Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

FACULTY OF SPORT SCIENCE UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA 2014 Wardoyo, Hendro; Tangkudung, James
JOURNAL OF INDONESIAN PHYSICAL EDUCATION AND SPORT Vol 2, No 2 (2016): December 2016
Publisher : Program Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this study was to determine the physical conditions owned student Achievement Sports Club Students of Pencak Silat (Koppensi) Faculty of Sport Science that in terms of the condition of endurance, strength, velocity, and flexibility. This study was conducted in faculty of Sport Science, State University of Jakarta, using descriptive methods, and techniques used in this research is the analysis of the documentary, which took secondary data test results biomotor conditions. The results of the study for male athletes (members) to test the physical condition endurance aspect, the velocity of male athlete shows the time 3.15 seconds; For the average male athlete flexibility 28 cm; For endurance athletes arm and shoulder muscles son is 34 times. The average male athlete arm muscle strength was 42.5 kg. For female athletes (members) have results of physical condition tests for endurance aspects, 42.5 cc / kg / minute; female athletes showed a speed of 4.11 seconds; flexibility female athlete of 24 cm; muscular endurance athletes arms and shoulders of women is 12 times. The average female athletes arm muscle strength is 33.3 kg.
Perbandingan Efek Kerja Minuman Beroksigen dan Air Mineral terhadap Saturasi Oksigen dalam Darah setelah Melakukan Joging 30 Menit Tim Futsal SMA Islam Al MAruf Jakarta Timur Bean Ken Giatarma; Yasep Setiakarnawijaya; Hendro Wardoyo
Jurnal Segar Vol 3 No 2 (2015): Jurnal SEGAR, Volume 3, Nomor 2, Mei 2015
Publisher : Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (343.27 KB) | DOI: 10.21009/segar.0302.01

Abstract

PERBANDINGAN EFEK KERJA MINUMAN BEROKSIGEN DAN AIR MINERAL TERHADAP SATURASI OKSIGEN DALAM DARAH SETELAH MELAKUKAN JOGING 30 MENIT TIM FUTSAL SMA ISLAM AL MARUF JAKARTA TIMUR Bean Ken Giatarma1, Yasep Setiakarnawijaya2, Hendro Wardoyo2 1Program Studi Ilmu Keolahragaan 2Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Jakarta, Kampus B, Jakarta Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1). Efek kerja minuman beroksigen terhadap saturasi oksigen dalam darah setelah melakukan aktifitas jogging selama 30 menit. 2). Efek kerja minuman air mineral (aqua) terhadap saturasi oksigen dalam darah setelah melakukan aktifitas jogging 30 menit. 3). Perbandingan minuman beroksigen dan air mineral terhadap saturasi oksigen dalam darah setelah melakukan aktifitas jogging 30 menit.Penelitian dilaksanakan pada bulan Juni 2015. metode yang digunakan adalah metode eksperimen yaitu dengan pre-test sebelum melakukan dan post test setelah melakukan dan dengan teknik pengambilan purposive sampling, sampel yang berjumlah 10 dengan populasi 15 orang.Instrumen penelitian dengan teknik pengumpulan data yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah variabel-variabel yang terdapat dalam peneliti dan diambil dengan pemberian tes sebelum perlakuan dan tes setelah perlakuan. Pada hasil penelitian perbandingan air beroksigen dan air mineral menghasilkan Efek kerja minuman beroksigen terhadap kadar oksigen dalam darah selah melakukan jogging 30 menit jadi Nilai t-tabel dengan derajat kebebasan (dk) n1–1 = 10–1 = 9 Pada taraf kepercayaan α = 0,05 adalah 2,26. Karena t-hitung (8,5) > t-tabel (2,26) maka hipotesa nihilnya ditolak Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat efek kerja minuman beroksigen terhadap saturasi oksigen setelah jogging 30 menit. Efek kerja minuman air mineral terhadap kadar oksigen dalam darah setelah melakukan jogging 30 menit Nilai t-tabel dengan derajat kebebasan (dk) n1–1 = 10–1 = 9 Pada taraf kepercayaan α = 0,05 adalah 2,26. Karena t-hitung (1) < t-tabel (2,26) maka hipotesa nihilnya diterima Sehingga dapat disimpulkan bahwa efek kerja air mineral terhadap saturasi oksigen setelah jogging 30 menit tidak terdapat perbedaan. Perbandingan air minum beroksigen dan air mineral terhadap saturasi oksigen dalam darah setelah melakukan jogging terdapat perbedaan pada hasil tes, yang menunjukan air beroksigen lebih signifikan. Karena t-hitung (2,90) > t-tabel (2,10), dengan demikian Hipotesa nihilnya ditolak, ada perbedaan pengaruh peningkatan kadar oksigen dalam darah pada air minum beroksigen dan air mineral dimana air beroksigen mendapat pengaruh lebih besar terhadap peningkatan kadar oksigen dalam darah dibandingkan dengan air mineral setelah melakukan jogging selama 30 menit. Maka diambil keputusan bahwa terdapat penigkatan kadar oksigen dalam darah pada air beroksigen dan efek kerja minuman beroksigen lebih signifikan hasilnya. Kata Kunci: Minuman Beroksigen, Air Mineral
KRITERIA PEMANDUAN BAKAT LIGA KOMPAS GRAMEDIA. Dwi Setyanto; Hadi Rahmaddani; Hendro Wardoyo
Jurnal Ilmiah Sport Coaching and Education Vol 1 No 1 (2017): JSCE - Jurnal Ilmiah Sport Coaching and Education Vol 1 No 1 Tahun 2017
Publisher : Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/JSCE.01102

