Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

PENGARUH KONSELING SINGKAT MELALUI TELEPON TERHADAP PENURUNAN KADAR GULA DARAH PASIEN DIABETES MELITUS DI PUSKESMAS ALALAK SELATAN BANJARMASIN UTARA Herda Ariyani; Rahmani Rahmani; Hendera Hendera
JCPS (Journal of Current Pharmaceutical Sciences) Vol 5 No 2 (2022): March 2022
Publisher : LPPM - Universitas Muhammadiyah Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Diabetes mellitus (DM) merupakan penyakit kronis dengan terapi pengobatan jangka panjang yang harus rutin. Pasien perlu diberikan penanganan khusus agar kadar gula darah pasien mencapai normal dan tidak terjadi komplikasi. Pemberian konseling singkat oleh seorang farmasis dapat meningkatkan pengetahuan pasien, kepatuhan dan dapat meningkatkan kualitas hidup pasien. Tujuan penelitian ini Untuk mengetahui pengaruh pemberian konseling singkat melalui telepon oleh farmasis terhadap penurunan kadar gula darah pasien DM di puskesmas alalak selatan. Penelitian ini menggunakan desain penelitian quasi eksperimental (Pre-Post Test) dimana pasien dibagi menjadi 2 kelompok. Baik kelompok intervensi maupun kontrol sebanyak 18 orang. Metode pengambilan sampel yang digunakan yaitu total sampling. Hasil penelitian berdasarkan uji Wilcoxon terdapat perbedaan signifikan pada kadar GDP pre test dan post test kelompok kontrol (p=0,004) dan pre test dan post test kelompok intervensi (p=0,009). Selain itu pada kelompok intervensi sebanyak 15 pasien mengalami penurunan GDP dan pada kelompok kontrol hanya 2 pasien. pada hasil uji Mann Whitney terdapat perbedaan yang signifikan pada pre test antar kelompok (P=0,010) dan tidak ada perbedaan yang signifikan pada post test antar kelompok (P=0,669). Maka dapat disimpulkan bahwa konseling singkat melalui telepon oleh apoteker pada pasien DM tipe 2 di puskesmas alalak selatan dapat menurunkan kadar gula darah, akan tetapi tidak dapat mencapai target terapi yang diinginkan. Jadi intervensi ini dapat digunakan sebagai alternatif dalam menunjang hasil terapi pasien DM terutama dimasa pandemic. Kata Kunci: Diabetes melitus, Konseling singkat, Pandemi, Telepon
EVALUATION OF THE USE OF ANTIHYPERTENSIVE MEDICINES INPATIENT PREECLAMPSIA PATIENTS IN DATU SANGGUL RANTAU HOSPITAL M. Ferdy Yahya Ramadhan; Tuty Mulyani; Herda Ariyani
JCPS (Journal of Current Pharmaceutical Sciences) Vol 5 No 2 (2022): March 2022
Publisher : LPPM - Universitas Muhammadiyah Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Preeclampsia is a disorder in pregnant women characterized by hypertension and proteinuria after 20 weeks of gestation. The purpose of this study was to determine the description and use of antihypertensive drugs in inpatients of Preeclampsia patients at RSUD Datu Sanggul Rantau for the period January-December 2020. This research is descriptive non-experimental. Research data collection was carried out retrospectively by looking at medical records. The sampling method used purposive sampling method by considering the inclusion and exclusion criteria. The research sample included in the inclusion criteria was 60 medical records (patients). The data obtained were then compared with the 2016 POGI Preeclampsia reference standard and the NICE guidelines. The results of this study showed that the antihypertensive drugs used were nifedipine in 42 patients (70%) and a combination of nifedipine and methyldopa in 18 patients (30%). Evaluation of drug use obtained results to adjust the drug to 60 patients (100%), adjust the dose to 60 patients (100%), adjust the frequency to 59 patients (98.33%), adjust the duration of administration to 60 patients (100%). The average blood pressure when first admitted to the hospital was 166.5/106.7 mmHg. And the average blood pressure when leaving the hospital was 130.96/85.66 mmHg. As well as the success of reducing blood pressure as many as 60 patients (100%) managed to achieve the desired target.
HUBUNGAN KUALITAS HIDUP PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DENGAN KEPATUHAN MINUM OBAT DI RSUD ULIN BANJARMASIN Lutfianada Hasanah; Herda Ariyani; Dedi Hartanto
JCPS (Journal of Current Pharmaceutical Sciences) Vol 6 No 1 (2022): September
Publisher : LPPM - Universitas Muhammadiyah Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penyakit diabetes melitus (DM) tipe 2 menjadi penyebab hingga 70-80% resiko komplikasi dan kematian jika tidak ditangani dengan baik. Keberhasilan suatu pengobatan sangat dipengaruhi oleh kepatuhan penderita DM. Salah satu faktor kegagalan kontrol glukosa darah pasien DM adalah ketidakpatuhan yang dapat berdampak pada kompikasi penyakit ini dan bisa berujung pada kematian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas hidup dan kepatuhan, serta hubungan kualitas hidup dan kepatuhan minum obat pasien DM tipe 2 di RSUD Ulin Banjarmasin. Rancangan penelitian yang digunakan adalah cross sectional. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 18 Mei 2022-18 Juni 2022. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling dengan jumlah sampel yang diambil sebesar 48 orang. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner ARMS dan EQ-5D. Analisis data bivariat menggunakan uji fisher exact. Hasil penelitian mayoritas kualitas hidup pasien DM tipe 2 dalam kategori ada beberapa masalah sebesar 44 orang (91,7%), sedangkan tingkat kepatuhan pasien dalam kategori sedang sebesar 46 orang (95,8%). Analisis statistik menunjukkan ada hubungan antara kepatuhan dengan kualitas hidup (p-value = 0,005)
Education on type 2 diabetes mellitus and its prevention in adolescents Muhammad Anshari; Herda Ariyani; Muhammad Farid Ridho; Nurul Bayti; Waro Atunnisa
Community Empowerment Vol 8 No 4 (2023)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Magelang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31603/ce.5181

