Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

EFFECT OF SHEAR WALL ON BUILDING STRUCTURE RESPONS Wendy Boy; Rafki Imani; Romi Jaya
Construction and Material Journal Vol. 1 No. 2 (2019): Construction and Material Journal Vol. 1 No. 2 Juli 2019
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/cmj.v1i2.1477

Abstract

Cibubur is an area in the earthquake zone. The intensity of the earthquake increases every year; therefore, this must be watched out because it will cause the existing buildings to be short-lived. To deal with these problems, various ways are carried out such as making building stiffeners in the form of a shear wall. This study aims to determine the position of an efficient shear wall. The method for analyzing this shear wall was first modeled. The shear wall laying model was divided into four. With the four models, it would be able to choose which model was efficient to reduce the earthquake that occured. Analysis used ETABS software on each model, and output in the form of drift and base shear. These results will become a reference for effective model selection. Based on the results of drift and base shear in the direction of X and Y direction, of the four shear wall placement models of Tower B Trans Park and Trans Studio Cibubur, the most efficient in resisting earthquake loads is the original model. With a save value of direction X is 926.62 mm, and Y is 931.22 mm. The value of the base shear on direction X is 4691.71 tons, and Y is 4736.57 tons.Keywords: Base shear, Drift, Earthquake; Shear wall
LITERASI KESIAPSIAGAAN GEMPA DI SUMATERA BARAT: SEBUAH REVIEW Rita Nasmirayanti; Rafki Imani; Meldia Fitri; Jihan Melasari; Maiyozzi Chairi; Nadra Arsyad
Construction and Material Journal Vol. 4 No. 1 (2022): Construction and Material Journal Vol. 4 No. 1 Maret 2022
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/cmj.v4i1.4527

Abstract

The West Sumatra earthquake on September 30, 2009, has left a long sorrow for the families of the victims. The number of children who died at “Bimbel” center at that time was a proof of how vulnerable and at-risk children were to the threat of earthquakes. Learning from the past earthquakes, the local government and policy makers of West Sumatra Province have taken steps to take preventive measures, especially since the 2009 earthquake. Follow-up efforts such as reconstruction and rehabilitation have also been carried out well. However, these efforts will be meaningless if they are carried out sporadically and unsustainably. Efforts that have been carried out and have developed so far must be carried out from upstream to downstream in a more focused manner, starting from children to adults. Community capacity building, both through systematic socialization and sustainable disaster education, must continue to be carried out in every condition where there is no potential disaster in a disaster-prone area. The Law of the Republic of Indonesia No. 24 of 2007 concerning disasters, it is states that one of the groups of people who are vulnerable to disasters is the age group of children. Earthquake disaster education and knowledge need to be introduced early on. This study aims at evaluating the importance of literacy and disaster education for children. The method used is an evaluation method and a review of several previous studies, then summarize the results obtained from some of the previous studies. The results of the study stated that disaster literacy for children is important to do from an early age, so that they have more readiness and capacity to face disasters in the future. Keywords: Disaster Literacy, Disaster Education, Earthquake.
Evaluasi Kinerja Struktur Gedung Rumah Sakit Paru Sumatera Barat dengan Pushover Analysis Nugrafindo Yanto; Rafki Imani; Zulva Andika
Civil Engineering Collaboration Vol. 4 (2019) No. 2
Publisher : Universitas Putra Indonesia YPTK Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35134/jcivil.v4i2.1

Abstract

Sumatera Barat merupakan daerah yang rawan terhadap gempa bumi. Bencana gempa menyebabkan terjadinya kerusakan struktur bangunan. Saat terjadi gempa, diharapkan bangunan mampu menerima gaya gempa pada level tertentu tanpa terjadi kerusakan yang signifikan pada strukturnya atau apabila struktur bangunan harus mengalami keruntuhan mampu memberikan perilaku nonlinier pada kondisi pasca-elastik sehingga tingkat keamanan bangunan terhadap gempa dan keselamatan jiwa penghuninya lebih terjamin. Melihat dari fenomena gempa bumi yang telah terjadi belakangan ini, maka sangat perlu diperiksa atau dianalisis kelayakan dari Gedung Rumah Sakit Paru Sumatera Barat. Metode evaluasi yang digunakan adalah analisis statik non-linier (Pushover). Beban lateral yang digunakan merupakan hasil dari anaisis statik ekuivalen. Level kinerja ditentukan dengan Target Perpindahan sesuai Federal Emergency Management Agency. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Tingkat kinerja Struktur Rumah Sakit Paru Sumatera Barat tersebut adalah dalam kondisi IO-LS (Immediate occupancy–Life Safety) yang artinya tidak ada kerusakan pada komponen struktur dan struktur bisa digunakan, hal ini berdasarkan target displacement FEMA 356, dan pola keruntuhan pada Struktur Rumah Sakit Paru Sumatera Barat, elemen struktur yang lemah (terjadisendi plastis) adalah elemen balok.
Analysis of the Impact of Flyover Development on Communities in the Market Jihan Melasari; Rafki Imani; Juni Saputra
Civil Engineering Collaboration Vol. 5 (2020) No. 1
Publisher : Universitas Putra Indonesia YPTK Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35134/jcivil.v5i1.10

Abstract

Traffic congestion that occurs almost everyday in Pekanbaru City has caused losses in travel time and economic losses such as waste of fuel, loss of productive time and health costs. One of the causes of this congestion is the growth of road infrastructure that is not proportional to the growth in the number of motorized vehicles. Besides that, the existence of Pasar Pagi Arengka at the Jl. HR Soebrantas and Jl. Soekarno-Hatta, Riau Province, has also added to the level of congestion. Overcoming this problem, the Riau government together with the Dinas Pekerjaan Umum (PU) of Riau Province built a flyover or overpass at Pasar Pagi Arengka junction to overcome the congestion problem. The research data was obtained by conducting a survey to the location through a questionnaire to the community around the flyover with the number of respondents determined as many as 60 respondents. Calculation analysis is performed using SPSS Statistics. The results of the study stated that the impact caused by the construction of a flyover at the intersection of Pasar Pagi Arengka in Pekanbaru, Riau Province, to the community was quiteinfluential.
Evaluasi Pelayanan Angkutan Umum melalui Pembayaran Nontunai terhadap Jumlah Pengguna Bus Trans Padang Yelviola Richi Sonia; Jihan Melasari; Rafki Imani
Civil Engineering Collaboration Vol. 5 (2020) No. 2
Publisher : Universitas Putra Indonesia YPTK Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35134/jcivil.v5i2.12

Abstract

Angkutan yang berjenis Bus Trans merupakan angkutan umum yang berperan penting pada kehidupan sehari-hari masyarakat kota Padang akibat menurunnya pengguna Bus Trans semenjak di luncurkannya kebijakan yang mengharuskan para penumpang menggunakan pembayaran non tunai. Penelitian ini berfokus pada pengaruh penggunaan pembayaran non-tunai terhadap pengguna Bus Trans Padang dengan tujuan Mengetahui perkembangan dari pembayaran non tunai pada Bus Trans Padang, dampak jumlah pengguna BusTrans Padang untuk pembayran non tunai dan pelayanan dari pembayaran Bus Trans Padang. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan analisisdeskriptif kuantitatif. Hasil penelitian meunjukan bahwa perkembangan dari pembayaran non tunai sudah cukup baik sebesar 98% namun ada beberapa hal yang harus lebih di perhatikan lagi contohnya perbanyak sosialisasi dan tempat pengisian saldo di setiap terminal atau halte, dampak pembayaranan non tunai yang telah di tetapkan dan di harus kan oleh pemerintah kota padang menyebabkan penurunan penumpang pada tahun 2019 sebesar 10% , serta pelayanan yang di berikan sudah baik dari pihak Bus Trnas padang.
Asesmen Kinerja Ruas Jalan PerintisKemerdekaan Kota Padang Widiawati Purba; Rafki Imani; Briant Mcchristyadillan
Civil Engineering Collaboration Vol. 5 (2020) No. 2
Publisher : Universitas Putra Indonesia YPTK Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35134/jcivil.v5i2.15