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kriteria pemanduan bakat Liga Kompas Gramedia yang dilakukan oleh tim pemandu bakat sehingga terpilih pemain muda berbakat untuk berlaga di Gothia Cup. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dimana peneliti menjelaskan kriteria yang digunakan tim pemandu bakat Liga Kompas Gramedia dalam melakukan pemilihan pemain untuk mewakili Indonesia pada Gothia Cup. Berdasarkan hasil pengolahan data, kriteria penilaian untuk pemain belakang yaitu pressure, cover, support, concentration, control & restraint, 1v1. Kriteria untuk pemain tengah yaitu distribusi bola, awareness, support, mobility, disiplin, 1v1, transisi. Kriteria untuk pemain depan yaitu improvisasi, awareness, support, mobility, penetrasi, 1v1, transisi. Kriteria untuk penjaga gawang yaitu tangkapan, diving save, skim diving, punching pada ketinggian bola atas, tengah, dan menyusur tanah, 1v1, intercept, positioning, reaksi, dan teknik melempar javelin dan bowling dan teknik tendangan volley dan ground ball, komunikasi, dan waktu bermain. Kata Kunci : Kriteria, Pemanduan Bakat, Pemain Belakang, Sepakbola
PENGARUH LATIHAN SAQ (SPEED, AGILITY, QUICKNESS) TERHADAP PENINGKATAN KELINCAHAN ATLET BULUTANGKIS KELOMPOK UMUR GANDA REMAJA PUTERI PB. DJARUM. Ibnu Yunshor Amar; Ari Subarkah; Hendro Wardoyo
Jurnal Ilmiah Sport Coaching and Education Vol 1 No 1 (2017): JSCE - Jurnal Ilmiah Sport Coaching and Education Vol 1 No 1 Tahun 2017
Publisher : Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/JSCE.01105

