Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

Pemberian Salad Buah Berpengaruh terhadap Penuruanan Tekanan Darah Pasien Stroke dengan Hipertensi Risya Ahriyasna; Framsiliza Fauzi; Tika Dwita Adfar
JURNAL KESEHATAN PERINTIS Vol 9 No 1 (2022): Jurnal Kesehatan Perintis
Publisher : LPPM UNIVERSITAS PERINTIS INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33653/jkp.v9i1.753

Abstract

Stroke merupakan salah satu penyakit degeneratif penyebab kecacatan nomor satu dan kematian nomor tiga di dunia setelah penyakit jantung dan kanker. Prevalensi Hipertensi juga mengalami kenaikan setiap tahunnya dan menjadi penyumbang 17,5 juta kasus stroke di dunia. Data Riskesdas menunjukkan prevalensi hipertensi di Indonesia tahun 2018 adalah 34,11%, dan di Provinsi Sumatera Barat sebesar 25,16%. Penderita hipertensi antara lain merokok, diet rendah serat, konsumsi garam berlebih, kurang aktifitas fisik, berat badan berlebih, konsumsi alkohol, dan dislipidemia. Konsumsi kalium memiliki efek terhadap tekanan darah. sumber kalium bisa didapatkan pada konsumsi sayur dan buah Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh pemberian salad (pisang, alpukat, pepaya, yogurt) terhadap perubahan tekanan darah pasien stroke dengan hipertensi. Penelitian ini bersifat eksperimen semu (quasi eksperimen) dengan desain one group pretest posttest. Sampel penelitian adalah pasien di ruang rawat inap Rumah Sakit Otak DR. Drs. M. Hatta Bukittinggi. Pengambilan sampel dilakukan secara Purposive Sampling, jumlah responden didapatkan sebanyak 30 orang responden. Pengolahan data dilakukan dengan uji Wilcoxon. Data yang dikumpulkan adalah data tekanan darah responden sebelum dan sesudah intervensi dengan menggunakan alat ukur tensimeter. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar responden berjenis kelamin laki-laki, umur 40-64 tahun dan IMT normal, tingkat pendidikan SMA. Sebagian besar responden perempuan bekerja sebagai ibu rumah tangga dan sebagian besar responden mendapatkan diet rendah garam I. Rata-rata tekanan darah responden sebelum intervensi adalah 165,67/95 mmHg. Rata-rata tekanan darah setelah intervensi adalah 131/80,33 mmHg. Ada perbedaan yang signifikan setelah pemberian salad buah (pisang, alpukat, pepaya, yogurt) terhadap perubahan tekanan darah responden p < 0,05
Analisis Zat Gizi dan Uji Organoleptik pada Jus (Belsem) Belimbing Semangka sebagai Minuman bagi Penderita Hipertensi Yensasnidar Yensasnidar; Tika Dwita Adfar; Pionir Wira Ilham
JURNAL KESEHATAN PERINTIS Vol 9 No 1 (2022): Jurnal Kesehatan Perintis
Publisher : LPPM UNIVERSITAS PERINTIS INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33653/jkp.v9i1.762

