Garuda - Garba Rujukan Digital

Pola Asuh Orang Tua dalam Pembentukan Disiplin Belajar Anak Selama Pembelajaran Daring di Desa Trangkil RW 02 Lenisa Wahyu Rositania Lenisa Wahyu Rositania; Khamdun; Sekar Dwi Ardianti
Edukasi Tematik: Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar Vol. 2 No. 1 (2021): Edukasi Tematik: Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar - Universitas San Pedro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola asuh orang tua yang tepat untuk membentuk disiplin belajar anak selama pembelajaran daring di Desa Trangkil RW 02. Penelitian ini dilakukan di Desa Trangkil RW 02 pada bulan Februari 2021. Jenis penelitian ini kualitatif deskriptif. Subjek penelitian anak kelas 4 dan kelas 5 Sekolah Dasar bersama orang tua anak yang berjumlah 8 orang. Pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dokumentasi dan pencatatan lapangan. Analisis data yang digunakan terdiri dari reduksi data (pengumpulan data), penyajian data dan penarikan kesimpulan. Penelitian menunjukkan bahwa terdapat pola asuh yang diterapkan oleh orang tua yaitu tiga orang tua yang menerapkan pola asuh demokratis dan satu orang tua yang menerapkan pola asuh permisif. Melalui pola asuh demokratis orang tua menerapkan kebiasaan-kebiasaan yang sudah diterapkan kepada anak sejak kecil. Maka dari itu, anak akan terbiasa dengan penerapan yang dilakukan oleh orang tua yaitu disiplin. Pola asuh demokratis sangat cocok untuk diterapkan oleh orang tua dalam membentuk disiplin belajar anak.

PERAN ORANG TUA DALAM PROSES PEMBELAJARAN DARING ANAK USIA SEKOLAH DASAR DI DESA JANGGALAN KUDUS Isti Zulfa Nida; Mohammad Kanzunnudin; Khamdun Khamdun
Primary: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 11, No 3 (2022)
Publisher : Laboratorium Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Penelitian ini bertujuaan untuk mendiskripsikan peran dan hambatan orang tua dalam proses pembelajaran daring berdasarkan latar belakang pendidikan orang tua dan orang tua karir. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif studi kasus. Subjek dalam penelitian ini yaitu orang tua dan anak usia sekolah dasar. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu wawancara, observasi, dokumentasi, pencatatan dan transkripsi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Peran orang dalam pembelajaran daring ini yaitu orang tua sebagai guru di rumah, orang tua sebagai fasilitaor, orang tua sebagai motivator, orang tua memberi pengawasan kepada anak selama belajar dari rumah. 2) hambatan yang dialami orang tua dalam membimbing anak belajar daring yaitu orang tua karir yang harus bekerja seharian di luar mengalami keterbatasan waktu dalam membimbing anak belajar daring, orang tua dengan latar belakang pendidikan yang dasar mengalami kesulitan dalam menjelaskan materi secara detail kepada anak, orang tua memiliki kendala dalam sarana dan prasarana handphone, dan orang tua tidak sabar dalam membimbing anak belajar daring.

Kemampuan Kognitif dalam Karya Gambar Tema Budaya Lokal Kudus pada Siswa Sekolah Dasar Roufatus Salma; Nur Fajrie; Khamdun Khamdun
Jurnal Basicedu Vol 6, No 5 (2022): October Pages 7664-9236
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v6i5.3234

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan kognitif siswa dalam menerapkan karya gambar bertemakan budaya lokal Kudus terhadap siswa Kelas IV SD 2 Gondosari..Penelitian ini merupakan penelitian dengan metode kualitatif dengan jenis studi kasus yang akan dilaksanakan di SD 2 Gondosari, Kecamatann Gebog, Kabupaten Kudus. Objek yang akan diteliti adalah kemampuan kognitif siswa dalam karya gambar tema budaya lokal Kudus dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, pencatatan dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa siswa kelas IV SD 2 Gondosari dapat memahami dan mereprentasikan makna dari gambar bertemakan budaya lokal Kudus yang dapat dipergunakan peneliti untuk mengetahui seberapa besar kemampuan kognitif setiap siswa, oleh karena itu diharapkan bagi siswa untuk lebih mengetahui, menghargai tradisi icon yang ada di kudus juga agar siswa lebih mencintai kearifan lokal yang ada dan tidak terpengaruh budaya asing.Temuan dari penelitian ini menjadi konsep budaya lokal Kudus mengenai ikon dan tradisi sebagai media pembelajaran di tingkat Sekolah Dasar

