Abstract— Gastritis is an inflammation that occurs in the walls of the stomach. Young and mature age belongs to the category of productive age, where the productive age is more at risk of developing gastritis. This study aims to find the diet of students of Sultan Syarif Kasim Riau Islamic University by applying the fp-growth algorithm. This study used 502 records of data obtained from interviews with several students of the Sultan Syarif Kasim Riau Islamic University. The attributes used are faculty, semester, gender, place to live, busy college schedule solutions, the habit of consuming staple foods, snacks, instant noodles, fast food, spicy food, coffee, soft drinks, and snacks. Based on the results of the implementation of the application that was built and tested using the RapidMiner tools with a minimum support of 6%, and a minimum confidence of 100%, 4 patterns were found with a lift ratio of 1.88. From the 4 association patterns produced, it can be concluded that students with gastritis who have the habit of consuming staple food 2 x / day, spicy food and fast food 2-3 x / week or 4-5 x / week, consume coffee sometimes or 1 x / week, and endure hunger as a solution to a busy college schedule, the student is a student who lives in a boarding house / rented.Keywords : Data Mining, Pattern Association, FP-Growth, Gastritis Disease Abstrak— Gastritis adalah peradangan yang terjadi pada dinding lambung. Usia muda dan dewasa termasuk dalam kategori usia produktif, dimana usia produktif lebih berisiko terkena gastritis. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan pola makan mahasiswa Universitas Islam Sultan Syarif Kasim Riau dengan menerapkan algoritma fp-growth. Penelitian ini menggunakan 502 records data yang diperoleh dari hasil wawancara terhadap beberapa mahasiswa Universitas Islam Sultan Syarif Kasim Riau. Atribut yang digunakan adalah fakultas, semester, jenis kelamin, tempat tinggal, solusi jadwal kuliah padat, kebiasaan mengkonsumsi makanan pokok, makanan ringan, mie instan, fast food, makanan pedas, kopi, minuman bersoda, dan jajanan. Berdasarkan hasil implementasi aplikasi yang dibangun dan pengujian menggunakan tools RapidMiner dengan minimum support 6% dan minimun confidence 100% ditemukan 4 pola dengan lift ratio 1,88. Berdasarkan 4 pola asosiasi yang dihasilkan dapat disimpulkan bahwa bahwa Mahasiswa penderita gastritis yang memiliki kebiasaan mengkonsumsi makanan pokok 2 x/hari, makanan pedas dan fast food 2-3 x/minggu atau 4-5 x/minggu, mengkonsumsi kopi kadang – kadang atau 1 x/minggu, serta menahan lapar sebagai solusi jadwal kuliah yang padat maka mahasiswa tersebut merupakan mahasiswa yang tinggal di kos/kontrakanKata kunci : Data Mining, Pola Asosiasi, FP-Growth, Penyakit Gastritis