Taslimah Taslimah
Laboratorium Kimia Anorganik, Kimia MIPA UNDIP

Published : 12 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

PENGARUH AKTIVASI ZEOLIT DENGAN KMnO4 , K2S2O8 DAN H2SO4 TERHADAP ADSORPSIFITAS ION Na+ DAN Mg2+ DIUJIKAN PADA AIR TANAH KARIMUNJAWA BLOK I Ekawati, Rini; Taslimah, Taslimah; Pardoyo, Pardoyo
JURNAL SAINS DAN MATEMATIKA Volume 18 Issue 4 Year 2010
Publisher : JURNAL SAINS DAN MATEMATIKA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (4622.71 KB)

Abstract

ABSTRAK---Telah dilakukan penelitian untuk mengaktivasi zeolit alam menggunakan H2SO4, KMnO4 dan K2S2O8 untuk mengadsorpsi ion Na+ dan Mg2+ dalam air tanah Karimunjawa Blok I. Perlakuan meliputi proses refluks dalam campuran H2SO4-KMnO4 atau H2SO4-K2S2O8 pada suhu 80 ºC selama 5 jam, dilanjutkan pencucian sampai pH mendekati netral dan pengeringan pada suhu 80 ºC selama 12 jam. Hasil penelitian menunjukkan aktivasi dengan H2SO4-KMnO4 meningkatkan rasio Si/Al dari 5,46 menjadi 7,84, luas permukaan, volume dan ukuran pori. Sedangkan dengan H2SO4-K2S2O8 meningkatkan rasio Si/Al menjadi 6,38, luas permukaan dan volume pori sebaliknya ukuran pori mengalami penurunan. Zeolit aktivasi dengan H2SO4-KMnO4 mempunyai daya adsorpsi terhadap ion Na+ dan Mg2+ paling besar dibanding dengan zeolit aktivasi dengan H2SO4-K2S2O8 dan zeolit alam. Persentase penurunan ion Na+ berturut-turut 80,38%, 54,24% dan 31,28% dari kadar Na+ mula-mula 784,74 ppm sedangkan ion Mg2+ berturut turut 22,47%, 17,05% dan 15,93% dari kadar Mg2+ mula-mula 477,19 ppm.Kata kunci: aktivasi zeolit, ion Na+ dan Mg+, karimunjawa SUMMARY---It has been done a research to activate natural zeolite with H2SO4, KMnO4 and K2S2O8 to adsorp Na+ and Mg2+ ions in groundwater of Karimunjawa Block I. The treatments of natural zeolite included refluk process in mixture of H2SO4-KMnO4 or H2SO4-K2S2O8 at 80 ºC for 5 hours, and then continued cleaning until neutral pH and dried at 80 ºC for 12 hours. The result showed that activation using H2SO4-KMnO4 increased Si/Al ratio from 5.46 to 7.84, surface area, total pore volume, and average of pore radius. While using H2SO4-K2S2O8 increased Si/Al ratio to 6.38, surface area, and total pore volume otherwise the average of poreradius decreased. Adsorption Na+ and Mg2+ ions of activated zeolite by H2SO4-KMnO4 was highest compared tothe activated zeolite by H2SO4-K2S2O8 and natural zeolite. The decreasing of precentage of Na+ ions were 80.38%, 54.24% and 31.28% from the first concentration 784.74 ppm since Mg2+ ions were 22.47%, 17.05% and 15.93% from the first concentration 477.19 ppm.Keywords: zeolite activation, Na+ and Mg2+ ions, karimunjawa
Evaluasi Model Langmuir-Hinshelwood untuk Kinetika Adsorpsi Besi(III) pada 2-Merkaptobenzotiazol-Zeolit Alam Sriyanti, Sriyanti; Taslimah, Taslimah
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi Vol 7, No 2 (2004): Volume 7 Issue 2 Year 2004
Publisher : Chemistry Department, Faculty of Sciences and Mathematics, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (324.157 KB) | DOI: 10.14710/jksa.7.2.39-45

