Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

Perkembangan Sosial, Emosi, Moral Anak dan Implikasinya Terhadap Pembentukan Sikap Sosial SIswa Sekolah Dasar Ani Siti Anisah; Sapriya; Kama Abdul Hakam; Ernawulan Syaodih
JUDIKDAS: Jurnal Ilmu Pendidikan Dasar Indonesia Vol. 1 No. 1 (2021): DESEMBER
Publisher : Educational and Talent Development Center of Indonesia (ETDC Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (256.561 KB) | DOI: 10.51574/judikdas.v1i1.262

Abstract

This study aims to determine (1) the characteristics of social, emotional, and moral development in elementary school children, and (2) the implications of children's social, emotional, and moral development on the formation of social attitudes in elementary school children. The research method used in this study is literature. The results showed that the characteristics of social, emotional, and moral development of elementary school children were aware of the social roles, religion, race, and socioeconomic status of their peers, accepted cultural stereotypes, and adult attitudes towards their status, thus creating group awareness in their social environment. These characteristics will persist until late childhood and will continue until they are adults if educators provide a stimulus in continuing their mature developmental tasks. The stimulus is in the form of guidance, direction, and providing a good and healthy socio-cultural environment in social, emotional, and moral development so that it has implications for the formation of good social attitudes. For children's socialization skills to improve, the task of educators is to guide and direct them to learn to accept and carry out responsibilities, learn to compete with others, learn good social behavior, learn to work together, learn from adults, and learn with peers, learn to adapt themselves with group standards, learn to play to develop physical, learn to share, and learn sportsmanship. The most important thing is good parenting from parents as the first madrasa for children informing children with noble character as a form of good social attitude in society.
UTILIZATION OF LOCAL WISDOM UMMA KALADA IN ELEMENTARY SCHOOL IPS MATERIALS TO IMPROVE STUDENTS SOCIAL SKILLS Heronimus Delu Pingge; Nana Supriatna; Sapriya; Abdul Azis Wahab
Jurnal Cakrawala Pendas Vol. 9 No. 1 (2023)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jcp.v9i1.3870

Abstract

Student interaction in learning activities shows a lack of cooperation, mutual taunting between students, not listening during group work, and not standing in line to collect assignments. This situation shows the low social competence of the students. The local wisdom of  umma kalada among the Loura aborigines contains the value of social skills as a guide to help students who still have low social skills. The research aimed to improve the social skills of Class IVa SDK Bali Loura students by implementing the local wisdom of  umma kalada. Qualitative research with class action research methods is used as the research design. Action research was carried out according to the spiral model of Kemmis and Taggart in three cycles, with the cycle phases consisting of planning, implementation of the action, observation and reflection. Data collection techniques through observation, learning outcomes tests and interviews. The data is analyzed to obtain individual and classic completeness scores. Results showed that social skills increased from Cycles I to III in terms of knowledge, attitudes and skills, and psychomorphically. It was concluded that the students' social skills were improved through the application of  umma kalada's local wisdom. Interaksi siswa dalam kegiatan pembelajaran menunjukkan kurangnya kerja sama, saling mengejek antar siswa, tidak saling mendengarkan saat kerja kelompok dan tidak mengantri saat mengumpulkan tugas. Situasi tersebut menunjukkan rendahnya keterampilan sosial siswa. Kearifan lokal  umma kalada pada masyarakat adat Loura mengandung nilai keterampilan sosial sebagai pedoman dalam membantu siswa yang masih rendah keterampilan sosial. Tujuan penelitian yang dilakukan adalah untuk meningkatkan keterampilan sosial siswa kelas IVa SDK Bali Loura dengan mengimplementasikan kearifan lokal  umma kalada. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan metode Penelitian Tindakan kelas. Penelitian tindakan dilakukan menggunakan model spiral dari Kemmis dan Taggart sebanyak tiga siklus, dengan tahapan siklus berpua perencanaan (plan), pelaksanaan tindakan (act), pengamatan (observe), dan refleksi (reflect). Teknik pengumpulan data dengan menggunakan observasi, Tes hasil belajar dan wawancara. Data dianalis untuk mendapatkan nilai ketuntasan individual dan klasikal. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan keterampilan sosial baik dari aspek pengetahuan, sikap dan keterampilan atau spikomorik dari siklus I hingga III. Dengan demikian disimpulkan adanya peningkatan keterampilan sosial siswa dengan munggunakan kearifan lokal  umma kalada.
Pengantar Pendidikan Kewarganegaraan di Perguruan Tinggi melalui Kajian Filosofis Pembukaan UUD 1945 Indonesia Abad 21 Gunawan Santoso; Aim Abdul Karim; Bunyamin Maftuh; Sapriya; Ma'mun Murod
Jurnal Pendidikan Transformatif Vol. 2 No. 1 (2023): Maret 2023
Publisher : Yayasan Aya Sophia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9000/jupetra.v2i1.137