Abstract

Prevalensi hipertensi di Indonesia adalah sebesar 34,11%, penyakit hipertensi disebabkan oleh makanan yang dikonsumsi oleh masyarakat. Pola hidup sehat dan pola makan yang sehat merupakan pilihan yang tepat untuk menjaga diri terbebas dari tekanan darah tinggi. Tujuan penelitian untuk menganalisis zat gizi dan uji organoleptik jus (belsem) Belimbing Semangka untuk pencegahan hipertensi. Jenis penelitian adalah penelitian eksperimen, uji organoleptik dilakukan di laboratorium makanan Universitas Perintis Indonesia dan analisis zat gizi di Laboratorium Kimia Universitas Negeri Padang. Pengamatan subjektif yang dilakukan uji kesukaan dan mutu hedonik dengan 25 orang panelis. Metode penelitian eksperimen dalam bentuk rancangan acak lengkap (RAL) dengan 1 kontrol 3 perlakuan. Analisis uji statistic menggunakan analisa one way anova (ANOVA) pada tarif 5%, Jika terdapat perbedaan antar perlakuan, dilanjutkan degan uji Duncan new multiple range test (DNMART) pada taraf 5%. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa jus belimbing dengan penambahan semangka 50gr merupakan jus yang paling disukai panelis. Setelah itu dilakukan analisis zat gizi dengan vitamin A sebanyak 76,4mg/100gr, vitamin C sebanyak 233,2mg/100gr dan kalium sebanyak 8.902mg/100gr. Disarankan pada peneliti selanjutnya untuk melakukan penelitian jus (belsem) Belimbing Semangka dengan sasaran panelis langsung kepada masyarakat yang hipertensi sehingga dapat mengetahi pengaruh pemberian jus (belsem) belimbing semangka sebagai pencegahan hipertensi
Pemeriksaan GeneXpert Terhadap Tingkat Positivitas Pemeriksaan Basil Tahan Asam (BTA) Metode Ziehl Neelsen Pada Penderita Suspek TB Paru Putra Rahmadea Utami; Nurul Amelia; Vetra Susanto; Tika Dwita Adfar
JURNAL KESEHATAN PERINTIS Vol 8 No 1 (2021): JUNI 2021 : Jurnal Kesehatan Perintis (Perintis's Health Journal)
Publisher : LPPM UNIVERSITAS PERINTIS INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33653/jkp.v8i1.598

Abstract

Tuberkulosis (TB) merupakan penyakit infeksi bakteri menahun yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberkulosis, suatu basil tahan asam yang ditularkan melalui udara. Tujuan penelitian ini Untuk mengetahui hubungan hasil pemeriksaan GeneXpert dengan tingkat positivitas pemeriksaan BTA Metode Ziehl Neelsen pada penderita Suspek TB Paru. Jenis penelitian ini merupakan penelitian analitik observasi desain cross sectional. Hasil Penelitian penderita Suspek TB Paru sebanyak 190 sampel dengan jenis kelamin laki-laki sebanyak 97 sampel (51,1%) dan perempuan sebanyak 93 sampel (48,9%), Hasil pemeriksaan GeneXpert pada penderita Suspek TB Paru didapatkan hasil pada metode GeneXpert, MTB Not Detection sebanyak 147 orang, MTB Detection Low sebanyak 20 orang, MTB Detection Medium sebanyak 17 orang, MTB Detection High sebanyak 6 orang. Tingkat Positivitas hasil pemeriksaan BTA Metode Ziehl Neelsen metode Ziehl Neelsen didapatkan hasil negatif sebanyak 147 orang, hasil positif Satu (1+) sebanyak 20 orang, hasil positif Dua (2+) sebanyak 17 orang dan hasil positif Tiga (3+) sebanyak 6 orang. Terdapat hubungan yang bermakna antara metode GeneXpert dengan BTA metode Ziehl Neelsen yang mana nilai significance <0,05 yaitu 0,00.
Pengembangan Media Flash Card Berbahasa Minang Tentang Gula, Garam dan Lemak dalam Makanan Jajanan Erina Masri; Tika Dwita Adfar; Melta Primanofajra
Ghidza: Jurnal Gizi dan Kesehatan Vol 6 No 1 (2022): July
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/ghidza.v6i1.511

