Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : WARTA

PROGRAM KEMITRAAN MASYARAKAT: PMT PENYULUHAN PANGAN LOKAL DI DESA SUKARAME KECAMATAN SUKARAME KABUPATEN TASIKAMALAYA JAWA BARAT Hidayanti, Lilik; Maywati, Sri
WARTA WARTA LPM Vol. 22, No. 1, Maret 2019
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3174.912 KB) | DOI: 10.23917/warta.v21i2.7048

Abstract

Posyandu dapat berperan sebagai early warning system sehingga balita tidak sampai masuk kategori kurus dan sangat kurus. Salah satu titik lemah yang menyebabkan rendahnya partisipasi di posyandu (D/S) adalah tidak adanya atau tidak beragamnya PMT penyuluhan. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan agar sasaran tahu, mampu dan mau membuat PMT penyuluhan lokal menggunakan bahan baku sukun dan ikan mujair untuk meningkatkan D/S.  Mitra sebanyak 30 orang ibu yang menjadi sasaran posyandu Edelweis dan Dahlia Desa Sukarame, Kecamatan Sukarame Kabupaten Tasikmalaya. Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan berupa Promosi makanan jajanan sehat bergizi berbahan pangan lokal dengan metode emo demo, ToT dan pelatihan pembuatan PMT penyuluhan berbahan sukun dan ikan mujair, manajemen pengadaan PMT penyuluhan melalui pemicuan, sosialisasi  dan pendampingan. Hasil promosi dengan emo demo menunjukkan bahwa ada perbedaan hasil pre test dan post test (0,00).  Hasil pelatihan menunjukkan bahwa dari 3 perwakilan sasaran dari 3 kelompok yang berbeda menunjukkan sasaran telah mampu membuat PMT penyuluhan. Hasil pemberdayaan menunjukkan sasaran telah memberikan PMT penyuluhan berupa kudapan berbahan sukun dan ikan mujair pada saat hari bukaan posyandu. Kegiatan penyiapan PMT penyuluhan dilakukan secara bergotong royong secara terjadwal setiap hari bukaan posyandu  perlu terus ditingkatkan dengan mengikutsertakan seluruh sasaran di posyandu.
PROGRAM KEMITRAAN MASYARAKAT: PMT PENYULUHAN PANGAN LOKAL DI DESA SUKARAME KECAMATAN SUKARAME KABUPATEN TASIKAMALAYA JAWA BARAT Lilik Hidayanti; Sri Maywati
WARTA LPM WARTA LPM, Vol. 22, No. 1, Maret 2019
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/warta.v21i2.7048

Abstract

Posyandu dapat berperan sebagai early warning system sehingga balita tidak sampai masuk kategori kurus dan sangat kurus. Salah satu titik lemah yang menyebabkan rendahnya partisipasi di posyandu (D/S) adalah tidak adanya atau tidak beragamnya PMT penyuluhan. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan agar sasaran tahu, mampu dan mau membuat PMT penyuluhan lokal menggunakan bahan baku sukun dan ikan mujair untuk meningkatkan D/S.  Mitra sebanyak 30 orang ibu yang menjadi sasaran posyandu Edelweis dan Dahlia Desa Sukarame, Kecamatan Sukarame Kabupaten Tasikmalaya. Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan berupa Promosi makanan jajanan sehat bergizi berbahan pangan lokal dengan metode emo demo, ToT dan pelatihan pembuatan PMT penyuluhan berbahan sukun dan ikan mujair, manajemen pengadaan PMT penyuluhan melalui pemicuan, sosialisasi  dan pendampingan. Hasil promosi dengan emo demo menunjukkan bahwa ada perbedaan hasil pre test dan post test (0,00).  Hasil pelatihan menunjukkan bahwa dari 3 perwakilan sasaran dari 3 kelompok yang berbeda menunjukkan sasaran telah mampu membuat PMT penyuluhan. Hasil pemberdayaan menunjukkan sasaran telah memberikan PMT penyuluhan berupa kudapan berbahan sukun dan ikan mujair pada saat hari bukaan posyandu. Kegiatan penyiapan PMT penyuluhan dilakukan secara bergotong royong secara terjadwal setiap hari bukaan posyandu  perlu terus ditingkatkan dengan mengikutsertakan seluruh sasaran di posyandu.
IPTEKS BAGI MASYARAKAT MAKANAN PENDAMPING ASI (MP ASI) IKAN MUJAIR Lilik - Hidayanti; SRI - Maywati
WARTA LPM WARTA LPM, Vol. 21, No. 1, Maret 2018
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/warta.v21i2.5449

Abstract

Ikan mujair merupakan ikan lokal dari perairan darat yang banyak dibudidayakan di daerah Tasikmalaya. Ikan ini  dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan MP ASI untuk meningkatkan asupan protein baduta. Namun sayangnya, masih banyak masyarakat yang belum tahu cara pemanfaatan  ikan mujair sebagai MP ASI. Di samping itu, masih adanya mitos yang berkembang di masyarakat bahwa konsumsi ikan pada baduta dapat menyebabkan terjadinya kecacingan. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan agar sasaran tahu, mampu dan mau membuat MP ASI berbahan ikan mujair.  Sasaran sebanyak 30 orang ibu yang memiliki anak di bawah umur dua tahun (baduta) serta aktif datang ke posyandu Kecamatan Sukarame Kabupaten Tasikmalaya. Kegiatan pengabdian masyarakat terdiri dari promosi dan demonstrasi, pelatihan, pemantauan dan pendampingan. Hasil menunjukkan bahwa p value uji t test sebesar 0,00 yang menunjukkan bahwa ada perbedaan pengetahuan sasaran terkait dengan pembuatan MP ASI berbahan ikan mujair sebelum dan sesudah kegiatan promosi yang dilakukan. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa dari 3 perwakilan sasaran dari 3 kelompok yang berbeda menunjukkan bahwa sasaran telah mampu membuat MP ASI berbahan baku ikan mujair. Hasil pendampingan menunjukkan bahwa sasaran telah memberikan MP ASI berbahan ikan mujair kepada badutanya. Disarankan unuk melaksanakan kegiatan ini secara kontiyu secara mandiri di bawah bimbingan tenaga  kesehatan di Puskesmas dan di bawah koordinasi kader