Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Fundadikdas (Fundamental Pendidikan Dasar)

Integrasi kemampuan berpikir kritis dalam rubric pengetahuan majalah bobo dan implementasinya pada pembelajaran bahasa Indonesia SD Diah Hayu Novita Sari; Septi Yulisetiani
Jurnal Fundadikdas (Fundamental Pendidikan Dasar) Vol. 5 No. 3 (2022): November 2022
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/fundadikdas.v5i3.6296

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan konten dalam majalah Bobo edisi 2021 yang dapat mengembankan kemampuan berpikir kritis peserta didik sekolah dasar. UNESCO menetapkan kompetensi untuk hidup pada abad 21 yaitu salah satunya adalah kemampuan berpikir kritis. Untuk itu, komponen berpikir kritis menjadi penting untuk dikembangkan sejak dini. Indicator kemampuan berpikir kritis yang terkandung dalam rubrik pengetahuan Majalah Bobo edisi bulan juni 2021. Indikator berpikir kritis yang dimaksud merupakan indikator modifikasi yaitu merumuskan masalah, memberikan argumen, membuat premis dan menarik kesimpulan. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan metode analisis konten. Objek penelitiannya yaitu rubrik pengetahuan yang terdapat dalam Majalah Bobo edisi 10,11,12 dan 13 bulan juni 2021. Penelitian ini menggunakan instrumen berupa lembar analisis dokumen yang disusun berdasarkan landasan teori tentang indikator berpikir kritis. Teknik analisis data dimulai dengan data yang sudah dikumpulkan, direduksi, dideskripsikan, diinterpretasikan, dianalisis, kemudian disimpulkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rubrik pengetahuan dari Majalah Bobo edisi bulan juni 2021 memuat pengetahuan tentang energy listrik dari sampah memenuhi 3 indikator, cara hewan berkamuflase memenuhi 4 indikator, sejarah singkat patung di Jakarta memenuhi 3 indikator dan terowongan panjang di dunia memenuhi 2 indikator. Bahan bacaan pada rubrik pengetahuan memenuhi empat indikator kemampuan berpikir kritis yaitu merumuskan masalah, memberikan argument, membuat premis dan menarik kesimpulan. Terlihat setelah membaca kritis peserta didik dapat menyerap informasi 5W+1H yang ada pada bacaan rubric pengetahuan. Muatan rubrik pengetahuan ini cocok untuk membangun kemampuan berpikir kritis peserta didik dengan menjadikan rubrik pengetahuan sebagai bahan ajar pendamping pembelajaran bahasa Indonesia.