Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Kajian Pariwisata

Analisis Penerapan Manajemen Risiko Operasional Cico Resort dalam Menghadapi Wabah Covid-19 Aries Setyarto; Yogiyarti; Yosef Abdul Ghani
Jurnal Kajian Pariwisata Vol 2 No 2 (2020): Jurnal Kajian Pariwisata
Publisher : LPPM STP ARS Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

CICO Resort merupakan perusahaan yang bergerak dalam usaha penyedia akomodasi yang berlokasi di Jalan Tumenggung Wiradiredja No. 216, Cimahpar Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor Provinsi Jawa Barat. CICO Resort dalam mengadapi wabah Covid-19 munculnya risiko operasional diantaranya risiko sumber daya manusia, risiko proses kegagalan internal, risiko sistem, risiko eksternal dan risiko keselamatan dan kesehatan. Dengan itu manajemen risiko perlu dipersiapkan sebelum risiko terjadi dan harus di identifikasi efektif tidaknya penerapan manajemen risiko itu sendiri. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori manajemen risiko. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui dalam mengelola dalam menghadapi penerapan manajemen risiko oprasional yang diterapkan di CICO Resort dalam keadaan saat ini. Dalam permasalahan ini peneliti menggunakan metode pendekatan kualitatif deskriptif data diperoleh melalui observasi lapangan, wawancara dengan informan yang sesuai, dan studi dokumen. Hasil dari penelitian ini adalah CICO Resort menghadapi risiko operasional dengan tahapan identifikasi, pengukuran risiko, pemantauan, dan pengendalian risiko dari tahapan itu didapatkan adanya risiko keamanan rantai pasokan. Dengan protokol kesehatan CICO Resort harus mempersiapkan risiko apa saja yang tidak diharapkan agar mampu bersaing dalam keadaan apapun khususnya dalam manajemen risiko operasional yang saat ini terjadi ketika menghadapi wabah Covid-19.
Seberapa Besar Kualitas Pelayanan Dapat Mempengaruhi Keputusan Tamu Menginap? Faizal Hamzah; Yosef Abdul Ghani; Zartian Ade Silfana
Jurnal Kajian Pariwisata Vol 4 No 2 (2022): Jurnal Kajian Pariwisata
Publisher : LPPM STP ARS Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51977/jiip.v4i2.769

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji secara empiris pengaruh kualitas pelayanan terhadap keputusan menginap tamu di Hotel Mercure Bandung Nexa Supratman. Penelitian ini menggunakan jenis metode penelitian kuantitatif dengan pendekatan deskriptif dan verifikatif. Adapun teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 100 responden dari populasi 3.497 orang. Teknik analisis data menggunakan analisis regresi linear sederhana dengan pengujian hipotesis menggunakan uji R2 dan uji t (uji parsial). Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa secara keseluruhan kualitas pelayanan dan keputusan menginap tamu masuk ke dalam kategori cukup baik. Dari hasil pengujian statistik uji R2 kualitas pelayanan berpengaruh sebesar 58,1% terhadap keputusan menginap tamu, dan hasil uji t (uji parsial) diperoleh nilai T hitung sebesar 11,662 dengan nilai signifikansi yaitu 0,000. Dengan demikian, dapat diketahui bahwa H0 ditolak dan H1 diterima. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kualitas pelayanan berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan menginap tamu di Hotel Mercure Bandung Nexa Supratman. The purpose of this study was to empirically test the influence of service quality on guest stay decisions at Mercure Bandung Nexa Supratman Hotel. . This research uses a type of quantitative research method with a descriptive and verifiative approach. The sampling technique used is purposive sampling with a sample number of 100 respondents from a population of 3,497 people. Data analysis techniques use simple linear regression analysis by hypothesis testing using the R2 test and the t test (partial test). The results of descriptive analysis show that the overall quality of service and guest stay decisions fall into the category quite well. From the results of the R2 test statistics, the quality of service had an effect of 58.1% on guest stay decisions, and the results of the t test (partial test) obtained a calculated T value of 11,662 with a significance value of 0.000. Thus, it can be known that H0 is rejected and H1 is accepted. The results of this study showed that the quality of service had a positive and significant effect on guests' stay decisions at Mercure Bandung Nexa Supratman Hotel.
Mengetahui Penentu Perilaku Pro-Lingkungan Tamu Hotel di Kota Bandung Yosef Abdul Ghani
Jurnal Kajian Pariwisata Vol 5 No 1 (2023): Jurnal Kajian Pariwisata
Publisher : LPPM STP ARS Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51977/jiip.v5i1.1092

Abstract

Perkembangan industri perhotelan di Kota Bandung semakin berimbas negatif pada lingkungan. Meningkatnya penggunaan listrik hotel dan penggunaan air tanah oleh industri perhotelan di Kota Bandung apabila tidak diantisipasi sejak dini akan berimbas pada generasi yang akan datang. sebagian besar hotel sudah mengadopsi konsep green hotels untuk meminimalkan hal tersebut. Konsep green hotel ini memerlukan dukungan atau peran prilaku pro lingkungan dari tamu hotel tersebut, tamu dapat berperan langsung mengurangi penggunaan sumber daya alam, energy, dan limbah melalui gerakan pro-lingkungan tamu. Namun penentu keputusan tamu untuk berperilaku pro lingkungan di hotel seperti itu belum cukup dieksplorasi. Atas dasar tersebut peneliti ingin lebih lanjut mengetahui faktor penentu tamu dalam melakukan perilaku pro lingkungan tamu di hotel menggunakan theory planned behavior. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan alat pengujiannya menggunakan alat bantu Smart-PLS. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 68 orang. Dari hasil analisis data ditemukan hasil bahwa konstruk TPB mampu menjelaskan pembentukan keputusan tamu untuk berperilaku pro lingkungan (hasil dapat dilihat pada kesimpulan). Kuatnya keyakinan akan manfaat dari perilaku pro lingkungan di hotel, keyakinan normative dan faktor- faktor kontrol menjadi penentu tamu hotel untuk melakukan perilaku tersebut. ABSTRACT The development of the hospitality industry in the city of Bandung is having a negative impact on the environment. The increasing use of electricity and groundwater by the hospitality industry in Bandung, if not anticipated early, will have an impact on future generations. Most hotels have adopted the concept of green hotels to minimize this impact. This concept requires support or pro-environmental behavior from hotel guests. Guests can directly reduce the use of natural resources, energy, and waste through pro-environmental movements. However, the factors that determine guests' decisions to behave pro-environmentally in such hotels have not been sufficiently explored. Therefore, the researcher wants to further explore the determinants of guest behavior in performing pro-environmental behavior in hotels using the Theory of Planned Behavior (TPB). The research method used in this study was a quantitative method with Smart-PLS as the testing tool. The sample used in this study was 68 people. The results of the data analysis found that the TPB construct was able to explain guests' decision-making to behave pro-environmentally (the results can be seen in the conclusion). The strength of beliefs in the benefits of pro-environmental behavior in hotels, normative beliefs, and control factors determine hotel guests' behavior.