Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Al-Ittishol : Jurnal Komunikasi dan Penyiaran Islam

Pendidikan Etika Bermedia Sosial Dalam Perspektif Islam: Antara Dosa Jariyah Dan Pahala Jariyah Didi Maslan; Mardianto; Muhammad Irwan Padli Nasution
Al-Ittishol: Jurnal Komunikasi dan Penyiaran Islam Vol. 4 No. 2 (2023): Al-Ittishol: Jurnal Komunikasi dan Penyiaran Islam
Publisher : PRODI KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM INSTITUT AGAMA ISLAM (IAI) SUNAN KALIJOGO MALANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51339/ittishol.v4i2.1041

Abstract

Artikel ini mengkaji tentang fenomena penggunaan media sosial yang tidak etis seperti menyebarkan informasi palsu, menghina, atau memfitnah orang lain yang dapat menyebabkan dosa yang terus mengalir setelah individu yang melakukan perbuatan tersebut meninggal dunia. Oleh karena itu, individu yang menggunakan media sosial harus memperhatikan etika dan nilai-nilai moral dalam penggunaannya agar tidak menimbulkan dosa jariyah. Disisi lain, penggunaan media sosial yang etis dan bermanfaat dapat memberikan pahala jariyah. Contohnya, jika seseorang menyebarkan informasi yang benar dan bermanfaat, atau memberikan dukungan dan nasihat positif kepada orang lain melalui media sosial, maka perbuatan tersebut dapat memberikan pahala yang terus mengalir (pahala jariyah) setelah individu yang melakukan perbuatan tersebut meninggal dunia. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Dalam penelitian ini penulis menggunakan pendekatan fenomenologi, dimana penulis akan berusaha untuk mendapatkan pemahaman yang mendalam dan memberikan makna mengenai fenomena yang menjadi fokus dalam penelitian ini. Selain itu, sumber data dalam penelitian ini berasal dari sumber-sumber seperti buku, jurnal dan bahan-bahan bacaan lainnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk untuk mengetahui bagaimana pendidikan etika dalam bermedia sosial perspektif Islam dan implikasinya dengan pahala dan dosa jariyah. Dengan harapan agar penggunaan media sosial di masa mendatang lebih menekankan pada kebermanfaatan dibanding hanya sebatas “viral” semata.
Co-Authors Abdul Hafizh Azizi Batubara Abdul Rasyid Rosandi Lubis Achyar Zein Ahmad Maulana Ahmad Rasyid As-Syai Ahmad Tamrin Sikumbang Akhyaruddin Akhyaruddin Annisa Dahlila Angelina Aqiel Mutawalli Arini Siregar Atikah Fadhilah Azmatul Kholila Dandi Irawan Sembiring Dewi Sarmita Dewi Teti Setiawati Didi Maslan Ega Diana Elfin Nazri Elvi Sukriyah Emeliya Sukma Dara Damanik Fachri Husaini Hasibuan Fadlin Fajri Fahri Agung Nasution Fauziah Nasution Fiki Robi Handoko Harahap Fitri Hidayah Gunawan Gunawan Hadrah, Hadrah Hafiz Ariefky Haidir Haidir Haidir Haidir Haidir Haidir Hasan Matsum Hasan Matsum Hotmasarih Harahap Ilham Karim Parapat Irwan S Irwan S Juli Julaiha P Khadijah Khadijah Khairunnisah Khairunnisah Khofifah Indar Rahman Lidra Agustina Tanjung Lily Sardiani Daulay Liza Annisa M. Bagus Ridwan Mahariah Mahariah Maisarah Maisarah Makmur Syukri Mayurida Nasution Mhd Rizkiy Bahar Siregar Mohammad Al Farabi Muhammad Alfaridzi Muhammad Alinafiah Muhammad Hafiz Muhammad Iqbal-Nst Muhammad Irsahwandi Muhammad Irwan Pandi Nasution Muhammad Sanusi Nasution Muhammad Shaleh Assingkily Muhammad Syah Bagus Muhammad Yusri Muhammad Zainuddin Najaruddin Butar-Butar Nasution, Muhammad Irwan Padli Nasution, Wahyudin Nur Neliwati Nirwana Anas Nur Atika Nur Sya'adah Br Ginting Parentah Lubis Raden Fadli Daulay Rahmad Anwi Siregar Ramadan Syah Putra Riki Irawan Rizka Amalia Rahmadhani Rora Rizky Wandini Sabila Akbar Saiful Ahyar Salman Ahmadi Sarifah Hanum Gea Sholihatul Hamidah Daulay Silvi Rewita Siti Maysarah Siti Nurhalizah Siti Nurhalizar Sitti Isni Azzah Solihah Titin Sumanti Sri Baniah Sri Wahyuni Harahap Sri Wahyuni Nainggolan Syahrul Budiman Three Wulan Ramadhani Vera Yunita Siregar Wahyudin Nur Wildan Murtadho Yumita Anisa Putri Yusuf Hadijaya Zainal Abidin