Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

STRATEGI COPING STRESS PADA MAHASISWA BIMBINGAN KONSELING YANG MENYUSUN SKRIPSI DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH TAPANULI SELATAN Vitria Larseman Dela; Anas Munandar Matondang; Rahmad Taufik
Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 4, No 2 (2019): JURNAL RISTEKDIK BIMBINGAN DAN KONSELING - JULI-DESEMBER 2019
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (98.681 KB) | DOI: 10.31604/ristekdik.2019.v4i2.90-94

Abstract

Latar belakang masalah dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran stres dan strategi coping stress mahasiswa bimbingan konseling yang menyusun skripsi di Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan, dimana masih banyak mahasiswa yang tidak bisa mengatasi stres nya dalam menyusun skripsi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran stress mahasiswa bimbingan konseling yang menyusun skripsi, dan untuk mengetahui gambaran strategi coping stress yang digunakan mahasiswa bimbingan konseling yang menyusun skripsi. Adapun jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Tehnik pengumpulan data nya adalah observasi dan wawancara. Dimana diberikan item pertanyaan wawancara kepada responden dan informan guna untuk memperoleh informasi yang akurat. Hasil penelitian ini adalah mahasiswa bimbingan konseling yang menyusun skripsi mengalami stres dalam mengerjakan skripsinya dimana sumber stres nya berasal dari adanya rasa tertekan atau tekanan, dan juga konflik yang terjadi pada diri mereka  di saat menyusun skripsi. Sumber stres nya dapat dilihat dari adanya gejala stres yang terjadi dalam diri mereka diantara nya dari gejala fisik, gejala emosional, dan gejala kognitif nya. Selain itu aspek-aspek stres nya berupa aspek emosional,dan aspek psikologis. Jenis coping stress yang digunakan oleh responden penelitian dalam mengatasi stres nya yaitu dengan berkonsentrasi, yaitu memfokuskan fikirannya dalam memperbaiki semua kesalahan dalam skripsi. Sedangkan strategi coping stress yang digunakan yaitu strategi emotional focus coping dengan bentuk distancing dan strategi problem focused coping dengan bentuk seeking social support. 
LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PSIKIS MAHASISWA DALAM PROSES PEMBELAJARAN DI MASA PANDEMI COVID-19 Vitria Larseman Dela; Nurhasanah Pardede; Sukatno Sukatno; Anas Munandar Matondang; Harun Arrasyd
Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 7, No 1 (2022): Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling - Januari-Juni 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/ristekdik.2022.v7i1.77-84

Abstract

Penelitian ini didasarkan atas permasalahan yang dialami oleh para mahasiswa saat pembelajaran di masa pandemi Covid-19. Pemerintah indonesia telah membatas kegiatan diluar rumah seperti kegiatan pendidikan yang telah dilakukan secara online melalui pembelajaran online. Permasalahan dalam penelitian ini adalah : 1. Banyak Mahasiswa yang merasa stress dalam proses pembelajaran di masa pandemi karna banyak tugas daring yang dikerjakan, terkendala kuota internet yang tidak mencukupi serta jaringan internet yang  tidak memadai, 2. Banyak mahasiswa yang malas, bosan dan jenuh dalam proses pembelajaran di masa pandemi. Metode penelitian yang digunakan True experimental design dengan bentuk preetest-posttest Control Group Design. Dengan sampel kelas eksperimen yaitu  semester tiga sebanyak 10 mahasiswa dan kontrol yaitu semester satu sebanyak 10 mahasiswa sehingga jumlah sampel 20 mahasiswa. Dalam penelitian ini peneliti lebih memfokuskan pada layanan bimbingan dan konseling khususnya layanan bimbingan kelompok. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini hasil pretest kelompok eksperimen 892, rata-rata kelompok eksperimen adalah 89,2. Pretest kelompok kontrol 604, rata-rata kelompok kontrol adalah 60,4.  Hasil kelompok eksperimen dari data pretest adalah 892, rata-rata 89,2, dan posttest kelompok eksperimen 911, dengan rata-rata 91,1, setelah diberikan layanan bimbingan kelompok. Hasil pretest dan posttest kelompok eksperimen dengan hasil 89,2 dan posttest 91,1 maka kelompok eksperimen mengalami peningkatan sebesar 1,9,  Maka dapat disimpulkan hipotesisnya diterima. 
KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI SEBAGAI SOLUSI PENGENTASAN KONFLIK HUBUNGAN ORANGTUA DENGAN REMAJA DI SMK N 2 PADANGSIDIMPUAN Erlina Harahap; vitria Larseman Dela; Feni Yolanda
Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 5, No 2 (2020): Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling - JULI-DESEMBER 2020
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/ristekdik.2020.v5i2.211-217

