Articles
PERBANDINGAN KADAR ASAM LAKTAT SETELAH BERMAIN BOLABASKET
Ruslan .;
Andi Muhammad Aswan;
Muhammad Harliawan
Jurnal Kesehatan dan Olahraga Vol 3, No 2: September 2019
Publisher : Universitas Negeri Medan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (571.301 KB)
|
DOI: 10.24114/ko.v3i2.15238
Sistem energi anaerobik merupakan sistem energi predominan pada permainan bola basket yang menyebabkan tingginya tingkat kelelahan dan energi yang mudah terkuras. Penelitian ini bertujuan untuk meliat perbandingan kadar asam laktat setelah bermain bolabasket antara tim bolabasket putri SMAN 1 Liliriaja dan tim bolabasket putri SMAN 1 Watansoppeng. Subjek pada penelitian ini adalah tim bolabasket putri SMAN 1 Liliriaja dan SMAN 1 Watansoppeng dengan sampel sebanyak masing- masing 5 orang. Teknik analisis data yang digunakan analisis deskriptif, uji normalitas, uji homogenitas dan uji perbandingan dengan menggunakan uji Anova dengan menggunakan fasilitas computer melalui program SPSS 16. Data kadar asam laktat setelah bermain bolabasket pada tim putri SMAN 1 Liliriaja yaitu (0.976>0.05) dan tim putri SMAN 1 Watansoppeng (0.549>0.05), data berdistribusi normal. Data uji homogenitas data perbandingan kadar asam laktat setelah bermain Bolabasket antara tim putri SMAN 1 Liliriaja dan tim putri SMAN 1 Watansoppeng diperoleh nilai signifikansi (0.576>0.05), data kadar asam bersifat homogen. Dari data kadar asam laktat setelah bermain bolabasket tim putri SMAN 1 Liliriaja memperoleh nilai (0,004<0.05) dan tim putri SMAN 1 Watansoppeng (0,004<0.05). Terdapat perbedaan kadar asam laktat antara tim bolabasket putri SMAN 1 Liliriaja dan tim putri SMAN 1 Watansoppeng sebesar 4.1100 mg/dl. Berdasarkan hasil data dan pembahasan dari penelitian ini maka dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan kadar asam laktat setelah bermain bolabasket antara tim Bolabasket putri SMAN 1 Liliriaja dan tim Bolabasket putri SMAN 1 Watansoppeng sebesar 1.84 mg/dl.Kata kunci: Kadar Asam Laktat, Bolabasket Putri
KONTRIBUSI KECEPATAN BERGERAK, REAKSI KAKI, DAN DAYA LEDAK TUNGKAI TERHADAP KEMAMPUAN LARI 100 METER PADA SISWA SMK NEGERI 2 MAKASSAR
Muhammad Harliawan;
Andi Ogo Darminto
Halaman Olahraga Nusantara : Jurnal Ilmu Keolahragaan Vol 3, No 2 (2020): Halaman Olahraga Nusantara (Jurnal Ilmu Keolahragaan)
Publisher : Universitas PGRI Palembang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (444.488 KB)
|
DOI: 10.31851/hon.v3i2.4582
Telah dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui kontribusi kecepatan bergerak, reaksi kaki, dan daya ledak tungkai terhadap kemampuan lari 100 meter pada siswa SMK Negeri 2 Makassar. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan teknik kontribusi, yaitu mencari kontribusi antara variabel-variabel yang satu dengan variabel yang lainnya. Adapun sampel yang diambil dan digunakan dalam penelitian ini adalah 40 orang siswa putra SMK Negeri 2 Makassar. Data yang dikumpulkan meliputi: kecepatan bergerak, daya ledak tungkai, dan kemampuan lari 100 meter dan kontribusinya terhadap kemampuan lari 100 meter. Penyajian hasil analisis data meliputi analisis statistik deskriptif dan inferensial. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis dengan teknik statistik inferensial. Berdasarkan hasil analisis data yang didapatkan, berikut ini adalah kesimpulan yang didapatkan, antara lain adalah bahwa kecepatan bergerak, reaksi kaki, dan daya ledak tungkai memberikan kontribusi yang signifikan terhadap kecepatan lari 100 meter. Hasil penelitian ini bisa dijadikan acuan kepada para pelatih dan guru olahraga dalam mengajar atau melatih cabang olahraga lari 100 meter.
