Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Linguista: Jurnal Ilmiah Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya

Esensi Religiusitas Dalam Kumpulan Cerpen Tersangka Nina Dhamayanti; Bambang Eko Hari Cahyono; Dwi Rohman Soleh
Linguista: Jurnal Ilmiah Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya Vol 5, No 2 (2021)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/linguista.v5i2.11447

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian sosiologi sastra yang bertujuan untuk mendeskripsikan dan memahami esensi relegiusitas dalam kumpulan cerpen Tersangka. Metode yang digunakan dalam penelitian ini merupakan metode deskiptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah kumpulan cerpen Tersangka karya Syukur A.Mirhan dan El Navisa. Data diperoleh dengan teknik lihat, baca dan catat. Untuk menganalisis data, digunakan teknik analisis isi yang meliputi tahapan identifikasi data, klasifikasi data, dan interpretasi data. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan esensi religiusitas yang meliputi lima dimensi religius. Pertama dimensi keyakinan berupa keyakinan kepada Allah, keihlasan dan percaya takdir. Kedua, dimensi praktik agama yaitu berkaitan tentang peribadatan, membaca Al-Quran, dan melakukan kegiatan keagamaan. Ketiga dimensi pengalaman berkaitan dengan perasaan tentang kehadiran Allah dalam kehidupan sehari-hari, dan sikap sabar. Ke empat, dimensi pengetahuan agama berkaitan tentang informasi keagamaan. Ke lima dimensi pengamalan yang berisi tentang sikap saling menghormati, menjaga amanat dan tolong-menolong.Kata kunci: esensi relegiusitas; kumpulan cerpen Tersangka; sosiologi sastraThe Essence of Religiousity in the Suspect’s Short Story Collection  AbstractThis research is a sociological study of literature that aims to describe and understand the essence of religiosity in the collection of short stories of the suspect. The method used in this research is a qualitative descriptive method. The source of data in this research is a collection of short stories Tersangka by Syukur A.Mirhan and El Navisa. The data was obtained by looking, reading and taking notes. To analyze the data, content analysis techniques were used which included the stages of data identification, data classification, and data interpretation. Based on the results of the study found the essence of religiosity which includes five religious dimensions. The first dimension of belief in the form of belief in Allah, sincerity and belief in destiny. The second dimension of religious practice which is related to worship, reading the Koran, and carrying out religious activities. The third dimension of experience is related to feelings about God's presence in everyday life, and an attitude of patience. The four dimensions of religious knowledge relate to religious information. The five dimensions of practice which contain mutual respect, maintaining the mandate and helping each other.Keywords: the essence of religiosity; collection of short stories Tersangka; sociological literature
Pembelajaran keterampilan berbicara melalui pendekatan kontekstual dengan media cetak artikel pada siswa kelas VII SMP PGRI Karangjati Sri Mulyani; Bambang Eko Hari Cahyono
Linguista: Jurnal Ilmiah Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (280.668 KB) | DOI: 10.25273/linguista.v1i1.1313

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh deskripsi yang jelas tentang pembelajaran keterampilan berbicara melalui pendekatan kontekstual dengan memanfaatan media cetak artikel pada siswa kelas VII SMP PGRI Karangjati, Kecamatan Karangjati. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Sumber data yang digunakan adalah informan, peristiwa dan dokumen. Informan dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, guru bahasa Indonesia dan siswa kelas VII. Peristiwa dalam penelitian ini adalah segala bentuk kegiatan pembelajaran di dalam kelas. Dokumen penelitian ini adalah RPP, silabus, daftar nilai. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakanwawancara mendalam, observasi; dan dokumentasi. Validitas data menggunakan teknik metode trianggulasi dengan sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa saat pembelajaran keterampilan berbicara melalui pendekatan kontektual dengan memanfaatkan media cetak artikel pada siswa kelas VII berjalan dengan baik. Adanya kerjasama antara guru dan siswa. Guru telah melakukan perencanaan pembelajaran dengan runtut dan sesuai dengan tujuan pembelajaran.Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh deskripsi yang jelas tentang pembelajaran keterampilan berbicara melalui pendekatan kontekstual dengan memanfaatan media cetak artikel pada siswa kelas VII SMP PGRI Karangjati, Kecamatan Karangjati. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Sumber data yang digunakan adalah informan, peristiwa dan dokumen. Informan dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, guru bahasa Indonesia dan siswa kelas VII. Peristiwa dalam penelitian ini adalah segala bentuk kegiatan pembelajaran di dalam kelas. Dokumen penelitian ini adalah RPP, silabus, daftar nilai. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakanwawancara mendalam, observasi; dan dokumentasi. Validitas data menggunakan teknik metode trianggulasi dengan sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa saat pembelajaran keterampilan berbicara melalui pendekatan kontektual dengan memanfaatkan media cetak artikel pada siswa kelas VII berjalan dengan baik. Adanya kerjasama antara guru dan siswa. Guru telah melakukan perencanaan pembelajaran dengan runtut dan sesuai dengan tujuan pembelajaran.
Gerakan literasi sekolah untuk meningkatkan budaya baca di SMA Negeri 1 Geger Sri Agustin; Bambang Eko Hari Cahyono
Linguista: Jurnal Ilmiah Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya Vol 1, No 2 (2017)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (456.585 KB) | DOI: 10.25273/linguista.v1i2.1973