Abstract

Kemajuan teknologi dan globalisasi juga mempengaruhi perkembangan pendidikan kewarganegaraan. Oleh karena itu, kebijakan pendidikan harus diperbaharui dan disesuaikan dengan perkembangan zaman dan kebutuhan masyarakat. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengkaji secara mendalam dan menguraikan konsep, makna, strategi, dan wawasan tentang pengantar pendidikan kewarganegaraan di perguruan tinggi melalui Kajian Filosofis Pembukaan UUD 1945 Indonesia Abad 21 agar dapat mudah di aplikasikan di coba dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian dekskriptif menggunakan hasil observasi, dokumentasi dan studi literatur pada beberapa buku, jurnal dll dengan dianalisis dan dirangkum secara komprehensif dalam satu rangkaian struktur paragraf. Hasil Pendidikan Kewarganegaraan yang disajikan melalui kajian filosofis Pembukaan UUD 1945 Indonesia Abad 21 adalah salah satu cara untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa mengenai nilai-nilai kewarganegaraan dalam konteks Indonesia saat ini. Pendidikan kewarganegaraan di perguruan tinggi harus dijadikan sarana untuk meningkatkan kualitas mahasiswa dalam memahami maksud dan tujuan Indonesia sebagai negara yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Oleh karena itu, pembelajaran di perguruan tinggi harus mencakup kajian filosofis pembukaan UUD 1945 Indonesia Abad 21, agar mahasiswa dapat memahami nilai-nilai demokrasi, hak asasi manusia, keberagaman, dan persatuan bangsa sebagai landasan dasar Indonesia saat ini. Selain itu, pendidikan kewarganegaraan di perguruan tinggi juga harus mencakup praktik, seperti peningkatan partisipasi dan kontribusi mahasiswa dalam kegiatan sosial, politik, dan masyarakat, serta peningkatan keterampilan komunikasi dan kepemimpinan.
Kajian Identitas Nasional melalui Misi Bendera Merah Putih, dan bahasa Indonesia Abad 21 Gunawan Santoso; Aim Abdulkarim; Bunyamin Maftuh; Sapriya; Ma'mun Murod
Jurnal Pendidikan Transformatif Vol. 2 No. 1 (2023): Maret 2023
Publisher : Yayasan Aya Sophia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9000/jupetra.v2i1.138

