Claim Missing Document
Check
Articles

Found 21 Documents
Search

The Potential of Water-Based Sports in Cultural Viewing Herita Warni; Syamsul Arifin; Maruful Kahri; Ramadhan Arifin
Kinestetik : Jurnal Ilmiah Pendidikan Jasmani Vol 5 No 4 (2021): DESEMBER (ACCREDITED SINTA 3)
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jk.v5i4.19580

Abstract

To some extent, the development of sport is influenced by the process of cultural formation. For this reason, it is necessary to explore the potential of culture-based sports by sports experts by paying attention to cultural aspects that allow their potential to be explored and in the end it is expected to produce reliable athletes. However, until now there is almost no research that specifically explores the potential of this culture-based sport. Therefore, this study aims to map the potential of sports that allow for breeding and coaching. This research was conducted through a qualitative approach, with the Naturalistic Inquiry paradigm. Data was collected through interviews, observations and document studies. Source of data for sports management, athletes and documents. The results showed: that 1). Water sports such as diving, rowing, and diving, especially in pool numbers, have the potential to be developed. 2). To be able to develop water sports properly, it is necessary to breed prospective athletes by taking into account the cultural background. 3) The need for continuous management and coaching. The research data is used as study material for local governments and stakeholders in the field of sports to be able to explore the potential of sports that allow them to achieve achievements both at the national and international levels.
ANALISIS TINGKAT KESEGARAN JASMANI PESERTA DIDIK LINGKUNGAN LAHAN BASAH PADA SEKOLAH DASAR NEGERI BUNIPAH 2 DI KECAMATAN ALUH-ALUH Herita Warni; Syamsul Arifin; Sulaiman Sulaiman
Multilateral : Jurnal Pendidikan Jasmani dan Olahraga Vol 18, No 1 (2019): June
Publisher : Lambung Mangkurat University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (231.666 KB) | DOI: 10.20527/multilateral.v18i1.6563

Abstract

Abstrak Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kesegaran jasmani peserta didik Lingkungan Lahan Basah Pada Sekolah Dasar Negeri Bunipah 2 di Kecamatan Aluh-aluh dengan rentang usia 10-12 tahun. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kombinasi (mixed method) dengan teknik pengambilan data tes pengukuran, wawancara, dan obeservasi. Populasi dalam  penelitian ini adalah peserta didik Lingkungan Lahan Basah  Pada Sekolah Dasar Negeri Bunipah 2 di Kecamatan Aluh-aluh Kabupaten Banjar  tahun  ajaran  2018/2019 yang berjumlah 87 orang peserta didik, Sampel dalam penelitian ini berjumlah 29 orang  peserta didik dengan rentang usia 10-12 tahun, yang terdiri dari 13 orang putra dan 16 orang putri. Analisis data yang digunakan adalah dengan membandingkan frekuensi tingkat kesegaran jasmani dengan keseluruhan sampel. Kesimpulan penelitian adalah tingkat kesegaran jasmani peserta didik Lingkungan Lahan Basah Pada Sekolah Dasar Negeri Bunipah 2 di Kecamatan Aluh-aluh dengan rentang usia 10-12 tahun berada pada kategori kurang. Kata Kunci : Analisis, Kesegaran Jasmani, peserta didik sekolah dasar 
PENGARUH LATIHAN SHADOW 8 TERHADAP AGILITY PADA PEMAIN BULUTANGKIS PB. MUSTIKA BANJARBARU USIA 12 – 15 TAHUN Taufiq Rahman; Herita Warni
Multilateral : Jurnal Pendidikan Jasmani dan Olahraga Vol 16, No 1 (2017): June
Publisher : Lambung Mangkurat University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (721.288 KB) | DOI: 10.20527/multilateral.v16i1.3660

