Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search

PENGGUNA MODEL PEMBELAJARAN TEMAN SEBAYA (PEER TEACHING) DALAM TEKNIK DRIBBLE PEMAINAN BOLA BASKET iqbal, rahmat -; Julianti, Rekha Ratri; Dimyati, Akhmad -
Jurnal Porkes Vol 2, No 2 (2019): Porkes
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (384.196 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penggunaan model pembelajaran teman sebaya (peer teaching) dalam teknik dribble permainan bola basket pada siswa kelas XI SMAN 1 Telagasari dan untuk mengetahui hasil penggunaan model pembelajaran teman sebaya (peer teaching) dalam teknik dribble permainan bola basket pada siswa kelas XI SMAN 1 Telagasari. Penelitian ini mnggunakan metode  pembelajaran  bersama  teman sebaya, metode tersebut berfungsi untuk meningkatkan  motivasi,  minat  dan  hasil  belajar  siswa. Penelitian  ini merupakan penelitian kualitatif., dimana sampel dalam penelitian ini adalah diambil 3 orang siswa kelas XI dan 2 orang guru dengan teknik wawancara sebanyak 5 orang.  Variabel pada penelitian ini terdiri dari 2 (dua) variabel yaitu model pembelajaran teman sebaya (peer teaching) (X1) dan variable teknik dribble bola basket (X2). Berdasarkan penelitian maka dapat disimpulkan bahwa hasil belajar merupakan hasil yang diperoleh siswa setelah terjadinya proses pembelajaran yang ditunjukkan dengan nilai tes yang diberikan oleh guru setiap selesai memberikan materi pelajaran pada satu pokok bahasan.
Gaya mengajar resiprokal untuk peningkatan teknik grab start Ruslan Abdul Gani; M.E. Winarno; Rizki Aminudin; Akhmad Dimyati; Dhika Bayu Mahardika
Jurnal Keolahragaan Vol 8, No 1: April 2020
Publisher : Program Studi Ilmu Keolahragaan Program Pascasarjana Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (275.186 KB) | DOI: 10.21831/jk.v8i1.31167

Abstract

Teknik grab start merupakan teknik start dalam perlombaan renang. Start merupakan penentu keberhasilan dalam perlombaan renang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh gaya mengajar resiprokal terhadap kemampuan teknik grab start. Penelitian ini menggunakan metode pra-eksperimen. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 180 mahasiswa, penarikan sampling dengan purposive samping de-ngan jumlah sampel 30 mahasiswa, dalam penelitian ini ada tes awal (pre-test) terlebih dahulu untuk menge-tahui kemampuan awal, adanya perlakuan (treatment) setelah diberikan perlakuan (treatment) diadakan tes akhir (post-test) untuk mengetahui peningkatan keterampilan teknik grab start. Instrumen pengumpulan data menggunakan tes keterampilan teknik grab start. Analisis data dengan uji-t menggunakan Paired Sample Test dengan bantuan SPSS versi 20. Hasil dari penelitian ini terdapat pengaruh yang signifikan dengan hasil t-hitung sebesar 9,064 t-tabel 1,699. Guna mendapatkan hasil keterampilan teknik grab start yang benar, maka gaya mengajar resiprokal sebagai solusi dalam belajar teknik grab start. Reciprocal teaching style to improve the grab start techniques Abstract:The grab start technique is an important start technique in swimming competitions. Start is a determinant of success in swimming competitions. This study aims to determine the effect of reciprocal teaching style on the ability to grab start techniques. The method used in this research is pre-experimental research. The population in this study amounted to 180 students, sampling withdrawal with purposive sampling with a sample of 30 students used as sampling in this study, in this study there are initial tests (pre-test) in advance to determine the initial ability, the treatment (treatment) after being given treatment (treatment) held a final test (post test) to determine the increase in the ability to grab start technique. Data Collection Instruments using the grab start swimming skill test. Data analysis by t-test using paired sample test with the help of SPSS version 20. The results of this study have a significant effect with the results of the t-test of 9.064 t-table of 1.699. In order to get the correct grab start technique skills, reciprocal teaching style as a solution in learning the grab start technique.
Pengembangan Model Permainan Atletik Anak Dalam Pembelajaran Gerak Dasar Lari Bagi Siswa Berkebutuhan Khusus (Tunarungu) Di SLB Negeri Kabupaten Karawang Akhmad Dimyati
Journal Sport Area Vol 2 No 2 (2017): December
Publisher : UIR Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (173.187 KB) | DOI: 10.25299/sportarea.2017.vol2(2).1031

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan produk permainan atletik nomor lari melalui permainan Atletik Anak untuk siswa SLB. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan. Adapun prosedur pengembangan produk meliputi analisis produk yang akan diciptakan, mengembangkan produk awal, validasi ahli dan revisi, uji coba kelompok kecil dan revisi, uji coba kelompok besar dan produk akhir. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang diperoleh dari evaluasi ahli, serta menggunakan hasil pengamatan dilapangan yang diperoleh dari siswa. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif persentase. Dari hasil uji ahli diperoleh persentase rata-rata hasil analisis produk sebesar 83,66% dengan kriteria “baik”. Oleh karena itu dapat digunakan. Data hasil pengamatan dan kuisioner siswa pada uji coba skala kecil diperoleh rata- rata dengan persentase 67,96% dengan kriteria “cukup baik”. Data hasil pengamatan dan kuisioner siswa uji coba skala besar diperoleh rata-rata dengan persentase 76,45% dengan kriteria “baik”. Pada uji coba kelompok kecil dan uji coba kelompok besar terjadi peningkatan hasil pengamatan dan kuisioner siswa dengan persentase 8%. Dari data yang maka dapat disimpulkan bahwa model permainan atletik anak dalam pembelajaran gerak dasar lari ini dapat digunakan bagi siswa berkebutuhan khusus (tunarungu) SLB Negeri Karawang karena dapat diterima siswa dan menghasilkan produk pembelajaran. Berdasarkan data hasil penelitian, diharapkan bagi guru pada Sekolah Dasar Luar Biasa dapat menggunakan model permainan atletik anak yang sehingga dapat meningkatkan kemampuan atletik nomor lari dengan baik. Produk yang dihasilkan dari penelitian ini dapat digunakan sebagai alternative penyampaian materi pembelajaran atletik nomor lari pada siswa Sekolah Dasar Luar Biasa.
SURVEI MOTIVASI SISWA KELAS VIII DALAM MENGIKUTI PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI OLAHRAGA DAN KESEHATAN DI SMP NEGERI 1 KARAWANG BARAT ade kamaludin; Bambang Ismaya; Akhmad Dimyati
Jurnal Olahraga Kebugaran dan Rehabilitasi (JOKER) Vol 1 No 1 (2021): Jurnal Olahraga Kebugaran dan Rehabilitasi (JOKER)
Publisher : Universitas Singaperbangsa Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35706/joker.v1i1.5265

Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini adalah pembelajaran PJOK menjadi mata pelajaran yang digemari oleh siswa terbukti dengan nilai pelajaran mereka yang cukup tinggi, sehingga peneliti tertarik mencari tahu faktor apa saja yang mempengaruhi hal tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa tinggi faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi siswa kelas VIII dalam mengikuti pelajaran PJOK di SMP Negeri 1 Karawang Barat. Pendekatan penelitian menggunakan penelitian kuantitatif. Metode yang digunakan adalah survei dengan teknik pengambilan data menggunakan angket. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII K dan L di SMP Negeri 1 Karawang Barat yang berjumlah 78 siswa. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif kuantitatif yang dituangkan dalam bentuk persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi siswa kelas VIII K dan L dalam mengikuti pembelajaran PJOK di SMP Negeri 1 Karawang Barat berada pada kategori sangat kurang baik sebesar 1,28% 1 siswa, kurang baik sebesar 44,87% 35 siswa, cukup baik sebesar 24,35% 19 siswa, baik sebesar 20,91% 16 siswa, dan sangat baik sebesar 8,97% 7 siswa. Berdasarkan nilai rata-rata, yaitu 76,75, motivasi siswa kelas VIII K dan L dalam mengikuti pembelajaran PJOK di SMP Negeri 1 Karawang Barat dalam kategori cukup baik.
SURVEI KECEMASAN SISWA KELAS X TERHADAP PEMBELAJARAN RENANG DI SMK TELEKOMEDIKA KOTA BOGOR Aris Rizki solehudin; Bambang Ismaya; Akhmad Dimyati
Jurnal Olahraga Kebugaran dan Rehabilitasi (JOKER) Vol 1 No 1 (2021): Jurnal Olahraga Kebugaran dan Rehabilitasi (JOKER)
Publisher : Universitas Singaperbangsa Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35706/joker.v1i1.5266

Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini adalah dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran renang masih ada siswa yang takut atau cemas saat berenang sehingga pembelajaran tidak kondusif dan belum tercapai tujuan pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kecemasan siswa kelas X dalam kegiatan pembelajaran renang di SMK Telekomedika Kota Bogor. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif menggunakan metode survei. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMK Telekomedika Kota Bogor. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan angket, sedangkan teknik samplingnya adalah Cluster Random Sampling. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X SMK Telekomedika Kota Bogor sebanyak 60 siswa. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif kuantitatif dengan persentase. Hasil penelitian ini menunjukan kecemasan siswa kelas X di SMK Telekomedika, secara terperinci memliki kategori sangat baik yaitu 16 siswa sebesar 26,7%, kategori baik sebanyak 24 siswa sebesar 40%, kategori cukup sebanyak 20 siswa sebesar 33,3%, dalam kategori kurang  dan sangat kurang berjumlah 0 siswa 0,00%.
Analisis keterhubungan daya ledak otot lengan dengan keterampilan menembak bola tangan Firdaus Hendry Prabowo Yudho; Lukmanul Limudin; Mela Aryani; Akhmad Dimyati; Rekha Ratri Julianti; Rahmat Iqbal
Multilateral : Jurnal Pendidikan Jasmani dan Olahraga Vol 21, No 1 (2022): February
Publisher : Lambung Mangkurat University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/multilateral.v21i1.12548

Abstract

Tujuan dari penelitian yang dilaksanakan adalah untuk menyelidiki hubungan daya ledak dari otot lengan terhadap kemampuan keterampilan menembak dalam aktivitas bermain bola tangan. Penelitian dilaksanakan pada kegiatan olahraga bola tangan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dengan sampel sebanyak 20 orang. Data daya ledak otot lengan didapatkan dari hasil tes Seated Medicine Ball Throw dan data kemampuan keterampilan menembak didapatkan dari hasil tes akurasi melempar bola tangan ke arah sasaran tes. Studi korelasi yang dilaksanakan dalam penelitian ini dilakukan dengan cara menghitung hasil statistik deskriptif dan inferensial korelasional serta regresi linear dari variabel daya ledak otot lengan dan kemampuan keterampilan menembak para sampel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara daya ledak otot-otot lengan dengan keterampilan menembak  pada pemain bola tangan dengan hasil nilai yang terjadi relatif signifikan antara daya ledak otot-otot lengan dengan keterampilan menembak.
IDENTIFIKASI CEDERA DAN PENANGANAN CEDERA SAAT PEMBELAJARAN PENJASORKES DI SEKOLAH DASAR SE-KECAMATAN TELAGASARI Akhmad Dimyati
Jurnal Speed (Sport, Physical Education, Empowerment) Vol. 1 No. 1 (2018)
Publisher : Universitas Singaperbangsa Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (394.975 KB) | DOI: 10.35706/speed.v1i1.1263