Abstract

Keterbatasan dalam memahami evolusi dan perubahan bahasa Indonesia dan bagaimana bahasa ini memainkan peran penting dalam membentuk identitas nasional Indonesia pada abad 21. Kajian identitas nasional melalui bahasa Indonesia Abad 21 harus memperhitungkan adanya perubahan-perubahan dalam bahasa yang terjadi seiring dengan perkembangan zaman. Metode penelitinnya menggunakan metode kualitatif tipe deskriptif melalui kajian literatur, observasi dan studi dokumentasi secara komprehensif. Hasil penelitian secara singkatnya yaitu pengkajian identitas nasional melalui misi bendera merah putih dan bahasa Indonesia abad 21 membutuhkan beberapa keterampilan abad 21 bagi mahasiswa. Dalam hal ini, mahasiswa perlu memiliki kemampuan berpikir kritis dan analitis, keterampilan riset dan pengumpulan data, keterampilan komunikasi verbal dan nonverbal, kemampuan kerja sama dan kepemimpinan, serta keterampilan digital dan literasi teknologi. Selain itu, penting juga memiliki keterampilan antarbudaya, emosional, spiritual, pemecahan masalah, dan inovasi. Dengan memperoleh keterampilan-keterampilan tersebut, mahasiswa akan lebih siap dan mampu menghadapi tantangan dan perubahan di era globalisasi dan teknologi informasi yang semakin maju. Acuan pada identitas bangsa Indonesia dengan memperhatikan perbedaan dan persamaan budaya dan bahasa serta memahami sejarah dan filosofi bangsa, dapat menciptakan kebanggaan dan rasa cinta pada tanah air. Mahasiswa diharapkan menjadi pelaku perubahan dan mampu berkontribusi dalam membangun identitas nasional dan bahasa Indonesia yang kuat dan relevan di era yang semakin kompleks ini. Melalui pengkajian identitas nasional dan bahasa Indonesia abad 21, diharapkan mahasiswa mampu mengembangkan kepekaan terhadap perkembangan global yang semakin pesat dan memahami pentingnya kerja sama antarbangsa dalam membangun identitas nasional yang berkarakter.
Kajian Integrasi Nasional dalam NKRI Tidak Dapat Diubah dan Sumpah Pemuda Indonesia Abad 21 Gunawan Santoso; Aim Abdul Karim; Bunyamin Maftuh; Sapriya; Ma'mun Murod
Jurnal Pendidikan Transformatif Vol. 2 No. 1 (2023): Maret 2023
Publisher : Yayasan Aya Sophia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9000/jupetra.v2i1.139

Abstract

Masih banyaknya tantangan dan permasalahan yang dihadapi oleh bangsa Indonesia dalam mempertahankan persatuan dan kesatuan. Meskipun telah berdiri selama lebih dari 75 tahun, tetapi ternyata masih muncul perbedaan pandangan, konflik, dan masalah lain yang mengancam persatuan bangsa.. Metode penelitinnya menggunakan metode kualitatif tipe deskriptif melalui kajian literatur, observasi dan studi dokumentasi secara komprehensif. Hasil Kajiannya yaitu Integrasi Nasional dalam NKRI Tidak Dapat Diubah dan Sumpah Pemuda Indonesia Abad 21 adalah topik yang sangat penting bagi bangsa Indonesia. Integrasi nasional merupakan fondasi penting bagi keberlangsungan NKRI di era globalisasi ini, sedangkan Sumpah Pemuda Indonesia mengandung semangat nasionalisme yang sangat penting untuk menumbuhkan rasa persatuan di kalangan generasi muda. Dalam kajian ini, beberapa strategi pemahaman tentang isi dan makna dari sumpah pemuda Indonesia, konsep integrasi nasional dalam konteks NKRI, serta hubungan antara sumpah pemuda dan integrasi nasional di Indonesia perlu dipertimbangkan. Contoh konkret dari implementasi sumpah pemuda dan integrasi nasional dalam kehidupan sehari-hari di Indonesia juga perlu diidentifikasi untuk memberikan gambaran yang lebih jelas tentang prinsip-prinsip tersebut dalam kehidupan nyata. Selain itu, refleksi terhadap kajian ini dapat menjadi sumber inspirasi bagi masyarakat Indonesia untuk memperkuat kesadaran dan komitmen dalam mempertahankan integrasi nasional sebagai fondasi membangun kebersamaan yang kuat. Terutama generasi muda, yang memiliki peran penting dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa kedepannya.
Kajian Konstitusi di Indonesia: Kembali pada UUD 1945 Asli atau Tetap dalam UUD NRI 1945 di Abad 21 Gunawan Santoso; Aim Abdul Karim; Bunyamin Maftuh; Sapriya; Ma'mun Murod
Jurnal Pendidikan Transformatif Vol. 2 No. 1 (2023): Maret 2023
Publisher : Yayasan Aya Sophia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9000/jupetra.v2i1.140

