Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

GAMBARAN PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG PERUBAHAN PSIKOLOGIS SELAMA KEHAMILAN Ajeng Novita Sari; Danik Riawati
Jurnal Kebidanan Indonesia Vol 10, No 2 (2019): JULI
Publisher : STIKES Mamba'ul 'Ulum Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (392.608 KB) | DOI: 10.36419/jkebin.v10i2.285

Abstract

Latar Belakang : Berdasarkan hasil data WHO, terdapat 352 orang dari 2,321 ibu hamil primigravida yang mengeluh rasa takut 36%, cemas 42%, tidak percaya diri 22% pada saat kehamilan. Data ini juga didukung oleh hasil Survey Demografi Kesehatan Indonesia (SDKI), terdapat 50 orang dari 850 ibu hamil primigravida yang mengeluh stress 20%, cemas 35% dan takut 45% pada kehamilan. Sedangkan menurut Depkes Medan tahun 2009, terdapat 25 orang dari 100 ibu hamil yang mengeluh cemas 70%, takut 25%, dan stres 5%. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengetahuan Ibu Hamil Tentang Perubahan Psikologis Selama Kehamilan di Praktik Mandiri Bidan Dyah Sugiyanto Sukoharjo tahun 2019. Metode : Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Lokasi penelitian di Praktik Mandiri Bidan (PMB) Dyah Sugiyanto Sukoharjo. Sampel penelitian menggunakan teknik accidental sampling. Sampel dalam penelitian ini yaitu ibu hamil yang berkunjung di PMB Dyah Sugiyanto sejumlah 36 ibu hamil. Pada penelitian ini menggunakan alat pengumpul data berupa kuesioner, jenis kuesioner dalam penelitian ini adalah kuesioner tertutup sedangkan untuk analisis data menggunakan distribusi frekuensi. Hasil : Pengetahuan ibu hamil mengenai perubahan psikologis selama kehamilan mayoritas dalam kategori cukup yaitu 29 responden (80,55%). mayoritas ibu hamil berumur 21-25 tahun sebanyak 11 responden (30,55%), berpendidikan SMP sebanyak 14 responden (38,88%), dan pekerjaan swasta sebanyak 13 responden (36,11%). Simpulan : Penelitian ini menunjukan bahwa pengetahuan ibu hamil tentang perubahan psikologis selama kehamilan mayoritas berpengetahuan cukup.
HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DENGAN SIKAP REMAJA TENTANG SEKS PRANIKAH DI RT 03 RW 06 SANGGRAHAN JOHO SUKOHARJO TAHUN 2016 Etik Sulistyorini; Ajeng Novita Sari
Jurnal Kebidanan Indonesia Vol 8, No 2 (2017): JULI
Publisher : STIKES Mamba'ul 'Ulum Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (472.695 KB) | DOI: 10.36419/jkebin.v8i2.16

Abstract

Latar Belakang : Remaja membutuhkan informasi yang benar tentang kesehatan reproduksi  terutama masalah seksual agar dapat mengantisipasi adanya kejadian seks pranikah yang dapat menimbulkan sikap negatif seperti kehamilan yang tidak di inginkan.Tujuan : Penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan dengan sikap remaja tentang seks pranikah di RT 03 RW 06 Sanggrahan Joho Sukoharjo.Metode : Penelitian ini menggunakan metode survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah semua remaja yang ada di RT 03 RW 06 Sanggrahan Joho Sukoharjo pada bulan Februari sebanyak  82 orang. Teknik pengambilan sampel dengan accidental sampling, sampel yang diambil 79 orang. Alat pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisa data univariat menggunakan standart deviation untuk variabel pengetahuan dan rentang skala untuk variabel sikap sedangkan analisa data bivariat menggunakan Kendall’s Tau.Hasil : Hasil analisa univariat pengetahuan remaja mayoritas cukup sebesar 57 orang (72,2%), sikap remaja mayoritas baik sebesar 62 orang (77,5%). Hasil analisa bivariat menunjukkan nilai zhitung (9,94) > ztabel (1,96).Simpulan : dari penelitian ini adalah ada hubungan antara pengetahuan dengan sikap remaja tentang seks pranikah di RT 03 RW 06 Sanggrahan Joho Sukoharjo tahun 2016.Kata kunci: Pengetahuan, Sikap, Remaja, Seks Pranikah
PENGETAHUAN WANITA USIA 45-59 TAHUN TENTANG POSYANDU LANSIA DI DESA CANGKIRAN SEMARANG Ajeng Novita Sari; Nawang Swastika Raras
Jurnal Kebidanan Indonesia Vol 12, No 2 (2021): JULI
Publisher : STIKES Mamba'ul 'Ulum Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36419/jki.v12i2.494

