Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Tolerance assay of Pb resistant bacteria isolated from water of Ciujung River Fajri Ikhsan; Syarif Abdullah; Ahmad Shulhany; Dwi Isyana Achmad; Agusutrisno Agusutrisno; Hanif Fauzan Nadif; Ummul Mughfiroh
Jurnal Teknika Vol 17, No 2 (2021): Available Online in November 2021
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36055/tjst.v17i2.13053

Abstract

Bacteria are one group of some agents that are commonly used in biosorption. The Pb tolerance bacteria has been proved in many types of research. In the previous study, some bacteria were isolated from the Ciujung river, Serang, Banten water. This research studied the Pb maximum tolerance of those bacteria using the minimum inhibitory concentration (MIC) method. The isolates we assess in this research are IA4, IA21, and IA23 isolate. The bacteria inoculated on a nutrient agar (NA) plate medium that includes the various concentration of lead. The growth of bacteria is observed up to the minimum concentration of lead which bacteria cannot survive. The Pb maximum tolerance of IA4, IA21, and IA23 isolate is 30 ppm.   Bakteri adalah agen biologi yang sudah terbukti kemampuannya menyerap timbal (Pb) dalam proses biosorpsi. Pada penelitian sebelumnya sudah dilakukan isolasi beberapa bakteri yang mempunyai daya tahan terhadap Pb dari air sungai Ciujung. Pada penelitian ini, dilakukan pengujian kemampuan toleransi maksimum dari isolat-isolat bakteri tersebut terhadap logam timbal. Isolat-isolat bakteri yang diuji adalah isolat IA4, isolat IA21, dan isolat IA23. Pengujian kemampuan toleransi maksium dilakukan dengan metoda Minimum Inhibitory Concentration (MIC) dimana setiap isolat ditumbuhkan pada media yang mengandung variasi konsentrasi logam timbal. Pertumbuhan setiap isolat dipantau sampai pada konsentrasi timbal yang paling minimum dimana isolat-isolat tersebut tidak mampu lagi tumbuh pada konsentrasi tersebut. Kemampuan maksimum toleransi logam timbal untuk isolat IA4, IA21, dan IA23 yaitu 30 ppm.
Eksplorasi bakteri penyerap logam Pb dari air Sungai Ciujung Fajri Ikhsan; Herayati Herayati; Syarif Abdullah; Yazid Rukmayadi
Jurnal Teknika Vol 16, No 2 (2020): Edisi November 2020
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36055/tjst.v16i2.9338

Abstract

Logam Pb merupakan logam berat pencemar lingkungan yang bersifat racun dan dapat menyebabkan berbagai penyakit diantaranya anemia, keterbelakangan mental, gangguan ginjal, dan beberapa penyakit kardiovaskular. Oleh sebab itu, diperlukan adanya agen penyerap logam Pb dari lingkungan yang tercemar. Salah satu agen alternatif penyerapan logam berat dari lingkungan yang tercemar adalah bakteri. Pada penelitian ini dilakukan eksplorasi bakteri penyerap logam Pb dari air Sungai Ciujung, Serang, Banten. Eksplorasi tersebut dilakukan dengan cara mengisolasi bakteri-bakteri yang mempunyai daya tahan terhadap logam Pb dari sampel air Sungai Ciujung. Isolasi dimulai dengan penapisan bakteri dari sampel air yang dilakukan pada medium padat nutrient agar (NA) yang mengandung 10 ppm logam Pb dengan metode spread plate. Beberapa koloni bakteri yang berhasil tumbuh pada tahap penapisan, diisolasi dan dimurnikan dengan metode streaking pada medium NA padat + 10 ppm Pb berdasarkan morfologinya. Tahap isolasi dan purifikasi tersebut menghasilkan 7 isolat bakteri yang diketahui mempunyai daya tahan terhadap logam Pb dan dinamai sebagai isolat IA2, IA3, IA4, IA3, dan IA4. Lead (Pb) is a kind of heavy-metal pollutant which has toxic characteristic. Acute exposure of lead induces anemia, down syndrome, kidney damage, and some of cardiovascular diseases. Adsorption agent is required to adsorb lead (Pb) from lead-polluted environment. The suggested-alternative agent is bacteria. In this research, the lead (Pb) resistant bacteria have been isolated and purified from the water of Ciujung river, Serang, Banten. The isolation is started with screening the bacteria from the water sample on NA agar plate supplemented with lead (Pb) 10 ppm by spread plate method. The bacteria that could grow in the screening stage are isolated and purified on other NA agar plate supplemented with lead (Pb) 10 ppm by streaking method. This research resulted 7 bacteria named as IA2, IA3, IA4, IA21, IA4 isolate.
Generalisasi Algoritma Thinning Process pada Proses Poisson Majemuk dengan Komponen Proses Poisson Nonhomogen dan Distribusi Gamma Syarif Abdullah; Sidik Susilo; Miftahul Huda; Nina Valentika; Sri Istiyarti Uswatun Chasanah; Agusyarif Rezka Nuha; Aswata Wisnuadji; Fajri Ikhsan; Yazid Rukmayadi
MUST: Journal of Mathematics Education, Science and Technology Vol 5, No 2 (2020): DECEMBER
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/must.v5i2.6485

