Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Efek Spasial Jaringan Jalan di Kota Jambi: Roads Spatial Effect in Jambi City Harmes Harmes; Mohammad Zuhdi; Muhammad Naswir
Jurnal Engineering Vol. 2 No. 2 (2020): Volume 2, Nomor 2, Agustus 2020
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (591.031 KB) | DOI: 10.22437/jurnalengineering.v2i2.10208

Abstract

Substansi pembangunan berbasis spasial di Indonesia diregulasikan melalui kebijakan penataan ruang, tujuannya adalah menata aspek struktur dan pola ruang wilayah. Struktur ruang fokus pada jaringan infrastruktur sedangkan pola ruang mengatur penggunaan lahan. Kebijakan ini diimplemetasikan secara massif sejak tahun 2007, namun efek spasial setiap aspeknya belum banyak diteliti. Hal ini menyebabkan Rencana Tata Ruang Wilayah propinsi dan kabupaten/kota diimplementasikan cenderung tidak dilengkapi dengan kedalaman analisis yang kuat untuk mendukung pengaturan struktur dan pola ruang wilayah. Kajian ini bertujuan menelaah aspek struktur ruang yakni jaringan jalan sebagai indikator aksessibilitas wilayah sebagai bentuk output pembangunan yang berdampak luas pada kemajuan wilayah. Fokus penelitian adalah efek spasial jaringan jalan yang diukur dari panjang jalan dan keterkaitannya dengan variabel dirinya secara kontinyu dan berketetanggaan dengan wilayah sekitarnya. Unit amatan meliputi seluruh kecamatan di Kota Jambi. Statistik yang digunakan adalah indeks moran, selanjutnya untuk penyelidikan lokalitas autokorelasi spasial diidentifikasi melalui statistik spasial local idenfitification of spatial autocorrelation (LISA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa jaringan jalan tidak memiliki autokorelasi spasial yang kuat atau termasuk kategori random dengan nilai indeks moran sebesar 0.149. Identifikasi lebih lanjut dengan LISA menunjukkan adanya autokorelasi spasial pada tingkat signifikan 0.05. Efek spasial lokal jaringan jalan terjadi pada kecamatan Kota Baru dan Jambi Selatan. Pola spasial yang acak pada aspek jaringan wilayah ini menunjukkan adanya heterogenitas antara satu kecamatan dengan lainnya, sehingga kebijakan pembangunan jalan tidak boleh disamakan secara menyeluruh, namun harus memperhatikan diferensiasi yang terjadi.
Synthesis, Characterization, and Application of Rubber Fruit Shell as an Adsorbent for Phosphate Removal in Real Grey Water Muhammad Naswir; Yudha Gusti Wibowo; Winny Laura
Jurnal Presipitasi : Media Komunikasi dan Pengembangan Teknik Lingkungan Vol 19, No 1 (2022): March 2022
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1084.183 KB) | DOI: 10.14710/presipitasi.v19i1.44-54

Abstract

The washing waste from the laundry industry contains phosphate that can pollute the environment. Multiple efforts have been made but have not reached the small to medium-scale laundry industry; this happens because of the high cost of technology. In this paper, the sorption process by rubber fruit shells successfully reduced the pollutants parameter from greywater. This research has succeeded in creating an adsorbent with raw rubber fruit shell waste; studies on manufacturing techniques, adsorbent characteristics, ability to reduce phosphate content, and adsorption isotherm models are well described. This study also promotes the utilization of rubber shell waste that has not been utilized properly. Adsorbents derived from rubber fruit shells reduced phosphate levels by up to 98% by adding 0.5 g of adsorbent to 100 mg/L of phosphate for 60 minutes. The appropriate adsorption isotherm model in this study is the Freundlich isotherm model.
Peningkatan Kualitas Pendidikan untuk Anak Suku Anak Dalam di Dusun Selapik, Kabupaten Muaro Jambi Revis Asra; Muhammad Naswir; Ummi Kalsum; A Puji Lestari
Jurnal Karya Abdi Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2018): Volume 2, No (issue) 1, Juni 2018
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (399.541 KB) | DOI: 10.22437/jkam.v2i1.5424