Abstract

Komunikasi merupakan hal yang sangat penting salah satunya adalah mengkomunikasikan konflik dengan orangtua, ketakutan anak mengkomunikasikannya dengan orangtua takut dicap melawan orangtua menjadikan konflik mendalam karena hal ini berkaitan dengan perasaan. Semakin baik komunikasi keluarga, semakin jarang remaja melakukan kenakalan. Remaja yang sering memiliki konflik tak terselesaikan dengan orang tuanya berada pada resiko yang tinggi untuk melakukan kenakalan. Adanya konflik di dalam keluarga membuat remaja kehilangan pengalaman personalnya yang penuh cinta dan adanya tempat bernaung. Konflik terjadi ketika kedua belah pihak mengalami ketidaksepakatan mengenai suatu hal. Ketika komunikasi dan solusi konflik dilihat sebagai sebuah masalah, maka kita harus merujuk pada adanya masalah di dalam hubungan antar pribadinya. Kemampuan untuk menyelesaikan konflik dan menemukan solusi sangat penting bagi semua tahapan perkembangan manusia khususnya perkembangan remaja karena dapat mengarah pada hubungan yang produktif dan harmonis
PELAKSANAAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TERHADAP PENURUNAN KENAKALAN REMAJA DI SMK NEGERI 1 SIPIROK Vitria Larseman Dela; Asmaryadi Asmaryadi; Khairul Amri
Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 6, No 2 (2021): RISTEKDIK : JURNAL BIMBINGAN DAN KONSELING - JULI-DESEMBER 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/ristekdik.2021.v6i2.259-267

Abstract

Penelitian ini didasarkan atas permasalahan masih adanya siswa yang tidak terbuka dengan masalah yang dihadapinya, baik dilingkungan sekolah maupun di dalam lingkungan masyarakat dan cara umum permasalahan penelitian ini adalah : 1. Apa yang menjadi faktor-faktor terjadinya kenakalan remaja kelas X SMK Negeri 1 Sipirok ? 2. Bagaimana Pelaksanaan layanan bimbingan kelompok dalam mengurangi kenakalan siswa kelas X SMK Negeri 1 Sipirok. Tujuan yang ingin dicapai adalah : 1. Untuk mengetahui faktor-faktor yang menjadi penyebab terjadinya kenakalan remaja kelas X SMK Negeri 1 Sipirok. 2. Untuk mengetahui pelaksanaan layanan bimbingan kelompok dalam mengurangi kenakalan siswa kelas X SMK Negeri 1 Sipirok. Metode penelitian yang digunakan True experimental design dengan bentuk preetest-posttest Control Group Design. Dengan sampel kelas eksperimen yaitu X-1 sebanyak 10 siswa dan kontrol yaitu kelas X-2 sebanyak 10 siswa sehingga jumlah sampel 20 siswa. Layanan bimbingan kelompok dilakukan sebanyak tiga kali, yakni dalam pertemuan pertama melaksanakan preetest, kedua melakukan pemberian layanan bimbingan kelompok dan ketiga melakukan posttest. Data ini di analisis dengan menggunakan rumus wilcoxon signed ranks test dan kolmogorov smitnov Z dengan bantuan SPSS versi 20.00. Hasil temuan pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol terdapat peningkatan yang signifikan antaran hasil preetest kontrol dan posttest eksperimen. Rata-rata variabel kenakalan remaja sebesar 143.5000 (posttest eksperimen) sedangkan kelas control 141.1000. (posttest kontrol) ini terlihat perbedaan yang sangat signifikan.
PENGARUH LAYANAN KONSELING KELOMPOK BERBASIS TEKNIK SELF MANAGEMENT TERHADAP PENURUNAN TINGKAT KECANDUAN GAME ONLINE PADA SISWA KELAS XI DI SMK NEGERI 1 HUTARAJA TINGGI Nor Mita Ika Saputri; Vitria Larseman Dela; Iis Islamiati; Asmaryadi Asmaryadi; Khairul Amri
Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 7, No 2 (2022): Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling - Juli-Desember 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/ristekdik.2022.v7i2.216-226