IbM Aktualisasi High-Intensity Interval Training Pada Pemain SSB Syekh Yusuf U-15 Kabupaten Gowa
Irfan Irfan;
Sudirman Burhanuddin;
Muhammad Harliawan
Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat SEMINAR NASIONAL 2021 : PROSIDING EDISI 11
Publisher : Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (385.729 KB)
Masalah pengabdian kepada masyarakat ini, adalah sebagai berikut: (1). Pemain SSB Syekh Yusuf kurang mengetahui High-Intensity interval training.Pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan dengan tujuan untuk: (1) Meningkatkan pengetahuan (teoritis) bagi pemain tentang High-Intensity interval training. (2) Untuk dapat meningkatkan komponen fisik khsusnya VO2max pemain dalam permainan sepakbola pada jenjang usia dini, serta mempererat tali persaudaraan antar pemain agar terjalin kerjasama yang baik .Kegiatan program pengabdian kepada masyarakat ini dibagi atas dua kegiatan yaitu: (1) kegiatan penjelasan secara teori dilakukan selama satu hari yaitu menjelaskan cara pelaksanaan High-Intensity interval training dan (2) kegiatan praktek, dilakukan selama 5 hari. mempraktekkan secara langsung High-Intensity interval training.Hasil pengabdian kepada masyarakat menunjukkan bahwa: (1) Peserta dapat menerima materi dengan bersungguh-sungguh dan perhatian yang besar sehingga dapat diserap oleh seluruh pemain dengan baik dan mampu dipraktekkan dengan baik. (2) peserta memilik motivasi yang cukup tinggi mengikuti pelatihan High-Intensity interval training. (3) Peserta menyadari bahwa materi yang diberikan adalah penguatan pengetahuan tambahan yang sangat bermanfaat bagi mereka untuk melakukan peningkatan komponen fisik khusunya VO2max dalam menunjang prestasi olahraga sepakbola pada jenjang usia dini. Kata Kunci: Hight-Intesity Interval Training
Pelatihan Teknik Footwork Pada Permainan Bulutangkis Siswa Usia 10 - 12 Tahun Di Sekolah Bulutangkis Yanti Jaya
Hasyim Hasyim;
Muhammad Harliawan;
Hikmad Hakim;
Akbar Sudirman;
Reza Mahyuddin;
Sulaeman Sulaeman
Wahana Dedikasi : Jurnal PkM Ilmu Kependidikan Vol. 6 No. 1 (2023): Wahana Dedikasi : Jurnal PkM Ilmu Kependidikan
Publisher : Universitas PGRI Palembang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Pengabdian ini bertujuan untuk memberikan sosialisasi teknik footwork pada permainan bulutangkis kepada anak usia 10-12 tahun di Club Bulutangkis Yanti Jaya. Kegiatan sosialisasi ini diikuti oleh 20 peserta yang terdiri dari anak-anak usia 10-12 tahun yang tertarik untuk belajar lebih dalam mengenai teknik footwork pada permainan bulutangkis. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah demonstrasi dan latihan secara langsung di lapangan bulutangkis.Hasil dari kegiatan sosialisasi ini menunjukkan bahwa peserta mampu memahami dan mengaplikasikan teknik footwork yang diajarkan dengan baik. Hal ini dapat dilihat dari peningkatan keterampilan dan kemampuan bermain bulutangkis pada peserta setelah mengikuti kegiatan sosialisasi. Selain itu, kegiatan ini juga memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan dan menghibur bagi peserta.Diharapkan kegiatan sosialisasi ini dapat meningkatkan keterampilan dan kemampuan bermain bulutangkis pada anak usia 10-12 tahun di Club Bulutangkis Yanti Jaya serta memberikan pengetahuan yang lebih luas mengenai teknik footwork pada permainan bulutangkis. Sehingga, diharapkan dapat meningkatkan minat dan prestasi olahraga bulutangkis pada anak usia dini khususnya di club Bulutangkis Yanti Jaya.. Kata kunci: footwork dan bulutangkis
Survey Pembelajaran Gerak Manipulatif Dalam Pembelajaran Pendidikan Jasmani Murid SDN Unggulan Bontomanai
Muhammad Harliawan;
Nur Indah Atifah Anwar
Wahana Didaktika : Jurnal Ilmu Kependidikan Vol. 20 No. 2 (2022): Wahana Didaktika Jurnal Ilmu Kependidikan
Publisher : Faculty of teaching training and education
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31851/wahanadidaktika.v20i2.7978
Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui gerak manipulatif dalam pembelajaran pendidikan jasmani murid SDN Unggulan Bontomanai, jenis penelitian yang digunakan dalampenelitian ini yaitu deskriptif kuantitatif dengan survey pembelajaran gerak manipulative, Analisis data hasil penelitian mengenai gerak manipulatif dalam passing bawah pada permainan bola voli murid SDN Unggulan Bontomanai Kabupaten Gowa. Selanjutnya menghitung nilai rata-rata hasil tes atau hasil belajar maka data tersebut disusun, diolah dan dianalisis secara statistik dengan menggunakan fasilitas komputer melalui program SPSS, Hasil penelitian yaitu gerak manipulative siswa dalam pembelajaran pendidikan jasmani  termasuk dalam kategori baik sekali. Berdasarkan kategorinya dari hasil penelitian yang masuk dalam kategori kurang sekali sebanyak 10 orang dengan persentase sebesar (28.6%), kategori sedang sebanyak 9 orang dengan persentase sebesar (25.7%), kategori baik sekali sebanyak 16 orang dengan persentase 45.7%. dari hasil tersebut maka kategori siswa berada dalam aktegori baik sekali.Berdasarkan hasil tersebut dapat dilihat bahwa rata-rata gerak manipulatif siswa dalam pembelajaran pendidikan jasmani murid SDN Unggulan Bontomanai siswa berada dalam kategori baik sekali yakni sebesar 45.7%, hal tersebut dapat dimaknai bahwa gerak manipulative anak sudah menunjukkan gerak yang sesuai dengan materi pembelajaran yang diajarkan sehingga mereka paham dan mengerti akan gerakan yang dilaksanakan pada materi tersebutKata Kunci: Pembelajaran, Gerak Manipulative
Analisis Passing Chest Pass Permainan Bola Basket Siswa Sma Negeri 10 Makassar
Fahrizal Fahrizal;
Muhammad Harliawan;
M. Imran Hasanuddin
Journal on Education Vol 6 No 1 (2023): Journal On Education: Volume 6 Nomor 1 Tahun 2023
Publisher : Departement of Mathematics Education
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
The results of learning basketball passing, especially in the chest pass in the basketball game for Makassar 10 high school students, still do not understand the basic techniques of passing chest pass, the average student learning ability is also still very low, the purpose of this research is to answer the problem raised how to find out the pattern of movement passing chest pass students in basketball games, the method used in this study is the survey method in determining the sample using proportional random sampling technique. The data collection technique uses test and observation techniques or observation techniques. The data collected in this study included: a chest pass ability test. The results of the study analyze the Chest Pass Movement Pattern which is divided into three phases, namely the preparation phase, the implementation phase, and the final phase. shows that the movement pattern of passing chest pass is in the category of "very less" by 0% (0 students), the category of "less" by 24% (9 students), the category of "moderate" by 14% (5 students), the category of "good" by 54% (20 students), and the "very good" category by 8% (3 students). Based on an average score of 19.41, the ability to pass chest pass in basketball games students at SMA Negeri 10 Makassar is in the "moderate" category. The conclusions in this study indicate that the analysis of the movement pattern of passing chest pass is in the medium category
ANALISIS MOTIVASI SISWA DALAM MENGIKUTI KEGIATAN EKSTRAKULIKULER PRESTASI PENCAK SILAT DI SMP BUQ’ATUN MUBARAKAH KOTA MAKASSAR
Hasyim Hasyim;
Muhammad Harliawan
Hanoman Journal: Physical Education and Sport Vol 4, No 1 (2023)
Publisher : Perkumpulan Dosen Muda Bengkulu
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37638/hanoman.v4i1.768
Analisis Motivasi Siswa Dalam Mengikuti Kegiatan Ekstrakulikuler Prestasi Pencak Silat Di Smp Buq’atun Mubarakah Kota Makassar,.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Motivasi siswa dalam mengikuti kegiatan ekstrakurikuler prestasi pencak silat di Smp Buq’atun Mubarakah Kota Makassar. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif. Variabel dalam penelitian ini adalah motivasi . Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa ekstrakurikuler pencak silat di Smp Buq’atun Mubarakah Kota Makassar. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan menggunakan angket motivasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data deskriptif yaitu, dengan mendeskripsikan persentase motivasi siswa, Berdasarkan hasil analisis data penelitian bahwa indikator motivasi intrinsik dan ekstrinsik memberikan konstribusi yang mempengaruhi siswa dalam mengikuti kegiatan esktrakurikuler pencak silat di Smp Buq’atun Mubarakah Kota Makassar yaitu indikator fisik 13% , indikator minat 13%, indikator bakat 12%, indikator motif 13%, indikator lingkungan 12%, indikator keluarga 12%, indikator sarana dan prasarana 12%, indikator pelatih 13%.