Abstract

This study aimed to determine the effects of exercise on agility in shadow 8 badminton players PB. Mustika Banjarbaru Age 12-15 Years. The method used is a method of pre-experiment design. The population in this study are all badminton player PB. Mustika Banjarbaru Age 12-15 Years of 10 people, while the sample in this study of 10 people with a sampling technique using total sampling.The results showed that the data pretest agility on a badminton player PB. Mustika Banjarbaru Age 12-15 Years gained an average = 7.1850 seconds with a standard deviation = 0.50423.  At posttest data is agility in badminton player PB. Mustika Banjarbaru Age 12-15 Years gained an average = 6.7500 seconds with a standard deviation = 0.44850. Results obtained by t test obtained t = 8.184> t table (9; 0.025) = 2.262, with Sig. (2-tailed) = 0,000; turns Sig. (2-tailed) <0.05  the t-count is significant. The conclusion that there was an effect on agility drills on shadow 8 badminton players PB. Mustika Banjarbaru Age 12-15 Years.Keywords: Effects, Exercise, Shadow 8, Agility and Badminton
PERAN GURU PENDIDIKAN JASMANI DALAM MENANAMKAN KARAKTER KEAPADA PESERTA DIDIK DI SD NEGERI ATU-ATU KECAMATAN PELAIHARI KABUPATEN TANAH LAUT Merliza Mutia; Herita Warni; Sarmidi Sarmidi
Multilateral : Jurnal Pendidikan Jasmani dan Olahraga Vol 18, No 2 (2019): December
Publisher : Lambung Mangkurat University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/multilateral.v18i2.7623

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah ingin mendeskripsikan peran guru pendidikan jasmani dalam menanamkan  karakter peserta didik di Sekolah Dasar Negeri Atu-Atu Kecamatan Pelaihari Kabupaten Tanah Laut dan mendeskripsikan kesesuaian materi aspek afektif pada Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) guru pendidikan jasmani di SD Negeri Atu-atu Kecamatan Pelaihari Kabupaten Tanah Laut terhadap praktik mengajar di lapangan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan teknik pengambilan data observasi, wawancara, dan dokumen. Sumber data dalam penelitian ini adalah informan tahu yaitu guru pendidikan jasmani, kepala sekolah dan guru kelas di SD Negeri Atu-Atu Kecamtan Pelaihari Kabupaten Tanah Laut dan informan pelaku yaitu peserta didik di SD Negeri Atu-Atu Kecamtan Pelaihari Kabupaten Tanah Laut. Kesimpulan penelitian ini adalah guru pendidikan jasmani (I) telah menanamkan karakter positif kepada peserta didik dan selalu berperan aktif ketika pembelajaran maupun di luar jam pelajaran, (II) guru penjas belum mampu secara utuh memasukkan nilai-nilai pendidikan karakter kedalam pembelajaran yang terkonsep di dalam RPP tetapi guru penjas sudah menanamkan beberapa karakter postitif namun belum terkonsep di dalam RPP. Kata Kunci :Peran Guru Pendidikan Jasmani, Penanaman Karakter
Membangun Ketangguhan Fisik Olahragawan melalui Karakterisasi Senam Tari Tradisional Kalimantan: Satu Hipotesis Biomekanika Herita Warni; Syamsul Arifin; M. Agung Setiabudi; Nurida Finahari
JUSTE (Journal of Science and Technology) Vol. 2 No. 2 (2022): JUSTE
Publisher : LLDIKTI WIlayah XII Ambon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (855.755 KB) | DOI: 10.51135/justevol2issue2page158-165