Abstract

Potensi terjadinya cedera saat proses pembelajaran penjasorkes juga dapat berasal dari lingkungan dan alat yang digunakan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui seberapa besar potensi cedera saat pembelajaran Penjas dan mengetahui seberapa besar tingkat pengetahuan guru penjas di Kecamatan Telagasari Kabupaten Karawang tentang penanganan cedera. Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah metode survey, penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Berdasarkan penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa jenis cedera yang sering terjadi saat proses pembelajaran penjas di Kecamatan Telagasari adalah cedera ringan sebanyak 60,58%; 21,17% untuk cedera sedang, dan 18,24% untuk cedera berat.Kemudian hasil dari analisis pengetahuan guru tentang penanganan cedera termasuk dalam kategori baik sekali yaitu sebanyak 4 orang responden (10%) yang memiliki kategori baik sebanyak 20 orang responden (50%), 15 orang (37,50%) masuk dalam kategori cukup, dan 1 orang (2,50%) berada dalam kategori kurang. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa pengetahuan guru penjas di Kecamatan Telagasari tentang prosedur penanganan cedera adalah baik, yaitu sebesar 50%.
Studi Deskriptif Ras dan Etnis dalam Olahraga Dhika Bayu Mahardhika; Firmansyah Dlis; Dikdik Fauzi Dermawan; Akhmad Dimyati
Jurnal Speed (Sport, Physical Education, Empowerment) Vol. 2 No. 2 (2019)
Publisher : Universitas Singaperbangsa Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35706/speed.v2i2.3375

Abstract

Isu-isu rasial dan etnis yang ada di olahraga, sama seperti halnya sebagian besar bidang lain dari kehidupan sosial. Sebagian orang menonton, bermain, dan berbicara tentang olahraga, mereka sering mempertimbangkan ide-ide tentang warna kulit dan etnis. Makna yang diberikan kepada warna kulit dan latar belakang etnis berdampak pada akses terhadap partisipasi olahraga dan keputusan yang dibuat orang tentang olahraga dalam hidup mereka.  Ras mengacu pada kategori orang yang diidentifikasi melalui sistem klasifikasi berdasarkan makna yang diberikan kepada sifat-sifat fisik di antara manusia; etnisitas mengacu pada koleksi dari orang-orang yang diidentifikasi dalam hal berbagi warisan budaya mereka. Minoritas rasial dan etnis populasi yang mengalami bentuk diskriminasi sistematis dalam masyarakat.  Konsep ras memiliki sejarah yang kompleks, ide-ide tentang ras sering mengambil bentuk ideologi rasial, yang digunakan orang untuk mengidentifikasi dan memahami perbedaan rasial. Ras ideologi, seperti konstruksi sosial lainnya, perubahan dari waktu ke waktu sebagai ide-ide dan hubungan perubahan. Namun, selama abad terakhir di Amerika Serikat, ideologi ras dominan-dominan telah menyebabkan banyak orang menganggap bahwa ada perbedaan biologis dan bahkan pengetahuan penting antara kulit hitam dan putih dan bahwa perbedaan ini menjelaskan keberhasilan orang kulit hitam dalam olahraga tertentu
PENGARUH GAYA MENGAJAR RESIPROKAL TERHADAP KETERAMPILAN SERVICE PENDEK DALAM PERMAINAN BULUTANGKIS PADA SISWI KELAS X DI SMAN 1 TELAGASARI KAB KARAWANG Akhmad Dimyati; Dhika Bayu Mahardhika; Rekha Ratri Julianti; dikdik fauzi dermawan; rahmat iqbal; rizky aminudin; ruslan abdul gani; irfan zinat achmad; rhama nurwansyah sumarsono
Jurnal Speed (Sport, Physical Education, Empowerment) Vol. 3 No. 1 (2020): Volume 3 No 1
Publisher : Universitas Singaperbangsa Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35706/jurnal speed.v3i1.3580

