Dengan adanya penutupan lembaga pendidikan ini mengharuskan siswa dan guru untuk melakukan pembelajaran secara daring atau Online. Pada masa pandemi ini kebugaran jasmani sangat berperan aktif untuk kebugaran jasmani para siswa. Kebugaran Jamani sebagai kemampuan seseorang untuk melaksanakan aktivitas sehari-hari dan mampu melaksanaknnya tanpa adanya kesalahan dan terdapat tenaga untuk melaksanakan aktivitas lainnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kebugaran jasmani siswa kelas X kuliner 2 di SMKN 1 Buduran. Jenis penelitian yang dilakukan adalah menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMKN 1 Buduran. Sampel yang diambil adalah siswa kelas X kuliner 2 yang berjumlah 35 siswa. Sampel yang digunakan dalam menentukan responden menggunakan cluster random sampling. Untuk mengukur tingkat kebugaran jasmani peserta didik peneliti menggunakan jenis tes MFT (Multistage Fitness Test). Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah statistik dengan microsoft excel. Berdasarkan hasil pemaparan hasil dari tingkat kebugaran jasmani pada kategori “kurang sekali” mendapatkan persentase sebesar 0% (0 siswa), dalam kategori “kurang” muncul hasil persentase sebesar 40% (14 siswa), adapun dengan kategori “sedang” muncul nilai persentase sebesar 43% (15 siswa), untuk kategori baik muncul hasil persentase sebesar 11% (4 siswa), dan untuk kategori terakhir yaitu baik sekali dengan hasil persentase sebesar 6% (2 siswa). Maka dapat disimpulkan bahwa tingkat kebugaran jasmani pada kelas X Kuliner 2 di SMKN 2 Buduran dilihat pada hasil deskriptif pengkategorian dapat dikatakan berkategori sedang, dengan begitu kebugaran jasmani perlu ditingkatkan lagi agar terhindar dari kelelahan yang berarti.