Abstract

Masalah kemacetan seperti keberadaan pedagang kaki lima, parkir liar dan hambatan samping lainnya yang terdapat di Jl. Perintis Kemerdekaan menyebabkan menurunnya kinerja jalan. Tujuan dari analisis ini adalah untuk mendapatkan nilai kapasitas jalan, derajat jenuh dan tingkat pelayanan jalan. Metode pengumpulan data yang dilakukan adalah dengan melakukan survei pada jam sibuk untuk mendapatkan volume lalulintas harian rata-rata, survei hambatan samping dan meminta data jumlah penduduk Kota Padang. Selanjutnya melakukan analisis manual dengan berpedoman pada Pedoman Kapasitas Jalan Indonesia Tahun 2014 (PKJI 2014). Hasil dari analisis manual ini bahwa nilai volume harian rata-rata adalah 2867,38 smp/jam. Hambatan samping di Jl. Perintis Kemerdekaan dapat dikategorikan tinggi karena nilai hambatan samping adalah 848,63. Kemudian tingkat pelayanan pada jalan ini mendapat kategori F dimana arus kendaraan dipaksakan pada jalan ini. Maka dari itu perlu dilakukan penambahan lahan parkir dan melakukan penertiban agar dapat mengurangi hambatan samping.
Analisa Jalur Evakuasi Tsunami di Area Wisata Pantai Panjang Kota Bengkulu Rafki Imani; Rita Nasmirayanti; Ilham Novian
Civil Engineering Collaboration Vol. 6 (2021) No. 2
Publisher : Universitas Putra Indonesia YPTK Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35134/jcivil.v6i2.27

Abstract

Provinsi Bengkulu merupakan salah satu wilayah di Indonesia yang berada dalam ancaman kegempaan dan tsunami yang tinggi karena terletak pada zona pertemuan Lempeng Indo-Australia dengan Eurasia yang merupakan sumber gempa yang selama ini mempengaruhi daerah tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh jalur evakuasi tsunami dalam mengurangi risiko dan ancaman gempa-tsunami serta persepsi masyarakat tentang pentingnya keberadaan jalur evakuasi pada kawasan pesisir Pantai Panjang Kota Bengkulu. Metode penelitian ini dilakukan dengan observasi langsung ke lapangan dengan cara mengamati dan menilai bentuk jalur evakuasi tsunami di Pantai Panjang Kota Bengkulu. Metode pengumpulan data dilakukan dengan menyebar kuesioner kepada pengunjung di daerah penelitian dengan analisis data dilakukan dengan Metode Skala Likert. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa jalur evakuasi yang ada di Pantai Panjang Bengkulu dibuat mengikuti bentuk garis pantai dengan pertimbangan jarak dan waktu penyelamatan diri yang dibutuhkan, sehingga mampu mengurangi korban jiwa sebelum tsunami sampai ke daratan.
Penerapan Sistem Kesehatan dan Keselamatan Kerja: Studi Kasus Proyek Pembangunan Gedung Rawat Inap Bedah Rsud Lubuk Basung Hasbi Rianda; Rafki Imani; Ifay Ariola
Civil Engineering Collaboration Vol. 6 (2021) No. 2
Publisher : Universitas Putra Indonesia YPTK Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35134/jcivil.v6i2.32

