Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial

PERSEPSI MASYARAKAT SURABAYA TERHADAP ISI PEMBERITAAN PERSYARATAN PERJALANAN DALAM NEGERI PADA MASA PANDEMI DI MEDIA ONLINE Ayu Nur Syahbani; Kusnarto Kusnarto; Dyva Claretta; Herlina Suksmawati
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 9, No 8 (2022): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v9i8.2022.2820-2828

Abstract

Penelitian ini menggambarkan persepsi masyarakat Surabaya mengenai isi pemberitaan persyaratan perjalanan dalam negeri pada masa pandemi di media online. Berdasarkan pantauan pemerintah pada akhir tahun 2021 bahswasannya gerakan vaksinasi telah memenuhi target dan kasus penyebaran Covid-19 sudah terkontrol. Sehingga terjadi pelonggaran mobilitas yang dimanfatakan masyarakat untuk melakukan kegiatan bepergian ke luar kota, mengingat sebelumnya pemerintah melanggar masyarakatnya untuk bepergian. Agar penyebaran kasus tetap terkontrol, pemerintah memperketat aturan atau syarat yang harus dipenuhi masyarakat sebelum bepergian yang tercantum melalui Surat Edaran Satgas Covid-19 Nomor 21 Tahun 2021. Selang beberapa hari kemudian, pemerintah kembali memperbarui persyartan perjalanan melalui Surat Edaran Menteri Perhubungan No. 90, lalu adanya pembaruan kembali melalui Surat Edaran Satgas Covid-19 Nomor 22 Tahun 2021. Perubahan kebijakan yang beberapa kali terjadi dalam waktu dekat tersebut menjadi fenomena sosial yang mengundang pro dan kontra sehingga menarik untuk diteliti. Penelitian ini menggambarkan persepsi masyrakat Surabaya dengan menggunakan metode kualitatif deskriktif. Data primer didapatkan dengan mewawancarai delapan informan dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan enam dari delapan informan tergolong persepsi negatif karena menyatakan ketidakefektifan persyartan, sedangkan dua informan lainnya tergolong persepsi positif karena berpendapat persyartan tersebut efektif.
STRATEGI PEMKOT SURABAYA MENGHADAPI COMMUNICATION CHALLENGES DI TENGAH MASYARAKAT SELAMA PADEMI COVID-19 Putriana Puspitasari; Kusnarto Kusnarto; Dyva Claretta; Herlina Suksmawati
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 9, No 8 (2022): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v9i8.2022.2852-2861

Abstract

Covid-19 secara tidak langsung memicu munculnya communication challenges yakni information overload, information uncertainty, dan misinformation. Pengabaian terhadap tantangan tersebut hanya akan memperparah kondisi krisis seperti yang dialami Iran ketika ratusan warganya meninggal akibat penyalahgunaan alkohol ataupun rusaknya menara jaringan 5G di Inggris. Oleh karena itu tantangan ini perlu diatasi pemerintah selaku pemangku kebijakan agar penanganan Covid-19 dapat berjalan optimal. Pada penelitian ini peneliti hendak mengetahui bagaimana strategi komunikasi yang dilakukan oleh Pemkot Surabaya sebagai kota yang memiliki risiko penularan dan tingkat kebutuhan informasi yang tinggi dalam menghadapi communication challenges di tengah masyarakat selama pandemi Covid-19. Melalui metode penelitian studi kasus dan pengumpulan data berupa wawancara, observasi serta riset kepustakaan peneliti mendapatkan hasil bahwa strategi Pemkot Surabaya melalui 4 fase yakni persiapan, awal krisis, pemeliharaan, dan resolusi. Dimana pada fase persiapan dan resolusi, aktivitas komunikasi pemerintah berfokus pada membangun reputasi dan pengetahuan dasar masyarakat sebagai persiapan menghadapi communication challenges yang akan datang. Sedangkan pada fase awal krisis dan pemeliharaan pemkot fokus mengelola communication challenges yang ada, sehingga hambatan akibat communication challenges dapat diminimalisir dampaknya.
ETIKA BICARA REMAJA AWAL SURABAYA TERHADAP PENGGUNAAN DIKSI SARKASME Novelia Radista Akbar Gaeni; Dyva Claretta
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 10, No 4 (2023): NUSANTARA : JURNAL ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v10i4.2023.1811-1817