Kesalahan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Cerita Materi Pecahan Ditinjau Dari Kemampuan Matematis Ilham Ali Fikri; Khamdun Khamdun; Himmatul Ulya
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 8 No. 1 (2022): January-March
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v8i1.1796

Salah satu kemampuan yang diajarkan dalam matematika adalah kemampuan pemecahan masalah. Kemampuan ini sangat penting karena dapat membantu kesulitan siswa yang sering ditemukan dalam kehidupan sehari-hari. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kesalahan siswa dalam mengerjakan soal cerita matematika pada pecahan ditinjau dari kemampuan matematis dari yang rendah, sedang, dan yang tinggi. Jenis metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Penelitian ini dilaksanakan pada kelas V SD 5 Bae Kudus dengan mengambil subjek siswa sebagai subjek penelitian. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dokumentasi, dan pencatatan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan siswa dengan kemampuan matematis rendah cenderung melakukan hampir semua tipe kesalahan mulai dari memahami masalah, transformasi masalah, proses perhitungan, dan penulisan jawaban. Sedangkan siswa dengan kemampuan matematis tinggi sedikit melakukan kesalahan. Mereka cenderung mampu menyelesaikan soal pecahan yang dikemas dalam soal cerita. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa kemampuan matematis sangat diperlukan dalam menyelesaikan soal matematika yang disajikan dalam cerita

Pengaruh Permainan Modern dan Permainan Tradisional Terhadap Kecerdasan Moralitas Anak Di Masa Pandemi Covid-19 Vika Adinda Erytira; Khamdun; M. Syaffruddin Kuryanto
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 1 No. 5: April 2022
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Penelitian ini merupakan penelitian Eksperimen Kuantitatif yang bertujuan untuk: Mengetahui pengaruh permaianan modern (smartphone) dan permainan tradisional anak kelas tinggi terdadap kecerdasan moral terhadap kecerdasan moral anak kelas tinggi di masa pandemi SDN 1 Tungulpandean, Kecamatan Nalumsari, Kabupaten Jepara. Bermain merupakan keseluruhan aktivitas yang dilakukan oleh individu atau kelompok, bahkan mengisi sebagian besar dari kehidupan anak-anak dengan bermain. Bermain juga dapat mengembangkan aspek moral, motorik, kognitif, serta perkembangan sosial anak. kecerdasan moral merupakan kemampuan dalam memahami hal yang benar dan salah, artinya seseorang memiliki keyakinan etika yang kuat dan bertindak berdasarkan keyakihan tersebut sehingga seseorang akan bersifat benar dan terhormat. Sampel pada penelitian ini sebanyak 18 siswa kelas 6 di SDN 1 Tunggulpandean, Nalumsari, Jepara. Instrumen penelitian yang digunakan adalah kuesioner (Angket) moral siswa yeng terdiri dari empat aspek moral siswa, yaitu integritas, tanggung jawab, kasih sayang, dan pemaaf. Kuesioner moral siswa memuat 30 item dengan 4 alternatif jawaban, yaitu: selalu, kadang-kadang, jarang dan tidak pernah. Hasil Penelitian ini menunjukan bahwa permainan modern (smartphone) dan permainan tradisional tidak dapat mempengaruhi kecerdasan moral anak di pandemi Covid-19.