Abstract

Proses Poisson majemuk (compound Poissonprocess (CPP)) adalah salah satu pengembangan dari teori stokastik yang digunakan untuk memodelkan fenomena nyata. Proses ini memiliki minimal dua komponen utama, yaitu komponen pada proses Poisson-nya berupa fungsi intensitas konstan atau fungsi tertentu dan komponen besaran akibat berupa distribusi tertentu. Penelitian ini bertujuan untuk membuat model CPP yang memiliki komponen fungsi intensitas nonhomogen pada proses Poisson-nya (non-homogeneous Poisson process (NHPP)) dan komponen besaran akibat yang berdistribusi gamma (gamma distribution (GD)). Selanjutnya dibuat penduga parameter (parameter estimation) dan algoritma untuk membangkitkan CPP yang memiliki komponen fungsi intensitas NHPP dan komponen akibat GD. Metode yang digunakan dalam menentukan penduga parameter yaitu metode moment. Sedangkan pembuatan algoritma pada penelitian ini menggunakan metode acceptance and rejections berupa generalisasi teknik thinning process. Hasil penelitian telah didapatkan rumusan penduga-penduga untuk fungsi nilai harapan dan varian pada CPP dengan komponen NHPP dan komponen GD. Penelitian ini didapatkan pula generalisasi algoritma thinning process pada CPP-NHPP-GD tipe 1 dan 2. Algoritma tipe 1 merupakan hasil modifikasi dan generalisasi algoritma dari model CPP-HPP dengan mengubah komponen pada proses Poisson-nya menjadi bentuk NHPP dan komponen pada bagian besaran akibat berupa distribusi gamma. Algoritma tipe 2 merupaan hasil modifikasi dari tipe 1 dengan melakukan breakdown interval menjadi subinterval.
Uji Antagonis Metabolit Sekunder Isolat Rhizobakteria Kelapa Sawit sebagai Biokontrol Ganoderma sp. Dwi Isyana Achmad; Nadia Auria; Danie Indra Yama; Ade Sutarli; Fajri Ikhsan
Buletin Loupe Vol 18 No 01 (2022): Edisi Juni 2022
Publisher : Jurusan Teknologi Pertanian Politeknik Pertanian Negeri Samarinda Kampus Sei Keledang Jalan Samratulangi, Kotak Pos 192 Samarinda 75123

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51967/buletinloupe.v18i01.1080

Abstract

Tanaman kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq.) merupakan tanaman yang menduduki sektor penting perkebunan. Penyakit yang banyak ditemui di kelapa sawit adalah Ganoderma sp. penyebab penyakit busuk pangkal batang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui waktu optimum produksi dan potensi metabolit sekunder isolat bakteri potensial (isolat BP3) untuk menghambat Ganoderma sp. secara in-vitro. Penelitian ini menggunakan metode peracunan media dengan Rancangan Acak Lengkap non-faktorial, terdiri dari 4 variasi konsentrasi yaitu 0, 30, 40, dan 50% supernatan bebas sel bakteri. Hasil pengukuran pertumbuhan bakteri menunjukkan waktu optimal produksi metabolit sekunder adalah jam ke-70 ataau pada fase akhir stasioner di media Nutrient Broth (NB). Konsentrasi optimal supernatan bebas sel dalam menghambat pertumbuhan Ganoderma sp. adalah konsentrasi 40% dengan daya hambat sebesar 100%. Pemberian perlakuan supernatan bebas sel pada media uji dapat melisis hifa Ganoderma sp., sehingga pertumbuhannya terhambat.
Implementasi Model Indeks Tunggal dalam Pembentukan Portofolio Optimal pada Saham Syariah MES BUMN 17 Periode New Normal Syarif Abdullah; Miftahul Huda; Sri Istiyarti Uswatun Chasanah; Himmatul Mursyidah; Fajri Ikhsan; Sidik Susilo; Alfian Firmansyah; Rizqi Fauzi; Kevin Dion Valen Boy
Journal of Mathematics Education and Science Vol. 5 No. 2 (2022): Journal of Mathematics Education and Science
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32665/james.v5i2.563