Abstract

Keselamatan dan Kesehatan Kerja adalah ilmu untuk mengantisipasi, mengenali, mengevaluasi, dan mengendalikan bahaya yang timbul di tempat kerja yang dapat berdampak pada kesehatan dan kesejahteraan pekerja, serta dampak yang mungkin dirasakan oleh pekerja. masyarakat sekitar dan lingkungan umum. Kantor Perburuhan Internasional. Organisasi Perburuhan Internasional menekankan pentingnya pencegahan kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja, terutama di sektor konstruksi. Sesuai dengan Bab III pasal 5, Peraturan Pemerintah Nomor 50 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan SMK3 diwajibkan bagi perusahaan dengan ketentuan sebagai berikut: setiap perusahaan wajib menerapkan SMK3 di perusahaannya.kewajiban sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berlaku bagi perusahaan, ketentuan mengenai tingkat potensi bahaya yang tinggi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf b sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan dan pengusaha dalam menyelenggarakan SMK3 wajib berpedoman pada Peraturan Pemerintah ini dan ketentuan peraturan perundang-undangan serta dapat memperhatikan konvensi atau standar internasional. Meskipun peraturan perundang-undangan, standar nasional dan internasional tentang K3 tersedia, kecelakaan di sektor konstruksi masih tinggi. Permasalahan di SMK3 yang sering terjadi adalah bagaimana implementasi SMK3. Apa saja sumber risiko K3. Bagaimana mengendalikan risiko. SMK3 juga bertujuan untuk mendapatkan gambaran tentang Sistem Penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dalam pelaksanaan proyek konstruksi. Mengevaluasi penerapan Sistem Manajemen K3 dan penerapan Sistem Pengendalian Keselamatan dan Kesehatan Kerja.
Map of Earthquake Prone Areas Using Geographic Information Systems(Peta Daerah Rawan Gempa Menggunakan Sistem Informasi Geografis) Rafki Imani; Heri Yanto
Jurnal KomtekInfo Vol. 6 No. 2 (2019): Komtekinfo
Publisher : Universitas Putra Indonesia YPTK Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (511.306 KB) | DOI: 10.35134/komtekinfo.v6i2.56

Abstract

This study aims to map the earthquake prone areas, and identify the nearest alternative route for evacuation of earthquake victims in Singkarak District, Solok Regency, West Sumatra. This research method was conducted with descriptive methods that analyzed by GIS (Geographic Information System) based on intensity scale (MMI). The results of this study stated that 90% of villages in Singkarak District had a high earthquake intensity, with an acceleration of the land surface of more than 0.34 g. For evacuation areas can be directed away from areas with steep cliffs and areas close to high buildings and should be directed in the direction close to Lake Singkarak, because the area around this has a low earthquake risk with earthquake acceleration of only 0.1 g.
Sinergisitas Unsur Masyarakat dan Pemerintah Lokal Dikelurahan Air Tawar Barat Kota Padang Sebagai upaya Peningkatan Kapasitas Warga Menghadapi Ancaman Bencana Gempa dan Tsunami Rafki Imani; Utami Dewi Arman; Afrilda Sari
Jurnal KomtekInfo Vol. 7 No. 4 (2020): Komtekinfo
Publisher : Universitas Putra Indonesia YPTK Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (196.41 KB) | DOI: 10.35134/komtekinfo.v7i4.89

Abstract

Kota Padang merupakan wilayah yang rentan terhadap ancaman bencana gempa dan tsunami. Bencana gempa yang mampu menimbulkan risiko tsunami tidak dapat diprediksi kapan terjadinya. Kondisi ini menuntut semua lapisan masyarakat harus memiliki pengetahuan terhadap kemungkinan bencana itu, agar memiliki kapasitas menghadapi ancaman gempa-tsunami. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi sinergisitas warga dan pemerintah lokal untuk meningkatkan kapasitas warga dalam menghadapi ancaman gempa dan tsunami di Kelurahan Air Tawar Barat Kota Padang. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif-kuantitatif dengan data primer yang dikumpulkan berdasarkan wawancara mendalam dengan responden dan penyebaran kuesioner tentang pengetahuan bahaya gempa dan tsunami. Data Sekunder dikumpulkan dari data-data yang ada di kantor kelurahan dan kelompok KSB, dari buku-buku dan jurnal terkait serta dari internet. Hasil penelitian menjelaskan bahwa sebagian besar warga telah memiliki kapasitas terhadap ancaman tsunami, namun belum mampu menjalin komunikasi dan koordinasi yang baik dengan pemerintah lokal yang ada di lokasi penelitian. Berdasarkan hal ini perlu ditingkatkan komunikasi dan koordinasi yang baik dan lancar antara warga dan instansi lokal di sana.