Abstract

Dusun Selapik merupakan salah satu dusun yang masuk ke dalam Desa Nyogan Kecamatan Mestong, Kabupaten Muaro Jambi. Dusun ini merupakan tempat bermukimnya Suku Anak Dalam (SAD), yang hidup berdampingan dengan warga desa lainnya. Suku Anak Dalam di Dusun Selapik sudah bermukim permanen di kawasan dekat dengan pemukiman penduduk biasa, dan tidak berpindah-pindah, seperti kebiasaan SAD lainnya. Pendidikan bagi anak-anak Suku Anak Dalam yang berada di Dusun Selapik tidak mengikuti sekolah formal sama sekali, mereka hanya belajar di sanggar belajar “Meraih Mimpi”. Sanggar Belajar ini dibina oleh Karang Taruna Setempat, dan waktu belajarnya hanya 3 kali seminggu, dengan fasilitas seadanya. Berdasarkan hasil survey pendahuluan dan wawancara langsung dengan kepala Dusun Selapik diperoleh informasi bahwa masalah biaya merupakan penyebab utama yang menyebabkan anak-anak SAD putus sekolah. Universitas Jambi sebagai salah satu Lembaaga Pendidikan dan merupakan Perguruan Tinggi Negeri terbesar di Provinsi Jambi, melalui Pusat Sudi Pendidikan Masyarakat dibawah Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat turut terpanggil untuk melakasanakan program pendidikan untuk anak-anak SAD. Metode pengabdian yang digunakan yaitu Participatory Rural Apraisal (PRA), yaitu metode pendidikan pada masyarakat.Berdasarkan hasil kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat tentang Peningkatan Kualitas Pendidikan untuk Suku Anak Dalam di Dusun Selapik dapat diambil kesimpulan: (1).Sosialisasi kepada Kepala Desa dan Aparat Desa telah dilakukan dalam upaya untuk mengetahui kondisi real masyarakat Dusun Selapik. (2). Penyuluhan kepada Orangtua SAD telah menggugah dan menyadarkan mereka akan pentingnya pendidikan untuk anak-anak mereka, (3) Pemberian bantuan sarana dan prasarana pendidikan kepada anak-anak SAD meningkatkan pemahaman anak-anak dalam belajar, mengaji dan praktek ibadah, (4) Kemajuan pendidikan anak-anak SAD di Dusun Selapik cukup signifikan dengan adanya kegiatan Pengabdian Masyarakat ini.
Adsorption of Mercury Using Different Types of Activated Bentonite: A Study of Sorption, Kinetics, and Isotherm Models Muhammad Naswir; Jalius Jalius; Desfaur Natalia; Susila Arita; Yudha Gusti Wibowo
Jurnal Rekayasa Kimia & Lingkungan Vol 15, No 2 (2020): Jurnal Rekayasa Kimia & Lingkungan (December, 2020)
Publisher : Chemical Engineering Department, Syiah Kuala University, Banda Aceh, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (777.78 KB) | DOI: 10.23955/rkl.v15i2.17784

Abstract

Mercury is a hazardous element because of its toxicity and harmful effects on human health. Various traditional and low-cost methods have been developed to remove mercury from wastewater. This study used local raw material as an alternative adsorbent to treat mercury-contaminated wastewater. Activated bentonite was prepared using different chemical activators (H3PO4, HCl, and ZnCl2) in various concentrations. Then, it was dried at 200°C for an hour. The materials were characterized by SEM-EDS. Its percent removal and isotherm models were analyzed. In this study, the most effective activator was H3PO4 and the experimental data matched the Freundlich model. 
Pengaruh Model Pembelajaran Advance Organizer Terhadap Kemampuan Siswa Menganalisis Materi Bentuk Molekul Kelas X IPA SMA Negeri 10 Kota Jambi Kiki Suharti; Muhammad Naswir; Fatria Dewi
Journal of The Indonesian Society of Integrated Chemistry Vol. 11 No. 1 (2019): Journal of The Indonesian Society of Integrated Chemistry
Publisher : Pendidikan Kimia FKIP Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jisic.v11i1.6660