Analisis Minat Siswa Dalam Bermain Sepakbola Di SD Inpres Sarroangin Kecamatan Bungaya Kabupaten Gowa
Muhammad Harliawan;
Hasyim Hasyim
Journal on Education Vol 6 No 1 (2023): Journal On Education: Volume 6 Nomor 1 Tahun 2023
Publisher : Departement of Mathematics Education
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/joe.v6i1.4641
Interest is a tendency that lasts a long time towards an object or in carrying out an activity (action) which is based on feelings of interest, pleasure that arises from within. Interest plays a very important role in students' lives and has a big impact on attitudes and behavior. Students who are interested in learning activities will try harder than students who are less interested. Football is a game that is played by kicking the ball to and fro which is contested by the players with the aim of putting the ball into the opponent's goal and defending its own goal so that the ball does not concede. In playing the ball, each player is allowed all limbs, except for the hands and arms. The data collection method in this study uses a survey method with data collection techniques using a questionnaire/questionnaire. The results of this study are interest indicators that influence students in playing soccer by factors internal and external factors, interest indicators contribute as much as 14%, attention indicators 18%, activity indicators 14%, family indicators 16%, school indicators 20%, and environmental indicators 20%
Sosialisasi Integrasi Pembelajaran Literasi Jasmani untuk Guru dan Siswa Sekolah Dasar di Kota Makassar
Muhammad Zulfikar;
Haeril;
Muhammad Harliawan;
Akbar Sudirman;
Nur Indah Atifah Anwar
Jurnal Dharma Pendidikan dan Keolahragaan Vol. 3 No. 2 (2023)
Publisher : UNIB Press
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33369/dharmapendidikan.v3i2.30600
Literasi jasmani merupakan konsep baru yang menekankan pentingnya motivasi, kepercayaan diri, kompetensi jasmani, dan pengetahuan serta pemahaman untuk terlibat dalam aktivitas jasmani seumur hidup. Kegiatan sosialisasi literasi jasmani ini merupakan bagian dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang bertujuan memberikan pemahaman teoritis dan praktis literasi jasmani kepada para guru pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan di sekolah serta urgensi literasi jasmani itu sendiri. Permasalahan yang diangkat pada mitra kegiatan sosialisasi ini adalah pemahaman para guru pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan yang masih minim terkait literasi jasmani dan penerapannya ke dalam pembelajaran. Mitra yang dilibatkan pada kegiatan sosialisasi ini yaitu SDN Unggulan Monginsidi 1 Makassar. Sosialisasi ini terbagi ke dalam 4 tahap kegiatan yaitu: (1) Pemberian materi tentang urgensi literasi jasmani, (2) Penyajian materi tentang landasan monisme, eksistensialisme, dan fenomenologi literasi jasmani (3) Penyajian materi terkait integrasi pembelajaran literasi jasmani ke dalam pembelajaran pendidikan jasmani, dan (4) Praktik penerapan pembelajaran literasi jasmani kepada siswa. Sosialisasi ini menghasilkan pemahaman komprehensif literasi jasmani secara teoritis. Konsep literasi jasmani kemudian diimplementasikan ke dalam contoh bentuk penerapan praktik pembelajaran pendidikan jasmani dan memberikan pengalaman serta pemahaman literasi jasmani kepada siswa.
Penyuluhan Tentang Bahaya Perundungan Melalui Pendekatan Olahraga Permainan di Sekolah Dasar
Andi Temmasonge;
Alif Aryadi Hardi;
Andi Nurul Ihsan;
Rahmat Ilahi;
Muhammad Harliawan
Wahana Dedikasi: Jurnal PkM Ilmu Kependidikan Vol. 7 No. 1 (2024): Wahana Dedikasi : Jurnal PkM Ilmu Kependidikan
Publisher : Universitas PGRI Palembang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31851/dedikasi.v7i1.15491
The problem of bullying is a fairly complex problem for students that must be anticipated by parents and educators. The rampant acts of bullying result in physical and even psychological disturbances to the victim, which is carried out by mocking, insulting, threatening, isolating, and even abusing the victim so that the victim will feel depressed. Schools, which are supposed to be places for play and character development, have turned into terrible places for victims of bullying. Ironically, cases of bullying that occur in children are increasing from year to year, which requires serious attention so that it can be minimized, especially in elementary schools as a place for character formation from the start. In the school environment there are still many cases of bullying that occur and are considered trivial by the bullies. The results of this service show a decrease in bullying incidents after the counseling, although previously there were often cases of exclusion, bullying and the use of negative nicknames according to the results of interviews with students, teachers and parents. These findings emphasize the importance of adequate education and understanding about bullying from an early age so that students can recognize and develop attitudes against violence.