Abstract

Kurangnya perlindungan hukum yang memadai bagi masyarakat di Indonesia, ketidakadilan Sosial, dan masih adanya ketimpangan sosial dan ekonomi antara wilayah dan golongan masyarakat, yang mengakibatkan ketidakadilan dalam distribusi sumber daya dan jasa serta kesejahteraan masyarakat, dan terbatasnya Hak Asasi Manusia. Metode penelitiannya kualitatif deskriptif, yang biasa digunakan dalam penelitian konstitusi meliputi: Studi literatur,Analisis dokumen, melakukan diskusi kepada para ahli dan pelaku politik yang terkait dan selanjutnya melakukan Analisis isi. Hasil telaah singkatnya yaitu Kajian Konstitusi di Indonesia menjadi sangat penting dalam memahami dasar hukum dan politik negara Indonesia. Mahasiswa Kajian Konstitusi harus memiliki keterampilan abad 21 seperti pemahaman tentang konsep-konsep dasar dalam konstitusi, kemampuan untuk menganalisis isu-isu yang berkaitan dengan konstitusi, kemampuan untuk mengidentifikasi kelemahan dalam dokumen konstitusi dan kemampuan untuk mengusulkan perubahan yang diperlukan demi kemajuan negara Indonesia. Dalam kontroversi memilih kembali pada UUD 1945 Asli atau tetap dalam UUD NRI 1945, penting bagi kita untuk memiliki pemahaman yang mendalam tentang dokumen konstitusi dan isu-isu yang terkait dengannya serta kemampuan untuk berpikir kritis untuk mempertimbangkan argumentasi setiap pihak. Penting bagi kita untuk menerapkan dan menjalankan UUD yang saat ini berlaku sesuai dengan semangat dan kaidah yang terkandung di dalamnya demi kemajuan negara Indonesia. Kata kunci: Konstitusi di Indonesia; UUD 1945 Asli, UUD NRI 1945, Abad 21.
Kajian Kewajiban dan Hak Negara dan Warga Negara sebagai Strategi WNI dan WNA di Dalam dan di Luar Negeri Indonesia Abad 21 Gunawan Santoso; Aim Abdul Karim; Bunyamin Maftuh; Sapriya; Ma'mun Murod
Jurnal Pendidikan Transformatif Vol. 2 No. 1 (2023): Maret 2023
Publisher : Yayasan Aya Sophia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9000/jupetra.v2i1.141

Abstract

Masih banyaknya masalah yang muncul dalam hubungan antara WNI dan WNA, seperti konflik, diskriminasi, dan perbedaan pemahaman tentang hak dan kewajiban, juga menjadi gap dalam kajian ini. Metode penelitiannya kualitatif deskriptif, yang biasa digunakan dalam penelitian meliputi: Studi literatur,Analisis dokumen, melakukan diskusi kepada para ahli dan pelaku yang terkait dan selanjutnya melakukan Analisis isi. Hasil telaahnya yaaitu; Kajian Kewajiban dan Hak Negara dan Warga Negara sebagai Strategi WNI dan WNA di Dalam dan di Luar Negeri Indonesia Abad 21 menjadi penting dalam mempersiapkan mahasiswa untuk menghadapi tantangan globalisasi dan persaingan di masa depan. Mahasiswa harus memiliki keterampilan abad 21 yang luas dan beragam, yang mencakup pemahaman tentang hak dan kewajiban sebagai warga negara, kemampuan berkomunikasi secara efektif, penggunaan teknologi informasi dan komunikasi, berpikir kritis dan analitis, dan kemampuan bekerja secara kolaboratif dalam situasi yang kompleks. Pemahaman tentang keberagaman budaya juga menjadi landasan penting untuk memperkuat nilai kemanusiaan, keadilan, kesetaraan, dan perdamaian. Oleh karena itu, mahasiswa harus aktif dalam mengambil peluang-peluang untuk meningkatkan keterampilan-keterampilan tersebut, seperti magang, program pertukaran pelajar, seminar, pelatihan, atau pengabdian kepada masyarakat. Keterampilan abad 21 menjadi sangat penting bagi mahasiswa dalam mempersiapkan diri mereka menghadapi tantangan dan peluang di masa depan, sekaligus menjadi bagian dari kehidupan demokratis Indonesia dan mampu memberikan kontribusi yang konstruktif baik di dalam maupun di luar negeri.
Kajian Dinamika Demokrasi di Indonesia untuk Menjadi Tokoh Pahlawan Daerah dan Nasional RI Abad 21 Gunawan Santoso; Aim Abdul Karim; Bunyamin Maftuh; Sapriya; Ma'mun Murod
Jurnal Pendidikan Transformatif Vol. 2 No. 1 (2023): Maret 2023
Publisher : Yayasan Aya Sophia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9000/jupetra.v2i1.142