Abstract

[The Influence of Learning Model Advanced Organizer to the Ability of Students to Analyze Materials Form Molecular Class X IPA SMA Negeri 10 Jambi City ] Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh model pembelajaran advance organizer terhadap kemampuan siswa menganalisis materi bentuk molekul kelas X IPA SMA Negeri 10 Kota Jambi. Jenis penelitian yang dilakukan adalah Quasi - Eksperimen dengan desain the matching - only posttest only control group design . Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan purposive sampling . Instrumen yang digunakan yaitu lembar observasi keterlaksanaan model oleh guru dan siswa serta tes kemampuan siswa menganalisis. Pengujian hipotesis dengan uji t untuk melihat keterlaksanaan model pembelajaran advance organizer dengan kemampuan siswa menganalisis. Metode t - test yang digunakan berjenis polled varian . Keterlaksanaan model pembelajaran advance orga nizer oleh guru sebesar 35,33% (baik) dan siswa sebesar 29,51% (cukup baik). Hubungan keterlaksanaan model advance organizer dan kemampuan siswa menganalisis diperoleh r xy = 0,5038 dengan tingkat hubungan pada kategori sedang dan uji t sebesar 3,92, sehingg a hipotesis penelitian (H a ) diterima. Hasil analisis data tes kemampuan siswa menganalisis materi bentuk molekul, kedua kelas sampel memiliki distribusi normal dan varian homogen, pada uji - t diperoleh t hitung = 3,91 dan t tabel = 1,998 dengan dk 64 dan a = 0,05, maka t hitung > t tabel atau (3,91 > 1,998) dengan dk=32+34 - 2=64, pada derajat signifikan 95%. Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan bahwa terdapat perbedaan antara pembelajaran dengan menggunakan model advance organizer dan model direct instr uction terhadap kemampuan siswa menganalisis pada materi bentuk molekul di kelas X SMAN 10 Jambi.
Pengembangan Multimedia Interaktif Berbasis Pendekatan Saintifik Materi Larutan Elektrolit dan Non Elektolit Shintia Putri Amalia; Muhammad Naswir; Harizon Harizon
Journal of The Indonesian Society of Integrated Chemistry Vol. 12 No. 1 (2020): Journal of The Indonesian Society of Integrated Chemistry
Publisher : Pendidikan Kimia FKIP Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jisic.v12i1.8570

Abstract

[Development of Interactive Multimedia Based on Scientific Approaches of Theory Electrolyte and Non-Electrolyte Solutions] Penelitian pengembangan ini bertujuan untuk mengetahui proses pengembangan multimedia interaktif berbasis pendekatan saintifik yang mengadaptasi model ADDIE. Instrumen penelitian yang digunakan adalah lembar observasi, angket tertutup, dan soal tes. Produk divalidasi oleh dua tim ahli dan dikatakan layak kemudian penilaian guru juga dikatakan sangat layak. Produk yang telah direvisi dan dinyatakan layak oleh tim ahli diuji cobakan pada kelompok kecil yang bertujuan untuk menemukan kesalahan-kesalahaan dalam pengetikan, ketidak jelasan dalam penulisan, ketidak mengertian maksud dari tulisan, kemudian dilakukan juga uji coba lapangan yang bertujuan untuk melihat efektivitas media pembelajaran. Hasil persentase kelayakan uji coba kelompok kecil sebesar 86.96% dan tergolong “Sangat Layak” dan hasil persentase kelayakan uji coba lapangan tergolong “Sangat Baik” dengan nilai kappa 0.824 maka dapat disimpulkan berdasarkan validitas ahli, uji coba kelompok kecil, dan uji coba lapangan produk media yang dikembangkan dinyatakan layak untuk digunakan dalam proses pembelajaran pada materi larutan elektrolit dan non elektrolit.