Abstract

Kesehatan masyarakat banyak dikaitkan dengan pembiasaan perilaku sehat yang difokuskan pada rutinitas berolahraga. Salah satu aktivitas keolahragaan yang banyak diminati masyarakat adalah senam aerobik, yang kemudian berkembang menjadi senam irama. Kemunculan senam irama yang mengusung keselarasan gerakan dengan irama lagu, menginspirasi tumbuhnya senam berbasis tari tradisional. Hal ini lebih menarik karena tari-tari tradisional sudah memiliki akar budaya yang dalam di kehidupan masyarakat setempat. Sebagaimana aspek keolahragaan dibentuk dari pendidikan jasmani dan karakter olahragawannya, tari tradisional memiliki aspek gerak dan filosofi tari. Kedua aspek tersebut secara terpisah telah diteliti memiliki pengaruh langsung terhadap tingkat kesehatan dan resiko munculnya permasalahan kesehatan. Pengaruh aspek fisik luas diketahui, tetapi aspek filosofi/perilaku berpengaruh terhadap kesehatan melalui jenis kepribadian olahragawan. Maka, perpaduan positif kedua ikon kesehatan dan seni budaya ini diharapkan menjadikan senam tradisional (Kalimantan) satu ikon kesehatan baru yang lebih berhasil membangun kesehatan masyarakat. Senam tradisional Kalimantan baru berkembang sejak 2019 dan masih dalam tahap pembiasaan. Senam ini belum dieksplorasi daya guna spesifiknya dalam mempengaruhi sistem kesehatan tubuh masyarakat pengikutnya, sebagaimana senam-senam tradisional terdahulu. Hal ini memberikan ruang kebaruan riset yang tinggi, terlebih jika diacukan pada target khusus untuk sistem imunitas tubuh, terkait daya resistensi dan resiliensi terhadap covid-19. Riset di bidang ini akan memberikan manfaat praktis pada penanganan pandemi. Hipotesis yang dapat disusun dari kajian literatur adalah pembiasaan senam tradisional berpotensi meningkatkan fungsi sistem imunitas tubuh. Senam tradisional berpengaruh lebih baik terhadap sistem imunitas pelaku yang berlatar belakang budaya sama, terlebih terhadap bukan pesenam. Hipotesis ini memerlukan pembuktian lebih lanjut.
Efforts to Improve Collaboration Skills and Student Learning Outcomes Using the Teams Games Tournament Model Nur Ihwanto; Herita Warni; mashud mashud
Jurnal Maenpo : Jurnal Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi Vol 12, No 2 (2022): VOLUME 12 NOMOR 2 TAHUN 2022
Publisher : Universitas Suryakancana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35194/jm.v12i2.2768

Abstract

This study aims to determine whether the application of the Teams Games Tournament (TGT) learning model can improve collaboration skills and student learning outcomes in the basic motion combination material of walking, running, jumping, and throwing in class V.A. students at SDN 2 Loktabat Selatan. In this study, we used the class action research method (classroom action research) with the Kemmis and Taggart models (planning, implementing actions, observing, and reflecting). The subjects of the study were 14 students in class V.A. at SDN 2 Loktabat Selatan. Data collection instruments were tests (multiple choice) and non-tests (observations). The overall data is in the form of quantitative data, which is then analyzed descriptively using the percentage formula. The results showed an increase in collaboration skills and student learning outcomes from pre-cycle to cycle I. The value of pre-cycle collaboration skills increased by 37%, then increased by 93% in cycle I; the value of pre-cycle cognitive skills increased by 50%, then increased by 93% in cycle I; and the value of pre-cycle psychomotor skills increased by 100%. It can be concluded that by applying the Teams Games Tournament learning model, it can improve the collaboration skills and learning outcomes of students in class V.A. SDN 2 Loktabat Selatan through the combination of basic motions of walking, running, jumping, and throwing..Key words: Collaboration Skills, Learning Outcomes, Teams Games Tournament
TINGKAT KEBUGARAN JASMANI DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA SEKOLAH DASAR NEGERI DI DESA BAYAT KECAMATAN BELANTIKAN RAYA Sastro Desmianto Ginting; Herita Warni; Syamsul Arifin
Jurnal Kesehatan Jasmani dan Olahraga (KEJAORA) Vol 7 No 2 (2022): Jurnal Kejaora (Kesehatan Jasmani dan Olah Raga)
Publisher : Prodi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi, Universitas PGRI Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (486.006 KB) | DOI: 10.36526/kejaora.v7i2.2155