Abstract

Kurangnya pengetahuan siswa sekolah dasar tentang gula, garam dan lemak dalam makanan jajanan menyebabkan siswa sering mengkonsumsi makanan jajanan yang tinggi akan gula, garam dan lemak. Sehingga diperlukan media edukasi gizi yang sesuai dengan usia siswa sekolah dasar dan memiliki bahasa yang mudah di pahami, yaitu bahasa daerah. Penelitian ini bertujuan mengembangkan media flash card berbahasa Minang untuk meningkatkan pengetahuan siswa tentang gula, garam dan lemak dalam makanan jajanan di SD Kecamatan Koto VII Kabupaten Sijunjung menggunakan metode research and development (R&D). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa validasi ahli materi 100% dikatakan valid, validasi ahli desain 95,83% dikatakan valid, dan hasil uji coba produk pada siswa sekolah dasar terdiri dari tiga tahap, yaitu evaluasi satu lawan satu 97,91% dikatakan valid, evaluasi kelompok kecil 93,75% dikatakan valid, dan eveluasi lapangan 91,1% dikatakan valid. Uji paired samples T-Test menujukkan terdapat perbedaan yang signifikan antara pre-test (57,6%) dan post-test (84%) pengetahuan siswa tentang gula, garam dan lemak dalam makanan jajanan yang memiliki p value = 0,00 (P<0,05). Media flash card berbahasa Minang tentang gula, garam dan lemak dalam makanan jajanan efektif meningkatkan pengetahuan siswa di SD Kecamatan Koto VII Kabupaten Sijunjung.
Pemberian Salad Buah Berpengaruh terhadap Penuruanan Tekanan Darah Pasien Stroke dengan Hipertensi Risya Ahriyasna; Framsiliza Fauzi; Tika Dwita Adfar
JURNAL KESEHATAN PERINTIS Vol 9 No 1 (2022): Jurnal Kesehatan Perintis
Publisher : LPPM UNIVERSITAS PERINTIS INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33653/jkp.v9i1.753

Abstract

Stroke merupakan salah satu penyakit degeneratif penyebab kecacatan nomor satu dan kematian nomor tiga di dunia setelah penyakit jantung dan kanker. Prevalensi Hipertensi juga mengalami kenaikan setiap tahunnya dan menjadi penyumbang 17,5 juta kasus stroke di dunia. Data Riskesdas menunjukkan prevalensi hipertensi di Indonesia tahun 2018 adalah 34,11%, dan di Provinsi Sumatera Barat sebesar 25,16%. Penderita hipertensi antara lain merokok, diet rendah serat, konsumsi garam berlebih, kurang aktifitas fisik, berat badan berlebih, konsumsi alkohol, dan dislipidemia. Konsumsi kalium memiliki efek terhadap tekanan darah. sumber kalium bisa didapatkan pada konsumsi sayur dan buah Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh pemberian salad (pisang, alpukat, pepaya, yogurt) terhadap perubahan tekanan darah pasien stroke dengan hipertensi. Penelitian ini bersifat eksperimen semu (quasi eksperimen) dengan desain one group pretest posttest. Sampel penelitian adalah pasien di ruang rawat inap Rumah Sakit Otak DR. Drs. M. Hatta Bukittinggi. Pengambilan sampel dilakukan secara Purposive Sampling, jumlah responden didapatkan sebanyak 30 orang responden. Pengolahan data dilakukan dengan uji Wilcoxon. Data yang dikumpulkan adalah data tekanan darah responden sebelum dan sesudah intervensi dengan menggunakan alat ukur tensimeter. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar responden berjenis kelamin laki-laki, umur 40-64 tahun dan IMT normal, tingkat pendidikan SMA. Sebagian besar responden perempuan bekerja sebagai ibu rumah tangga dan sebagian besar responden mendapatkan diet rendah garam I. Rata-rata tekanan darah responden sebelum intervensi adalah 165,67/95 mmHg. Rata-rata tekanan darah setelah intervensi adalah 131/80,33 mmHg. Ada perbedaan yang signifikan setelah pemberian salad buah (pisang, alpukat, pepaya, yogurt) terhadap perubahan tekanan darah responden p < 0,05
Analisis Zat Gizi dan Uji Organoleptik pada Jus (Belsem) Belimbing Semangka sebagai Minuman bagi Penderita Hipertensi Yensasnidar Yensasnidar; Tika Dwita Adfar; Pionir Wira Ilham
JURNAL KESEHATAN PERINTIS Vol 9 No 1 (2022): Jurnal Kesehatan Perintis
Publisher : LPPM UNIVERSITAS PERINTIS INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33653/jkp.v9i1.762

