<![CDATA[Tujuan penelitian ini untuk menganalisis kinerja penyuluh dan efektivitas distribusi serta faktor-faktor yang mempengaruhi efektivitas distribusi pupuk bersubsidi di Desa Oepuah Selatan. Penelitian dilaksanakan Agustus-Desember 2021. Metode analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dan PLS (Partial Least Square). Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah sampel jenuh sebanyak 150 petani. Hasil penelitian berdasarkan analisis deskriptif kualitatif menunjukan kinerja penyuluh sebagai fasilitator, inisiator, dinamisator merupakan ketiga indikator yang petani kurang memperoleh manfaat. Peran penyuluh sebagai motivator dan edukator merupakan indikator dimana petani memperoleh manfaatnya. Efektivitas distribusi pupuk bersubsidi sebagai Tepat Harga, Tepat Tempat dan Tepat jenis merupakan tiga indikator yang memiliki efektivitas distribusi pupuk yang sudah sesuai. Sedangkan tepat mutu, tepat waktu dan tepat jumlah merupakan indikator efektivitas distribusi pupuk yang tidak sesuai. Sedangkan berdasarkan analisis PLS diketahui patch coefficient menunjukan modal fisik terhadap efektivitas distribusi pupuk bersubsidi tidak berpengaruh nyata. Variabel modal manusia dan modal sosial berpengaruh signifikan terhadap efektivitas distribusi pupuk bersubsidi. Sedangkan kinerja penyuluh berpengaruh signifikan terhadap modal fisik, modal manusia dan modal sosial. Indirect effect menunjukan kinerja penyuluh melalui intervening modal fisik memiliki pengaruh tidak signifikan terhadap efektivitas distribusi pupuk bersubsidi. kinerja penyuluh melalui intervening modal manusia memiliki pengaruh signifikan terhadap efektivitas distribusi pupuk bersubsidi, dan kinerja penyuluh melalui intervening modal sosial memiliki pengaruh signifikan terhadap efektivitas distribusi pupuk bersubsidi.Kata Kunci: Penyuluh, Efektivitas, Pupuk Bersubsidi, dan PLS.]]>