Abstract

The prevalence of Diabetes Mellitus based on a Doctor's Diagnosis in Population Age ≥ 15 Years according to the 2018 Riskesdas, in the province of South Kalimantan itself is 1.8%. Thus, education regarding risk factors for diabetes mellitus is needed. The purpose of this community service is to provide education to adolescents so that they are able to handle or prevent the occurrence of diabetes mellitus in themselves or their families and are able to utilize health services optimally. The activity is carried out in the form of online counseling. The results of the activity showed an increase in adolescent knowledge regarding diabetes mellitus, its prevention, and herbal ingredients that can be used as medicine.
Perilaku Masyarakat dalam Mengonsumsi Vitamin Penambah Daya Tahan Tubuh pada Masa Pandemik Covid-19 Herda Ariyani; Niken Yufila Putri; Ridha Fitriana
BORNEO JOURNAL OF PHARMASCIENTECH Vol 6 No 2 (2022): Borneo Journal of Pharmascientech
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Borneo Lestari Banjarbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51817/bjp.v6i2.393

Abstract

Corona virus will easily infect someone who has a low immune system. Consumption of vitamins is one of the measures to prevent the spread of covid 19. The purpose of this study is to know the behavior of the community in consuming vitamins during a pandemic at Apotek X. The research method is descriptive observational. Sampling by accidental sampling, the study was conducted by conducting face-to-face interviews. face uses a modified instrument from the University of Rhode Island Change Assessment. The results of this study obtained data on changes that were seen from the community at the Action stage as many as 11 people (36.66%) had made changes to their lifestyle and had prioritized vitamins as an immune booster during a pandemic. Most of the research results on vitamins that are often consumed by respondents is Vitamin C.
Edukasi Pemahaman dan Tindakan Pencegahan Stunting Melalui Permainan Ular Tangga Ayu Ting Ting (Atasi Yuk Stunting, Itu Penting) Untuk Mencetak Generasi Unggul Herda Ariyani; Zahrah Saad; Zamawi Chaniago; Risma Ika Puti Armiani; Khilda Nur Hurriyah; Sri Angeraini; Muhammad Anshari; Dewi Nurhanifah; Rahmatya Nurmeidina; Tenny Murtiningsih
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 1 No. 6 (2023): Agustus
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v1i6.263

Abstract

Program "Atasi Yuk Stunting, Itu Penting" merupakan sebuah inisiatif yang bertujuan untuk mengatasi masalah stunting yang menjadi ancaman serius terhadap kesehatan generasi muda. Latar belakang program ini melibatkan fakta bahwa stunting dapat berdampak jangka panjang terhadap perkembangan fisik dan kognitif anak, serta masyarakat secara keseluruhan. Tujuan program ini adalah meningkatkan kesadaran, pengetahuan, dan tindakan pencegahan stunting di kalangan siswa dan masyarakat. Metode pelaksanaan program ini mencakup pendekatan edukatif yang interaktif, dengan fokus pada permainan ular tangga raksasa yang kreatif. Hasil yang dicapai melalui program ini adalah peningkatan kesadaran dan pengetahuan peserta mengenai pentingnya pencegahan stunting. Peserta juga menerapkan langkah-langkah pencegahan dalam kehidupan sehari-hari, termasuk pola makan yang sehat dan kunjungan kesehatan rutin. Keseluruhan, program ini berhasil dalam membentuk generasi yang lebih sehat, cerdas, serta mengurangi prevalensi stunting di masa depan