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi proses pembelajaran pendidikan jasmani Siswa SD Negeri di Desa Bayat Kecamatan Belantikan Raya belum berjalan secara maksimal dikarenakan masih banyak siswa yang memiliki kebugaran jasmani yang rendah dan kurang bersungguh-sungguh dalam mengikuti pembelajaran. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kebugaran jasmani dan motivasi belajar siswa Sekolah Dasar Negeri di Desa Bayat Kecamatan Belantikan Raya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian Ex-Post Facto dengan pendekatan deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa putra dan putri yang duduk di kelas IV, V dan VI Sekolah Dasar Negeri di Desa Bayat Kecamatan Belantikan Raya yang berjumlah 122 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling, dengan demikian jumlah sampel dalam penelitian ini berjumlah 93 orang. Teknik pengambilan data untuk tingkat kebugaran jasmani menggunakan TKJI untuk usia 10-12 tahun sedangkan data motivasi belajar diperoleh dari hasil kuesioner. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif kuantitatif bentuk persentase. Dari analisis data diperoleh hasil : 1) Tingkat kebugaran jasmani siswa SDN di desa bayat kecamatan belantikan raya sebagian besar berada pada kategori kurang sebanyak 53 anak ( 56,99 %), diikuti kategori cukup sebanyak 38 anak ( 40,86 %) dan sebanyak 2 anak berada pada kategori baik (2,15 %) dan tidak ada yang berada pada kategori baik sekali maupun kurang sekali. 2) Tingkat Motivasi belajar siswa SDN di desa bayat kecamatan belantikan raya sebanyak 66 siswa atau (71%) dalam kategori tinggi diikuti sebanyak 26 siswa atau (28%) dalam kategori sedang dan Sebanyak 1 siswa atau (1%) salam kategori rendah.
E-pub bahan ajar penelitian tindakan berbasis p-bl meningkatkan kemampuan publikasi mahasiswa Syamsul Arifin; Mashud Mashud; Herita Warni; Muhammad Mulhim; Abd Hamid; Athar Athar
Multilateral : Jurnal Pendidikan Jasmani dan Olahraga Vol 22, No 3 (2023): October
Publisher : Lambung Mangkurat University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/multilateral.v22i3.16281

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mengembangan E-Pub bahan ajar penelitian tindakan berbasis P-BL (P-BL) untuk meningkatkan kemampuan publikasi ilmiah mahasiswa magister pendidikan jasmani. Tujuan khusus adalah; 1) menjelaskan karakteristik buku “e-pub buku ajar penelitian tindakan berbasis P-BL” yang dikembangkan. 2) dendeskripsikan validitas 3) mendeskripsikan kepraktisan buku. 4) Mendeskripsikan keefektifan. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah penelitian dan pengembangan 4D (define, design, development, disseminate). Subyek penelitian adalah seluruh mahasiswa program studi pendidikan jasmani yang memprogram matakuliah penelitian tindakan pembelajaran. Instrumen penelitian dikembangkan beradasakan aspek; a) kevalidan produk, b) kepraktisan produk, dan c) kefektifian produk. Teknik analisis data secara deskripstif kuantitatif dan deskripstif kualitatif. Hasil pengembangan pada tahap define dan design mengahsilkan e-pub buku ajar penelitian tindakan berbasis P-BL. Pada tahap development yang terdiri dari tiga tahap pengembangan yaitu: 1) tahap penyusunan draf buku satu, 2) uji validasi pakar menghasil draft buku dua, dan 3) uji coba kelas/ pengguna yang menghasilkan draft buku tiga. Tahap development mengacu pada aspek kevaliadan, kepraktisan dan kefektifan, ketiga aspek tersebut telah terpenuhi dengan sangat valid, praktis dan efektif. Dari tahap pengembangan yang dilakukan menyimpulkan bahwa e-pub buku ajar penelitian tindakan berbasis P-BL telah berhasil dikembangkan dan efektif membantu mahasiswa meningkatkan kemampuan publiaksi ilmiahpada jurnal nasional terakreditasi.
Penguatan Penyusunan Modul Ajar Kurikulum Merdeka Berbasis Project Based Learning Bagi Guru Sekolah Islami Terpadu Assalam Kabupaten Tanah Laut Herita Warni; Mashud Mashud; Abd Hamid; Muhammad Mulhim; Perdinanto Perdinanto; AR. Shadiqin; Arina Wulandari
Jurnal Bina Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 No 2 (2023): Jurnal Bina Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jbpkm.v3i2.1017

