Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

PENDAMPINGAN KELOMPOK “BERKAT USAHA” DALAM PRODUKSI KAMBAMBANG BERBAHAN RUMPUT LAUT EUCHEMA SPINOSUM SEBAGAI COOKIES HIGH FIBER RENDAH GLUTEN Krisman Umbu Henggu; Elfis Umbu Katongu Retang; Rambu Hada Indah; Yuliana Kolo; Lenian Gede Wadu; Robinson Umbu Lapu; Rambu Yetti Kalaway; Eman N Bureni
ABDI WINA JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 3 No 1 (2023): Abdi Wina Edisi Juni 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Kristen Wira Wacana Sumba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58300/abdiwina.v3i1.442

Abstract

Rumput laut segar E. spinosum yang dipasarkan oleh ibu rumah tangga nelayan di Desa Tanamanang relatif murah yakni berkisar Rp.3.000-3500/kg. Namun, pemasaran tersebut mengalami keterbatasan peminat, cenderung musiman dan bergantung permintaan konsumen. Permasalahan yang dihadapi oleh kelompok ialah keterbatasan sumber daya manusia dalam diversifikasi rumput laut E. Spinosum. Oleh sebab itu, kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat Stimulus (PKMS) berfokus pada pelatihan dan pendampingan kelompok ibu nelayan “Berkat Usaha” dalam diversifikasi rumput laut dan menghasilkan Kambambang sebagai Cookies High Fiber. Kegiatan PKMS telah dilakukan bulan Oktober 2022 dan menyasar kelompok Ibu Nelayan “Berkat Usaha” di Dusun Hanggaroru, Desa Tanamamang. Kegiatan pelatihan dan pendampingan dimulai dengan memberikan kuisioner, sosialisasi terkait upayah valorisasi rumput laut hingga dan pelatihan pembuatan Kambambang sebagai cookies high fiber. Pelatihan yang dilakukan ialah teknik pemilihan rumput laut, perendaman, perebusan, formulasi Kambambang, pemanggangan hingga pengemasan produk. Berdasarkan hasil PKMS, produksi Kambambang yang dilakukan saat pelatihan berlangsung memiliki kualitas baik (secara organoleptik) dan dapat dijual dalam skala UMKM. Kegiatan lain yang dilakukan ialah penyerahan alat dan bahan produksi Kambambang kepada kelompok sebagai bagian dari pendampingan dan pembinaan. Tingkat kepuasan mitra PKMS (kelompok berkat usaha) mencapai 80% atau sangat puas dan terbantu dengan pelatihan yang dilakukan.
SOSIALISASI MANAJEMEN KESEHATAN TERNAK SERTA PEMBERIAN OBAT CACING DAN VITAMIN PADA TERNAK BABI DAN SAPI DI DESA SA’TAB KECAMATAN MIOMAFFO BARAT, KABUPATEN TIMOR TENGAH UTARA agustina viktoria tae; Yuliana kolo; Leonardus Frengky Obe; Marselinus Banu
Jurnal Umum Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 1 (2023): Jurnal Umum Pengabdian Masyarakat
Publisher : Yayasan Pendidikan Cahaya Budaya Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk memberikan edukasi sosialisasi kepada masyarakat desa Sa’tab tentang manajemen Kesehatan ternak ruminansia dan non ruminansia (pemberian obat cacing dan vitamin) di desa Sat’ab kecamatan Miomaffo Barat Kabupaten Timor Tengah Utara. Hal ini dilakukan mengingat sangat kurangnya kesadaran masyarakat akan Kesehatan ternak di musim kemarau dan musim hujan, sehingga perlu dilakukan Pengabdian Pada Masyratakat tentang “Sosialisasi manajemen kesehatan ternak serta pemberian obat cacing dan vitamin pada ternak babi dan sapi di desa Sa’tab Kecamatan Miomaffo Barat, Kabupaten Timor Tengah Utara” telah dilaksanakan pada tanggal 13 Juli 2022. Pemahaman mengenai Kesehatan ternak sangat penting mengingat peran pasar sebagai kebutuhan utama ternak sapi, kambing, domba dan babi. Masyarakat desa Sa’tab merupakan masyarakat yang bernotabene petani peternakan, maka perlu adanya pelatihan-pelatihan mengenai Kesehatan ternak untuk menjaga agar ternak tetap sehat. Target khusus melalui pendampingan dan pelatihan diharapkan desa Sa’tab dapat mengetahui pentingnya Kesehatan terutama dalam meningkatkan nafsu makam dan mencegah cacingan. Hal ini dilakukan agar ternak bertumbuh dan berkembang dengan sehat. Meode yang digunakan dalam pencapaian hasil tersebut adalah pelatihan secara langsung dalam proses pemberian vitamin dan pengobatan cacing (toxocaraasis). Kata kunci: Pemberian vitamin. Pengobatan cacing, Desa Sa’tab
PEMBERDAYAAN KELOMPOK TANI NEK’ANA MELALUI PELATIHAN PEMBUATAN PAKAN SILASE DI DESA SALU KECAMATAN MIOMAFFO BARAT KABUPATEN TIMOR TENGAH UTARA Maria Selfiana Pasi; Yuliana Kolo; Agustina Viktoria Tae; Leonardus frengky Obe; Kristina Irnasari Naikofi; Magdalena Sunarty Pareira
Jurnal Umum Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 3 (2023): Jurnal Umum Pengabdian Masyarakat
Publisher : Yayasan Pendidikan Cahaya Budaya Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58290/jupemas.v2i3.81

