Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : JURTEKSI

BOX PENGHANGAT MAKANAN PENDAMPING AIR SUSU IBU MENGGUNAKAN TERMOELEKTRIK Khairi Ibnutama; Muhammad Gilang Suryanata
JURTEKSI (Jurnal Teknologi dan Sistem Informasi) Vol 8, No 1 (2021): Desember 2021
Publisher : STMIK Royal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/jurteksi.v8i1.1288

Abstract

Abstract: The importance of complementary foods as complementary feeding for babies has become breastfeeding mother’s common knowledge. Impaired growth and development of infants and children aged 12-24 months is the low quality of complementary foods caused by unsanitary storage areas and uncontrolled temperatures. Therefore, a research was made in the form of designing a complementary food warmer box which aims to maintain the quality of complementary foods for breastfeeding, especially for career women who spend most of their time outside the home and not with babies. The MPASI heating box is made using a Peltier module with a thermoelectric working concept powered by an electric current or battery so that it can be used anywhere and anytime.            Keywords: MPASI; Thermal Sensor; Thermoelectric; Warming Box  Abstrak: Pentingnya MPASI sebagai asupan pendamping bayi sudah menjadi pengetahuan umum setiap ibu menyusui. Gangguan tumbuh kembang bayi dan anak usia 12-24 bulan disebabkan rendahnya mutu MPASI karena tempat penyimpanan yang kurang bersih dan suhu yang tidak terjaga. Dengan demikian dibuatlah penelitian berupa rancang bangun box penghangat MPASI dengan tujuan agar makanan pendamping ASI dapat terjaga kualitasnya, terutama bagi wanita bekerja yang menghabiskan sebagian besar waktunya diluar rumah tanpa bersama bayi. Box penghangat MPASI menggunakan konsep kerja termoelektrik dalam bentuk modul Peltier dengan sumber tegangan arus listrik atau baterai, sehingga dapat digunakan kapanpun dan dimanapun. Kata kunci: Box Penghangat; MPASI; Sensor Suhu; Termoelektrik
LEMARI PENDINGIN PORTABLE UNTUK PENYIMPANAN AIR SUSU IBU (ASI) MENGGUNAKAN TERMOELEKTRIK Muhammad Gilang Suryanata; Khairi Ibnutama
JURTEKSI (Jurnal Teknologi dan Sistem Informasi) Vol 7, No 1 (2020): Desember 2020
Publisher : STMIK Royal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/jurteksi.v7i1.900

Abstract

Abstract: The importance of breast milk as the main intake of the baby has become common knowledge for every breastfeeding mother. Exclusive breastfeeding is recommended by the government and WHO for breastfeeding mothers until the baby is two years old. The main obstacle to exclusive breastfeeding for babies is generally caused by the short resistance of breast milk to temperature factors, where breast milk can only last for less than four hours at room temperature. Therefore, a study was made in the form of a portable refrigerator design which aims to make breastfeeding mothers able to store breast milk longer, especially for career women who spend part of their time outside the home and not with babies. The refrigerator is made using a Peltier module with a thermoelectric working concept that is powered by an electric current or a battery so that it can be taken on trips.            Keywords: Arduino; Breast Milk; Cooler; Peltier; Thermoelectric  Abstrak: Pentingnya ASI sebagai asupan utama bayi telah menjadi pengetahuan umum bagi setiap ibu menyusui. Pemberian ASI ekslusif dianjurkan oleh pemerintah dan WHO kepada ibu menyusui sampai kurun waktu umur bayi dua tahun. Kendala utama terhambatnya pemberian ASI ekslusif kepada bayi umumnya disebabkan oleh daya tahan ASI yang singkat terhadap faktor suhu, dimana ASI hanya mampu bertahan selama kurang dari empat jam pada suhu ruangan. Oleh sebab itu dibuatlah penelitian berupa rancang bangun lemari pendingin portable yang bertujuan agar ibu menyusui dapat menyimpan ASI lebih lama, terutama bagi wanita karir yang sebagian waktunya diluar rumah dan tidak bersama bayi. Lemari pendingin dibuat menggunakan modul Peltier dengan konsep kerja termoelektrik yang ditenagai arus listrik atau baterai sehingga dapat dibawa dalam perjalanan. Kata kunci: Arduino; ASI; Peltier; Pendingin; Termoelektrik
IMPLEMENTATION OF THE TSUKAMOTO FUZZY METHOD FOR INFANT FOOD RECOMMENDATIONS ACCORDING TO THE NEEDS AND AKG Zaimah Panjaitan; Muhammad Gilang Suryanata; Khairi Ibnutama
JURTEKSI (Jurnal Teknologi dan Sistem Informasi) Vol 9, No 1 (2022): Desember 2022
Publisher : STMIK Royal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/jurteksi.v9i1.1848

