Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

INDEKS PEMAHAMAN KETAHANAN KELUARGA DI MASA PANDEMI COVID-19 DI UMBULHARJO DAN AMBARKETAWANG Iwan Satriawan; Sri Nabawiyati Nurul Makiyah; Retno Wulandari; Sri Handari Wahyuningsih; Suciati Suciati
Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat 2021: 3. Kesehatan Keluarga dan Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (744.046 KB) | DOI: 10.18196/ppm.43.684

Abstract

Masalah pandemi Covid-19 telah memperburuk kemampuan keluarga untuk bertahan menyelamatkan keutuhan keluarga. Hal ini ditandai dengan terus meningkatnya angka perceraian. Di Sleman misalnya, tercatat ada 1.106 pasangan bercerai hingga Juli 2020 lalu. Setidaknya ada empat pilar ketahanan keluarga yang terdampak kelangsungan sebuah keluarga yang berujung meningkatnya angka perceraian di masa pandemi Covid-19 antara lain ketahanan fisik, ekonomi, sosial psikologi dan sosial budaya. Kegiatan ini bertujuan untuk mewujudkan empat pilar keluarga tangguh melalui pendampingan gerakan ECCOHEALTH (Economis, Communication, and Healthy). Kajian ini menggunakan metode studi kepustakaan dan penelitian lapangan dengan mengajukan daftar pertanyaan dalam bentuk kuesioner kepada warga di Umbulharjo dan Ambarketawang. Metode yang digunakan yaitu FGD (Focus Group Discussion), wawancara, penyuluhan, dan pelatihan. Evaluasi diberikan dengan memberikan sejumlah pertanyaan-pernyataan untuk masing-masing materi melalui teknik pre-test dan post-test yakni pengisian sebelum dan setelah pemberian materi. Dengan teknik ini diketahui adanya peningkatan pengetahuan yang diterima oleh warga di Umbulharjo dan Ambarketawang. Hasil kajian menunjukkan setelah kegiatan penyuluhan dan dilakukan pre-test dan post-test, diketahui bahwa pemahaman peserta terhadap empat indikator ketahanan keluarga mengalami peningkatan secara cukup signifikan.
PENERAPAN SISTEM BUDIKDAMBER (BUDI DAYA IKAN DALAM EMBER) DALAM UPAYA PEMENUHAN ASUPAN TINGGI PROTEIN UNTUK PEMENUHAN GIZI KELUARGA Yoni Astuti; Agus Suharto; Retno Wulandari
SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 6 (2023): SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, Juni 2023
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi 45 Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/swarna.v2i6.553

Abstract

Pemberlakuan PSBB secara serentak di seluruh kota di Indonesia menimbulkan efek samping kurang menguntungkan terhadap perkembangan masyarakat dan ekonomi. Usia lansia memiliki kerentanan akan resiko gangguan kesehatan baik penyakit degenerative maupun infeksi. Terlebih pada kondisi saat ini dimana penyebaran covid sangat masif ini. Oleh karena itu lansia membutuhkan kualitas hidup yang baik dengan terpenuhinya asupan makanan, rekreasi, olah raga, bersosialisasi, dan lain- lain. Lansia di Patukan belum memiliki kegiatan yang bersifat rekreasi yang berdampak pada ketahanan pangan keluarga. Pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada lansia dalam mengurangi obesitas sentral dalam mengatur pola gizi. Selain itu memberikan pelatihan BUDIKDAMBER dan kangkung untuk ketahanan pangan serta mendapat hasil berupa makanan bergizi dan protein tinggi.  Metode pelaksanaan berupa penyuluhan gizi dan pembuatan budikdamber, dan praktek budikdamber peserta yang aktif mengikuti pelatihan sebanyak 11 orang dari pengaruh pengajian dan pengurus Lansia. Kegiatan ini dilakukan selama 5 bulan. Hasil pengabdian ini adalah terdapat peningkatan pengetahuan gizi sebesar 1,11%, pelaksanaan budikdamber selama 4 bulan dengan rerata 90,1% peserta berhasil dan bisa memanfaatkan lele serta kangkung sebagai asupan makanan. Kegiatan pengabdian ini berhasil dilakukan dan mendapat sambutan antusias peserta untuk terus melakukan budikdamber sebagai alternative penyediaan asupan gizi keluarga. Program ini dapat ditularkan ke tetangga lain  untuk diikuti dengan memanfaatkan sarana ember atau apapun yang bisa di gunakan untuk ternak lele.