Abstract

Prevalensi hipertensi di Indonesia adalah sebesar 34,11%, penyakit hipertensi disebabkan oleh makanan yang dikonsumsi oleh masyarakat. Pola hidup sehat dan pola makan yang sehat merupakan pilihan yang tepat untuk menjaga diri terbebas dari tekanan darah tinggi. Tujuan penelitian untuk menganalisis zat gizi dan uji organoleptik jus (belsem) Belimbing Semangka untuk pencegahan hipertensi. Jenis penelitian adalah penelitian eksperimen, uji organoleptik dilakukan di laboratorium makanan Universitas Perintis Indonesia dan analisis zat gizi di Laboratorium Kimia Universitas Negeri Padang. Pengamatan subjektif yang dilakukan uji kesukaan dan mutu hedonik dengan 25 orang panelis. Metode penelitian eksperimen dalam bentuk rancangan acak lengkap (RAL) dengan 1 kontrol 3 perlakuan. Analisis uji statistic menggunakan analisa one way anova (ANOVA) pada tarif 5%, Jika terdapat perbedaan antar perlakuan, dilanjutkan degan uji Duncan new multiple range test (DNMART) pada taraf 5%. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa jus belimbing dengan penambahan semangka 50gr merupakan jus yang paling disukai panelis. Setelah itu dilakukan analisis zat gizi dengan vitamin A sebanyak 76,4mg/100gr, vitamin C sebanyak 233,2mg/100gr dan kalium sebanyak 8.902mg/100gr. Disarankan pada peneliti selanjutnya untuk melakukan penelitian jus (belsem) Belimbing Semangka dengan sasaran panelis langsung kepada masyarakat yang hipertensi sehingga dapat mengetahi pengaruh pemberian jus (belsem) belimbing semangka sebagai pencegahan hipertensi
Pengaruh penambahan yogurt, telur, dan tepung kacang hijau (Phaseolus Radiatus) terhadap uji organoleptik, kadar protein, kalsium dalam silky pudding sebagai makanan tambahan pada balita Tika Dwita Adfar; Yensasnidar Yensasnidar; Murnawelis Murnawelis
Darussalam Nutrition Journal Vol 6, No 2 (2022): Darussalam Nutrition Journal
Publisher : University of Darussalam Gontor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21111/dnj.v6i2.8639