Abstract

Abstract: Choosing the right foods for babies to eat is easy. Age 0 to 5 years is a golden period for babies in their growth and development, both physically and intellectually. Incorrectly choosing foods that do not meet the needs can lead to the risk of obesity, while foods that do not meet the nutritional adequacy of infants can also cause stunting. An intelligent system taken from the knowledge of baby nutrition experts can be used as a solution to accompany parents in choosing the right food menu for babies during their growth and development. Fuzzy Tsukamoto can be used to group babies by age and weight, to decide which foods are suitable for consumption by the baby, based on the evaluation Images table compiled by the ministry of health as a guide for appropriate nutrition. This research resulted in a system that is able to assist parents in choosing the appropriate food menu for babies so as to prevent stunting.            Keywords: fuzzy tsukamoto; stunting; nutrition Abstrak: Memilih makanan yang tepat untuk dikonsumsi oleh bayi bukanlah hal yang mudah. Usia 0 sampai 5 tahun merupakan masa-masa emas bagi bayi dalam tumbuh kembangnya, baik fisik maupun kecerdasan. Salah memilih makanan yang tidak sesuai kebutuhan dapat menyebabkan resiko obesitas, sedangkan makanan yang tidak memenuhi angka kecukupan gizi bayi juga dapat menyebabkan stunting. Sistem cerdas yang diambil dari pengetahuan para pakar gizi bayi dapat dijadikan solusi pendamping orang tua dalam memilih menu makanan yang tepat bagi bayi di masa tumbuh kembangnya. Fuzzy Tsukamoto dapat digunakan untuk mengelompokkan bayi berdasarkan usia dan berat badan, untuk memutuskan makanan mana yang cocok dikonsumsi oleh bayi tersebut, berdasarkan tabel angka kecukupan gizi yang telah disusun oleh kementrian kesehatan sebagai panduan pemberian nutrisi yang sesuai. Dari penelitian ini dihasilkan sistem yang mampu membantu orang tua dalam memilih menu makanan yang sesuai bagi bayi sehingga dapat mencegah terjadinya stunting. Kata kunci: Fuzzy Tsukamoto; stunting; nutrisi
COMPARISON CANNY AND SOBEL METHODS DETECTING EDGES OF DENTAL CARIES Putri Luthfiah Harmaya; Muhammad Gilang Suryanata; Khairi Ibnutama
JURTEKSI (Jurnal Teknologi dan Sistem Informasi) Vol 9, No 4 (2023): September 2023
Publisher : STMIK Royal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/jurteksi.v9i4.2565

Abstract

Abstract: In the human body there are parts that act as tools for tearing and tearing food which are commonly called teeth, teeth are sharp and hard parts of the body. Dental caries is the medical term for cavities, dental caries is an infectious disease that damages the hard lining of the teeth. The presence of bacteria or germs found in the oral cavity causes cavities in the teeth. Medical images are useful for seeing the extent of the damage to cavities. Not all images have good quality detection results or have noise. Therefore, Image Processing is used by applying the Canny and Sobel method of edge detection to an image in order to process the results of segmentation and object identification in dental caries images. There are many operators in edge detection, including the Roberts Operator, Prewitt Operator, Laplacian Operator and Laplacian of Gaussian (LOG). The purpose and benefits of establishing an image processing application using Matlab software with the Canny and Sobel method to produce the appearance of an object's boundary line in an image. The results of this study can be concluded from the two operators regarding the advantages and disadvantages of the two operators.     Keywords: dental caries; edge detection;  image; matlab; canny method; sobel method Abstrak: Pada tubuh manusia ada bagian yang berperan sebagai alat untuk merobek dan mengoyak makanan yang biasa disebut dengan gigi, gigi merupakan bagian tubuh yang tajam dan keras. Karies gigi adalah istilah medis dari gigi berlubang, karies gigi merupakan penyakit infeksi yang merusak jaringan lapisan keras gigi. Adanya bakteri atau kuman yang terdapat pada rongga mulut menjadi penyebab gigi menjadi berlubang. Citra medis berguna untuk melihat sejauh apa kerusakan pada gigi yang berlubang. Tidak semua citra memiliki hasil pendeteksian yang bagus kualitasnya atau memiliki derau (noise). Oleh sebab itu digunakanlah Pengolahan Citra dengan menerapkan deteksi tepi metode Canny dan Sobel pada suatu citra guna untuk memproses hasil segmentasi dan identifikasi objek pada citra karies gigi. Ada banyak operator dalam deteki tepi, diantaranya yaitu, Operator Roberts, Operator Prewitt, Operator Laplacian dan Laplacian of Gaussian (LOG). Tujuan dan manfaat dari dibentuknya sebuah aplikasi pengolahan citra menggunakan software Matlab dengan metode Canny dan Sobel untuk menghasilkan penampakan garis batas suatu objek pada citra.  Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan dari kedua operator mengenai kelebihan dan kekurangan dari kedua operator tersebut. Kata kunci: citra; deteksi tepi; karies gigi, matlab, metode canny, metode sobel