Abstract

TINGKAT PENGETAHUAN REMAJA PUTRI KELAS XI TENTANG GANGGUAN MENSTRUASI DI SMA 1 SUKOHARJO Yuniati Yuniati; Ajeng Novita Sari
Jurnal Kebidanan Indonesia Vol 6, No 1 (2015): JANUARI
Publisher : STIKES Mamba'ul 'Ulum Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (96.965 KB) | DOI: 10.36419/jkebin.v6i1.107

Abstract

TINGKAT PENGETAHUAN REMAJA PUTRI KELAS XI TENTANG GANGGUAN MENSTRUASI DI SMA 1 SUKOHARJO. Terjadinya menstruasi atau haid merupakan perpaduan antara alat genetalia dan rangsangan hormonal yang kompleks yang berasal dan mata rantai aksis hipotalamus-hipofisis – ovarium. Oleh karena itu gangguan haid dan gangguan siklus haid dapat terjadi dan kelainan kedua faktor tersebut.2 Bagi sebagian kaum wanita, menstruasi merupakan siksaan tersendiri yang harus dialami setiap bulan. Menurut penelitian lebih dari 50% wanita mengalami gangguan menstruasi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tingkat pengetahuan remaja putri kelas XI tentang gangguan menstruasi di SMA 1 Sukoharjo tahun 2014. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Penelitian dilakukan pada seluruh remaja putri kelas XI IPA tentang gangguan menstruasi di SMA 1 Sukoharjo Tahun 2014. Tehnik pengambilan sampel yang digunakan adalah menggunakan simple random sampling dengan jumlah sampel diambil 25% dari seluruh jumlah populasi yang berjumlah 119 yaitu sebanyak 30 responden, pengumpulan data menggunakan kuisioner, analisa data distribusi frekuensi. Hasil penelitian didapatkan tingkat pengetahuan remaja putri kelas XI IPA tentang gangguan menstruasi di SMA 1 Sukoharjo Tahun 2014 yaitu tingkat pengetahuan kategori cukup sebanyak 17 remaja putri (56,7%), pengetahuan kategori baik sebanyak 8 remaja putri (26,7%), dan sebagian kecil tingkat pengetahuan kategori kurang sebanyak 5 remaja putri (16,6%). Dari data diatas dapat disimpulkan bahwa tingkat pengetahuan Remaja Putri Kelas XI IPA Tentang Gangguan Menstruasi sebagian besar pada kategori cukup yaitu 17 remaja putri (56,7%). Simpulan tingkat pengetahuan remaja putri kelas XI IPA tentang gangguan menstruasi terbanyak pada kategori cukup 17 siswa (56,7%). Kata Kunci : pengetahuan, remaja putri, menstruasi, gangguan menstruasi
HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN SIKAP MENGENAI PERILAKU SEKSUAL REMAJA DI SMK KESEHATAN DONOHUDAN BOYOLALI TAHUN 2016 Ajeng Novita Sari
Jurnal Kebidanan Indonesia Vol 7, No 2 (2016): JULI
Publisher : STIKES Mamba'ul 'Ulum Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (289.559 KB) | DOI: 10.36419/jkebin.v7i2.33

Abstract

Hubungan pengetahuan dengan sikap mengenai perilaku seksual remaja di SMK Kesehatan Donohudan Boyolali. Masa remaja adalah suatu tahap dengan perubahan yang cepat dan penuh tantangan yang sulit. Berbagai tantangan ini kadang-kadang sulit diatasi sebab secara fisik walaupun sudah dewasa namun secara psikologis belum tentu. Kurangnya pemahaman tentang perilaku seksual pada masa remaja amat merugikan bagi remaja sendiri termasuk keluarganya , sebab pada masa ini remaja mengalami perkembangan yang penting yaitu kognitif, emosi ,sosial dan seksual. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan pengetahuan dengan sikap mengenai perilaku seksual remaja di SMK Kesehatan Donohudan Boyolali. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional. Subyek dalam penelitian ini yaitu 51 siswa SMK Kelas XI di SMK Kesehatan Donohudan Boyolali. Alat pengumpulan data menggunakan kuesioner tertutup. Analisa data menggunakan analisa univariat berupa distribusi frekuensi dan bivariat dengan menggunakan uji statistic Korelasi Kendall’s Tau. Hasil penelitian pengetahuan remaja tentang perilaku seksual remaja mayoritas dalam kategori cukup 33 responden (64,7%). Sikap remaja tentang perilaku seksual remaja mayoritas dalam kategori cukup 33 responden (64,7%). Hasil analisis hubungan antara pengetahuan dan sikap pada table Z ditemukan nilai Z = 1,96 dengan angka signifikasi 0,027. Karena Z hitung(5,500) > Ztabel (1,96) maka H0 ditolak dan Ha diterima jadi ada hubungan yang rendah antara pengetahuan dengan sikap remaja mengenai perilaku seksual remaja. Simpulannya ada hubungan antara pengetahuan dengan sikap mengenai perilaku seksual remaja di SMK Kesehatan Donohudan Boyolali Tahun 2016. Kata Kunci : Pengetahuan, sikap, perilaku seksual remaja
ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMILIHAN METODE KONTRASEPSI JANGKA PANJANG DI PUSKESMAS KARTASURA Ajeng Novita Sari; Etik Sulistyorini
Jurnal Kebidanan Indonesia Vol 8, No 2 (2017): JULI
Publisher : STIKES Mamba'ul 'Ulum Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (342.628 KB) | DOI: 10.36419/jkebin.v8i2.15