Abstract

Telah dibuat adsorben dengan mengimpregnasikan 2-merkaptobenzotiazol pada padatan pendukung zeolit alam yang sebelumnya telah dilapisi polistirena. Adsorben yang dihasilkan selanjutnya digunakan untuk mengadsorpsi besi (III) dalam medium air. Sebelum impregnasi zeolit diberi perlakuan fisikokimia, meliputi pemanasan 80 0C dalam campuran KMnO4 dengan H2SO4; KMnO4 dengan HCl dan KMnO4 dengan H2SO4, dilanjutkan dengan HCl. Kajian kinetika dilakukan dengan variasi waktu kontak terhadap banyaknya besi (III) yang teradsorpsi menggunakan metode batch. Model kinetika Langmuir-Hinshelwood digunakan untuk mengesti-masi besarnya konstanta laju, dan perubahan energi bebas adsorpsi. Sebagai evaluasi digunakan model kinetika adsorpsi melalui dua proses, cepat dan lambat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan awal KMnO4-H2SO4-HCl pada zeolit alam dapat dinyatakan sebagai cara paling efektif untuk menurunkan aluminium (dealu-minasi). Data adsorpsi ion besi (III) pada adsorben yang dibuat dari zeolit alam dengan perlakuan awal tersebut menunjukkan besi (III) teradsorpsi paling lambat baik dengan model Langmuir-Hinshelwood (k1=0,39x10-2 menit-1) maupun model adsorpsi dua proses (laju cepat (kc)= 3,66x10-2 menit-1, laju lambat (kl)= 0,106 menit-1). Dari data energi bebas, besi(III) teradsorpsi secara fisik.
Pemucatan Minyak Sawit dengan Lempung Terpilar Taslimah, Taslimah; Sriyanti, Sriyanti
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi Vol 8, No 1 (2005): Volume 8 Issue 1 Year 2005
Publisher : Chemistry Department, Faculty of Sciences and Mathematics, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (407.518 KB) | DOI: 10.14710/jksa.8.1.17-22

Abstract

Pemilaran lempung hasil fraksinasi bentonit dengan tetrametilammonium klorida telah dilakukan, hasilyang diperoleh diaplikasikan untuk pemucatan minyak sawit guna menentukan daya pemucatannya sertamenentukan jenis komponen minyak yang dapat terserap oleh adsorben. Pemilaran dilakukan dengan mengubahlempung alam menjadi lempung-TMA. Pemucatan dilakukan dengan mendispersikan lempung-TMA ke dalamminyak sawit kemudian dipanaskan sambil diaduk dan disaring. Pemucatan dilakukan pada kisaran suhu 50 -120o C, pemilar 0,5 -2,5% dan kisaran waktu kontak 0-150 menit. Filtrat yang diperoleh diukur absorbansinya denganspektrofotometer UV-Vis untuk menentukan daya pemucatannya dan jenis komponen minyak yang terserap,sedang residunya dikarakterisasi dengan spektrofotometer infra merah. Disimpulakan bahawa kondisi optimumpemucatan dicapai pada suhu 95oC, Waktu kontak 2 jam, konsentrasi awal TMACl 1 % dengan daya pemucatanlempung-TMA 97,69 %. Komponen minyak sawit yang diserap adalah  dan  karoten, tokoferol dan asam lemakbebas.
Analisis Batuan Andesit dengan Metode Difraksi Sinar-X Taslimah, Taslimah
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi Vol 2, No 1 (1999): Volume 2 Issue 1 Year 1999
Publisher : Chemistry Department, Faculty of Sciences and Mathematics, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (4363.124 KB) | DOI: 10.14710/jksa.2.1.34-38