Abstract

Game sebenarnya dibuat dalam beberapa generasi. Masing-masing generasi memiliki perbedaan teknologi. Namun, pada intinya semakin besar generasinya semakin canggih teknologinya. Game online menyebabkan remaja merasa tertantang sehingga terus-menerus memainkannya sehingga menyebabkan remaja tidak memiliki skala prioritas dalam menjalankan aktifitas sehari-hari. Sikap kurang memiliki control self management yang baik terhadap keterkaitannya dengan bermain game online. Beberapa penelitian menyebutkan adanya masalah-masalah yang muncul dari aktifitas bermain game online yang berlebihan diantaranya, kurang peduli terhadap kegiatan sosial, kehilangan kontrol atas waktu serta menurunnya prestasi akademik, kesehatan dan fungsi-fungsi kehidupan lainnya yang penting. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Layanan Konseling Kelompok Berbasis Teknik Self Management Terhadap Penurunan Tingkat Kecanduan Game Online Pada Siswa Kelas XI Di SMK Negeri 1 Hutaraja Tinggi. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif, dengan metode Eksperimen dengan pendekatan Quasi Eksperimental Design. Sampel pada penelitian ini berjumlah 10 orang dalam 1 kelompok eksperimen. Hasil penelitian pada kelompok eksperimen terdapat perubahan yang signifikan antara pretest dengan posttest. Hasil pretest kelompok eksperimen adalah 113,1 dan posttest adalah 73,5. Maka kelompok eksperimen mengalami penurunan sebesar 39,6 dengan kategori sedang. Kesimpulan umum penelitian ini adalah layanan konseling kelompok berbasis teknik self management berpengaruh terhadap penurunan tingkat kecanduan game online pada peserta didik.
BIMBINGAN KONSELING TRAUMATIK DAN TEKNIK DESENSITISASI TERHADAP KORBAN COVID-19 DI KOTA PADANGSIDIMPUAN Vitria Larseman Dela; Sukatno Sukatno; Nurhasanah Pardede
Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 8, No 1 (2023): RISTEKDIK: JURNAL BIMBINGAN DAN KONSELING - JANUARI-MARET 2023
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/ristekdik.2023.v8i1.25-31