Abstract

Background: Silky pudding is one of the choices desserts of many people, especially toddlers. Protein and calcium content is very influential for the growth of toddlers; thus, it is necessary to substitute the basic ingredients of silky pudding by adding yogurt, eggs and mung bean flour. Objective: to determine the organoleptic assessment, calcium and protein content of silky pudding with the addition of yogurt, eggs, and mung bean flour (Phaseolus radiatus). Methods: This type of research was a true experimental with Completely Randomized Design (CRD), using 3 treatments (addition of yogurt, eggs, mung bean flour, P1: 75 gr, 10 gr, 15 gr; P2: 50 gr, 15 gr, 20 gr; P3: 25 gr, 20 gr, 30 gr), 1 (one) control with 2 (two) repetitions. Organoleptic test data with hedonic scale test using hedonic test form then analyzed by Kruskal-Wallis test followed by Mann Whitney test. Protein analysis used Kjeldahl method, while the analysis of calcium levels used a Spectrophotometer. Results: The results of the organoleptic test showed that the best treatment was P1 treatment with the addition of 75 gr yogurt, 10 gr eggs, 15 gr mung bean flour, the addition of yogurt, eggs, and mung bean flour had a significant effect on the quality of color, aroma, taste of silky pudding while there was no effect. on texture. The results of the protein content of the P1 treatment were 3.79%, while the results of the calcium levels in the P1 treatment were 37.067%. Conclusion: In further research, it is recommended to test the shelf life of the product. AbstrakLatar belakang: Silky pudding merupakan salah satu dessert favorit banyak orang terutama anak balita.  Kandungan protein dan kalsium sangat berpengaruh untuk pertumbuhan balita,  dengan demikian perlu dilakukan substitusi pada bahan dasar silky pudding yaitu dengan  penambahan yoghurt, telur dan tepung kacang hijau. Tujuan: untuk mengetahui penilaian organoleptik, kandungan protein dan kalsium dari silky pudding dengan penambahan yoghurt, telur, dan tepung kacang hijau (Phaseolus radiatus) Metode: Jenis penelitian ini adalah eksperimen murni dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL), menggunakan tiga perlakuan (penambahan yoghurt, telur, tepung kacang hijau, P1: 75 gr, 10 gr, 15 gr; P2: 50 gr, 15 gr, 20 gr; P3: 25 gr, 20 gr, 30 gr), satu kontrol dengan dua kali pengulangan. Data uji organoleptik dengan hedonic scale test (formulir uji hedonic) kemudiandianalisis dengan uji Kruskal-Wallis dilanjutkan dengan uji Mann Whitney. Analisis protein menggunakan Metode Kjeldahl, sedangkan analisis kadar kalsium menggunakan Spektrofotometer. Hasil: Hasil uji organoleptik menunjukkan bahwa perlakuan terbaik adalah perlakuan P1 dengan penambahan yogurt 75 gr, telur 10 gr, tepung kacang hijau 15 gr, penambahan yoghurt, telur, dan tepung kacang hijau berpengaruh signifikan terhadap mutu warna, aroma, rasa silky pudding sedangkan tidak ada pengaruh pada tekstur. Hasil kadar protein dari perlakuan P1 yaitu 3,79%, sedangkan hasil Kadar kalsium pada perlakuan P1 yaitu 37,067%. Kesimpulan: Pada penelitian selanjutnya, disarankan untuk uji daya simpan produk.
Pengaruh PENGARUH PENAMBAHAN JERUK MANIS (Citrus Sinensis) TERHADAP JUMLAH TOTAL BAKTERI ASAM LAKTAT DAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN PADA DADIH KERBAU: The Effect of Addition of Sweet Orange (Citrus Sinensis) on the Total Number of Lactic Acid Bacteria and Antioxidant Activity in Buffalo Curd Wilda Laila; Tika Dwita Adfar; Ayu Permata Sari Jufri Ayu
Jurnal Pangan Kesehatan dan Gizi Universitas Binawan Vol. 2 No. 1 (2021): Desember 2021
Publisher : Program Studi Gizi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Binawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (240.82 KB)

Abstract

Ada berbagai cara yang bisa dilakukan untuk meningkatkan sistem imun yaitu dengan mengonsumsi dadih. Penambahan berbagai flavoring agent seperti buah-buahan merupakan upaya pengembangan produk dadih, salah satunya jeruk manis. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh penambahan jeruk Manis (Citrus Sinensis) terhadap jumlah total bakteri asam laktat dan aktivitas antioksidan pada dadih kerbau sebagai alternatif peningkatan sistem imun. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yaitu 1 kontrol dan 3 perlakuan dengan 2 kali ulangan menggunakan susu kerbau 100 ml dengan penambahan jeruk manis 1%, 3%, 5%. Penelitian dilakukan bulan Mei 2020 sampai Desember 2020, uji dilakukan di Laboratorium Fakultas Pertanian Universitas Eka Sakti dan Mikrobiologi Teknologi Hasil Pertanian Universtias Andalas. Hasil analisis menunjukkan bahawa jumlah total BAL tertinggi pada perlakuan C yaitu 2,9 x 109 cfu/g penambahan 3% jeruk manis dan terendah pada perlakuan B yaitu 2,3 x 108 cfu/g penambahan 1% jeruk manis. Nilai kekuatan aktivitas berkisar antara 1177,59 ppm sampai dengan 711,83ppm menunjukkan bahwasanya ada terjadi perubahan nilai kekuatan antioksidan setelah ditambahkan jeruk manis.
EFEKTIVITAS PENDAMPINGAN IBU HAMIL KURANG ENERGI KRONIS TERHADAP PENINGKATAN STATUS GIZI : The Effectiveness of Assistance For Pregnant Women With Chronic Energy Deficiency Towards Increasing Nutrition Status Tika Dwita Adfar Adfar; Maria Nova; Ice Adriani
Jurnal Pangan Kesehatan dan Gizi Universitas Binawan Vol. 2 No. 2 (2022): Juni 2022
Publisher : Program Studi Gizi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Binawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (199.693 KB)