Abstract

Metode kontrasepsi berdasarkan jangka waktu pemakaiannya dibedakan menjadi dua yaitu Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) dan jangka pendek (NonMKJP). Pemilihan metode kontrasepsi dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain karakteristik akseptor dan fasilitas pelayanan KB yang tersedia. Faktor yang menghambat program KB terutama dalam pemakaian alat kontrasepsi MKJP adalah adanya ketakutan masyarakat untuk melakukan operasi, malu karena harus membuka organ intim, serta takut akan efek samping atau akibat pemasangan alat kontrasepsi MKJP. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi pemilihan metode kontrasepsi jangka panjang di Puskesmas Kartasura Tahun 2017.Jenis penelitian adalah kuantitatif descriptif correlation dengan rancangan cross sectional. Sampel penelitian adalah akseptor KB di Puskesmas Kartasura sebanyak 86 orang dengan teknik accidental sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner dan checklist. Teknik analisis data menggunakan uji statistik regresi logistic.Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas umur responden adalah lebih dari 30 tahun sebanyak 65 orang (75,5%) dengan tingkat pendidikan tinggi  sebanyak 67 responen (77,9%) dan sosial ekonomi tinggi yaitu sebanyak 61 orang (70,9%). Mayoritas akseptor memilih kontrasepsi jangka panjang yaitu sebesar 67 orang (77,9%). Ada hubungan umur pemilihan metode kontrasepsi jangka panjang (p= 0,039). Ada hubungan pendidikan dengan pemilihan metode kontrasepsi jangka panjang (p=0,014). Ada hubungan sosial ekonomi dengan pemilihan metode kontrasepsi jangka panjang (p=0,038).Kata kunci : Faktor yang mempengaruhi pemilihan, metode kontrasepsi jangka panjang
TINGKAT PENGETAHUAN WANITA USIA SUBUR TENTANG KANKER PAYUDARA DI WILAYAH GONILAN SUKOHARJO TAHUN 2016 Ajeng Novita Sari
Jurnal Kebidanan Indonesia Vol 8, No 1 (2017): JANUARI
Publisher : STIKES Mamba'ul 'Ulum Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (269.294 KB) | DOI: 10.36419/jkebin.v8i1.167

Abstract

Kanker adalah suatu penyakit neoplasma ganas yang mempunyai spectrum yang sangat luas dan komplek. Hampir tidak ada kanker yang dapat sembuh dengan spontan. Setiap 11 menit ada 1 orang penduduk dunia yang meninggal karena kanker , setiap 3 menit ada satu penderita kanker baru. Kanker payudara adalah tumor ganas pada payudara yang berasal dari kelenjar, saluran kelenjar dan jaringan penunjang payudara serta sering menyebabkan kematian pada wanita. Dalam penelitian terakhir di Indonesia yang dilakukan pada tahun 2010 didapatkan data bahwa ketidaktahuan masyarakat mengenai bahaya kanker payudara khususnya para perempuan perlu disikapi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tingkat pengetahuan wanita usia subur di wilayah desa Gonilan tentang kanker payudara pada tahun 2016. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilakukan pada wanita usia subur di wilayah nilagraha desa gonilan mengenai pengetahuan tentang kanker payudara. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 36 responden, pengumpulan data menggunakan kuesioner sedangkan analisa data menggunakan distribusi frekuensi. Hasil penelitian didapatkan bahwa tingkat pengetahuan wanita usia subur di wilayah desa Gonilan tentang kanker payudara pada tahun 2016 , yaitu tingkat pengetahuan kategori baik sebanyak 26 responden (72,2%) , wanita usia subur yang memiliki pengetahuan cukup sebanyak 6 orang (16,6 %) dan 4 responden (11,1%) mempunyai tingkat pengetahuan yang kurang. Dapat disimpulkan bahwa tingkat pengetahuan wanita usia subur di Desa Gonilan tahun 2016 mayoritas baik yaitu sebanyak 26 responden (72,2%). Kata kunci : Kanker payudara, pengetahuan
HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG JAMINAN KESEHATAN NASIONAL DENGAN PENGGUNAAN KARTU BPJS KESEHATAN DI DESA SOBOKERTO NGEMPLAK, BOYOLALI TAHUN 2015 Mila Septianingrum; Ajeng Novita Sari
Jurnal Kebidanan Indonesia Vol 6, No 2 (2015): JULI
Publisher : STIKES Mamba'ul 'Ulum Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (260.627 KB) | DOI: 10.36419/jkebin.v6i2.126