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh latihan SAQ (Speed, Agility, Quickness) terhadap peningkatan kelincahan atlet bulutangkis kelompok umur ganda remaja puteri PB. Djarum.Teknik yang digunakan dalam pengambilan sampel adalah total sampling sehingga sampel yang digunakan berjumlah 8 orang.Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Court Agility Test. Hasil perhitungan mengenai tes awal dan tes akhir Court Agility Test diperoleh data sebagai berikut : selisih rata-rata (MD) 1,20 dengan standar deviasi perbedaan (SDD) 0,55, standar error perbedaan rata-rata (SEMD) 0,21 dalam perhitungan selanjutnya diperoleh nilai t-hitung sebesar 5,71 dan nilai t-tabel dengan derajat kebebasan (n-1) = 7 dan taraf signifikan α = 0,05 didapat sebesar 2,81 yang berarti t-hitung = 5,71 lebih besar dari t-tabel = 2,81. Hal ini menunjukkan bahwa hipotesis nihil (H0) ditolak dan hipotesis alternatif (Hi) diterima. Dengan demikian hasil perhitungan tersebut menyatakan bahwa : latihan SAQ (Speed, Agility, Quickness) berpengaruh signifikan terhadap peningkatan kelincahan atlet bulutangkis kelompok umur ganda remaja puteri PB. Djarum. Kata Kunci : Speed, Agility, quickness, bulutangkis
PENGEMBANGAN MODEL LATIHAN SEPAK SILA PADA PERMAINAN SEPAK TAKRAW Patrice Alfiandi; Nur Ali; Hendro Wardoyo
Jurnal Ilmiah Sport Coaching and Education Vol 2 No 2 (2018): JSCE - Jurnal Ilmiah Sport Coaching and Education
Publisher : Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/JSCE.02205

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model latihan sepak sila pada permainan sepak takraw. Pendekatan penelitian pengembangan model latihan sepak sila pada permainan sepak takraw ini menggunakan model penelitian dan pengembangan (Research and Development) dari Sugiyono. Subjek pada penelitian ini adalah klub sepak takraw tanah abang jakarta pusat dengan jumlah 10 atlet pada uji coba kelompok kecil dan klub sepak takraw cendrawasih jakarta barat dengan subjek 30 atlet pada uji coba kelompok besar. Pada penelitian ini peneliti bekerja sama dengan tiga ahli dalam bidang olahraga sepak takraw sebagai expert judgment. Uji validitas yang digunakan pada penelitian ini adalah dengan menggunakan uji justifikasi ahli, dimana model latihan yang telah dibuat dan diuji cobakan kemudian dikonsultasikan dan dinilai oleh para ahli dalam bidang olahraga sepak takraw Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan variasi model latihan sepak sila agar pemain tidak merasa bosan melewati latihan sepak sila dan agar tercapai teknik dasar yang maksimal. Model latihan ini juga bertujuan untuk dapat dijadikan bahan referensi bagi para pelatih dalam membuat model latihan sepak sila sesuai dengan kemampuan atlet yang dimiliki. Melalui uji validitas yang dilakukan dengan menggunakan uji justifikasi ahli, menghasilkan produk pengembangan model latihan sepak sila pada permainan sepak takraw sebanyak 24 model latihan yang sesuai dengan teori latihan dasar sepak sila.
PENGEMBANGAN MODEL LATIHAN FOOTWORK CABANG OLAHRAGA BULUTANGKIS Rahmat Ramadhan; Ari Subarkah; Hendro Wardoyo
Jurnal Ilmiah Sport Coaching and Education Vol 2 No 2 (2018): JSCE - Jurnal Ilmiah Sport Coaching and Education
Publisher : Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/JSCE.02208

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model latihan footwork cabang olahraga bulutangkis. Pendekatan penelitian pengembangan model latihan footwork cabang olahraga bulutangkis ini menggunakan model penelitian dan pengembangan (Research and Development) dari Borg and Gall. Subjek pada penelitian ini adalah dengan jumlah 12 atlet pada uji coba kelompok kecil dan 30 pada uji coba kelompok besar. Pada penelitian ini peneliti bekerjasama dengan tiga ahli dalam bilang olahraga bulutangkis sebagai expert judgement. Uji validitas yang digunakan pada penelitian ini adalah dengan menggunakan uji justifikasi ahli, dimana model latihan yang telah dibuat dan diuji cobakan kemudian dikonsultasikan dan dinilai oleh para ahli dalam bidang olahraga bulutangkis. Adapun tujuan dari penelitan ini adalah untuk memberikan variasi model latihan footwork cabang olahraga bulutangkis agar atlet tidak merasa bosan melewati latihan khususnya pada materi latihan footwork dan agar tercapai latihan yang maksimal. Model latihan ini juga bertujuan untuk dapat dijadikan bahan referensi bagi para pelatih dalam membuat model latihan footwork sesuai dengan norma-norma. Melalui uji validitas yang dilakukan dengan menggunakan uji justifikasi ahli, menghasilkan produk berupa model latihan footwork sebanyak 58 model latihan yang sesuai dengan teori footwork cabang olahraga bulutangkis.
PENGEMBANGAN KARAKTER DISIPLIN MELALUI SEPAKBOLA USIA DINI PADA LIGA INDONESIAN JUNIOR SOCCER LEAGUE  2018 Dhika Aristandi Aristandi; juriana juriana; Hendro Wardoyo
Jurnal Ilmiah Sport Coaching and Education Vol 4 No 2 (2020): JSCE: Jurnal Ilmiah Sport Coaching and Education
Publisher : Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/JSCE.04213

