Claim Missing Document
Check
Articles

Found 22 Documents
Search

The Construction of Habib Rizieq Shihab's Political Islamic Thought in the Post-Reform Indonesian Context Dede Hidayat; Dody S. Truna; Mohammad Taufiq Rahman; Asep Muhyidin
Hanifiya: Jurnal Studi Agama-Agama Vol 6, No 1 (2023)
Publisher : Program Studi Studi Agama-Agama Pascasarjana UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/hanifiya.v6i1.19966

Abstract

This article describes a religious movement figure in post-Reformation Indonesia (1998), namely Habib Rizieq Shihab, who had a mass organization considered radical, namely the Islamic Defenders Front. This article answers the accusation that Shihab was anti-state politics, anti-Pancasila, anti-the Republic of Indonesia, and was intolerant of anyone different from the movement he had led. This study uses the content analysis method, namely analyzing the ideas in Shihab's writings and lectures to reveal his Islamic political ideology. This study found that Shihab's theology was Ashary and Shafiy Sunni with Alawiy Tareqat order. The Muslim Brotherhood influenced Shihab's thoughts and Al-Maududi's ideas, namely, aspiring to an Islamic state or formalizing religious constitutional law into a condition known as Islamic law. At the local level, Shihab was influenced by the local scholar M. Natsir. However, Shihab's political Islamic thought results gave distinctive features and differed from the existing typology. Shihab accepted Pancasila as the basis of the state. However, the "Shari'ated Indonesia" concept was a theistic concept perceived as implementing the Islamic caliphate vision and mission and the reincarnation of the 1945 Jakarta Charter Pancasila.
Upaya Penanggulangan Kemiskinan Melalui Program Beras Perelek Bibah Badriah; Mohammad Taufiq Rahman
Socio Politica : Jurnal Ilmiah Jurusan Sosiologi Vol 12, No 1 (2022): Jurnal Socio-Politica
Publisher : FISIP UIN SGD Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (222.372 KB) | DOI: 10.15575/socio-politica.v12i1.22652

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya penanggulangan kemiskinan di Desa Pawenang. Karena dengan adanya penanggulangan ini tidak semua kemiskinan dapat ditanggulangi. Kegunaan penelitian ini diharapkan agar dapat memberi sumbangsih Kepada Desa Pawenang, supaya pemerintah daerah lebih memperhatikan masyarakat miskin di Desa Pawenang. Dan juga untuk mengetahui faktor pendorong dan penghambat adanya program tersebut. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Metode pengumpulan data, observasi, wawancara, dan studi pustaka. Subjek penelitian ini adalah Aparatur Desa dan masyarakat. Data-data yang diperoleh di lapangan dianalisis dengan tiga alur kegiatan yang terjadi secara bersamaan yaitu reduksi data, penyajian data dan verifikasi. Hasil penelitian ini yang melandasi penyebab kemiskinan pada masyarakat di Desa Pawenang yaitu di karenakan faktor kebutuhan hidup keluarga yang tidak seimbang dengan penghasilan, dan juga diakibatkan karena ketidakmerataan sumberdaya. Dan dalam hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor yang mendukung Program Beres Perelek di Desa Pawenang yaitu respon masyarakat yang antusias. Sedangkan faktor yang menghambat program ini adalah berkaitan dengan sikap aparatur Desa yang tidak teratur mengambil beras perelek dari setiap rumah, yang akhirnya mengakibatkan keterlambatan untuk proses bantuan kepada masyarakat miskin.
Pola Pengelolaan Pasar Kaget dalam Meningkatkan Kehidupan Sosial Ekonomi Masyarakat Ardi Dwi Styawan; Mohammad Taufiq Rahman
Socio Politica : Jurnal Ilmiah Jurusan Sosiologi Vol 11, No 2 (2021): Jurnal Socio-Politica
Publisher : FISIP UIN SGD Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (244.019 KB) | DOI: 10.15575/socio-politica.v11i2.21810