Abstract

Di awal tahun 2020 yang lalu dunia dikejutkan dengan wabah virus corona-19 yang mewabahi  hampir seluruh negara di dunia. Di Indonesia, pemerintah menyatakan bahwa Indonesia darurat bencana wabah covid-19. Masyarakat yang pernah menjadi koban dari virus corona ini sampai saat ini masih merasakan luka, trauma, dan cemas yang mendalam. Hal ini membuat para korban menjalani hidup tidak efektif karena masih merasa takut untuk bepergian dan ke luar rumah. Terkait hal itu maka Bimbingan dan Konseling traumatik sangat diperlukan untuk memulihkan kembali kondisi mental dan jiwa masyarakat yang pernah menjadi korban covid-19. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode kualitatif yang bersifat deskriptif. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara melakukan observasi, wawancara, dokumentasi dan studi pustaka. Hasil penelitian  diketahui bahwa tingkat trauma korban covid-19 yang telah mendapatkan layanan konseling berada pada rendah sebesar 50% kategori sedang yaitu 43% dan kategori tinggi 7%. Hasil penelitian  ini berbanding terbalik sebelum dilakukan layanan konseling traumatik dan teknik desensitisasi yang menyatakan bahwa tingkat trauma para korban covid-19 sudah berada pada kategori rendah. Dari hasil wawancara dan observasi yang dilakukan bahwa pelaksanaan layanan konseling traumatik menggunakan teknik desensitisasi berhasil dan memberikan dampak baik dan positif bagi para korban.
Penerapan Layanan Informasi Tentang Seks Edukasi Menggunakan Teknik Fun Card Pada Anak Usia Dini Vitria Larseman Dela; Nurhasanah Pardede; Sukatno; Slamet Riyadi
Medani : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 3 (2022): Desember 2022
Publisher : Lembaga Riset Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (747.766 KB) | DOI: 10.59086/jpm.v1i3.184

Abstract

Abstrak Pelayanan bimbingan dan konseling sangat dibutuhkan bagi anak anak usia dini, supaya dapat mencegah kekerasan seksual yang dapat terjadi pada anak usia dini. Pengabdian ini dilakukan menggunakan layanan bimbingan konseling salah satunya layanan informasi. Layanan Informasi yang diberikan menggunakan fun card atau kartu tempel. Kartu tempel tersebut akan diperagakan kepada siswa/i PAUD pada media boneka, layanan ini nanti juga diselingi dengan senam dan lagu terkait anggota tubuh yang boleh disentuh dan yang tidak boleh disentuh. Pemberian layanan ini nanti juga bekerjasama dengan mahasiswa program studi bimbingan dan konseling serta para guru PAUD di sekolah tersebut. Hasil pengabdian ini lebih khususnya dapat menjadi rujukan bagi para guru, mahasiswa dan calon pendidik nantinya dalam mencegah kekerasan seksual pada anak usia dini, hasil penelitian ini juga dapat menjadi bahan ajar atau teori dalam mata kuliah Psikologi Anak Usia Dini, Belajar dan Pembelajaran dan Psikologi Pendidikan. Hasil Penelitian ini nanti juga akan ditampilkan pada publikasi pengabdian ilmiah nasional terakreditasi dan sebagai bahan ajar pendukung bagi mahasiswa.
PENGARUH PELAKSANAAN LAYANAN PENEMPATAN DAN PENYALURAN BERBASIS MULTIPLE INTELLIGENCE TERHADAP PENENTUAN BAKAT DAN MINAT SISWA KELAS XI SMA NEGERI 4 PADANG SIDEMPUAN Sri Puspita Sari; Nor Mita Ika Saputri; Vitria Larseman Dela
Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 8, No 2 (2023): RISTEKDIK: JURNAL BIMBINGAN DAN KONSELING - MARET-JUNI 2023
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/ristekdik.2023.v8i2.226-234