Abstract

PKM ini bertujuan untuk membantu sekolah mewujudkan terciptanya mutu pendidikan dan mutu pengelolaan sekolah serta menyongsong pemberlakuan kurikulum merdeka tahun 2022 melalui “Penguatan Penyusunan Modul Ajar Kurikulum Merdeka Berbasis Project Based Learning dalam Mewujudkan Profil Pelajar Pancasila Bagi Guru Sekolah Islamik Terpadu Assalam Kabupaten Tanah Laut”. Tujuan khusus PKM adalah; 1) penguatan kurikulum merdeka 2022 dan profil pelajar pancasila, 2) penyusunan modul ajar (kurikulum merdeka 2022) berbasis project based learning (PjBL). Metode PKM yang digunakan adalah metode pendidikan dan pelatihan serta pendampingan kepada guru SIT Assalam dengan menerapkan model ORPAER (observe, reflec, plan, action, evaluate, reflec) yang dibagi dalam 4 siklus yaitu; 1) pra-PKM, 2) in service training satu (IST-1) selama 32 jam pelajaran setara 4 hari, 3) on the job training (OJT) selama 40 jam pelajaran setara 30 hari, dan 4) in service training dua (IST-2) selama 16 jam pelajaran setara 2 hari. Sasaran PKM adalah semua guru SIT Assalam berjumlah 72 guru. Moda Pendidikan dan pelatihan menggunakan moda campuran (daring dan luring) data PKM dihimpun melalui pendekatan kualititaf dan kuantitatif, dan data dianalisis mengunakan uji statistic deskriptif dengan teknik prosentase. PKM menghasilkan 16 modul ajar karya semua guru yang menjadi saran kegiatan PKM. Komponen modul ajar yang belum mampu disusun dengan baik guru SIT Assalam pada komponen glosarium dan daftar Pustaka. Kesimpulan PKM berhasil dengan baik dapat menguatkan guru SIT Assalam dalam menyusunan modul ajar dan siap menerapkan kurikulum merdeka.
Penerapan model problem base learning dalam pembelajaran gerak dasar manipulatif Muhammad Nurdin Syaputra; Herita Warni
Multilateral : Jurnal Pendidikan Jasmani dan Olahraga Vol 22, No 4 (2023): Special Issue National Conference: Inovasi Pembelajaran & Kepelatihan Olahraga
Publisher : Lambung Mangkurat University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/multilateral.v22i4.16365

Abstract

Pendidikan jasmani merupakan bagian dalam pendidikan yang secara keseluruhan mempunyai tujuan dalam membangun aspek kebugaran jasmani, kemampuan gerak, kemampuan dalam berfikir kritis, prilaku moral, mengenal kondisi lingkungan yang bersih melalui kegiatan jasmani yang telah direncanakan secara tersusun sebagai upaya mencapai tujuan pendidikan. Gerak yang terdapat dalam materi pembelajaran pendidikan jasmani pada jenjang sekolah dasar dan harus dikuasai oleh siswa terdiri atas tiga gerak dasar yakni; lokomotor, non lokomotor, dan manipulatif. dalam kegiatannya, gerak manipulatif yang dilakukan oleh siswa hanya berlangsung secara konservatif atau semata berpusat pada guru sehingga gerak manipulatif yang dihasilkan oleh siswa seringkali didapati keliru karena kurangnya perhatian saat guru memberikan materi serta kemampuan berfikir kritis yang kurang. dalam hal ini penggunaan model pembelajaran problem base learning (PBL)  dapat dijadikan pilihan dalam proses kegiatan pembelajaran pendidikan jasmani dengan mengorintasikan siswa dalam masalah untuk memperoleh kualitas gerak manipulatif dan mendorong kemampuan siswa untuk dapat aktif saat pembelajaran berlangsung serta mendorong siswa dalam berfikir kritis. Penulisan ini bertujuan untuk mengkaji penggunaan model problem base learning pada proses pembelajaran gerak manipulatif.