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang melatarbelakangi berdirinya Pasar Kaget Rukun Asih di Kelurahan Gempol Sari Kecamatan Bandung Kulon Kota Bandung, untuk mengetahui pola pengelolaan Pasar Kaget Rukun Asih di Kelurahan Gempol Sari Kecamatan Bandung Kulon dan untuk mengetahui bagaimana dampak keberadaan Pasar Kaget Rukun Asih dalam meningkatkan kehidupan sosial ekonomi di Kelurahan Gempol Sari Kecamatan Bandung Kulon. Landasan teori yang digunakan dalam penelitian ini yakni merujuk pada Teori Granovetter yang berlandaskan prinsip Sosiologi Ekonomi bahwa aktifitas Pasar Kaget Rukun Asih dipandang sebagai kubu oversocialize yang memandang bahwa semua perilaku ekonomi seperti menjual, membeli tunduk dan patuh dalam nilai, norma dan adat kebiasaan serta terdapat keterlekatan yang utama yaitu keterlekatan relasional antara penjual, pembeli, pengelola dan masyarakat Gempol Sari. Penelitian dilakukan dengan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif karena data yang dianalis berupa tuturan dari informan, bukan berupa angka-angka. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara observasi, wawancara, studi kepustakaan dan dokumentasi. Analisi data meliputi pengumpulan seluruh data, mereduksi data dan mengklarifikasi data sampai pada penarikan kesimpulan sebagai hasil penelitian atas problem solving dalam kajian di Gempol Sari tersebut. Berdasarkan hasil penelitian ini, penulis mendapatkan keterangan bahwa faktor yang melatarbelakangi berdirinya Pasar Kaget Rukun Asih di Kelurahan Gempol Sari Kecamatan Bandung Kulon Kota Bandung karena adanya lahan kosong yang dapat dimanfaatkan serta berada dekat dengan pemukiman, adanya faktor kebutuhan hidup. Serta dalam pengelolaannya dilakukan oleh masyarakat sekitar tanpa ketelibatan pihak pemerintah dan swasta, pengelolaannya terdiri dari pengelolaan retribusi, sewa lapak, keamanan, parkir.
Agama dan Budaya di Pusaran Globalisasi Kontemporer Wulan Hastuti; Muhammad Yusuf Wibisono; Mohammad Taufiq Rahman
Integritas Terbuka: Peace and Interfaith Studies Vol. 2 No. 1 (2023): Integritas Terbuka: Peace and Interfaith Studies
Publisher : Kongregasi Hati Kudus Yesus (RSCJ) Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (344.062 KB) | DOI: 10.59029/int.v2i1.9

Abstract

Globalisasi bukanlah hal yang asing lagi di masyarakat. Sebab, banyak sekali produk-produk globalisasi yang banyak dinikmati guna mempermudah kehidupan sehari-hari. Misalnya, kecanggihan perangkat teknologi. Namun, dalam prosesnya globalisasi tidak diterima dengan mudah begitu saja di masyarakat, kendati saat perubahan baru yang berasal dari globalisasi ini diterima, tentunya membutuhkan waktu yang tidaklah singkat, melainkan melalui serangkaian proses yang amat panjang. Tulisan ini berupaya menggali dan menelusuri proses terbentuknya eksistensi kebudayaan, yakni eksistensi dari globalisasi yang dalam prosesnya mengalami dinamika dan dialektika khususnya dengan dimensi agama. Metode penelitian ini ialah kualitatif deskriptif dengan pendekatan kepustakaan. Adapun temuan yang berhasil didapatkan bahwa sebuah kebudayaan itu bersifat dinamis, dan kenyataan tersebut terjadi melalui proses-proses kebudayaan yang bersifat alamiah, dinamika kebudayaan juga bisa terjadi dengan bantuan peristiwa alam yang melanda manusia. Misalnya, globalisasi yang semakin dekat dengan agama berkat adanya wabah pandemi Covid-19 yang baru saja terjadi.
Sociology of Religious Extremism in The Malay World: An Early Analysis Yaqut Cholil Qoumas; Rahimin Affandi Abdul Rahim; Mohammad Taufiq Rahman; Jazilus Sakhok
TEMALI : Jurnal Pembangunan Sosial Vol 6, No 1 (2023): TEMALI Vol. 6 No. 1 Tahun 2023
Publisher : Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/jt.v6i1.24001

