Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Ismart Edu: Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi

PEMBELAJARAN ONLINE DAN KETERSEDIAAN MEDIA BELAJAR PADA PRESTASI BELAJAR SISWA SMK DI MASA PANDEMI COVID-19 Rafika Ngion, Parabelem T. D. Rompas, Rolly Oroh
Ismart Edu: Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi Vol. 2 No. 2 (2021): Desember
Publisher : Program Studi Pendidikan Teknologi Informasi dan Komunikasi, Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (296.869 KB)

Abstract

Corona virus adalah infeksi yang penyebabnya dibedakan sebagai infeksi yang menyerang saluran pernapasan. Hal ini dirasakan oleh World Wellbeing Association (WHO) dalam Walk, 2020. Seperti yang ditunjukkan oleh World Wellbeing Association (WHO) penyakit Covid (Coronavirus) adalah penyakit yang tak tertahankan yang disebabkan oleh Covid yang baru ditemukan. Sebagian besar yang terinfeksi virus Corona akan mengalami penyakit saluran pernapasan ringan dan sembuh tanpa membutuhkan perawatan khusus. Individu yang lebih mapan, dan mereka yang memiliki masalah klinis tersembunyi, misalnya, penyakit berat seperti diabetes, penyakit pernapasan yang terus-menerus, dan pertumbuhan ganas pasti akan memicu penyakit yang signifikan. Untuk mengikuti keselarasan sistem pembelajaran, pemerintah Indonesia pada Walk 24, 2020 memberikan strategi penting untuk mengawasi sekolah selama pandemi Coronavirus. Menteri Dikbud RI memberikan Surat edaran Nomor 4 Tahun 2020 Tentang Pelaksanaan Strategi Persekolahan Dalam Rangka Waktu Krisis Penyebaran Virus Corona. Dalam surat tersebut, perkembangan sistem pembelajaran dirujuk pada poin berikutnya. Sistem pembelajaran dibawa keluar di rumah melalui web/pembelajaran jarak jauh dengan memberikan pertemuan belajar yang signifikan, lebih mengembangkan kemampuan dasar, pembelajaran yang berbeda, dan masukan yang lebih berkpetitif. Teknik uji yang digunakan adalah metodologi kuantitatif, konsekuensi dari eksplorasi mengandung hambatan, manfaat, dan beban pembelajaran berbasis web.
PENERAPAN PEMBELAJARAAN KOOPERATIF TIPE STAD DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR JARINGAN DASAR SISWA Nelci Vebi Rumabar; Verry Ronny Palilingan; Parabelem T.D Rompas
Ismart Edu: Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi Vol. 1 No. 01 (2020): Juni
Publisher : Program Studi Pendidikan Teknologi Informasi dan Komunikasi, Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (293.575 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah penerapan model pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division dapat meningkatkan hasil belajar Jaringan Dasar siswa kelas X TKJ SMK Negeri 5 Bitung. Dalam penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas dengan menggunakan model penelitian Kemmis dan Taggart. Alur penelitian terdiri dari (1) perencanaan, (2) pelaksanaan, (3) pengamatan, dan (4) refleksi dan peneliti menggunakan satu kelas untuk menerapkan model pembelajaran kooperatfi tipe student team achievement division yaitu kelas X TKJ yang berjumlah 20 peserta didik. Setelah dilaksanakan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division maka peserta didik menjadi aktif dan pembelajaran maksimal. Penelitian dilaksanakan dengan dua siklus. Pada siklus I peserta didik yang tergolong presentase ketuntasan pada mata pelajaran jaringan dasar baru mencapai 75%, dan pada siklus II ketuntasan hasil belajar jaringan dasar peserta didik mengalami peningkatan menjadi 90%. Hasil penelitian yang dilakukan peneliti membuktikan bahwa adanya peningkatan hasil belajar peserta didik dalam mengikuti pembelajaran model pembelajaran kooperati tipe student team achievement division
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY TERHADAP HASIL BELAJAR TEKNOLOGI LAYANAN JARINGAN SISWA KELAS XI TKJ SMK NEGERI 5 BITUNG Janli Marlinda Okra; Djami Olii; Parabelem T. D Rompas
Ismart Edu: Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi Vol. 1 No. 02 (2020): Desember
Publisher : Program Studi Pendidikan Teknologi Informasi dan Komunikasi, Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (126.341 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh model pembelajaran discovery terhadap hasil belajar siswa kelas XI TKJ SMK Negeri 5 Bitung. Jenis penelitian yang digunakan adalah True Experimen. Rancangan penelitian adalah Pretest-Posttest Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas XI SMK NEGERI 5 BITUNG, dimana dengan penarikan sampel menggunakan teknik Simple Random Sample, sampel yang diambil berjumlah 30 siswa yang terdiri dari 2 kelas, masing-masing terdiri dari 15 siswa. Berdasarkan hasil penelitian. Data yang terkumpul dengan menguji perbedaan dua rata-rata (uji-t). Data dari hasil penelitian di SMK Negeri 5 Bitung menunjukkan terdapat perbedaan hasil belajar siswa. Hasil belajar dari Teknologi Layanan Jaringan yang menggunakan model pembelajaran discovery lebih tinggi dari hasil belajar siswa yang menggunakan konvensional, dimana rata-rata hasil belajar kelas eksperimen yaitu 83, dibandingkan dengan rata-rata hasil belajar kelas Kontrol yaitu 74.33. Berdasarkan hasil penelitian, terdapat pengaruh model pembelajaran discovery terhadap hasil belajar Teknologi Layanan Jaringan siswa SMK Negeri 5 Bitung.
MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS APLIKASI VIDEO MAKER PADA MATA PELAJARAN TEKNIK PENGOLAHAN AUDIO DAN VIDEO DI SMK Deyner T. Mengga, Parabelem T. D. Rompas, Djami Olii
Ismart Edu: Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi Vol. 2 No. 2 (2021): Desember
Publisher : Program Studi Pendidikan Teknologi Informasi dan Komunikasi, Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (513.401 KB)

Abstract

Media dan teknologi pendidikan digunakan pada lingkungan pembelajaran untuk mendorong guru dalam menambah pemahaman siswa, meningkatkan pengetahuan dan rasa percaya diri peserta didik selama kegiatan belajar mengajar. Tujuan penelitian pengembangan ini menjelaskan bagaimana menggunakan aplikasi video maker sangatlah mudah untuk dipelajari dalam penggunaanya. Dengan mengembangkan aplikasi video maker, guru dan siswa dapat dengan mudah melaksanakan kegiatan pembelajaran hingga ke pengalaman hidup sehari-hari pada jaman sekarang. Hasil pengembangan model pembelajaran video maker dinyatakan telah valid bahkan lebih efektif berdasarkan isi serta memenuhi kebutuhan dari pengguna. Kelebihan dari model pembelajaran ini, siswa dapat belajar dimanapun secara mandiri atau kelompok.