Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lama pengasapan daging dengan daun kesambi terhadap kadar air, pH, dan Organoleptik (warna, rasa, tekstur dan kesukaan). Penelitian ini dilaksanakan pada maret 2020- juni 2020 di Laboratorium Terpadu Universitas Kristen Wira Wacana Sumba. Materi Penelitian yang digunakan adalah daging sapi segar yang diperoleh dari Rumah Potong Hewan (RPH) Kota Waingapu, Sumba Timur. Daging diambil pada bagian paha belakang sebanyak 15 kg. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan dan 5 ulangan yaitu pengasapn daun kesambi dengan waktu 30 menit (P1), Pengasapan dengan daun kesambi dengan waktu 60 menit (P2), dan Pengasapan dengan daun kesambi 90 menit (P3). Variabel pengamatan adalah kadar air, pH, dan organoleptik (warna, rasa, tekstur dan kesukaan). Data yang diperoleh kemudian dianalisis ragan dengan taraf nyata 5%, hasil yang berpengaruh nyata diuji lanjut menggunakan Beda Nyata Terkceil (BNT), Data nonparametrik organoleptik diolah statistik dengan metode Kruskal-Wallis. Hasil analisis ragam menunjukkan bahwa pengasapan daging sapi dengan lama waktu yang berbeda dapat berpengaruh nyata nyata (P<0,05) dalam menurunkan kadar air, pH dan meningkatkan organoleptik (warna, rasa, tekstur dan kesukaan) pada dendeng sapi.