Kemampuan Kognitif dalam Karya Gambar Tema Budaya Lokal Kudus pada Siswa Sekolah Dasar Roufatus Salma; Nur Fajrie; Khamdun Khamdun
Jurnal Basicedu Vol 6, No 5 (2022): October Pages 7664-9236
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v6i5.3234

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan kognitif siswa dalam menerapkan karya gambar bertemakan budaya lokal Kudus terhadap siswa Kelas IV SD 2 Gondosari..Penelitian ini merupakan penelitian dengan metode kualitatif dengan jenis studi kasus yang akan dilaksanakan di SD 2 Gondosari, Kecamatann Gebog, Kabupaten Kudus. Objek yang akan diteliti adalah kemampuan kognitif siswa dalam karya gambar tema budaya lokal Kudus dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, pencatatan dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa siswa kelas IV SD 2 Gondosari dapat memahami dan mereprentasikan makna dari gambar bertemakan budaya lokal Kudus yang dapat dipergunakan peneliti untuk mengetahui seberapa besar kemampuan kognitif setiap siswa, oleh karena itu diharapkan bagi siswa untuk lebih mengetahui, menghargai tradisi icon yang ada di kudus juga agar siswa lebih mencintai kearifan lokal yang ada dan tidak terpengaruh budaya asing.Temuan dari penelitian ini menjadi konsep budaya lokal Kudus mengenai ikon dan tradisi sebagai media pembelajaran di tingkat Sekolah Dasar

Pengaruh Permainan Modern dan Permainan Tradisional Terhadap Kecerdasan Moralitas Anak Di Masa Pandemi Covid-19 Vika Adinda Erytira; Khamdun; M. Syaffruddin Kuryanto
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 1 No. 5: April 2022
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (496.399 KB)

Penelitian ini merupakan penelitian Eksperimen Kuantitatif yang bertujuan untuk: Mengetahui pengaruh permaianan modern (smartphone) dan permainan tradisional anak kelas tinggi terdadap kecerdasan moral terhadap kecerdasan moral anak kelas tinggi di masa pandemi SDN 1 Tungulpandean, Kecamatan Nalumsari, Kabupaten Jepara. Bermain merupakan keseluruhan aktivitas yang dilakukan oleh individu atau kelompok, bahkan mengisi sebagian besar dari kehidupan anak-anak dengan bermain. Bermain juga dapat mengembangkan aspek moral, motorik, kognitif, serta perkembangan sosial anak. kecerdasan moral merupakan kemampuan dalam memahami hal yang benar dan salah, artinya seseorang memiliki keyakinan etika yang kuat dan bertindak berdasarkan keyakihan tersebut sehingga seseorang akan bersifat benar dan terhormat. Sampel pada penelitian ini sebanyak 18 siswa kelas 6 di SDN 1 Tunggulpandean, Nalumsari, Jepara. Instrumen penelitian yang digunakan adalah kuesioner (Angket) moral siswa yeng terdiri dari empat aspek moral siswa, yaitu integritas, tanggung jawab, kasih sayang, dan pemaaf. Kuesioner moral siswa memuat 30 item dengan 4 alternatif jawaban, yaitu: selalu, kadang-kadang, jarang dan tidak pernah. Hasil Penelitian ini menunjukan bahwa permainan modern (smartphone) dan permainan tradisional tidak dapat mempengaruhi kecerdasan moral anak di pandemi Covid-19.

Pengembangan Media 3D Materi Indera Pendengaran Manusia dengan Augmented Reality Assembler Edu Shofaul Hikmah; Mohammad Kanzunnudin; Khamdun Khamdun
Journal on Education Vol 5 No 3 (2023): Journal on Education: Volume 5 Nomor 3 Tahun 2023 In Press
Publisher : Departement of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joe.v5i3.1533