Abstract

Remaja awal di indonesia saat ini banyak sekali menggunakan diksi sarkasme sebagai alat komunikasi sehari-hari terutama terhadap teman sebayanya sebagai wujud kedekatan mereka. Hal tersebut dipengaruhi oleh banyak faktor termasuk pengaruh media sosial dan faktor lingkungan maupun keluarga. Dibeberapa cafe di surabaya terdapat remaja dibawah umur 18 tahun yang berbicara dengan temannya menggunakan diksi sarkasme seperti “jancok, anjing, babi “. Hal ini membuat terjadi pergesaran cara berkomunikasi yang dipengaruhi oleh banyak faktor. hal ini akan menbentuk  “budaya populer” yaitu budaya yang diciptakan dari akibat media. Mayoritas pengguna media sosial adalah anak-anak dibawah umur dimana banyak sekali konten di media sosial menggunakan kata-kata umpatan, kata kasar yang semestinya tidak ber etika, karena jauh dari nilai-nilai kesopanan.  Penelitian ini bertujuan untuk memahami  identitas diri pada remaja awal dan mengantisipasi agar remaja awal tidak mewajarkan penggunaan diksi sarkasme dalam kehidupan sehari-hari yang akan merusak moral etika berbicara dan menggeser perubahan budaya.  Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif  pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan fenomenologi. Informan dalam penelitian adalah Remaja Surabaya berumur dibawah 18 tahun yang mempunyai media sosial.Untuk mengkaji tentang pesan dan media maka akan dikaji melalui teori proses komunikasi Wilbur Schram dan teori new media. Hasil penilitian ini menunjukkan bahwa remaja awal di surabaya terbiasa menggunakan diksi sarkasme sebagai alat komunikasi sebagai simbol kedekatan dengan teman ataupun sebagai hinaan untuk orang yang tidak disuka dan media sosial juga faktor lingkungan memberikan kontribusi  berupa : penerimaan, kewajaran, peniruan, kurangnya etika berbicara, penghinaan yang dinyatakan oleh informan penelitian.
PENERAPAN POLA KOMUNIKASI ORANG TUA DENGAN REMAJA TERHADAP PEMILIHAN PERTEMANAN PADA AKSI BALAP LIAR Rahadyan Haryo Guritno; Dyva Claretta
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 10, No 6 (2023): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v10i6.2023.2943-2953

Abstract

Balap liar adalah aksi yang biasa dilakukan oleh para remaja di kabupaten Tuban di Jawa Timur. Hal ini tentunya disebabkan oleh pergaulan remaja dan pemilihan perteman oleh remaja itu sendiri. Selain itu, dampak yang ditimbulkan dari penerapan pola komunikasi orang tua kepada anaknya sangat relevan jika dikaitkan dengan kehidupan dan aktivitas sehari-hari anak ketika berada di lingkungan sosial. Dalam konteks ini peneliti ingin mengetahui lebih jauh bagaimana pola komunikasi orang tua yang diterapkan pada anaknya dalam memilih perteman dari aksi balap liar di Kabupaten Tuban Jawa Timur. Metode penelitian yang digunakan dalam hal ini adalah metode deskriptif kualitatif. Peneliti menggunakan wawancara mendalam atau in-depth interview untuk menemukan jawaban atas permasalahan yang berkaitan. Dalam penelitian ini, peneliti menemukan bahwa terdapat empat jenis komunikasi yang diterapkan sehari-hari, termasuk komunikasi permisif, komunikasi otoriter, komunikasi demokratis, dan komunikasi penelantar. Dalam kaitannya dengan pemilihan pertemanan, peneliti menemukan bahwa komunikasi permisif (kebebasan) berdampak signifikan pada pemilihan pertemanan dari aksi balap liar yang dilakukan oleh para remaja. Hal ini juga didasarkan pada bagaimana peran orang tua dalam melakukan komunikasi sehari-hari dengan anaknya, dengan tidak adanya aturan-aturan khusus ketika memilih lingkup pertemanan dari anak, yang mengakibatkan anak merespon hal tersebut dengan kebebasan yang mereka punya termasuk terjerumus kepada aksi ilegal balap liar.
PENGARUH TONTONAN KONTEN TIKTOK @BUIRAMIRA TERHADAP KEPUASAN INFORMASI DALAM PENYUSUNAN SKRIPSI MAHASISWA Morelynte Dovena Remeng; Dyva Claretta
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 10, No 8 (2023): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v10i8.2023.3942-3950