Abstract

Peserta didik adalah individu yang berada pada masa yang sulit ketika menghadapi masalah penyesuaian diri dan pengambilan keputusan, sehingga mereka memerlukan bimbingan secara tepat guna pencapaian perkembangan diri mereka. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fakta yang penulis dapatkan di lapangan dimana masih banyak peserta didik yang tidak dapat menempatkan diri mereka di keadaan yang sesuai keinginan mereka. Hal ini tercermin dari perilaku nakal yang dirasakan dan berkurangnya prestasi belajar siswa. Jika masalah di atas terus berlanjut, maka akan menimbulkan stigma yang parah di kalangan generasi muda, khususnya pelajar SMA. Hal tersebut dapat dicegah  dengan memberikan pemahaman kepada siswa mengenai bakat dan minat dengan menggunakan layanan penempatan dan penyaluran  berbasis multiple intelligence untuk penentuan bakat dan minat siswa . Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada pengaruh layanan penempatan dan penyaluran berbasis multiple intelligence dalam penentuan bakat dan minat siswa SMA Negeri 4 Padang Sidempuan. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah quasi experimen. Sampel dalam penelitian ini 18 siswa yang dibagi menjadi 2 kelompok. Hasil penelitian pada kelompok ekspriemen terdapat perbedaan peningkatan antara kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Hasil posttest kelompok kontrol yaitu 167 sedangkan posttest kelompok eksperimen yaitu 184,4. Berdasarkan data tersebut dapat dilihat bahwa kelompok eksperimen mengalami peningkatan yang lebih signifikan dibandingkan dengan kelompok kontrol. Kesimpulan umum peneliti adalah layanan penempatan dan penyaluran berbasis multiple intelligence efektif dalam penentuan bakat dan minat siswa kelas XI SMA Negeri 4 Padang Sidempuan
HUBUNGAN ATTACHMENT ORANGTUA DENGAN KEMANDIRIAN SISWA SMP NEGERI 9 PADANG SIDEMPUAN Rina Sari Lubis; Nor Mita Ika Saputri; Vitria Larseman Dela
Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 8, No 3 (2023): RISTEKDIK: JURNAL BIMBINGAN DAN KONSELING - JULI-SEPTEMBER 2023
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/ristekdik.2023.v8i3.419-423

Abstract

Pada masa remaja, terdapat beberapa tugas perkembangan yang harus dihadapi, yaitu perkembangan kemandirian. Peran orangtua tidak terlepas pada pembentukkan kemandirian remaja, karena adanya suatu ikatan emosional Antara orangtua dengan remaja. Ikatan emosional yang bertahan dalam jangka waktu yang lama disebut dengan kelektan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan attachment orangtua dengan kemandirian siswa SMP Negeri 9 Padang Sidempuan dengan jumlah subjek sebanyak 141 siswa. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah teknik cluster sampling pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan skala psikologi, yaitu skala kelekatan dan skala kemandirian, dengan teknik analisa uji korelasi pearson product moment dengan bantuan SPSS 23 for windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan attachment orangtua dengan kemandirian siswa SMP Negeri 9 Padang Sidempuan dengan nilai 1.000 dengan 0,048 (p < 0,05). Artinya, semakin tinggi kelekatan remaja dengan orangtua, maka semakin tinggi pula kemandirian remaja. 
ANALISIS REMAJA DELINKUENSI TERISOLIR DI DESA HULIM KECAMATAN SOSOPAN Vitria Larseman Dela; Fitri Wardani; Sukatno Sukatno
Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 8, No 3 (2023): RISTEKDIK: JURNAL BIMBINGAN DAN KONSELING - JULI-SEPTEMBER 2023
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/ristekdik.2023.v8i3.412-418

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis keadaan remaja delinkuensi terisolir di desa hulim kecamatan sosopan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif korelasional. Populasi penelitian ini adalah remaja di desa hulim. Jumlah sampel yaitu sebanyak 10 orang. Data penelitian diambil menggunakan angket analisis analisis keadaan remaja delinkuensi terisolir terdiri dari 25 item. Variabel analisis keadaan remaja delinkuensi terisolir di desa hulim berada dalam kategori tinggi sebanyak 33,33 %, dalam kategori sedang sebanyak 66,66 %, dan tidak ada yang dalam kategori rendah. Mean empiris diperoleh nilai sebesar 1695,6400 yang apabila diletakkan ke dalam ukuran mean teoritik, maka berada dalam kategori sedang yaitu rentang 125,17 ≤ X < 189,33. Dari uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa analisis keadaan remaja delinkuensi terisolir di desa hulim berada pada kategori sedang. dalam kategori rendah sebanyak 33,33%, dan tidak ada yang berada dalam kategori tinggi. Mean empiris diperoleh nilai sebesar 70,4400 yang apabila diletakkan ke dalam ukuran mean teoritis, maka berada dalam kategori sedang yaitu rentang 64 ≤ X < 96. Dari uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa analisis keadaan remaja delinkuensi terisolir di desa hulim berada pada kategori sedang.Â