The purpose of this study was to analyze the needs, analyze the feasibility and effectiveness of 3D learning media material for the sense of human hearing with Augmented Reality Assemblr Edu students of class IV MI at KKG MI Sedan District, Rembang Regency. This research is research development or Research and Development (R&D) using the Borg and Gall development method Qualitative data analysis is used to analyze how teachers and students respond in carrying out 3D learning with Augmented Reality Assemblr Edu to improve understanding of the material sense of human hearing. Data from the questionnaire were analyzed quantitatively. Based on the results of interviews, questionnaires, and observations made, it can be concluded that the level of need for 3D learning media for human hearing senses with Augmented Reality Assemblr Edu is quite high. The results of the development of this media have been tested for effectiveness with the results of accumulated scores by 3 material validators, namely 53.51 and 52 out of a maximum score of 60. An average of 87% was obtained from material expert validators. The accumulation of media expert validators is 67.70 and 71 with a maximum score of 80 obtained an average percentage of 85.2%. The accumulation of user experts, namely 16.15 and 17, out of a maximum score of 20, obtained an average percentage of 81.64%. So that all three are included in the criteria of "Very Eligible". Eligibility is also supported by the results of student and teacher response questionnaires which show an average percentage of 82.55% and 86.57% with the criteria of "Very Good". Based on the results of the t test, it was found that t count > t table, namely 17.647 > 1.669, it can be concluded that there is a significant difference between the experimental group and the control group so that 3D learning media material for the sense of human hearing with Augmented Reality Assemblr Edu is effective in increasing students' understanding of class IV MI in KKG MI Sedan District, Rembang Regency

HASIL BELAJAR IPAS MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN TGT BERBANTUAN MEDIA RODA PUTAR PADA SISWA KELAS IV SD N PATI WETAN 03 Motik Dwi Isjayanti; Erik Aditia Ismaya; Khamdun
Didaktik : Jurnal Ilmiah PGSD STKIP Subang Vol. 9 No. 2 (2023): Volume 09 No 02, Juni 2023
Publisher : STKIP Subang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36989/didaktik.v9i2.887

Class IV teacher learning activities at SD N Pati Wetan 03 are still using the teacher center learning method, which means teacher-centered learning. At the time of learning the lack of teachers in applying learning models and media as a support for achieving learning objectives. In accordance with these problems, the researcher was interested in examining whether there was an influence by applying the TGT learning model assisted by the rotary wheel media on the learning outcomes of class IV Science at SD N Pati Wetan 03. This research was a quantitative study using the one group pretest-posttest experimental method. The instrument used is a test instrument that aims to measure student learning outcomes with 10 multiple choice questions and 5 essay questions. The analysis technique used is the normality test and paired sample t-test. Based on the results of the normality test analysis, namely the pretest sig. 0.144 > 0.05 and posttest sig. 0.62 > 0.05, it can be seen that the data is normally distributed. In the paired sample t-test there is an analysis result with t count > t table (30.089 > 1.71714) and at significance that is 0.000 <0.05, it can be seen that there is a difference between the pretest and posttest results so it can be concluded that there is an influence by applying the learning model TGT assisted by rotating wheel media for science learning outcomes for fourth grade students at SD N Pati Wetan 03.

Pola Asuh Orang Tua terhadap Anak dengan Perkembangan Motivasi Belajar di SD 2 Desa Karangbener Resa Kamala Fasika; Mila Roysa; Khamdun Khamdun
JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol. 6 No. 6 (2023): JIIP (Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan)
Publisher : STKIP Yapis Dompu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54371/jiip.v6i6.1778

Pola asuh orang tua merupakan interaksi antara anak dan orang tua selama mengadakan kegiatan pendampingan dalam mendidik anak dengan tujuan membimbing, membina, dan melindungi anak. Orang tua mempunyai peran penting untuk mendampingi anak belajar saat di Rumah. Hal ini tentunya orang tua dituntut mempunyai pola asuh yang tepat dalam mendampingi anak selama di Rumah. Perilaku yang baik muncul dari pola asuh yang baik, begitu pula sebaliknya. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pola asuh yang diterapkan orang tua saat belajar terhadap motivasi belajar anak. Pola asuh yang baik akan memberikan dorongan motivasi belajar yang tinggi terhadap anak. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Karangbener Rt.08/Rw.05, Kecamatan Bae, Kabupaten Kudus. Sumber data primer dalam penelitian ini adalah orang tua siswa, siswa kelas V SD 2 Karangbener, dan guru. Sedangkan sumber data sekunder dihasilkan melalui dokumentasi, catatan penelitian, buku dan jurnal relevan yang terkait dengan penelitian ini, serta data pendukung lainnya. Teknik dan instrumen pengumpulan data yang dipakai dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, angket, dan dokumentasi.

Title

Found 14 Documents
Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title Search

Found 14 Documents Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title

Found 14 Documents
Search