Abstract

Melihat perkembangan aktivitas digital di media sosial, kini mahasiswa dapat memanfaatkan konten-konten media sosial untuk menambah wawasan mereka. Salah satunya adalah konten edukatif yang dibagikan oleh akun tiktok @buiramira yang banyak membahas seputar penyusunan skripsi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konten tiktok @buiramira terhadap kepuasan informasi skripsi pada mahasiswa. Dalam memperoleh data, peneliti menggunakan metode kuantitatif yang kemudian dianalisa dengan menggunakan analisis statistik kausal. Dalam analisis statistik kausal akan terlihat sebab dan akibat menonton konten tiktok @buiramira pada populasi atau sampel penelitian. Data yang terkumpul kemudian akan diolah dengan menggunakan perangkat lunak SPSS. Hasil yang didapatkan dari penelitian ini adalah terhadapat pengaruh dari konten tiktok @buiramira terhadap kepuasan informasi skripsi pada mahasiswa. Pengaruh akun tiktok @buiramira terlihat dari hasil pengujian persamaan variabel dengan rumus Y= 9,544 + 0,72X yang mmenunjukkan adanya kenaikan pada satu satuan, maka kepuasan mahasiswa terhadap informasi skripsi akan bertambah sebesar 0,72 satuan. Dari penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa akun tiktok @buiramira banyak diikuti oleh mahasiwa dan memberikan manfaat karena memberikan informasi untuk penyusunan skripsi mahasiswa. 
Co-Authors Achmad Reynaldi Komarullah Adillah Ratimaya Azzahro Adam Afifah Rachmania Agustian Galih Lisanto Ahimsa Adi Ahmad Zamzamy Alamiyah, Syifa Syarifah Alfian Affandi Anatia Simamora Anisa Febriani Ayu Nur Syahbani Azaria Ainun Halila Bagus Kurnia Sandy M. Beta Hanan Carissa Emilyana Carlos Antonio Lopulalan Carlos Antonio Lopulalan Cindi Purnama Sari Dian Hutami Rahmawati Dian Hutami Rahmawati Didiek Tranggono Didiek Tranggono DR. CATUR MSI SURATNOAJI Ellen Mahendra Agatha Ester Permata Putri Fadhilah Samudra Arsy Febrianti Putri Noor Wahyuni Feizal Bagoes Kusuma Ferdyanto Tantyo Nugroho Firdaus Juliansyah Fransiska Nikola Heidy Arviani Herlina Suksmawati Ika Rahmawati Irwan Dwi Arianto Juliana Nur Rachmah Khansa Maritza Khelsea, Yustika Okta Kusnarto Kusnarto Kusnarto Kusnarto Kusnarto Kusnarto Lina Yuniati M. Syahrul Munir Marisa Novita Angelin Dalima Marta Wijayanengtias Matthew Joan Bestari Methia Fani Monica Karenina Morelynte Dovena Remeng Morelynte Dovena Remeng Muhammad Budi Hariyono Muhammad Farih Fiddaroin Muhammad Viqri Mukhammad Shobri Kamil Nada Fitra Nabila Nanda Rachma Dewi Nella Linggar Adji Nisrina Delinda Novelia Radista Akbar Gaeni Nur Auwaliyah Amin Okta Annisa Kusumawardhani Pedro Renardo Naibaho Pramesti, Anisa Dwi Prameswari Oktaviaginta Wibowo Putriana Puspitasari Rahadyan Haryo Guritno Razanah Mutiara Rysan Renada Audri Suhariono Rhae Ayu Fardani Rosalinda Manullang Salshabilla Permata Sandra Berliana Savira Izzaanti Shabrina Rahmadita Budisusila Shafira Amelia Salsabila Shafira, Salsabila Shintiya Gebi Fitriya Silalahi, Theressia Sunday Silvia Ika Aristin Suksmawati, Herlina - Sumardjijati Syafira Aurell Irma Putri Talitha Pandya Thania Putri Moeksim Tuffahati, Skha Titan Winih Mega Handika Yahezkiel Ivandro Yuli Candrasari Yulis Nila Sari Yustika Okta Khelsea Zainal Abidin Achmad Zuhri, Saifuddin