Abstract

Telah dilakukan analisis batuan andesit dengan menggunakan difraktometer sinar-X. Analisis dilakukan dengan teknik bubuk, sebagai target digunakan logam Cu dan sinar Kα. Analisis data dilakukan dengan membandingkan harga d dan intensitas dari puncak-puncak difraktogram terhadap harga-harga d dan intensitas dari tabel ASTM. Hasil analisis menunjukkan adanya 13 jenis mineral sebagai penyusun utama batuan andesit yaitu: kristobalit, prehnit kuarsa, anortit, nephilit, piroksen. ibnenit, hornblende, hematit, muscovit, magnetit dan olivin.
Sintesis dan Karakterisasi Katalis Pd/Ce/Zeolit Taslimah, Taslimah; Prayitno, Tono Eko; Sumardjo, Damin; Anwar, Chairil
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi Vol 7, No 3 (2004): Volume 7 Issue 3 Year 2004
Publisher : Chemistry Department, Faculty of Sciences and Mathematics, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (216.399 KB) | DOI: 10.14710/jksa.7.3.68-71

Abstract

Telah dilakukan sintesis katalis Pd/Ce/Zeolit, sintesis dilakukan dengan cara impregnasi larutan garam palladium dan serium pada zeolit , kalsinasi dilakukan pada suhu 600 ºC dengan dialiri N2 selama 4 jam kemudian O2 selama 1 jam selanjutnya direduksi dengan H2 pada 900 ºC selama 5 jam. Karakterisasi katalis dilakukan dengan menggunakan difraktometer sinar-X dan uji katalitik dilakukan terhadap umpan gas CO, banyaknya CO yang terkonversi ditentukan dengan kromatografi gas. Disimpulkan bahwa spesies logam yang terbentuk adalah Pd(0), PdO, PdO2, Ce2O3,dan Ce6O11. Katalis Pd/Ce/zeolit pada konsentrasi Ce 3 % adalah yang terbaik mempunyai ukuran partikel PdO/ Ce2O3 279,09/263,69 dengan kemampuan konversi terhadap gas CO 78,789 % pada suhu 700 ºC.
Sintesis Garam SnCl2 dari Bahan Kemasan Berlapis Timah Taslimah, Taslimah; Ismail, Ruslan; Sumardjo, Damin
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi Vol 6, No 3 (2003): Volume 6 Issue 3 Year 2003
Publisher : Chemistry Department, Faculty of Sciences and Mathematics, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2578.136 KB) | DOI: 10.14710/jksa.6.3.5-8

Abstract

Telah dilakukan sintesis garam SnCl2 dengan bahan baku bahan kemasan berlapis timah. Sintesis dilakukan dengan merefluks oksida timah dengan larutan HCl, NaCl atau KCl selama 2 jam pada suhu 200 oC . Campuran disaring dalam keadaan panas, filtrat didinginkan, endapan yang terbentuk dipisahkan.Karakterisasi produk dilakukan dengan menentukan titik leleh dan daya reduksinya.Disimpulkan bahwa sebagai sumber ion Cl- yang baik berturut-turut HCl, KCl dan NaCl. Garam Yang dihasilkan berwarna putih keabu-abuan mempunyai kisaran titik leleh 243 – 248 oC dan bersifat sebagai reduktor.
Pengaruh Perlakuan Hidrotermal terhadap Komposisi Mineral Penyusun Zeolit Alam Taslimah, Taslimah; Prayitno, Tono Eko; Muharam, Salih; Sumardjo, Damin
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi Vol 7, No 2 (2004): Volume 7 Issue 2 Year 2004
Publisher : Chemistry Department, Faculty of Sciences and Mathematics, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (183.202 KB) | DOI: 10.14710/jksa.7.2.46-49

Abstract

Telah dilakukan modifikasi zeolit dengan perlakuan hidrotermal. Modifikasi zeolit dilakukan dengan pencucian asam, selanjutnya mencampurkan larutan tetrametilammonium bromida ke dalam zeolit kemudian dipanaskan pada 200 ºC dalam autoklaf selama 48 jam dengan pengadukan berkala selama 5 menit per jam, dik-eringkan pada 120 ºC selanjutnya dikalsinasi pada suhu 500 ºC selama 5,5 jam. Karakterisasi hasil dilakukan dengan difraktometer sinar-X. Disimpulkan bahwa adanya perlakuan hidrotermal merubah komposisi mineral zeolit, klinoptilolit berkurang 11,62 %, mordenit meningkat 18,37 % serta meningkatkan kristalinitas kedua min-eral tersebut.
Pengaruh Jenis Mineral Lempung terhadap Kualitas Genteng Keramik Taslimah, Taslimah; Wibisono, Roy; Sriyanti, Sriyanti; Hastuti, Rum
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi Vol 5, No 2 (2002): Volume 5 Issue 2 Year 2002
Publisher : Chemistry Department, Faculty of Sciences and Mathematics, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2691.475 KB) | DOI: 10.14710/jksa.5.2.11-14

