Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Rekayasa Lingkungan

ASPEK MIKROBIOLOGI DALAM PENGOLAHAN AIR SIAP MINUM MENGGUNAKAN MEMBRAN REVERSE OSMOSIS Prayitno, Joko
Jurnal Rekayasa Lingkungan Vol 12, No 2 (2019): JURNAL REKAYASA LINGKUNGAN
Publisher : BPPT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (470.094 KB)

Abstract

Teknologi reverse osmosis (RO) sudah banyak digunakan untuk mengolah air baku menjadi air siap minum (ARSINUM). Masalah yang sering dijumpai dalam proses pengolahan air baku untuk ARSINUM menggunakan RO diantaranya adalah keberadaan mikroorganisme dari air proses dan pembentukan biofilm. Mikroorganisme yang lolos dari membran RO dan bertahan dari perlakuan desinfektan dapat berkembangbiak dan menjadi sumber kontaminan. Karena itu, kualitas ARSINUM yang dihasilkan, khususnya dari aspek mikrobiologi, perlu dikontrol secara periodik untuk memastikan ARSINUM itu aman untuk dikonsumsi. Dalam makalah ini dibahas mengenai permasalahan yang dijumpai dalam aplikasi teknologi RO untuk produksi ARSINUM dari aspek mikrobiologi dan beberapa alternatif untuk penanggulangannya. Kata Kunci : reverse osmosis, air minum, mikroorganisme, biofilm
TEKNOLOGI PENANGKAPAN KARBON DENGAN MIKROALGA: PELUANG DAN TANTANGAN DALAM MITIGASI PERUBAHAN IKLIM Prayitno, Joko; admirasari, Rahmania; Sudinda, Teddy; Winanti, Widiatmini
Jurnal Rekayasa Lingkungan Vol. 14 No. 2 (2021): JURNAL REKAYASA LINGKUNGAN
Publisher : BPPT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Teknologi penangkapan karbon dengan mikroalga (CCS Mikroalga) merupakan salah satu teknologi mitigasi yang memiliki potensi digunakan dalam upaya penurunan emisi GRK. Teknologi CCS mikroalga bekerja dengan cara menangkap karbon yang dihasilkan dari suatu proses industri kemudian disimpan dan dimanfaatkan untuk proses produksi lain.Teknologi CCS mikroalga terdiri dari dua jenis yaitu fotobioreaktor dan kolam terbuka (open pond). Tulisan ini membahas sejauh mana kontribusi teknologi CCS menggunakan mikroalga dalam upaya penurunan emisi karbon, prospek aplikasinya di masa depan dan kendala dalam aplikasinya. Dalam tulisan ini dijelaskan tentang konsep dan jenis-jenis teknologi CCS menggunakan mikroalga, potensi serapan karbon dari masing-masing teknologi, dan kendala dalam aplikasinya, dan beberapa alternatif untuk meningkatkan peran teknologi ini pada tataran nasional. kata kunci : penangkapan karbon, mikroalga, fotobioreaktor, kolam kultur, serapan CO2.
KAJIAN LINGKUNGAN PENGEMBANGAN PRODUKSI GARAM INDUSTRI DI INDONESIA Dewanti, Dian Purwitasari; Arifudin; Adhi, Rizky Pratama; Saraswati, adinda Arimbi; Sumbogo, Sri Djangkung; Prayitno, Joko; Susanto, Arif Dwi
Jurnal Rekayasa Lingkungan Vol. 14 No. 2 (2021): JURNAL REKAYASA LINGKUNGAN
Publisher : BPPT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Garam industri sangat dibutuhkan sebagai bahan baku di indutri farmasi, kimia, tekstil, makanan, danla in-lain. Berdasarkan data tahun 2019, Indonesia masih mengimpor garam industri sebesar 2 juta ton per tahun. Sentra produksi garam di Indonesia yang sebagian besar merupakan garam rakyat dengan kadar NaCl di bawah standar kebutuhan industri. Oleh karenanya, diperlukan sebuah pengembangan produksi garam industri dari garam rakyat dengan kualitas akhir yang memenuhi standar kebutuhan industri. Terdapat berbagai teknologi untuk mendapatkan garam industri dari garam rakyat diantaranya adalah dengan pemurnian menggunakan air tua yaitu larutan garam murni jenuh yang akan mengikat pengotor dalam kristal garam sehingga akan didapatkan garam dengan kemurnian tinggi yang memenuhi Standar Nasional Indonesia (SNI). Dalam pelaksanaannya, proses produksi garam industri tersebut akan berpotensi menyebabkan perubahan suatu lingkungan di sekitarnya sehingga perlu dilakukan sebuah studi untuk menganalisis dampak lingkungan yang mungkin ditimbulkan dari proses produksi tersebut. Paper ini akan menjelaskan hal-hal yang berpotensi menimbulkan dampak terhadap lingkungan dari sebuah proses pemurnian garam rakyat menjadi garam industri. Analisis mencakup potensi dampak lingkungan yang ditimbulkan oleh limbah dan produk samping yang berupa padatan, cairan, dan gas.