Abstract

The Malay World is known as an area inhabited by gentle and peace-loving people. This happens because this area has a history of interacting with foreign nations and major world religions. However, this image of peace changed when extremist movements appeared in the name of salafi jihad. The main objective of this study is to analyze the Islam-based sociology of extremism based on literature sources. It consists of primary and secondary sources produced by extremists and religious authorities. The data from these two sources are analyzed critically and use a historical perspective to identify the details of this religious extremism's teachings. This study found that the religious extremism detected in the Malay world stems from the understanding of the concepts of takfir and jihad that deviate from the teachings of Islam. These two concepts have been brought to life by the neo-Khawarij (Salafi Jihad) movement that uses ICT, especially modern social media. This causes this religious extremism movement to be welcomed by some community members.
Perubahan Praktik Sosial pada Jamaah Persatuan Islam di Tasikmalaya Fathur Romdhoni; Mohammad Taufiq Rahman
Jurnal Iman dan Spiritualitas Vol 3, No 2 (2023): Jurnal Iman dan Spiritualitas
Publisher : UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/jis.v3i2.27215

Abstract

Penelitian ini bertujuan membahas jemaah Persis dalam mengubah tindakan keagamaan pada kehidupan sosialnya terutama jemaah Persis di Tasikmalaya, Jawa Barat. Metode penelitian dalam penelitian ini ialah kualitatif, melalui pengumpulan data dengan teknik observasi, wawancara, dan kajian literatur. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perubahan praktik sosial keagamaan yang sebelumnya tidak mengikuti tahlilan yang merupakan tradisi, sekarang mengikuti tahlilan, dan juga ziarah kubur. Kemudian adanya juga perubahan kultural dari cara komunikasi, yang semula tertutup menjadi terbuka. Faktor penyebab perubahan itu ialah lingkungan yang membuat jemaah berubah dari kebiasaan Persis sebelumnya, di mana semula Persis beribadah sesuai dengan masjidnya sendiri, dengan perkembangan jaman sekarang, Persis mulai beribadah ke mesjid diluar lembaga sendiri. Bahkan lebih uniknya, perubahan tersebut membuat umat Persis merasa nyaman dan damai ketika berinteraksi atau berubah kultural yang berbeda dari sebelumnya. Penelitian ini menemukan temuan baru bahwa dalam organisasi masyarakat keagamaan sekalipun tetap mengalami perubahan sesuai dengan perkembangan zaman. Persis memiliki perubahan dengan tidak sadar merubah umatnya sendiri yang juga disebabkan karena kurangnya pengawasan dari lembaga atau luasnya perkembangan pemikiran, nilai dari luar masuk ke dalam jemaah Persis.
Post-Prohibition Da'wah of Hizb ut-Tahrir Indonesia and Islamic Defenders Front Mohammad Taufiq Rahman
Ilmu Dakwah: Academic Journal for Homiletic Studies Vol 17, No 1 (2023): Ilmu Dakwah: Academic Journal for Homiletic Studies
Publisher : Faculty of Da'wah and Communication, UIN Sunan Gunung Djati, Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/idajhs.v17i1.24201

Abstract

In 2017 the Indonesian government has officially banned two Islamic da'wah movements, HTI (Hizbut Tahrir Indonesia) and FPI (Islamic Defenders Front). These two da'wah movements are considered to be contrary to Pancasila ideology because they want to establish an Islamic state (Khilafah) in Indonesia. The focus of this research was carried out in the branch areas of HTI and FPI, namely in West Java and Banten. The data in this paper come from direct observation, in-depth interviews and documentation review. This paper finds differences in the pattern of the dakwah movements of HTI and FPI after they were disbanded, both in the dissemination of ideas and in the pattern of recruitment. HTI implemented a massive migration in preaching the idea of a khilafah from direct (offline) efforts to indirect (online) efforts. In its recruitment, HTI continues to maintain its conventional efforts through face-to-face preaching (Daurah), with the addition of using wing organizations as its spearhead. Meanwhile, the decline in the da'wah movement occurred in FPI, mainly due to the absence of the Grand Imam Rizieq Shihab and the loss of elite support for them. Even so, FPI continues to maintain its da'wah activities by disseminating its ideas through recitations at its activist headquarters, mosques and Islamic boarding schools. This research can contribute to the enrichment of the analysis of the hidden da'wah movement that occurs in the field, especially with the front stage and back stage approaches of Erving Goffman.
Family Contribution to Social Interaction Behavior of Down Syndrome Children Yanti Suryanti; Mohammad Taufiq Rahman
Socio Politica : Jurnal Ilmiah Jurusan Sosiologi Vol 13, No 1 (2023): Jurnal Socio-Politica
Publisher : FISIP UIN SGD Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/socio-politica.v13i1.25631