Abstract

Permasalahan yang dihadapi oleh kelompok tani nek’ana yaitu kekurangan pakan pada saat musim kemarau padahal banyak hijauan yang berlimpah ruah pada musim penghujan yang bisa diolah menjadi pakan berkualitas dan berpotensi sebagai penyedia pakan yang berkesinambungan, Para petani peternak tani ternak belum mempunyai pengetahuan tentang keseimbangan nutrisi pada pakan ternak yang benar, Para  petani peternak belum mempunyai pengetahuan tentang berapa banyak pakan yang harus dikonsumsi dalam sehari. Dari ketiga masalah tersebut, maka perlu mendorong usaha pengembangan ternak sapi bali dengan melakukan perbaikan pengelolaan pakan melalui pelatihan pembauatan pakan silase. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk memberikan edukasi dari pendampingan kepada kelompok tani akan pentingnya pakan ternak. Hal ini dilakukan mengingat sangat kurangnya kesadaran masyarakat akan pakan di musim kemarau, sehingga perlu dilakukan  Pengabdian Pada Masyratakat tentang “Pemberdayaan Kelompok Tani Nek’ana melalui Pelatihan Pembuatan Pakan Silase Di Desa Salu Kecamatan Miomaffo Barat Kabupaten Timor Tengah Utara” telah dilaksanakan pada tanggal 22 Desember 2021. Pengenalan dan pemahaman mengenai pakan sangat penting mengingat peran pasar sebagai kebutuhan utama ternak sapi, kambing, dan domba. Masyarakat kelompok tani Nek’ana merupakan masyarakat yang bernotabene petani, maka perlu adanya pelatihan-pelatihan mengenai pakan untuk meningkatkan pasokan pakan di musim kemarau. Target khusus melalui pendampingan dan pelatihan diharapkan setiap mitra kelompok tani dapat mengetahui pentingnya pembuatan pakan silase untuk menunjang kekurangan pakan dimusim kemarau yang relative panjang. Meode yang digunakan dalam pencapaian hasil tersebut adalah pelatihan secara langsung dalam proses pembuatan silase.
Pengaruh Penggunaan Belimbing Wuluh (Averrhoa Bilimbi) Sebagai Acidifier Terhadap Berat Darah, Berat Bulu, dan Berat Kepala Ayam Broiler Yuliana Kolo
Tropical Livestock Science Journal Vol. 2 No. 2 (2024): April 2024
Publisher : Study Program of Animal Husbandry, Faculty of Agricultural, Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/tlsj.v2i2.7421

Abstract

This study aims to determine the effect of Averrhoa Bilimbi as an acidifier on blood weight, feather-weight, and head weight of broiler chickens. The research used 240 DOC, which were put into 24 units and kept until they were 35 days old. The parameters measured were blood weight, feather weight, and head weight. The experiment was carried out experimentally, the experimental design used was a Completely Randomized Design (CRD) with 4 treatments and 6 replications, where there were 24 experimental units, namely as follows: P0 = 1000 ml drinking water, P1 = 900 ml drinking water + 50 ml Averrhoa Bilimbi, P2 = 925 ml drinking water + 75 ml Averrhoa Bilimbi and P3 = 900 ml drinking water + 100 ml Averrhoa Bilimbi. The results showed significant differences (p<0.05) in blood weight, featherweight, and head weight. The conclusion of This research concludes that adding Averrhoa Bilimbi to drinking water can affect blood weight, feather weight, and head weight.