Abstract

Kekurangan Energi Kronis (KEK) merupakan keadaan dimana seorang ibu mengalami keadaan kekurangan energi dan protein yang berlangsung secara menahun (kronis), dan ditandai dengan LILA kurang dari 23,5 cm. Tujuan penelitian adalah mengetahui efektivitas pendampingan ibu hamil kurang energi kronis (KEK) terhadap peningkatan status gizi di wilayah kerja Puskesmas Siulak Mukai Kabupaten Kerinci. Jenis penelitian adalah quassy experiment dengan rancangan one group pretest-posttest. Penelitian dilaksanakan bulan Oktober-Desember 2021, jumlah populasi sebanyak 173 orang dengan subjek sebanyak 19 orang. Subjek diperoleh dengan teknik Simple Random Sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara secara door to door. Analisis data menggunakan uji statistik Paired Sample T Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata status gizi ibu hamil KEK sebelum dilakukan pendampingan adalah 21,26 cm ± 0,918 cm dan sesudah dilakukan pendampingan adalah 23,53 cm ± 0,964 cm. Berdasarkan analisis bivariat diketahui bahwa ada efektivitas pendampingan ibu hamil kurang energi kronis (KEK) terhadap peningkatan status gizi (p=0,000). Kesimpulannya adalah terdapat efektivitas pendampingan ibu hamil kurang energi kronis (KEK)terhadap peningkatan status gizi. Disarankan kepada petugas untuklebih meningkatkan lagi pemantauan terhadap konsumsi PMT dan Fe pada ibu hamil terutama yang mengalami KEK untuk mencegah komplikasi lebih lanjut.
The Effect intake of Fe tablets and Food Supplementation Biscuit on Changes of Hemoglobin level and LILA of Pregnant Women Who Have Chronic Energy Deficiency in Puskesmas Pauh Padang Tika Dwita Adfar; Rahmita Yanti; Chynta Lara Salsabila
Darussalam Nutrition Journal Vol. 7 No. 1 (2023): Darussalam Nutrition Journal
Publisher : Universitas Darussalam Gontor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21111/dnj.v7i1.9933

Abstract

Background: One of the problems caused by malnutrition in pregnant women is Chronic Energy Deficiency (CED). CED is a condition in which a mother experiences a chronic (chronic) lack of energy and protein. Efforts made to improve the nutrition of pregnant women with CED are by providing additional food and consuming iron (Fe) tablets. Objective: to determine the effect of giving iron tablets (fe) and food supplementation biscuits to changes in hemoglobin and LILA of pregnant women with Chronic Energy Deficiency at Pauh Padang Health Center. Methods: The study used a quasi-experimental design with a pretest-posttest two group design. The study was conducted in November 2021–January 2022. The sample size was calculated using the Lameshow formula and a sample of 52 people was obtained, with a total of 26 people in each group. The research was conducted by interview and observation. Data analysis to see the difference before and after the intervention using non parametric mann-whitney. Results: The results showed that there were differences in LILA in the control and treatment groups (P=0.000), there were differences inhemoglobininthecontrolandtreatmentgroups(p=0.001).Conclusion: thereweredifferences in hemoglobin and LILA in the control and treatment groups .