Abstract

The research objectives were to discover the social behavior built between the family environment and children with Down syndrome and to know the social interactions of children with Down syndrome with family, friends, schools, and the community. The theory used in this study is the theory of Symbolic Interactionism, which considers structural factors, namely society. According to Mead's observations, the concept of self, which he refers to determines the will, desires, and ambitions of human beings, also has a conception that considers the circumstances around them. Always influenced by internal interactions associated with the state of society. This study uses a descriptive method with qualitative data types. This research is located in Cibeureum Village, Kertasari District, Bandung Regency. The researcher chose this location because it is close to where the author lives, so it can facilitate research in obtaining research data. The subject of this research is family. The results of this study indicate that the family environment is seen as the main determining factor in child development. Therefore, the family's contribution to parenting children with Down syndrome must be well established. Good socialization will make it easier for children to adjust to society later.
Community Role in Ecotourism Development to Improve Local Economy Rully Khairul Anwar; Mohammad Taufiq Rahman; Yunus Winoto
Khazanah Sosial Vol 5, No 2 (2023): Khazanah Sosial
Publisher : UIN Sunan Gunung Djati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/ks.v5i2.24873

Abstract

Situ Cisanti is one of the hundreds of ecotourism objects in Indonesia. The local Government's ecotourism development continues to intensify by involving the surrounding community in Tarumajaya Village. This study focuses on the role of the community around Situ Cisanti in the development of ecotourism to improve the local economy. Using qualitative methods and interviewing some participants, the results of this study found that the community around Situ Cisanti has actively participated in ecotourism development activities. This is evidenced by the high level of community enthusiasm when participating in community role optimization activities organized by the Government and local managers. In addition, in terms of the economic aspect, the community around Situ Cisanti shows an increase. This is demonstrated by the concrete actions of the community who have become economic actors around the Situ Cisanti ecotourism object. The community takes advantage of the existence of tourism in the form of stalls, culinary, coffee, souvenirs and homestays owned by local communities. The most use of ecotourism is in the form of recruitment of casual daily employees, construction workers, shop businesses, coffee businesses, culinary businesses, souvenir businesses, parking businesses and motorcycle taxis. This research contributes mainly to researchers and policy makers about the integration of community participation management in the development of ecotourism in various locations in Indonesia.
Kekerasan Antaragama: Tinjauan Literatur Sistematis dan Analisis Bibliometrik Paelani Setia; Mohammad Taufiq Rahman
Hanifiya: Jurnal Studi Agama-Agama Vol 6, No 2 (2023)
Publisher : Program Studi Studi Agama-Agama Pascasarjana UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/hanifiya.v6i2.29607

Abstract

Kekerasan antar-agama merupakan tantangan serius yang memengaruhi stabilitas sosial dan perdamaian di seluruh dunia. Fenomena ini mencakup berbagai bentuk konflik, dari yang berskala kecil hingga besar dengan dampak merusak yang signifikan. Artikel ini bertujuan untuk memberikan wawasan mendalam tentang tren dan karakteristik penelitian terkait kekerasan antar-agama, khususnya dalam konteks politik identitas di Indonesia. Data dianalisis melalui pendekatan bibliometrik menggunakan artikel jurnal yang terindeks di Scopus. Hasil analisis menunjukkan bahwa publikasi terkait kekerasan antar-agama mengalami fluktuasi tahunan, yang bisa mencerminkan perubahan dalam minat penelitian dan situasi global. Visualisasi bibliometrik juga membantu mengidentifikasi konsep-konsep kunci dan gap penelitian dalam studi ini. Temuan ini menyoroti pentingnya pemahaman tentang dampak media sosial, perubahan teknologi komunikasi, serta peran agama tertentu dalam dinamika kekerasan antar-agama. Selanjutnya, ditemukan bahwa beberapa kata kunci seperti “Islam,” “muslim world,” “Christian martyrs,” dan “terrorism” masih belum banyak diteliti, menunjukkan potensi untuk penelitian lebih lanjut dalam konteks kekerasan antar-agama. Hasil penelitian ini memberikan pemahaman yang lebih baik tentang tren penelitian dan membuka pintu untuk upaya penelitian lanjutan dalam mengatasi kompleksitas dan dampak kekerasan antar-agama guna mempromosikan perdamaian dan harmoni.