Abstract

Pasar modal merupakan salah satu wadah dalam berinvestasi saham. Pilihan indeks saham dalam pasar modal di Indonesia dapat dilihat pada Bursa Efek Indonesia (BEI), dimana beberapa diantaranya memiliki prinsip syariah. Salah satu indeks saham yang memiliki prinsip tersebut adalah MES BUMN 17. Pada masa new normal tidak bisa dipungkiri bahwa dalam berinvestasi akan ada kemungkinan dalam mendapatkan imbal hasil dan risiko yang tidak terduga. Tujuan dalam penelitian ini adalah membentuk portofolio yang optimal pada 17 saham yang tergabung dalam MES BUMN 17 pada masa new normal. Penelitian ini menggunakan Single Index Model. Data yang digunakan pada penelitian ini yaitu pada periode new normal, yakni pada periode Desember 2020 s.d November 2021. Hasil penelitiaan didapatkan bahwa pada periode new normal, pada saham MES BUMN 17, memberikan keuntungan yang optimal. Dari 17 saham yang terdapat pada MES BUMN 17, didapatkan 3 saham yaitu saham BRIS (Bank Syariah Indonesia Tbk.) dengan proporsi portofolio 67.093%, saham PTBA (Bukit Asam Tbk.) dengan proporsi portofolio 21.481% dan saham IPCC (Indonesia Kendaraan Terminal Tbk.) dengan proporsi portofolio 11.426%. Expected return portofolio optimal dan risiko portofolio optimal masing-masing sebesar 0.82% dan 0.35% per minggu. Artinya dalam skenario portofolio optimal yang diperoleh dalam analisis ini masih memberikan keuntungan bagi para investor pada periode new normal.
Sosialisasi hunian sehat pada masa pandemi Covid-19 Ahmad Shulhany; Neisya Linggadhellya Dyva; Nida Amalia; Nina Khoirunisa; Tasya Nur Septi; Arum Febri Nur Hemiyani; Muhammad Rafi; Ali Akbar; Fajri Ikhsan; Agusutrisno Agusutrisno; Ceri Ahendyarti
Civil Engineering for Community Development (CECD) Vol 2, No 1 (2023): Edisi April 2023
Publisher : Department of Civil Engineering Faculty of Engineering, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36055/cecd.v2i1.19774

Abstract

Pada masa pandemi Covid-19, pemberlakuan pembatasan kegiatan fisik di luar rumah dilakukan oleh pemerintah. Kebijakan tersebut merupakan upaya yang dilakukan untuk mencegah terjadinya penyebaran virus Covid-19 yang lebih luas. Pembatasan tersebut menyebabkan kegiatan masyarakat di luar rumah harus dibatasi. Hampir semua kegiatan di masa pandemi harus dilakukan di dalam rumah, sehingga kebersihan dan kesehatan di dalam rumah mesti diperhatikan. Namun, belum banyak masyarakat yang mengetahui bagaimana caranya membuat hunian menjadi bersih, sehat, dan terbebas dari Covid-19. Beberapa kegiatan sosialisasi yang dilakukan yaitu pembuatan spanduk informasi, mengenalkan vaksinasi, pembagian masker dan hand sanitizer gratis, serta penyemprotan disinfektan di lingkungan rumah warga. Tempat dilakukannya sosialisasi yaitu di Desa Paninggilan Utara, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang. Harapan terbesar dari kegiatan ini yaitu masyarakat dapat melanjutkan kebiasaan baik yang telah diperkenalkan agar menciptakan hunian yang sehat sehingga masyarakat tetap produktif melakukan berbagai kegiatan di dalam rumah namun tetap aman dari Covid-19. During the Covid-19 pandemic, the government imposed restrictions on physical activities outside the home. This policy is an effort to prevent the broader spread of the Covid-19 virus. These restrictions cause people's activities outside the home to be limited. Almost all activities during a pandemic must be carried out at home, so cleanliness and health in the house must be considered. However, only a few people know how to make their homes clean, healthy, and free from Covid-19. Some socialization activities included making information banners, introducing vaccinations, distributing free masks and hand sanitizers, and spraying disinfectants around residents' homes. The place where the socialization was carried out was in Paninggilan Utara Village, Ciledug District, Tangerang City. The primary purpose of this activity is that the community can continue the good habits introduced to create healthy housing so that people can remain productive in carrying out various activities at home while remaining safe from Covid-19.
PEMBENTUKAN PORTOFOLIO OPTIMAL PADA INDEKS SAHAM SYARIAH TERBARU DI PASAR MODAL INDONESIA - IDX SHARIA GROWTH (IDXSHAGROW) Himmatul Mursyidah; Syarif Abdullah; Sri Istiyarti Uswatun Chasanah; Miftahul Huda; Fajri Ikhsan; Sidik Susilo
STATMAT : JURNAL STATISTIKA DAN MATEMATIKA Vol 5, No 1 (2023)
Publisher : Math Program, Math and Science faculty, Pamulang University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/sm.v5i1.29733

