Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Pendidikan Matematika

Pengaruh Pembelajaran Berbasis Masalah dan Belief In Math Terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Siswa SMA Nunut Indriani; Kadir .; Asrul Sani
Jurnal Pendidikan Matematika Vol 8, No 1: Januari 2017
Publisher : Jurusan Pendidikan Matematika FKIP Universitas Halu Oleo,

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (500.525 KB) | DOI: 10.36709/jpm.v8i1.5929

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mendeskripsikan perbedaan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa yang diajar model pembelajaran berbasis masalah yang menggunakan masalah kontekstual dan dengan model pembelajaran berbasis masalah yang menggunakan masalah formal; (2) Mendeskripsikan perbedaan kemampuan berpikir kreatif matematis antara siswa dengan tingkat belief in math tinggi, sedang, dan rendah; (3) Menelaah interaksi antara model pembelajaran dan belief in math terhadap kemampuan berpikir kreatif matematis siswa. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA Negeri 10 Kendari tahun pelajaran 2015/2016 sebanyak 5 (lima) kelas. Penentuan sampel ini dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling. Penentuan kelas eksperimen dan kontrol dilakukan secara random. Hasil analisis deskriptif dan inferensial dengan analisis varian (anava) dua jalur diperoleh kesimpulan bahwa: (1) Rata-rata kemampuan berpikir kreatif matematis siswa berbeda secara signifikan antara yang diajar pembelajaran berbasis masalah kontekstual dengan pembelajaran berbasis masalah formal; (2) Terdapat perbedaan yang signifikan rata-rata kemampuan berpikir kreatif matematis siwa dengan tingkat belief in math tinggi, sedang, dan rendah; dan (3) Tidak ada interaksi pada kemampuan berpikir kreatif matematis antara variabel model pembelajaran berbasis masalah dengan variabel tingkat belief in math siswa.
Pengaruh Model Problem Based Learning Dengan Pendekatan Saintifik Terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Matematik Ditinjau Dari Self-Efficacy Siswa SMP Catur Budi Nugroho; Fahinu Fahinu; Asrul Sani
Jurnal Pendidikan Matematika Vol 9, No 1: Edisi Januari 2018
Publisher : Jurusan Pendidikan Matematika FKIP Universitas Halu Oleo,

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (726.165 KB) | DOI: 10.36709/jpm.v9i1.5755

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menggukapkan pengaruh model Problem Based Learning dengan pendekatan Saintifik terhadap kemampuan berpikir kreatif matematik ditinjau dari Self-Efficacy Matematis siswa. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMPN 07 Rarowatu Utara yang terdiri dari 3 kelas. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik Cluster Random Sampling. Model penelitian yang digunakan adalah Quasi Eksperimen dan desain penelitian yaitu Pretest Posttest Control Group Desain. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 54 siswa. Instrumen penelitian yang digunakan, yaitu tes kemampuan berpikir kreatif matematik dan angket Self-Efficacy Matematis siswa. Data dianalisi dengan menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial Hasil penelitian menunjukkan bahwa Ada pengaruh model Problem Based Learning dengan pendekatan Saintifik terhadap peningkatan kemampuan berpikir kreatif matematika siswa ditinjau dari Self-Efficacy. Secara signifikan ada perbedaan pengaruh model Problem Based Learning dengan pendekatan Saintifik lebih tinggi peningkatan kemampuan berpikir kreatif matematik siswa yang memiliki Self Efficacy matematis siswa pada kategori tinggi, sedang dan rendah. Sehingga dapat disimpulkan bahwa adanya pengaruh model Problem Based Learning dengan pendekatan Saintifik terhadap kemampuan berpikir kreatif matematik siswa ditinjau dari Self-Efficacy Matematis siswa pada kategori tinngi, sedang dan rendah
Efektivitas Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Dan Model Pembelajaran Problem Based Learning Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Dan Komunikasi Matematik Siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) Wa Ode Nurlina Mbay; Mustamin Anggo; Asrul Sani
Jurnal Pendidikan Matematika Vol 8, No 1: Januari 2017
Publisher : Jurusan Pendidikan Matematika FKIP Universitas Halu Oleo,

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (501.228 KB) | DOI: 10.36709/jpm.v8i1.5931

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan Kemampuan berpikir kritis dan komunikasi matematika siswa melalui penerapan model kooperatif tipe jigsaw dan PBL. Penelitian ini menggunakan desain eksperimen Posttest Only group Design. Populasi penelitian ini adalah  seluruh siswa  kelas VIII SMPN 1  Kendari,sampel penelitian diambil dua kelas dengan teknik multiple sampling dan penentuan kedua kelas eksperimen  dipilih secara random. Siswa kelas eksperimen 1 mendapat model kooperatif tipe jigsaw dan siswa kelas eksperimen 2 mendapat model pembelajaran PBL. Instrumen penelitian yang digunakan adalah postes untuk kemampuan  berpikir kritis dan komunikasi matematik dan lembar observasi. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif kualitatif dan uji-t. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa secara keseluruhan kemampuan berpikir kritis dan komunikasi matematika siswa yang mendapat model PBL memperoleh peningkatan yang secara signifikan lebih tinggi dari pada siswa yang mendapat  pembelajaran kooperatif tipe jigsaw. Hasil analisis terhadap data observasi menunjukkan bahwa model PBL dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa