Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

ANALISA KERUSAKAN JALAN MENGGUNAKAN METODE PCI DAN ASPHALT INSTITUTE MS–17 Herbin F Betaubun; Jeni Paresa
MUSTEK Vol 8 No 2 (2019): MUSTEK ANIM HA
Publisher : Universitas Musamus, Merauke, Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/mustek.v8i2.2532

Abstract

Jalan Trans Papua Kabupaten Merauke merupakan salah satu bagian dari jaringan jalan yang menghubungkan antara Kabupaten Merauke dengan Kabupaten Boven Digoel. Kondisi Jalan Trans Papua mengalami berbagai kerusakan, khususnya Di Kabupaten Merauke baik itu kerusakan ringan, sedang, maupun berat diakibatkan oleh kurangnya pemeliharaan.Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui jenis kerusakan permukaan perkerasan jalan yang terjadi pada Jalan Trans Papua, selain itu juga untuk mengetahui berapa nilai kerusakan perkerasan jalan yang terjadi pada Jalan Trans Papua dengan menggunakan Metode PCI dan Metode Asphalt Institute MS - 17. Pengumpulan data menggunakan metode survei, data yang dikumpulkan adalah primer dan sekunder. Berdasarkan hasil analisa, pengambilan data dilakukan di Jalan Trans Papua pada STA. 1+350 – 3+430 sepanjang 2080 m, kerusakan yang terjadi sebesar 220 m², kerusakan jalan yang terjadi di Jalan Trans Papua adalah tambalan, lubang, retak memanjang, drainase buruk, dan kenyamanan berkendara. Dari hasil perhitungan dengan menggunakan Metode PCI didapatkan nilai kondisi jalan untuk nilai PCI Jalan Trans Papua adalah 39,824 maka jenis pemeliharaan yang sesuai yaitu tambalan. Sedangkan untuk Metode Asphalt Institute MS – 17 didapatkan nilai kondisi jalan 78,440 maka jenis pemeliharaan yang sesuai yaitu tambalan dan lapis tambah.
PERENCANAAN DRAINASE PERKOTAAN PADA PERUMAHAN Yance Kakerissa; Abner Doloksaribu; Jeni Paresa; Ahmad Asmar
MUSTEK Vol 8 No 03 (2019): MUSTEK ANIM HA
Publisher : Universitas Musamus, Merauke, Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Debit air yang terjadi pada musim penghujan menjadi masalah serius yang dihadapi oleh penduduk yang berada di daerah sekitar gang Nusa Barong karena kondisi ini memerlukan perencanaan dimensi yang memadai dan belum adanya saluran drainase di sepanjang jalan tersebut. Adapun tujuan yang terjadi dalam penulisan ini adalah : 1) Menghitung besar debit banjir yang terjadi pada saat hujan di daerah gang Nusa Barong, 2) Menghitung dimensi saluran yang dibutuhkan. Perencanaan saluran drainase ini perlu dilakukan dengan mengambil data kontur lapangan dengan menggunakan alat theodolit, dengan memperhatikan secara baik areal dan maupun luas catchment dan analisis perkiraan data curah hujan menggunakan beberapa metode seperti metode Gumbel, metode Normal dan metode Log Normal serta perhitungan dimensi saluran berpenampang persegi. Dari Perhitungan yang terjadi maka diperoleh, debit banjir (Qt) = 0,269 m3/det debit rencana (Qs) = 0,480 m3/detik. Untuk mengalirkan debit banjir melalui saluran pembuang dengan menggunakan rumus kontinuitas bahwa debit banjir tersebut dapat diatasi dengan lebar saluran b = 0,40 meter, tinggi saluran h = 0,40meter dan tinggi air jagaan w = 0,10 meter, Luas penampang A = 0,16 meter, Keliling basah P = 1,20 meter, Kecepatan aliran V = 3 m/detik, Jari-jari hidrolis R = 0,133 meter.
ANALISIS KECELAKAAN LALU LINTAS MENGGUNAKAN METODE REGRESI LINIER BERGANDA Herbin Florensius Betaubun; Jeni Paresa; Amarullah Billah
MUSTEK Vol 9 No 02 (2020): MUSTEK ANIM HA
Publisher : Universitas Musamus, Merauke, Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/mustek.v9i02.3346

Abstract

Kecelakaan lalu lintas disebabkan bukan hanya karena kepadatan lalu lintas, namun kecelakaan lalu lintas merupakan kejadian kecelakaan yang sedikitnya melibatkan satu kendaraan dengan atau tanpa penguna jalan lainnya. Terdapat empat faktor yang dapat menyebabkan kecelakaan lalu lintas ialah, faktor manusia, faktor kendaraan, faktor jalan, serta faktor lingkungan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui berapa besarnya pengaruh faktor jalan dan faktor lingkungan terhadap kecelakaan lalu lintas di Distrik Merauke. Pengumpulan data menggunakan data primer dan data sekunder. Data primer terdiri dari hasil kuisioner dari pengaruh faktor jalan dan faktor lingkungan. Data sekunder terdiri dari data jumlah kecelakaan lalu lintas dan data jumlah kendaraan roda dua dan roda empat di Distrik Merauke. Penelitian ini merupakan salah satu penelitian deskriptif kuantitatif dengan menggunakan analisis Regresi Linier Berganda, adapun uji yang dilakukan dalam analisis tersebut seperti uji F, uji T, dan uji determinasi (R2) dan program SPSS. Berdasarkan penelitian terhadap faktor jalan (X1) dan faktor lingkungan (X2) maka diperoleh kesimpulan Y = 1,9820 + 0,4060X1 + 0,3475X2, hasil tersebut menunjukkan bahwa kedua variabel berpengaruh signifikan terhadap kecelakaan lalu lintas jalan raya di Disrik Merauke, dengan nilai pengaruhnya sebesar 39,6%.
PUSAT PENANGKARAN DAN KERAJINAN KULIT BUAYA Yosi Valentina Simorangkir; Muchlis Alahudin; Jeni Paresa
Musamus Journal of Architecture Vol 1 No 02 (2019): Musamus Journal of Architecture - April 2019
Publisher : Faculty of Engineering, Musamus University, Merauke, Papua, Indonesia.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/mja.v1i02.2056

Abstract

One of the works of the town of Merauke that is quite proud of is crocodile leather craft. Currently in the city of Merauke there is no Center for Capturing and Craft of Crocodile Skin which houses crocodile leather craftsmen where the results of processed crocodile skin are very diverse, so as to boost local revenue. By seeing the natural condition of Merauke which has a tropical climate, it is necessary to have a design approach that takes into account environmental conditions. The method used in this research is qualitative method. This research data in the form of primary data and secondary data obtained by conducting direct interviews and observations and reinforced with photo documentation. The results of this study are a design based on the design and design concept of Education and Learning Center of Crocodile Breeding which is educational (learning) so that visitors can know the process of hatching, tanning, to being processed crocodile skin products, which pay attention to architectural rules that pay attention to lighting lighting and natural disposition and pay attention to environmental conditions in accordance with the concept of Modern Tropical design.
Studi Kasus Pengaruh Geometri Jaringan Drainase Terhadap Genangan Banjir di Kelurahan Maro Distrik Merauke M. Ardi Afandi; Abner Doloksaribu; Jeni Paresa
Musamus Journal of Civil Engineering Vol 1 No 1 (2018): Musamus Journal of Civil Engineering
Publisher : Musamus University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/mjce.v1i1.1167

Abstract

Banjir yang terjadi pada tanggal 09 januari 2013, merupakan banjir besar yang pernah melanda kota Merauke. Salah satu kawasan yang menerima dampak banjir antara lain jalan Aliarkam, Perumahan PU dan Jalan Trikora. Penyebab terjadinya banjir di kawasan tersebut diakibatkan oleh perubahan geometri saluran drainase yang terjadi, antara lain penyempitan luas penampang basah saluran, adanya belokan (tikungan) pada saluran, serta adanya pendangkalan. Maka dilakukan analisis dan perhitungan guna mengetahui seberapa besar pengaruh geometri terhadap debit banjir, menentukan usaha-usaha teknis yang dapat dilakukan untuk menanggulangi masalah geometri jaringan. Perhitungan kapasitas saluran dilakukan berdasarkan hasil pengukuran dimensi saluran, sendimenatasi, dan jari-jari tikungan dengan data-data penunjang berupa data curah hujan dan peta masterplan drainase. Perhitungan hidrologi dilakukan untuk mendapatkan debit banjir yang menjadi beban pada saluran drainase, perhitungan data curah hujan menggunakan metode gumbel, serta debit banjir didapat dengan menggunakan metode rasional. Menganalisa kapasitas saluran dilakukan pada berbagai kondisi yaitu pada kondisi terganggu penyempitan, pendangkalan dan tikungan. Hal tersebut dibandingkan dengan kapasitas saluran sesuai rencana. Pengaruh kapasitas yang diakibatkan oleh pendangkalan dengan deviasi kapasitas rata-rata sebesar 9,06 m3/det, penyempitan dengan deviasi kapasitas sebesar 10,990 m3/det dan kehilangan energi di belokan (tikungan) setinggi 5,84 cm untuk P.16 sedangkan untuk P.20 setinggi 2,93 cm. Perubahan geometri saluran menyebabkan berkurangnya kapasitas saluran yang dipengaruhi oleh sendimentasi, penyempitan dan tikungan sehingga berdampak terhadap kecepatan aliran. Usaha teknis yang dapat dilakukan antara lain meningkatkan kecepatan aliran dengan merubah kekasaran saluran (menggunakan saluran Lining), melakukan pemeliharaan saluran secara berkala untuk mengendalikan laju sendimentasi. Kata kunci : Drainase, Kondisi geometri, Kapasitas saluran.
Analisa Debit Andalan Pada Long Storage Dengan Metode Fj Mock Jeni Paresa; Dina Limbong Pamuttu; Fegleyn Latuhihin
Musamus Journal of Civil Engineering Vol 2 No 02 (2020): Musamus Journal of Civil Engineering
Publisher : Musamus University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/mjce.v2i02.2978

Abstract

Kurik merupakan salah satu daerah lumbung padi di kabupaten Merauke yang daerahnya terdiri dari daerah rawa. Daerah irigasi Kurik meliputi Kurik I, II, III, IV, V dan VI. Kurik IV memiliki Daerah irigasi yang terletak di Kampung Jaya Makmur yang mendapatkan suplai air dari long storage yang sumber airnya berasal dari curah hujan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis debit yang berada pada long storage tersebut dengan bantuan model FJ Mock. Dimana perhitungan dengan FJ Mock membutuhkan data primer yaitu catchment area diperoleh dari hasil digitasi peta pada google art yang membentuk polygon serta data sekunder berupa data curah hujan, serta data klimatologi. Dari hasil penelitian diatas dapat disimpulkan bahwa Debit andalan (Q80) pada long storage Kampung Jaya Makmur Kurik IV menggunakan FJ Mock dengan data hujan 10 tahun (2009 – 2018) pada bulan Januari sebesar 0,0087 m3/det, Februari 0,0377 m3/det, Maret 0,0242 m3/det, April 0,0116 m3/det, Mei 0,0067 m3/det, Juni 0,0045 m3/det, Juli 0,0025 m3/det, Agustus 0,0015 m3/det, September 0,0009 m3/det, Oktober 0,0005 m3/det, November 0,0003 m3/det, dan Desember 0,0003 m3/det.
Analisis Kecelakaan Lalu Lintas Menggunakan Metode Regresi Linier Berganda Herbin Florensius Betaubun; Jeni Paresa; Amarullah Billah
Musamus Journal of Civil Engineering Vol 3 No 01 (2020): Musamus Journal of Civil Engineering
Publisher : Musamus University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/mjce.v3i01.3280

Abstract

Kecelakaan lalu lintas disebabkan bukan hanya karena kepadatan lalu lintas, namun kecelakaan lalu lintas merupakan kejadian kecelakaan yang sedikitnya melibatkan satu kendaraan dengan atau tanpa penguna jalan lainnya. Terdapat empat faktor yang dapat menyebabkan kecelakaan lalu lintas ialah, faktor manusia, faktor kendaraan, faktor jalan, serta faktor lingkungan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui berapa besarnya pengaruh faktor jalan dan faktor lingkungan terhadap kecelakaan lalu lintas di Distrik Merauke. Pengumpulan data menggunakan data primer dan data sekunder. Data primer terdiri dari hasil kuisioner dari pengaruh faktor jalan dan faktor lingkungan. Data sekunder terdiri dari data jumlah kecelakaan lalu lintas dan data jumlah kendaraan roda dua dan roda empat di Distrik Merauke. Penelitian ini merupakan salah satu penelitian deskriptif kuantitatif dengan menggunakan analisis Regresi Linier Berganda, adapun uji yang dilakukan dalam analisis tersebut seperti uji F, uji T, dan uji determinasi (R2) dan program SPSS. Berdasarkan penelitian terhadap faktor jalan (X1) dan faktor lingkungan (X2) maka diperoleh kesimpulan Y = 1,9820 + 0,4060X1 + 0,3475X2, hasil tersebut menunjukkan bahwa kedua variabel berpengaruh signifikan terhadap kecelakaan lalu lintas jalan raya di Disrik Merauke, dengan nilai pengaruhnya sebesar 39,6%.
Evaluasi Sistem Perlintasan Jaringan Drainase Dengan Metode Log Pearson Tipe III Jeni Paresa; Dina Limbong Pamuttu; Nurhalifa Kartini
Musamus Journal of Civil Engineering Vol 3 No 02 (2021): Musamus Journal of Civil Engineering
Publisher : Musamus University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/mjce.v3i02.3520

Abstract

Abstrak – Pada umumnya Indonesia mengalami perkembangan dan pembangunan yang cukup pesat, salah satunya pada kota Merauke dengan wilayah dataran rendah dan relatif datar (flat). Pada jaringan drainase jalan Nusa Barong ditemukan banyak masalah mulai dari saluran drainase alami sampai dengan sistem perlintasan yang hampir dipenuhi oleh sampah sehingga terjadi pendangkalan pada dasar saluran yang mengakibatkan debit air pada musim hujan meluap terutama pada musim penghujan bersamaan dengan waktu air pasang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kapasitas sistem perlintasan jaringan drainase dan jumlah kehilangan energi pada bangunan perlintasan jaringan drainase jalan Nusa Barong. Pengelolahan data dilakukan dengan perhitungan distribusi hujan menggunakan metode rasional guna mendapatkan debit rencana serta perhitungan kapasitas saluran yang dihitung menggunakan rumus manning guna mendapatkan besaran debit bangunan (Q bangunan). Berdasarkan hasil perhitungan, maka diperoleh debit banjir sebesar 4,69 m3/det sedangkan debit bangunan sebesar 0,11 m3/det maka debit banjir lebih besar dari debit bangunan. Kata kunci; bangunan perlintasan; debit; drainase
Analisis Tingkat Kepuasan Penumpang Terhadap Pelayanan Angkutan Pedesaan Rute Kota Merauke-Distrik Kurik Dewi Sriastuti Nababan; Jeni Paresa; Asnawi Asnawi
Musamus Journal of Civil Engineering Vol 3 No 02 (2021): Musamus Journal of Civil Engineering
Publisher : Musamus University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/mjce.v3i02.3627

Abstract

Angkutan pedesaan merupakan angkutan umum yang digunakan masyarakat distrik Kurik sebagai sarana transportasi bagi mereka yang belum mempunyai kendaraan pribadi. Kebutuhan masyarakat akan terpenuhi jika transportasi memberikan suatu pelayanan yang baik bagi masyarakat. Oleh karena itu tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis sejauh mana kepuasan pelanggan atas kualitas pelayanan angkutan umum pedesaan dengan jurusan kota Merauke-Distrik Kurik. Perhitungan tingkat pelayanan ini menggunakan metode Indeks Kepuasan Pelanggan (Customer Satisfaction Index) dan Importance Performance Analisis (IPA) yang dapat digunakan sebagai acuan untuk menentukan sasaran – sasaran ditahun – tahun mendatang. Atribut kualitas pelayanan yang dianggap paling penting oleh penumpang angkutan pedesaaan kota Merauke – distrik adalah atribut kebersihan moda transportasi yaitu dengan nilai rata – rata 4,32. Sedangkan Hasil perhitungan Customer Satisfaction Index (CSI), diketahui bahwa nilai CSI angkutan pedesaaan kota Merauke – distrik Kurik sebesar 70,08%, yang berarti pelayanan kepada penumpang dikatakan “Buruk” sehingga penumpang merasa tidak puas terhadap kinerja yang dilakukan pengelola angkutan pedesaan kota Merauke – distrik Kurik.
Redesain Struktur Gedung 3 Lantai Wisma Atlet dengan Menggunakan Struktur Baja Budi Doloksaribu; Jeni Paresa; Edowardus Yulius Hekopung
Musamus Journal of Civil Engineering Vol 3 No 02 (2021): Musamus Journal of Civil Engineering
Publisher : Musamus University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/mjce.v3i02.3642

Abstract

– Indonesia akan melaksanakan Pekan Olahraga Nasional (PON) yang diikuti oleh berbagai kota di Indonesia. Papua menjadi tuan rumah PON XX, sehingga pembangunan gedung seperti wisma sedang dalam tahap pembanguan menggunakan struktur beton bertulang. Pelaksanaan pembangunan yang sangat singkat dapat dilakukan dengan struktur baja menjadi alternatif, Tujuan penelitian ini menganalisis struktur tersebut dari struktur beton menjadi struktur baja. Perhitungan struktur baja gedung wisma atlet mengacu pada peraturan LRFD dengan SNI 1729-2015, peraturan gempa menggunakan SNI 1726-2012, pembebanan struktur menggunakan PPIUG 1983. Analisis gaya dalam struktur menggunakan aplikasi SAP2000.v20. Hasil analisis, menggunakan BJ 37 dengan dimensi kolom tingkat 1 dan tingkat 2 menggunakan WF350.350.16.16, kolom tingkat 3 menggunakan WF300.300.12.12, dan kolom atap menggunakan WF250.250.14.14. Balok tingkat 1 dan tingkat 2 menggunakan WF300.200.9.14, balok tingkat 3 dan ringbalok menggunakan WF250.175.7.11, balok kanopi dan balok tangga profil menggunakan WF150.100.6.9. Jumlah maksimum stud connector 40 buah dengan jarak 150mm. Sambungan menggunakan baut tipe A325 Ø 21mm dengan jumlah maksimum baut 12bh. Dimensi base plates 400mmx400mmx40mm.