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana pengembangan karakter disiplin melalui sepakbola usia dini pada peserta Indonesian Junior Soccer League 2018. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode survei, yaitu dengan menggunakan kuesioner pembentukan karakter disiplin. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah incidental sampling, yaitu yang dijadikan sampel adalah orang tua atau wali dari peserta liga Indonesian Junior Soccer League yang peneliti temui secara kebetulan sebanyak 368 orang. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Instrumen yang digunakan adalah angket. Instrumen yang telah tersusun tersebut dikonsultasikan kepada ahli, selanjutnya dilakukan uji validitas dengan hasil r-tabel 0,254 dan r-total 28,93 dan reliabilitas sebesar 0,85. Teknik analisis data yang dilakukan adalah analisis deskriptif dengan prosentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan karakter disiplin melalui sepakbola usia dini pada peserta Indonesian Junior Soccer League 2018 adalah sebagai berikut : sebanyak 148 orang tua (40%) menyatakan bahwa melalui sepakbola karakter disiplin anak sangat berkembang, sebanyak 121 orang (31%) cukup berkembang, dan 99 orang (27%) kurang berkembang terhadap pembentukan karakter disiplin anak melalui sepakbola. Kata kunci: Pengembangan Karakter, Disiplin, Sepakbola Usia dini ABSTRACT This study aims to find out how far the development of the character of discipline through early soccer in the league of Indonesian Junior Soccer League 2018. The method used in this research is survey method, that is by using questionnaire forming character of cooperation. The sampling technique in this research is incidental sampling, which is taken as sample is the parent or guardian of the Indonesian league participants Junior Soccer League who researchers meet by chance as much as 368 people. This research is quantitative descriptive. The instrument used is a questionnaire. Instrument that has been arranged was consulted to the expert, then tested the validity with the result rtabel 0,254 and rtotal 28,93 and reliability equal to 0,85. Data analysis technique is descriptive analysis with percentage. The results showed that the development of the character of discipline through early soccer in the league Indonesian Junior Soccer League 2018 is in the category of low or bad as many as 148 people (40%) on the formation of discipline character, as many as 121 people (31%) have knowledge of being or enough to form the character of discipline, as many as 99 people (27%) Keywords: Character Development, discipline, Soccer Grassroot
ANALISIS SCREEN OFFENSE TIM BASKET PUTRI UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA PADA LIMA BASKETBALL JAKARTA 2019 Lidya Lidya; Iman Sulaiman; Hendro Wardoyo
Jurnal Ilmiah Sport Coaching and Education Vol 4 No 2 (2020): JSCE: Jurnal Ilmiah Sport Coaching and Education
Publisher : Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/JSCE.04209