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Gerakan Literasi Sekolah dalam meningkatkan budaya baca di SMA Negeri 1 Geger, Kabupaten Madiun. Berdasarkan permasalahan yang telah ditetapkan, penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Subyek penelitian adalah wakil kepala sarana prasarana, tim literasi, staf perpustakaan, dan dua orang siswa kelas XI (putra dan putri). Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data adalah wawancara, observasi lapangan, dan analisis dokumen. Data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan analisis interaktif. Berdasarkan analisis data dapat disimpulkan bahwa penerapan Gerakan Literasi Sekolah (GLS) sudah mulai menunjukkan gaungnya. Beberapa pihak yang merupakan komponen penting dari gerakan literasi ini, secara pelan tetapi pasti mulai menunjukkan kepeduliannya. Pelaksanaan GLS di lapangan, dilakukan pada pagi hari sebelum jam pertama atau sebelum memulai kegiatan belajar mengajar. Buku Jurnal Baca disediakan di setiap kelas, untuk memantau perkembangan siswa dalam kegiatan literasi.
Penggunaan Media Pembelajaran Pohon Ajaib dengan Model Pembelajaran Make A Match untuk Meningkatkan Penguasaan Kosa Kata Bahasa Indonesia Siswa Tunarungu Kelas II SDLB Dharma Wanita Jiwan Kabupaten Madiun Guntur Kadarusman; Bambang Eko Hari Cahyono
Linguista: Jurnal Ilmiah Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya Vol 2, No 1 (2018)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (389.244 KB) | DOI: 10.25273/linguista.v2i1.2756

Abstract

Tujuan dari penelitian adalah untuk meningkatkan penguasaan kosa kata bagi siswa tunarungu kelas II SDLB. Penelitian ini dilaksanakan selama 6 bulan, di SDLB Dharma Wanita Kecamatan Jiwan Kabupaten Madiun. Rancangan penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas. Strategi pembelajaran yang digunakan adalah dengan menggunakan media pohon ajaib dan model pembelajaran Make A Macth. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data adalah pengamatan dan tes. Kegiatan penelitian yakni pada pembelajaran penguasaan kosa kata bahasa Indonesia dilakukan dengan 2 siklus. Hasil penelitian tindakan kelas ini menunjukkan bahwa dengan penggunaan media pohon ajaib dan model pembelajaran Make A Macth dapat meningkatkan penguasaan kosa kata bahasa Indonesia bagi siswa tunarungu kelas II SDLB. Peningkatan hasil belajar siswa dapat dilihat dari meningkatnya: 1) aspek penguasaan kosa kata siklus I adalah 64 pada siklus II menjadi 87 meningkat 23%, 2) melengkapi kalimat rumpang siklus I adalah 58 pada siklus II menjadi 84 meningkat 26%, 3) penerapan dalam kalimat siklus I adalah 60 pada siklus II menjadi 80 meningkat 20%, sehingga nilai keseluruhan siswa mengalami peningkatan 23%. Berarti hasil kegiatan pembelajaran menggunakan media pohon ajaib dengan model pembelajaran Make A Match menunjukkan adanya peningkatan dan memuaskan yaitu melebihi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM).