Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

Optimalisasi Peran Bina Keluarga melalui Kelas Senam Lansia Kampung KB Pucangsawit, Surakarta Rina Sri Widayati; Dewi Kartika Sari; Dita Mirawati; Wahyuni Wahyuni
WARTA LPM WARTA LPM, Vol. 24, No. 1, Januari 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/warta.v24i1.8780

Abstract

Proporsi penduduk di atas 60 tahun di dunia tahun 2000 sampai 2050 akan berlipat ganda dari sekitar 11% menjadi 22%, atau secara absolut meningkat dari 605 juta menjadi 2 milyar lansia. Lansia sangat berisiko mengalami jatuh, hal ini disebabkan oleh faktor aktivitas, penurunan kemampuan fisik, penyakit yang diderita dan faktor lingkungan. Hasil wawancara dengan lansia di Kelurahan Pucangsawit Jebres Surakarta didapatkan mayoritas belum mengetahui mendeteksi dini risiko jatuh pada lansia. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat tentang deteksi dini risiko jatuh pada lansia dan dapat mempraktekkan senam keseimbangan. Metode yang diterapkan dalam pengabdian masyarakat adalah sosialisasi dan pendidikan kesehatan mengenai deteksi dini risiko jatuh pada lansia dan penatalaksanaannya dengan senam keseimbangan. Kegiatan sosialisasi mengenai deteksi resiko tinggi pada lansia dan simulasi senam keseimbangan bagi lansia dilaksanakan pada hari yang sama masyarakat yang telah dilakukan pada hari Kamis tanggal 11 Juli 2019 di Taman Cerdas Puntadewa Kelurahan Pucangsawit Jebres Surakarta. Kegiatan pengabdian masyarakat diikuti oleh 30 orang. Observasi kegiatan pengabdian masyarakat yang meliputi penyuluhan kesehatan dan pelatihan senam keseimbangan bahwa mayoritas peserta aktif dalam mengajukan pertanyaan maupun menjawab pertanyaan yang diberikan oleh tim pengabdian masyarakat serta dapat mempraktekkan senam keseimbangan. Pemberian pendidikan kesehatan tentang deteksi dini risiko jatuh pada lansia telah membuktikan bahwa pengetahuan dan keterampilan masyarakat meningkat setelah diberikan penyuluhan terlihat dari nilai pre dan post test para kader lansia.
Penerapan Brain Gym Terhadap Tingkat Demensia Pada Lanjut Usia Riyani Wulandari; Dewi Kartika Sari; Siti Fatmawati
Bima Nursing Journal Vol 2, No 1 (2020): November
Publisher : Poltekkes Kemenkes Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (214.884 KB) | DOI: 10.32807/bnj.v2i1.536

Abstract

The problem of dementia which is an intellectual impairment and memory in old age is a problem that needs to get immediate prevention and good handling. There are ways that can be used to prevent dementia, one of which is brain exercise, which is a series of simple movements that can balance the brain and is a training program to train the right and left brain nerve cells.This study aims to explain the effectiveness of brain exercise in reducing dementia levels in the elderly. The research design used a quasy experiment with a control group design pre-test-post-test. The population is the elderly who are active participants in Posyandu in the Pucangsawit Village area. The sample of this study was 50 respondents, taken using a random sampling technique with 25 respondents being the intervention group and 25 respondents being the control group, where these respondents had met the inclusion criteria set.The independent variable is brain gym and the dependent variable is the level of dementia in the parents. Data were collected using the SMMSE questionnaire. The results showed that there was an effect of the application of brain training on the level of dementia in the elderly, there was a significant decrease in the average level of dementia before and after the application of brain exercise in the intervention group, there was a significant decrease in the average level of dementia before and after the application of placebo in the control group. , there was a significant reduction in dementia rates (p value = 0.0001) in the intervention group after being given a brain gym. Further analysis showed a significant difference in the level of dementia among the elderly in the intervention group and the control group with a value of p = 0.013. Conclusion: brain exercise has a significant effect in reducing dementia rates in the elderly
GAMBARAN PERSEPSI ORANG TUA TENTANG VERBAL ABUSE PADA ANAK USIA SEKOLAH DI DUSUN JETIS PILANGSARI, KEC. NGRAMPAL, KAB. SRAGEN Gunarsih; Dewi Kartika Sari
Nusantara Hasana Journal Vol. 2 No. 4 (2022): Nusantara Hasana Journal, September 2022
Publisher : Nusantara Hasana Berdikari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Verbal abuse is a violent behavior in the form of speech that can hurt emotionally and have a bad impact on children. Data shows that 62% of children experience violence, of which 3 out of 5 girls and half of all boys experience verbal abuse. The purpose is knowing the description of parents' perceptions of verbal abuse in school-age children in Jetis Hamlet, Ngrampal, Sragen. This research is descriptive research, with univariate analysis method. that the majority of mothers were 25-35 years old, namely 21 (66%). Characteristics of education as many as 13 (41%) mothers with high school education. Job characteristics as many as 14 (44%) mothers work as farmers. Mother's perception of verbal abuse in school-age children in Jetis Pilangsari Hamlet, the majority are in the good category, namely 32 (54%). The majority of mothers aged 25-35 years, the majority of mothers with high school education, the majority of mothers with farmer jobs. Mother's perception of verbal abuse in school-age children in the hamlet of Jetis Pilangsari, Ngrampal, Sragen are in the good category.
Gambaran Kebiasaan Merokok dan Pola Makan Penderita Gastritis di Wilayah Kerja Puskesmas Manahan Kota Surakarta Yeni Ernawati; Dewi Kartika Sari; Kanthi Suratih
ASJN (Aisyiyah Surakarta Journal of Nursing) Vol 2 No 2 (2021): DESEMBER
Publisher : P3M Universitas Aisyiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (261.177 KB) | DOI: 10.30787/asjn.v2i2.832

Abstract

Latar Belakang: Penyakit gastritis pada umumnya terjadi pada orang yang mempunyai pola makan tidak baik dan merangsang produksi asam lambung. Gastritis merupakan salah satu penyakit dalam 10 penyakit terbanyak pada pasien rawat inap di Indonesia dengan jumlah 30.154 kasus (4,9). Faktor etiologi gastritis mencapai 60% yaitu asupan alkohol berlebih (20%), merokok (5%), makan berbumbu (15%), obat-obatan (18%), dan terapi radiasi (2%). Tujuan: mengetahui gambaran kebiasaan merokok dan pola makan penderita gastritis di Wilayah Kerja Puskesmas Manahan Kota Surakarta. Metode: Jenis penelitian ini kuantitatif deskriptif. Pengambilan sampel menggunakan metode Stratified Random Sampling dengan sample 74 responden dengan instrument penelitian menggunakan check list. Analisa data menggunakan Uji Univariat. Hasil: Penderita gastritis adalah mayoritas frekuensi makan baik, porsi makan kurang, jenis makan mengiritasi, dan mayoritas tidak merokok. Kesimpulan: Pola makan pada penderita gastritis kurang baik dan tidak merokok
Hubungan Kepatuhan Protokol Kesehatan dengan Pengendalian Penyebaran COVID-19 di Desa Masaran, Kabupaten Sragen Adhe Septia Liestarina; Dewi Kartika Sari
ASJN (Aisyiyah Surakarta Journal of Nursing) Vol 3 No 1 (2022): JULI
Publisher : P3M Universitas Aisyiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (267.279 KB) | DOI: 10.30787/asjn.v3i1.934

Abstract

Latar Belakang: Jumlah kasus infeksi COVID-19 dari waktu ke waktu semakin meningkat sejak akhir tahun 2019. Berbagai upaya telah dilakukan untuk mengendalikan penyebaran COVID-19, salah satunya dengan menerapkan protokol kesehatan 5M. Akan tetapi jumlah kasus masih cukup tinggi per 1 Februari 2022, tercatat di Desa Masaran, Kabupaten Sragen mencapai 1295 kasus. Kepatuhan terhadap penerapan protokol kesehatan merupakan salah satu upaya dalam mengendalikan penyebaran COVID-19. Tujuan: Menganalisis hubungan antara kepatuhan protokol kesehatan dengan pengendalian penyebaran COVID-19 Desa Masaran, Kabupaten Sragen. Metode: Penelitian ini menggunakan kuesioner dengan metode kuantitatif yang bersifat analitik. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling, dengan jumlah sampel 97 responden. Analisa data yang digunakan dalam penelitian ini berupa analisis bivariate menggunakan uji Spearman Rho. Hasil: Hasil uji Spearman Rho didapatkan nilai p value sebesar 0,000 < α (0,05) dan nilai koefisien kolerasi 0,643 sehingga ada hubungan kepatuhan protokol kesehatan dengan pengendalian penyebaran COVID-19 Desa Masaran, Kabupaten Sragen. Kesimpulan: Terdapat hubungan antara kepatuhan terhadap protokol kesehatan dengan pengendalian COVID-19. Penyebaran COVID-19 dapat dikendalikan dengan patuh akan protokol kesehatan seperti mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan membatasi mobilitas.
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP PRIA TENTANG KELUARGA BERENCANA DENGAN PERILAKU PRIA DALAM BERPARTISIPASI MENGGUNAKAN METODE KONTRASEPSI KELUARGA BERENCANA DI DESA LARANGAN KECAMATAN LARANGAN KABUPATEN BREBES Agung Prabowo; Dewi Kartika Sari
Gaster Vol 8 No 1 (2011): FEBRUARI
Publisher : P3M Universitas 'Aisyiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (248.842 KB)

Abstract

Abstrak: Pendahuluan; Keluarga Berencana (KB) mempunyai arti penting dalam mewujudkan manusia Indonesia yang sejahtera di samping program pendidikan dan kesehatan. Partisipasi pria dalam mengikuti program Keluarga Berencana cukup rendah. di Desa Larangan Kecamatan Larangan Kabupaten Brebes dari 1.051  peserta KB aktif partisipasi pria dalam menggunakan alat kontrasepsi sebanyak 8,37 % dari 1.051 akseptor KB.  Pengetahuan tentang Keluarga Berencana dapat menimbulkan perilaku yang positif dalam berpartisipasi menggunakan kontrasepsi dan sikap terhadap kelurga dapat memotivasi pria untuk berpartisipasi menggunakan metode kontrasepsi Keluarga Berencana, dengan pengetahuan dan sikap yang dimiliki. Tujuan: Mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap pria terhadap Keluarga Berencana dengan perilaku pria dalam berpartisipasi menggunakan metode kontrasepsi Keluarga Berencana. Metode: Penelitian observasional analitik dengan rancangan cross sectional terhadap 88 pria peserta KB di Desa Laragan Kecamatan Larangan Kabupaten Brebes. Hasil: Analisa bivariat dengan chi square diketahui bahwa X2 hitung lebih besar dari X2 tabel sehingga Ho ditolak. Berdasarkan analisis regresi logistik diketahui bahwa sikap lebih mempengaruhi perilaku pria daripada pengetahuan. Simpulan: Ada hubungan tentang pengetahuan dan sikap dengan partisipasi menggunakan metode kontrasepsi Keluarga Berencana.  Sikap lebih dominan mempengaruhi perilaku daripada pengetahuan
PELAKSANAAN SISTEM RUJUKAN DI RSUD BANYUDONO Arindika Puspitaningtyas; , Indarwati; Dewi Kartikasari
Gaster Vol 11 No 2 (2014): AGUSTUS
Publisher : P3M Universitas 'Aisyiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (403.227 KB)

Abstract

Latar belakang: Sistem rujukan merupakan permasalahan yang belum terselesaikan dalam sistem kesehatan kita. Salah satu kelemahan pelayanan kesehatan adalah pelaksanaan rujukan yang kurang cepat dan tepat. Hal ini merupakan permasalahan yang tidak saja merugikan secara finansial tetapi juga akan berdampak pada kualitas pelayanan kesehatan serta akan berpengaruh terhadap pencapaian kinerja dibidang kesehatan. Tujuan Penelitian: Mengetahui gambaran pelaksanaan sistem rujukan di RSUD Banyudono. Metode: Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif. Jumlah sampel sebanyak 59 responden dengan teknik pengambilan sampel jenuh. Instrumen dalam penelitian ini berupa kuesioner disertai dengan wawancara. Hasil: Analisa univariat menunjukkan bahwa sebanyak 31 responden (52,5%) melakukan rujukan sesuai prosedur sistem rujukan, sebanyak 40 responden (67,8%) melakukan rujukan sesuai mekanisme sistem rujukan,  sebanyak 34 responden (57,6%) melakukan persiapan rujukan sesuai dengan pelaksanaan sistem rujukan, dan sebanyak 36 responden (61,0%) tidak menjumpai kendala selama pelaksanaan rujukan. Kesimpulan: Sebagian besar perawat di RSUD Banyudono sudah melakukan rujukan sesuai prosedur pelaksanaan sistem rujukan dengan baik, mekanisme sistem rujukan disana juga sudah dilaksanakan dengan baik, untuk persiapan perawat sebelum melakukan rujukan sudah sesuai standar operasional yang ada, dan kendala perawat dalam merujuk pasien tidak ada. Kata Kunci: Sistem Rujukan, Perawat
THE APPLICATION OF OSTEOARTHRITIS GYMNASTICS AS AN EFFORT TO REDUCE PAIN LEVELS IN ELDERLY PEOPLE SUFFERING FROM OSTEOARTHRITIS AT POSYANDU LANSIA (INTEGRATED CARE FOR THE ELDERLY) IN THE WORKING AREA OF MOJOLABAN HEALTH CENTER, SUKOHARJO REGENCY Riyani Wulandari Wulandari; Dewi Kartika Sari; Siti Fatmawai
Gaster Vol 20 No 2 (2022): AGUSTUS
Publisher : P3M Universitas 'Aisyiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (293.689 KB) | DOI: 10.30787/gaster.v20i2.876