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persentase keberhasilan dan kegagalan screen offense tim basket putri Universitas Negeri Jakarta pada Liga Mahasiswa Basketball Prim-A Greater Jakarta Conference 2019. Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan teknik pengambilan data video yang sudah ada. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh pemain tim bola basket putri Universitas Negeri Jakarta pada Liga Mahasiswa Basketball Prim-A Greater Jakarta Conference 2019, sebanyak 12 orang. dan penelitian tersebut digunakan teknik total sampling untuk mendapatkan sampel penelitian yaitu karena pada saat bertanding semua pemain melakukan screen offense maka sampel dalam penelitian ini adalah seluruh pemain basket putri Universitas Negeri Jakarta. Hasil dari analisis screen offense pada video pertandingan Universitas Negeri Jakarta melawan Universitas Tarumanegara diperoleh 15 kali berhasil dan 7 kali gagal, pertandingan Universitas Negeri Jakarta melawan Universitas Esa Unggul 11 kali berhasil dan 13 kali gagal, pertandingan Universitas Negeri Jakarta melawan Universitas President 28 kali berhasil dan 14 kali gagal, pertandingan Universitas Negeri Jakarta melawan Universitas Pelita Harapan 25 kali berhasil dan 29 kali gagal dan pertandingan Universitas Negeri Jakarta melawan Perbanas Institute 20 kali berhasil dan 6 kali gagal, diketahui data dari 5 pertandingan diperoleh 99 kali screen offense berhasil yang menghasilkan persentase 59% keberhasilan dan 69 kali screen offense gagal yang menghasilkan 41% kegagalan. Kata Kunci : Analisis, Keberhasilan dan Kegagalan, Screen Offense ABSTRACT This study aims to determine the percentage of successes and failures of screen offense girl basketball team University of Jakarta in the League of Basketball Students Prim-A Greater Jakarta Conference 2019. This research method used descriptive method with existing video data collection techniques. The population in this study were all players of girl basketball team University of Jakarta in the League of Basketball Students Prim-A Greater Jakarta Conference 2019 , as many as 12 people. The study used a total sampling technique to obtain research samples because when competing all players did screen offense, the samples in this study were all girl basketball players at University of Jakarta. The results of the screen offense analysis on the video of the University of Jakarta competed against University of Tarumanegara obtained 15 times succeeded and 7 times failed, University of Jakarta competed against University of Esa Unggul 11 times succeeded and 13 times failed, University of Jakarta competed against University of President 28 times succeeded and 14 times failed, University of Jakarta competed against University of Pelita Harapan 25 times succeeded and 29 times failed and University of Jakarta competed against Perbanas Institute 20 times succeeded and 6 times failed, known data from 5 matches obtained 99 times screen offense successfully, which resulted in a percentage of 59% success and 69 times screen offense failed which resulted in 41% failure. Keywords: Analysis, Success and Failure, Screen Offense
Pembuatan Alat Bantu Latihan Reaksi Pada Pencak Silat Kategori Tanding ALFIN ADAM; Hendro Wardoyo; Tirto Apriyanto
Jurnal Ilmiah Sport Coaching and Education Vol 6 No 1 (2022): Jurnal Ilmiah Sport Coaching and Education
Publisher : Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/JSCE.06107

Abstract

ABSTRAK Tujuan dari penelitian dan pengembangan ini adalah untuk memodifikasi media alat bantu latihan aksi reaksi pada pencak silat kategori tandding, untuk memudahkan atlit dalam berlatih aksi reaksi dengan media action bar. penelitian dan pengembangan ini menggunakan pendekatan kuantitatif serta menggunakan metode penelitian Research and Development dengan model ADDIE. Subyek dalam penelitian dan pengembangan ini adalah atlit pencak silat mahasiswa dan binaan di DKI Jakarta sebanyak 15 orang. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara dan uji coba media yang digunakan. Untuk mengumpulkan data pada tahap: (1) analisis kebutuhan; (2) desain media; (3) pengembangan media; (4) pelaksanaan di lapangan; (5) evaluasi produk. Hasil uji validitas dilakukan dengan tiga orang ahli. Hasil validasi dengan ahli pencak silat memiliki intrepretasi baik dengan skor rata-rata 75,3%, sedangkan hasil validasi dengan ahli teskontruksi memiliki intrepretasi sangat baik dengan skor rata-rata 97% dan hasil validasi pelatih pencak silat Pelatda DKI Jakarta memiliki interpretasi sangat baik dengan skor rata rata 90,3%. Berdasarkan hasil pengembangan dapat disimpulkan bahwa: (1) dengan pengembangan media action bar pada pencak silat dapat melatih kemampuan aksi reaksi pada atlit pencak silat kategori tanding (2) meminimalisir cedera ketika latihan aksi reaksi dan (3) mempermudah pelatih dalam pemberian materi kepada atlit pencak silat. Kata Kunci: Alat Bantu Latihan, Aksi Reaksi, Pencak Silat ABSTRACT The purpose of this research and development is to modify the media for reaction action training aids in the tandding category of pencak silat, to make it easier for athletes to practice reaction actions with action bar media. This research and development uses a quantitative approach and uses the Research and Development research method with the ADDIE model. The subjects in this research and development were 15 students and fostered pencak silat athletes in DKI Jakarta. The instruments used in this study were interviews and media trials. To collect data at the following stages: (1) needs analysis; (2) media design; (3) media development; (4) implementation in the field; (5) product evaluation. The results of the validity test were carried out with three experts. The results of the validation with a pencak silat expert have a good interpretation with an average score of 75.3%, while the results of the validation with construction test experts have a very good interpretation with an average score of 97% and the results of the validation of the Jakarta Pelatda Pencak silat trainer have very good interpretations with an average score of 90.3%. Based on the results of the development, it can be concluded that: (1) with the development of action bar media in pencak silat, it can train the reaction action ability of martial arts athletes in the competition category (2) minimize injuries during reaction action exercises and (3) make it easier for the trainer to provide material to pencak athletes martial arts. Keywords: Exercise Tools, Reaction Action, Pencak Silat
Kemampuan Teknik Guntingan Kategori Tanding Atlet Pencak Silat DKI Jakarta Pada Kualifikasi Pra PON 2020 Hendro Wardoyo; Nur Fitranto
Jurnal Ilmiah Sport Coaching and Education Vol 5 No 1 (2021): JSCE: Jurnal Ilmiah Sport Coaching and Education
Publisher : Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/JSCE.05107