Abstract

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG JAMINAN KESEHATAN NASIONAL DENGAN PENGGUNAAN KARTU BPJS KESEHATAN DI DESA SOBOKERTO NGEMPLAK, BOYOLALI TAHUN 2015. Kematian ibu yang menjadi salah satu penyebab derajat kesehatan rendah diakibatkan oleh sulitnya akses terhadap pelayanan kesehatan. Kesulitan akses ini dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti tidak adanya kemampuan secara ekonomi dikarenakan biaya kesehatan yang mahal, untuk mengatasi hal tersebut pemerintah mengeluarkan program Jaminan Kesehatan Nasional yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan bagi seluruh penduduk. Penggunaan kartu BPJS Kesehatan dipengaruhi oleh pengetahuan tentang Jaminan Kesehatan Nasional. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu hamil tentang Jaminan Kesehatan Nasional dengan Penggunaaan kartu BPJS Kesehatan di Desa Sobokerto Ngemplak Boyolali Tahun 2015. Jenis penelitian yang digunakan adalah observasional analitik. Populasi dalam penelitian ini yaitu semua ibu hamil yang tinggal di Desa Sobokerto, Ngemplak, Boyolali bulan April 2015 sebanyak 30 ibu hamil. Penelitian ini menggunakan subjek penelitian dengan jumlah responden 30 ibu hamil. Alat pengumpulan data menggunakan kuesioner tertutup. Analisa data univariat dengan distribusi frekuensi dan analisis bivariat menggunakan fisher exact test dengan taraf signifikansi 5%. Diperoleh pengetahuan responden sebagian besar memiliki pengetahuan kurang, sebanyak 20 responden (66,7%). Penggunaan kartu BPJS Kesehatan sebagian besar responden tidak menggunakan kartu BPJS Kesehatan sebanyak 20 responden (66,7%). Hasil uji statistik menggunakan alternatif uji chi square berupa fisher exact test dengan taraf signifikansi 5% diperoleh p (0,000) < 0,05. Simpulannya adalah terdapat hubungan pengetahuan ibu hamil tentang Jaminan Kesehatan Nasional dengan penggunaan kartu BPJS Kesehatan Di Desa Sobokerto Ngemplak Boyolali Tahun 2015. Kata kunci : pengetahuan, ibu hamil, Jaminan Kesehatan Nasional, Penggunaan kartu BPJS Kesehatan.
HUBUNGAN ANTARA STATUS GIZI DENGAN KADAR HEMOGLOBIN PADA IBU HAMIL TRIMESTER III Sabngatun Sabngatun; Ajeng Novita Sari
Avicenna : Journal of Health Research Vol 1, No 1 (2018): MARET 2018
Publisher : STIKES Mamba'ul 'Ulum Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (570.986 KB) | DOI: 10.36419/avicenna.v1i1.196

Abstract

Latar Belakang : Ibu hamil yang mengalami status gizi kurang dengan ukuran lingkar lengan atas < 23,5 cm beresiko terjadi anemia, anemia selama kehamilan dapat bersesiko perdarahan pada masa persalinan dan berseiko melahirkan bayi dengan berat badan lahir rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara status gizi ibu hamil dengan kadar hemoglobin pada ibu hamil trimester III. Metode : Penelitian ini menggunakan metode survey analitik dengan pendekatan crossectional. Penelitian ini tidak menggunakan sampel tetapi menggunakan subyek penelitian yaitu seluruh ibu hamil trimester III di BPM Sri Suparti Boyolali. Hasil : Status gizi ibu hamil mayoritas normal 22 responden (68.75%), kadar hemoglobin mayoritas anemia 18 responden (56,25%), terdapat hubungan antara status gizi dan kadar hemoglobin pada ibu hamil trimester III dengan nila p = 0.009 < 0.005 pada taraf signifikan 5% dan nilai X2 hitung = 6,732 > X2 tabel = 4,619. Simpulan : ada hubungan antara status gizi dan kadar hemoglobin pada ibu hamil trimester III. Kata kunci : status gizi, kadar hemoglobin, ibu hamil trimester III
MINAT IBU BALITA TERHADAP KUNJUNGAN KE POSYANDU GAWANAN KARANGANYAR DI TENGAH PANDEMI COVID-19 Ajeng Novita Sari
Avicenna : Journal of Health Research Vol 5, No 1 (2022): MARET
Publisher : STIKES Mamba'ul 'Ulum Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36419/avicenna.v5i1.587

Abstract