Abstract

Introduction: Osteoarthritis has affected 7% of the world’s population, more than 500 million people worldwide, the number of people affected globally increased by 48% up to 2019. In 2019, osteoarthritis was the 15th highest cause of living with disability worldwide and was responsible for 2% of the global total. Non-pharmacological therapies, such as osteoarthritis gymnastics are used to reduce pain in knee osteoarthritis. Purpose: To find out the effect of osteoarthritis gymnastics on pain reduction in elderly who have knee osteoarthritis at Posyandu Lansia (integrated care for the elderly) in the working area of Mojolaban Health Center, Sukoharjo Regency. Method: The design in this study is a type of Quasi-Experimental research with a one group pretest-posttest design.  Sampling techniques use purposive sampling techniques, with inclusion criteria by researchers. The sample size is 20 respondents. Results: The results of the bivariate test using the Wilcoxon test proved that there is a significant influence of osteoarthritis gymnastics on pain reduction in people with osteoarthritis with a value of p: 0.000 < 0.05. Conclusion: There is a significant influence of osteoarthritis exercise on pain reduction in people with osteoarthritis.
PENGARUH EDUKASI TENTANG STUNTING MENGGUNAKAN MEDIA BOOKLET TERHADAP TINGKAT KECEMASAN IBU BALITA DI WILAYAH CEPOGO Elsa Selina Febrianti; Dewi Kartika Sari
OVUM : Journal of Midwifery and Health Sciences Vol. 2 No. 2 (2022): OVUM : Journal of Midwifery and Health Sciences
Publisher : Universitas Duta Bangsa Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (512.849 KB) | DOI: 10.47701/ovum.v2i2.2364

Abstract

Stunting merupakan keadaan malnutrisi yang berhubungan dengan ketidakcukupan zat gizi yang bersifat kronis. Permasalahan stunting menjadi masalah yan mendasar dalam pembangunan manusia di Indonesia. Prevelensi stunting di Jawa Tengah tahun 2018 sebanyak 33.4%. Banyaknya permasalahn stunting menyebabkan kebanyakan ibu mengalami kecemasan. Data pendahuluan di Wilayah Cepogo 3 dari 6 ibu dengan balita mengalami kecemasan berat, 1 kecemasan sedang, dan 2 mengalami kecemasan ringan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian edukasi tentang stunting menggunakan media booklet terhadap tingkat kecemasan ibu balita di Wilayah Cepogo. Desain penelitiannya adalah kuantitatif. Sampel adalah ibu yang memiliki balita di Wilayah Cepogo sebanyak 76 responden. Teknik sampling adalah probability sampling dengan cara simple random sampling. Instrument penelitian menggunakan kuesioner HARS. Analisa data menggunakan analisis univariat dan bivariat. Hasil penelitian dari Uji Wilcoxon didapatkan nilai ρ value sebesar 0.000 yang berarti <0.05. Dalam penelitian ini terdapat pengaruh pemberian edukasi tentang stunting menggunakan media booklet terhadap tingkat kecemasan ibu di Wilayah Cepogo.
Penerapan Relaksasi Benson terhadap Tingkat Dismenorea Pada Remaja di Desa Glodogan, Klaten Alda Vanty Octavia; Dewi Kartika Sari
Jurnal Anestesi Vol. 1 No. 3 (2023): Juli : Jurnal Anestesi
Publisher : Stikes Kesdam IV/Diponegoro Semarang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59680/anestesi.v1i3.556

Abstract

Background: Dysmenorrhea is discomfort in the lower abdomen spreading to the waist which is often experienced by young women aged 12-18 years or even almost all women during menstruation, usually often felt before menstruation or during menstruation. Benson relaxation technique is one of the complementary therapies developed as a relaxation technique that is simple and easy to implement and is a combination of relaxation response techniques with individual belief systems or faith factors. Purpose : Knowing changes in the level of dysmenorrhea in adolescents before and after doing benson relaxation therapy. Method: this application with descriptive research methods and observing events or events that have occurred. Descriptive research is research conducted to describe or describe an event that occurs. Results: handling dysmenorrhea with benson relaxation therapy given for 2 days with 1 time a day for 15 minutes can affect the patient's level of dysmenorrhea so that there are changes in the patient's pain scale. Conclusion: Benson relaxation therapy can reduce the level of dysmenorrhea in adolescents who are experiencing menstrual pain.