Abstract

Penguasaan kemampuan dasar pukulan, tendangan, tangkisan, serangan dan teknik serangan serta teknik jatuhan, khususnya teknik guntingan pada atlet-atlet khususnya Pesilat DKI Jakarta, dirasakan kurang maksimal. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan teknik guntingan kategori tanding pada atlet pencak silat DKI Jakarta pada kualifikasi Pra PON 2020. Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan teknik analisis documenter hasil rekaman video pada saat kualifikasi Pra PON 2020. Populasi penelitian ini adalah seluruh atlet pencak silat kategori tanding pada kualifikasi Pra PON 2020. Teknik pengambilan sampel dengan cara Purposive sampling. Dalam penelitian ini yang menjadi sampel yaitu 13 atlet yang memenuhi kriteria tertentu. Adapun kriteria yang dijadikan sebagai sampel penelitian yaitu: atlet pencak silat DKI Jakarta yang ikut dalam kualifikasi pra PON, dan turun dalam nomor tanding. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan kriteria keberhasilan dan kegagalan atlet dalam melakukan teknik guntingan. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa: Atlet pencak silat DKI Jakarta belum berjalan optimal dalam melakukan teknik guntingan kategori tanding. Keberhasilan teknik guntingan yang mampu menghasilkan poin adalah sebanyak 58 atau 40,85%, sedangkan yang gagal menghasilkan poin adalah sebanyak 84 atau 59,15% pada teknik guntingan kategori tanding. Kata Kunci: Teknik Guntingan, Pencak Silat ABSTRACT Mastery of basic skills of punches, kicks, tanking, attacks and attack techniques as well as fall techniques, especially cutting techniques in athletes, especially Dki Jakarta Fighters, is felt less than maximum.This study aims to analyze the ability of cutting techniques in the category of match in athletes pencak silat DKI Jakarta in pre PON 2020 qualification.This research method uses quantitative descriptive method with documenter analysis technique of video recording results during Pre PON 2020 qualification.The population of this study is all athletes pencak silat competition category in the pre PON 2020 qualification.Sampling techniques by Purposive sampling. In this study, the sample was 13 athletes who met certain criteria.The criteria used as a research sample are: athletes pencak silat DKI Jakarta who participated in the pre PON qualification, and dropped in the number of matches.The instruments used in this study used the criteria for success and failure of athletes in performing cutting techniques.The results of this study concluded that: Athletes pencak silat DKI Jakarta has not run optimally in performing cutting techniques in the category of match.The success of the cutting technique that is able to earn points is as much as 58 or 40.85%, while the one that fails to produce points is as much as 84 or 59.15% in the match category cutting technique. Keyword: Cutting Techniques, Pencak Silat