol 7, No 1 (2021): Juni 2021
Publisher : Program Studi Ilmu Perpustakaan, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/lenpust.v7i1.26594

Abstract

Instagram tidak hanya digunakan masyarakat untuk berbagi foto dan video, melainkan juga untuk bisnis, pemasaran bahkan promosi perpustakaan. TBM Kolong Ciputat menggunakan Instagram sejak Januari 2017 dan per-September 2019 telah membagikan 829 posts foto dan video, telah mengikuti 1.258 akun, dan telah memiliki pengikut sebanyak 2.734 akun. Akun @tbmkolong aktif membagikan berbagai konten seperti kegiatan yang akan atau sudah berlangsung di TBM Kolong Ciputat. Untuk itu, penelitian ini bertujuan mendeskripsikan penggunaan Instagram di TBM Kolong Ciputat. Penelitian ini merupakan kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara terhadap pengurus TBM Kolong Ciputat, pengunjung TBM Kolong Ciputat dan pengikut di akun Instagram @tbmkolong. Hasil penelitian menunjukkan penggunaan Instagram sebagai pemasaran untuk sosialisasi, promosi, dan menyebarkan informasi mengenai kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh TBM Kolong Ciputat untuk masyarakat luas. Instagram @tbmkolong sudah menerapkan bauran pemasaran 4P (Product, Price, Place, Promotion).  Namun demikian, penggunaan Instagram ternyata tidak terlihat bermanfaat bagi warga sekitar khususnya anak-anak dan warga sekitar TBM karena warga sekitar dan anak-anak tidak memiliki akses pada internet dan mereka bukan pengguna Instagram.  Instagram hanya bermanfaat bagi TBM Kolong Ciputat sebagai media komunikasi dan eksistensi bagi pihak luar.
Nilai, Norma dan Keyakinan Remaja dalam Menyebarkan Informasi Sehari-hari di Media Sosial Margareta Aulia Rachman
JIPI (Jurnal Ilmu Perpustakaan dan Informasi) Vol 4, No 1 (2019)
Publisher : Progam Studi Ilmu Perpustakaan UIN Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30829/jipi.v4i1.4110

Abstract

Penelitian ini membahas nilai-nilai, norma dan kepercayaan remaja dalam menyebarkan informasi di media sosial. Proses penyebaran informasi tidak hanya karena teknologi yang memungkinkan informasi untuk disebarluaskan tetapi kehadiran budaya di media sosial untuk mendistribusikan kembali informasi yang diperoleh. Budaya ini kemudian berkembang menjadi kebiasaan digital bagi pengguna media sosial. Tujuan dari penelitian ini menggambarkan nilai-nilai, norma dan kepercayaan remaja dalam menyebarkan informasi di media sosial, yang dipahami dan mendasari remaja dalam menyebarkan informasi. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan metode fenomenologis. Metode pengumpulan data menggunakan wawancara dan observasi. Hasil penelitian ini nilai, norma dan kepercayaan adalah filter untuk informasi yang akan disebarkan oleh remaja. Nilai saling menghargai itu membuat remaja tidak serta merta menyebarkan informasi di media sosial. Norma yang disampaikan oleh orang tua dan guru di sekolah dan pemahaman mereka tentang kepercayaan memiliki pengaruh besar pada keputusan remaja untuk menyebarkan informasi. This study discusses the values, norms and beliefs of teenagers in disseminating information in social media. The process of disseminating information is not only due to technology that allows information to be disseminated but the presence of culture in social media to redistribute the information obtained. This culture then evolved into a digital habit for social media users. So the purpose of this study illustrates the values, norms and beliefs of teenagers in disseminating information in social media, which understood and underlies adolescents in disseminating information. The research approach used is qualitative with phenomenological method. Data collection methods used interview and observation. The results of this study values, norms and beliefs is a filter for information to be disseminated by adolescents. The value of mutual respect that makes teenagers do not necessarily disseminate information in social media. Norms delivered by parents and teachers at school and their understanding of beliefs have a major influence on teenagers' decisions to spread information.
IDENTIFIKASI PERLINDUNGAN ARSIP STATIS TERHADAP BENCANA KEBAKARAN: STUDI KASUS DI ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA Fiqriena Anggita Wigati; Margareta Aulia Rachman
BACA: JURNAL DOKUMENTASI DAN INFORMASI Vol 40, No 1 (2019): Juni
Publisher : Pusat Data dan Dokumentasi Ilmiah – Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14203/j.baca.v40i1.434

Abstract

This study discusses the protection of static archives against fire disasters in the ANRI. Static archive protection is needed because the static archive has historical and national values. Moreover, the archive collection owned by ANRI is approximately 13,232 conventional archives and 8,080 new media archives. If the archive owned by ANRI is lost due to a disaster, the loss is not only felt by the institution but by the Indonesian. Not only archives that must be considered but the building or building where the archive is stored also needs attention. Buildings must be designed to store and protect archives from disasters. One of the disasters that caused many losses both soul and material was fire. For this reason, this study aims to identify the protection of static records against fire disasters at the National Archives of the Republic of Indonesia, especially in the Directorate of Preservation. This study uses a qualitative approach to the case study method. Data collection methods used are observation and interview. The 11 informants were selected using purposive sampling method, with criteria of staff who formulated, implemented and fostered the field of preservation at ANRI. Static archive protection against fire disasters in ANRI cannot be considered as a small disaster risk because it will cause loss in the static archive collection that is owned. Protection is needed through the stages of prevention, preparation, reaction and recovery. Routine checks must be carried out on tools, training regularly, and special teams are made with clear job descriptions in case of a fire disaster.