Abstract

Pada kasus yang peneliti temui pada saat melakukan observasi di SMAN 1 TELAGASARI,  peneliti menemukan permasalahan dimana kemampuan siswanya kurang baik setelah dilihat dari tes yang dilakukan oleh guru, dikarenakan pemahaman tentang materi pelajarannya kurang menangkap dan metode pembelajaran yang dilakukan oleh guru tersebut masih menggunakan gaya  konvensional,dimana guru penjas hanya memberikan contoh satu kali tanpa ada pengulangan, jadinya peserta didik kurang memahami materi yang disampaikan.Gaya mengajar resiprokal merupakan gaya mengajar memberikan kepada siswa kebebasan pada siswa untuk membuat keputuasan yang lebih luas ketimbang metode tugas.selain membuat keputusan sehubungan dengan pelaksanaan tugas, siswa diberi kewajiban untuk menilai hasil belajar secara terbatas.Permainan bulu tangkis atau disebut badminton adalah cabang olahraga yang dimainkan oleh dua pemain atau dua pasang pemain yang saling berlawanan dalam suatu lapangan berbentuk persegi yang dibatasi oleh net / jaring yang terletak pada bagian tengah lapangan yang membagi lapangan menjadi 2 bagian yang sama. Pemain menggunakan raket untuk melakukan serangan ke daerah lawan atau menangkis shuttlecock agar tidak jatuh kedaerah sendiri.                 Metode ini disebut metode kuantitatif karena data penelitian berupa angka-angka dan analisis menggunakan statistik, desain ini merupakan eksperimen sungguh-sungguh jadi hasil eksperimen merupakan variabel devenden, Perhitungan dan uji signifikan peningkatan keterampilan yang dilakukan dengan menggunakan uji signifikansi dua rata – rata satu pihak yaitu uji t. Dari hasil tersebut yang ada pada tabel 4.13 diperoleh bahwa hasil belajar kelompok eksperimen diperoleh thitung =3,75 > ttabel =1,684 pada taraf kepercayaan atau signifikan ? = 0,05 dengan dk (39.39). Dalam hal ini thitung berada pada daerah penolakan H0 , artinya H0 ditolak. Kesimpulannya adalah terdapat pengaruh yang signifikan dari kelompok sampel yaitu eksperimen tersebut terhadap keterampilan teknik service pendek pada permainan bulutangkis.
Survei Motivasi Siswa Putri dalam Mengikuti Kegiatan Ekstrakurikuler Bola Voli di SMAN 1 Tempuran waryopi sulaeman; Akhmad Dimyati; Aria Kusuma Yuda
Jurnal Speed (Sport, Physical Education, Empowerment) Vol. 4 No. 02 (2021): Jurnal Sport, Physical Education and Empowerment (JSPEED) Volume 4 Nomor 02 No
Publisher : Universitas Singaperbangsa Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa tinggi motivasi siswa dalam mengikuti kegiatan ekstrkurikuler bola voli di SMAN 1 Tempuran selain itu juga untuk mengetahui tingkat motivasi instrinsik dan motivasi ekstrinsik siswa dalam mengikuti kegiatan ekstrakurikuler bola voli di SMAN 1 Tempuran dan faktor apa saja yang mempengaruhi motivasi para peserta ekrakurikuler bola voli. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif menggunakan metode survei. Penelitian ini menggunakan penelitian populasi, sehingga semua anggota populasi adalah sampel penelitian yang mana penelitian ini menggunakan semua siswa putri yang mengikuti ektrakurikuler bola voli di SMAN 1 Tempuran sebanyak 20 siswa putri. Instrumen pada penelitian ini menggunkan angket, dengan uji reabilitas menggunakan rumus Alpha Cronbach dan menghasilkan koefisien reabilitas sebesar 0,9593 dengan interpretasi sagat tinggi. Uji validitas menggunakan rumus Product Moment dengan analisis data statistik deskriptif dengan presentase. Hasil penelitian menunjukan bahwa motivasi siswa dalam mengikuti ekstrakurikuler bola voli di SMAN 1 Tempuran dalam kategori sangat tinggi sebanyak 5%, kategori tinggi sebanyak 20%, kategori sedang sebanyak 50%, kategori rendah sebanyak 20%, dan kategori sangat rendah sebanyak 5% Kata kunci: motivasi, ekstrakurikuler, bola voli