Ni Made Ari Wilani
Program Studi Psikologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana

Published : 27 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Buletin Udayana Mengabdi

Program Pemberdayaan Masyarakat Kota Denpasar melalui Kader PAUD untuk Meningkatkan Ketrampilan Pengasuhan Berdasar Perkembangan Psikologis Anak L. K. P. A. Susilawati; N. M. A. Wilani
Buletin Udayana Mengabdi Vol 18 No 3 (2019): Buletin Udayana Mengabdi
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (347.274 KB) | DOI: 10.24843/BUM.2019.v18.i03.p13

Abstract

Pendidikan anak usia dini merupakan pondasi penting dalam pengembangan potensi anak secara menyeluruh sehingga peran kader PAUD dalam mendidik anak usia dini menjadi sumber daya yang penting. Untuk itu, pengembangan pemahaman dan ketrampilan kader PAUD dalam melakukan pendidikan anak usia dini perlu dibekali dengan pengetahuan dan pemahaman tentang tahapan perkembangan psikologis anak usia dini. Pemberdayaan masyarakat ini diharapkan mampu memberikan ketrampilan pengasuhan berdasar perkembangan psikologis anak. Kegiatan pemberdayaan masyarakat ini meliputi penyuluhan tentang tahapan perkembangan psikologis anak, diskusi kelompok menganalisa kasus permasalahan perkembangan anak usia dini, serta pelatihan menggunakan kalimat positif dalam berkomunikasi dengan anak usia dini. Hasil kegiatan adalah program pemberdayaan melalui metode penyuluhan, FGD (focus group discussion) kasus, dan pelatihan dapat menambah wawasan dan pemahaman kader PAUD tentang perkembangan psikologis anak, dalam melakukan identifikasi kondisi seputar perkembangan anak usia dini, serta dalam menggunakan kalimat positif secara tepat kepada anak didik maupun dalam melakukan sharing kepada orangtua anak di PAUD. Kata kunci : kader PAUD, keterampilan, potensi, perkembangan anak, pendidikan anak usia dini
PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT KOTA DENPASAR MELALUI KADER PAUD UNTUK MENINGKATKAN KETRAMPILAN PENGASUHAN BERDASAR PERKEMBANGAN PSIKOLOGIS ANAK L. K. P. A. Susilawati; N. M. A. Wilani
Buletin Udayana Mengabdi Vol 17 No 4 (2018): Buletin Udayana Mengabdi
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (345.339 KB) | DOI: 10.24843/BUM.2018.v17.i04.p21

Abstract

Pendidikan anak usia dini merupakan pondasi penting dalam pengembangan potensi anak secara menyeluruh sehingga peran kader PAUD dalam mendidik anak usia dini menjadi sumber daya yang penting. Untuk itu, pengembangan pemahaman dan ketrampilan kader PAUD dalam melakukan pendidikan anak usia dini perlu dibekali dengan pengetahuan dan pemahaman tentang tahapan perkembangan psikologis anak usia dini. Pemberdayaan masyarakat ini diharapkan mampu memberikan ketrampilan pengasuhan berdasar perkembangan psikologis anak. Kegiatan pemberdayaan masyarakat ini meliputi penyuluhan tentang tahapan perkembangan psikologis anak, diskusi kelompok menganalisa kasus permasalahan perkembangan anak usia dini, serta pelatihan menggunakan kalimat positif dalam berkomunikasi dengan anak usia dini. Hasil kegiatan adalah program pemberdayaan melalui metode penyuluhan, FGD (focus group discussion) kasus, dan pelatihan dapat menambah wawasan dan pemahaman kader PAUD tentang perkembangan psikologis anak, dalam melakukan identifikasi kondisi seputar perkembangan anak usia dini, serta dalam menggunakan kalimat positif secara tepat kepada anak didik maupun dalam melakukan sharing kepada orangtua anak di PAUD.
PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT KOTA DENPASAR MELALUI KADER PAUD UNTUK MENINGKATKAN KETRAMPILAN PENGASUHAN BERDASAR PERKEMBANGAN PSIKOLOGIS ANAK L.K.P.A. Susilawati; N.M.A. Wilani
Buletin Udayana Mengabdi Vol 17 No 2 (2018): Buletin Udayana Mengabdi
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (276.779 KB) | DOI: 10.24843/BUM.2018.v17.i02.p23

Abstract

Pendidikan anak usia dini merupakan pondasi penting dalam pengembangan potensi anak secara menyeluruh sehingga peran kader PAUD dalam mendidik anak usia dini menjadi sumber daya yang penting. Untuk itu, pengembangan pemahaman dan ketrampilan kader PAUD dalam melakukan pendidikan anak usia dini perlu dibekali dengan pengetahuan dan pemahaman tentang tahapan perkembangan psikologis anak usia dini. Pemberdayaan masyarakat ini diharapkan mampu memberikan ketrampilan pengasuhan berdasar perkembangan psikologis anak. Kegiatan pemberdayaan masyarakat ini meliputi penyuluhan tentang tahapan perkembangan psikologis anak, diskusi kelompok menganalisa kasus permasalahan perkembangan anak usia dini, serta pelatihan menggunakan kalimat positif dalam berkomunikasi dengan anak usia dini. Hasil kegiatan adalah program pemberdayaan melalui metode penyuluhan, FGD (focus group discussion) kasus, dan pelatihan dapat menambah wawasan dan pemahaman kader PAUD tentang perkembangan psikologis anak, dalam melakukan identifikasi kondisi seputar perkembangan anak usia dini, serta dalam menggunakan kalimat positif secara tepat kepada anak didik maupun dalam melakukan sharing kepada orangtua anak di PAUD.
PENERAPAN PRAKTIK MEDITASI LOVING-KINDNESS PADA WARGA BINAAN DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN KLAS IIA KEROBOKAN Ni Made Ari Wilani; I.G.A.D. Fridari; I.B.G. Dwidasmara; I.G.A. Wibawa
Buletin Udayana Mengabdi Vol 19 No 2 (2020): Buletin Udayana Mengabdi
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (214.256 KB)

Abstract

Rehabilitasi psikologis sebagai program dalam menangani masalah psikologis dan perilaku tahanan saat ini sangat intensif dilakukan oleh manajemen Lapas Kerobokan. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan pelatihan meditasi cinta kasih kepada para warga binaan yang sedang menjalani rehabilitasi psikologis (terutama karena kecanduan narkoba). Meditasi loving-kindness berfokus pada menumbuhkan perasaan cinta dari dalam dan dapat membantu tahanan untuk menjadi lebih bahagia dan menumbuhkan harapan bagi masa depan. Kegiatan meditasi dilakukan dalam empat pertemuan dengan durasi pelatihan selama 90 menit. Kondisi psikologis diukur dengan skala DASS. Hasil analisis data dengan uji Paired t-test dengan bantuan SPSS 20 menunjukkan bahwa pelatihan meditasi tidak signifikan dalam menurunkan simtom stres, depresi, dan kecemasan. Namun hasil refleksi diri warga binaan secara kualitatif menunjukkan bahwa peserta merasa lebih tenang, lebih menyadari tubuh, dan merasa memiliki harapan di masa depan setelah latihan meditasi. Hal ini mengimplikasikan, bahwa secara kualitatif meditasi tetap membantu warga binaan di Lapas Kerobokan untuk belajar menyadari diri dan menjadi sarana keterampilan mengelola emosi agar dapat menumbuhkan benih pemikiran welas asih.