Abstract

Seeing the needs of capital market industry players, the Indonesia Stock Exchange (IDX) developed an Islamic stock index. The newest type of sharia stock index launched by the IDX is IDX Sharia Growth (IDXSHAGROW). Stock investment requires a strategy to obtain maximum returns with minimal risk, one of which is diversification in portfolio formation. This study aims to form an optimal portfolio on the latest Islamic stock index on the Indonesian capital market, namely IDX Sharia Growth (IDXSHAGROW). The model used is the single index diversification model. The data used is for the period December 1, 2021 to. November 30, 2022 with weekly frequency. The results showed that the 30 shares that are members of IDXSHAGROW have 14 candidate shares. Furthermore, by making a cut-off, 11 stocks were included in the optimal portfolio with each proportion, namely MAPI 25.67%, KLBF 22.04%, AKRA 13.28%, UNTR 12.16%, MPMX 8, 3%, BRMS 4.4%, INCO 3.6%, LPPF 2.93%, ELSA 2.59%, AGII 2.54% and MYOR 2.48%. The optimal portfolio expected return value is 0.0017568 with a variance value of 0.00245 and a standard deviation of 0.04954 at weekly frequency. From the analysis of optimal portfolio formation in this study, the results were quite profitable for investors. This can be seen from the expected return value of the portfolio which is higher than the market value with each risk.
Introducing simple farming methods at home for children during a pandemic Ahmad Shulhany; Muhammad Rafi; Ali Akbar; Neisya Linggadhellya Dyva; Nida Amalia; Nina Khoirunisa; Tasya Nur Septi; Arum Febri Nur Hemiyani; Ceri Ahendyarti; Agusutrisno Agusutrisno; Fajri Ikhsan
Journal of Community Service in Science and Engineering (JoCSE) Vol 2, No 1 (2023): Available Online in April 2023
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36055/jocse.v2i1.19805

Abstract

Children prefer to play games on gadgets rather than explore the environment around the house. This situation is exacerbated by the Covid-19 pandemic that is happening around the world, which has caused the children's play environment to become more limited. The passivity of these children is, of course, very bad for their development and growth. Therefore, it is necessary to introduce fun activities that can be done around the house to avoid the coronavirus. The activity introduced in this community service activity is farming in polybags. The plant introduced was ginger because this plant has many benefits, including as a body warmer. This service activity received a positive response from the children who took part in the event. This introductory activity is expected to raise children's interest in simple farming around the house. Saat ini anak-anak lebih memilih untuk bermain game di gawai dibandingkan dengan melakukan eksplorasi lingkungan di sekitar rumah. Keadaan itu diperparah dengan pandemi Covid-19 yang terjadi di seluruh dunia, yang menyebabkan lingkungan bermain anak menjadi lebih terbatas. Kepasifan anak-anak tersebut tentunya sangat berdampak buruk bagi perkembangan maupun pertumbuhan mereka. Oleh karena itu, diperlukan pengenalan aktivitas yang menyenangkan sekaligus dapat dilakukan di sekitar rumah agar terhindar dari virus korona. Aktifitas yang diperkenalkan dalam kegiatan pengabdian ini adalah bercocok tanam di polibag. Tanaman yang diperkenalkan yaitu jahe karena tanaman tersebut memiliki banyak manfaat, di antaranya sebagai minuman penghangat tubuh. Kegiatan pengabdian ini mendapat respo  positif dari anak-anak yang mengikuti acara. Kegiatan pengenalan ini diharapkan dapat memunculkan ketertarikan anak-anak untuk bercocok tanam secara sederhana di sekitar rumah.