Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : Gemawisata: Jurnal Ilmiah Pariwisata

STUDI TENTANG FAKTOR YANG MEMPENGARUHI LOYALITAS TAMU DI HOTEL NOVOTEL SEMARANG Wijoyo, Tuwuh Adhistyo
Gemawisata: Jurnal Ilmiah Pariwisata Vol 13, No 1 (2017): GEMAWISATA JANUARI 2017
Publisher : Gemawisata: Jurnal Ilmiah Pariwisata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya hotel yang berdiri di Semarang beberapa tahun terakhir yang membuat semakin ketat persaingan dalammembuat tamu datang kembali ke hotel atau dengan kata lain tamu tersebut loyal.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel brand terhadapvariabel loyalitas, pengaruh variabel fasilitas terhadap variabel loyalitas danvariabel yang paling mempengaruhi loyalitas tamu. Populasi penelitian ini adalahseluruh tamu Novotel Semarang dan dengan teknik non random sampling diambil 100 orang sebagai responden untuk mengisi kuesioner dalam mengambil data untuk diteliti dengan menggunakan skala likert sebgai penilaian.Data dianalisis menggunakan uji regresi berganda, menunjukkan bahwa pengaruh terhadap loyalitas lebih besar variabel brand daripada variabel fasililitas. Kemudian dengan hasil R square peneliti menyimpulkan bahwa fasilitas merupakan bagian daribrand sehingga tidak mempunyai pengaruh terhadap loyalitas dan brand sendirimerupakan bagian kecil dari Novotel Semarang sehingga tidak cukup kuat untuk mempengaruhi loyalitas. Novotel Semarang sebaiknya meningkatkan fasilitas dan terus mengajak tamu untuk menjadi member Accor agar tamu semakin mengenal Kata Kunci : Brand, Fasilitas, Loyalitas
PENGARUH GARNISH COKLAT PADA BLACKFOREST SEBAGAI DESSERT TERHADAP KEPUASAN TAMU DI HOTEL GRAHA SANTIKA SEMARANG Wijoyo, Tuwuh Adhistyo
Gemawisata: Jurnal Ilmiah Pariwisata Vol 11, No 1 (2014): GEMAWISATA Mei 2014
Publisher : Gemawisata: Jurnal Ilmiah Pariwisata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Seiring dengan semakin berkembang pesatnya dunia kuliner dalam hotel banyak  menu makanan yang ditawarkan untuk menarik perhatian tamu. Salah satunya adalah blackforest yang dianggap merupakan   hidangan  yang  cukup  memberikan kepuasan kepada  tamu karena  rasanya  yang khas  dan bentuknya  yang menarik.  Salah satu pendukung menu  cake ini adalah  garnish,  yang merupakan bahan makanan  tambahan yang sifatnya menambah blackforest menjadi  lebih menarik. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh dari penggunaan garnis pada hidangan Blackforest terhadap kepuasan tamu di Hotel Santika Premier Semarang.
PEMBUATAN PASTA SPAGETTY DENGAN MENGGUNAKAN TEPUNG JAGUNG (Zea Mays Saccharata) LOKAL SEBAGAI SUBTITUSI TEPUNG TERIGU DILIHAT DARI ASPEK KANDUNGAN GIZI VITAMIN B1, B2 & PROTEIN Dewi, Aletta; Mansur, Ahmad; Adhistyo, Tuwuh
Gemawisata: Jurnal Ilmiah Pariwisata Vol 15, No 2 (2019): GEMAWISATA MEI 2019
Publisher : Gemawisata: Jurnal Ilmiah Pariwisata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jagung sebagai bahan pangan akan semakin diminati konsumen, terutamabagi yang mementingkan pangan sehat, dengan harga terjangkau bagi semuakalangan. Selain sebagai sumber karbohidrat, jagung juga merupakan sumberprotein yang penting dalam menu masyarakat di Indonesia. Tujuan penelitian iniadalah : 1) mengetahui kandungan vitamin B1 pada pasta spagetty tepung jagungdengan massa jagung 250 gram, 300 gram dan 350 gram. 2) mengetahuikandungan vitamin B2 pada pasta spagetty tepung jagung dengan massa jagung250 gram, 300 gram dan 350 gram. 3) mengetahui kandungan vitamin proteinpada pasta spagetty tepung jagung dengan massa jagung 250 gram, 300 gram dan350 gram. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah penilaian subyektifdengan spektro photo meter (DppH) dalam analisis kandungan B1, B2 dan proteinpada pasta spagetty menggunakan bahan dasar tepung jagung. Analisis destripsiprosentase pada uji kesukaan konsumen. Hasil penelitian pasta spagetty darijagung yaitu 1) sampel A (massa jagung 250 gram) vitamin B1 49, 053 %, protein5, 671 % dan air 52, 865 %. 2) sampel B (massa jagung 300 gram) B1 52, 089 %,protein 5, 391 % dan air 56,897 % 3) sampel C (massa jagung 350 gram) B154,897 %, protein 5, 082 % dan air 60, 482 %. Kesimpulan pada penelitian inibahwa kandungan dari spagetty dari bahan dasar tepung jagung local bisamemiliki kwalitas yang tidak jauh berbeda dengan spagetty pada umumnyasehingga kedepannya dapat di jadikan alternative olahan makanan bahan dasarjagung.Kata kunci : spagetty, jagung, vitamin
PENGARUH BRAND ACCOR DAN FASILITAS TERHADAP LOYALITAS TAMU DI HOTEL NOVOTEL SEMARANG Wijoyo, Tuwuh Adhistyo
Gemawisata: Jurnal Ilmiah Pariwisata Vol 11, No 2 (2014): GEMAWISATA Nov 2014
Publisher : Gemawisata: Jurnal Ilmiah Pariwisata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya hotel yang berdiri di Semarang beberapa tahun terakhir yang membuat semakin ketat persaingan dalam membuat tamu datang kembali ke hotel atau dengan kata lain tamu tersebut loyal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel brand terhadap variabel loyalitas, pengaruh variabel fasilitas terhadap variable loyalitas dan variabel yang paling mempengaruhi loyalitas tamu. Dapat disimpulkan bahwa fasilitas merupakan bagian dari brand sehingga tidak mempunyai pengaruh terhadap loyalitas dan brand sendiri merupakan bagian kecil dari Novotel Semarang sehingga tidak cukup untuk mempengaruhi loyalitas. Kata kunci : Brand, Fasilitas, Loyalitas.
Analisis Kesehatan dan Keselamatan Kerja di Hotel Wijoyo, SE, M.Par, Tuwuh Adhistyo
Gemawisata: Jurnal Ilmiah Pariwisata Vol 9, No 1 (2011): GEMAWISATA NOV 2011
Publisher : Gemawisata: Jurnal Ilmiah Pariwisata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kesehatan dan keselamatan kerja merupakan hal mutlak yang tidak bisa dipisahkan dalam bekerja. Kesehatan dan keselamatan kerja juga sangat diperlukan di industri pariwisata pada umumnya dan di hotel pada khususnya. Dapur merupakan tempat yang sangat rentan terhadap kecelakaan kerja, karena di dapur terdapat banyak peralatan dan perlengkapan yang sangat membahayakan apabila pekerja tidak mengetahui bagaimana cara menggunakan peralatan tersebut dengan benar dan aman. Maka dari itu, pemahaman akan kesehatan dan keselamatan kerja tidak hanya diketahui oleh pekerja, tapi juga harus dipahami.Kata kunci : kesehatan dan Keselamatan kerja