Abstract

Telah dilakukan penelitian jenis mineral dan komposisi kimia bahan baku genteng Soka Kebumen dan Mateseh Kendal serta uji sifat fisik genteng dari bahan baku tersebut. Analisis dilakukan dengan metoda difraksi sinar-X dan spektrofotometer serapan atom, uji sifat fisik genteng meliputi susut kering, susut bakar, kuat tekan dan peresapan air. Disimpulkan bahwa lempung Soka Kebumen terdiri dari monmorionit, kaolinit, anortit dan kwarsa sedang lempung Mateseh Kendal terdiri dari haloisit dan anortit. Jenis mineral lempung yang berbeda menghasilkan kualitas genteng yang berbeda. Genteng Soka Kebumen dengan campuran pasir kualitasnya paling baik.
Pengaruh Keasaman Medium dan Imobilisasi Gugus Organik pada Karakter Silika Gel dari Abu Sekam Padi Sriyanti, Sriyanti; Taslimah, Taslimah; Nuryono, Nuryono; Narsito, Narsito
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi Vol 8, No 3 (2005): Volume 8 Issue 3 Year 2005
Publisher : Chemistry Department, Faculty of Sciences and Mathematics, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (392.605 KB) | DOI: 10.14710/jksa.8.3.74-80

Abstract

Silica gel is well known as a material that may be used as adsorbent, host matrix for catalyst, etc. Hence, synthesis of silica gel from rice hull ash has been done by evaluation of the effect of medium acidity and organic group immobilized in the snythesis of silica gel.Synthesis of silica gel was done by adding sodium silicate solution from rice hull ash to hydrochloric acid until pH 3, 5 and 7. Immobilization of thiol group and amino group in silica was done by adding 3-mercaptopropyltrimethoxysilane or 3-aminopropyl-trimethoxysilane to sodium silicate solution and hydrochloride acid solution until pH: 7. The products were characterized by X-ray deffractometer and FTIR Spectroscopy.Results showed that porousitas of silica increased with increasing medium acidity ( decreasing pH medium).Immobilization thiol or amino group in silica added a functional group on silica but did not destroy primary structure of silica gel.Key Words: Silica Gel, Rice Hull Ash, 3-mercaptopropyltrimethoxysilane, 3-aminopropyl-trimethoxysilane.
Pemerangkapan Garam Ammonium Sulfat dalam Zeolit Taslimah, Taslimah; Muharam, Salih; Sumardjo, Damin
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi Vol 6, No 2 (2003): Volume 6 Issue 2 Year 2003
Publisher : Chemistry Department, Faculty of Sciences and Mathematics, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2451.084 KB) | DOI: 10.14710/jksa.6.2.5-7

Abstract

Modifikasi zeolit alam menjadi material penyimpan hara telah dilakukan dengan cara impreknasi basah. Impreknasi dilakukan dengan merendam zeolit dalam larutan ammonium sulfat pada konsentrasi 13,2% - 39,6%(b/v) dengan selang 6,6%. Kalsinasi zeolit hasil dilakukan pada suhu 250ï‚°C selama 4 jam, karakterisasi hasil dilakukan engan menggunakan difraktometer sinar-X dan spektrofotometer infra merah.Disimpulkan bahwa molekul ammonium sulfat terperangkap dalam zeolit dalam bentuk (NH4)2Ca(SO4)2. Perlakuan kalsinasi pada 250ï‚°C selama 4 jam tidak merubah struktur zeolit.