Abstract

Beberapa tokoh dan masyarakat memiliki keresahan terkait dengan perkembangan demokrasi di Indonesia dan keterlibatan tokoh pahlawan dalam mendorong perbaikan sistem demokrasi di Indonesia. Metode penelitiannya kualitatif deskriptif, yang biasa digunakan dalam penelitian meliputi: Studi literatur,Analisis dokumen, melakukan diskusi kepada para ahli dan pelaku yang terkait dan selanjutnya melakukan Analisis isi. Hasil telaahnya yaitu; Kajian Dinamika Demokrasi di Indonesia adalah sebuah studi tentang perjalanan demokrasi di Indonesia dalam menghadapi tantangan dan perubahan di abad 21. Studi ini menunjukkan bagaimana proses demokrasi telah mempengaruhi perkembangan sosial, politik, dan ekonomi Indonesia pada masa kini dan dapat memberikan implikasi bagi kehidupan berbangsa dan bernegara di masa depan. Salah satu implikasi dari dinamika demokrasi di Indonesia adalah munculnya tokoh-tokoh pahlawan daerah dan nasional yang melalui perjuangan, komitmen, dan konsistensi dalam memperjuangkan kepentingan rakyat dapat menjadi teladan dan inspirasi bagi generasi muda Indonesia di abad 21. Penelitian ini akan menguraikan profil serta jejak perjuangan tokoh-tokoh pahlawan daerah dan nasional RI abad 21 melalui berbagai sumber data yang akurat dan reliabel. Selain itu, penelitian ini juga akan membahas tentang dampak dari perjuangan dan kiprah tokoh-tokoh pahlawan daerah dan nasional RI abad 21 terhadap demokrasi di Indonesia, khususnya dalam menjaga keberlangsungan dan konsolidasi demokrasi.
Kajian Penegakan Hukum di Indonesia untuk Membentuk Perdamian dalam Bhinneka Tunggal Ika Indonesia Abad 21 Gunawan Santoso; Aim Abdul Karim; Bunyamin Maftuh; Sapriya; Ma'mun Murod
Jurnal Pendidikan Transformatif Vol. 2 No. 1 (2023): Maret 2023
Publisher : Yayasan Aya Sophia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9000/jupetra.v2i1.143

Abstract

Dampak ketidakadilan, terjadinya diskriminasi, maupun intoleransi yang dapat merusak kerukunan dan perdamaian yang ada. Masih banyaknya praktik korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan yang dilakukan oleh para pejabat pemerintah dan aparat penegak hukum. Metode penelitiannya kualitatif deskriptif, yang biasa digunakan dalam penelitian meliputi: Studi literatur,Analisis dokumen, melakukan diskusi kepada para ahli dan pelaku yang terkait dan selanjutnya melakukan Analisis isi. Hasil telaahnya yaitu; kajian penegakan hukum di Indonesia merupakan hal yang sangat penting dalam menjaga perdamaian dan keamanan di masyarakat. Dalam konteks Bhinneka Tunggal Ika Indonesia abad 21, diperlukan upaya penegakan hukum yang efektif dan transparan, serta menerapkan nilai-nilai Bhinneka Tunggal Ika dalam setiap kebijakan dan tindakan penegakan hukum. Dalam kajian ini, disimpulkan bahwa kolaborasi antar lembaga hukum dan masyarakat, serta penggunaan teknologi dan inovasi, menjadi faktor penting dalam meningkatkan efektivitas penegakan hukum. Selain itu, aparat penegak hukum juga harus memiliki kemampuan dan keterampilan abad 21 yang diperlukan, seperti kemampuan berpikir kritis, memanfaatkan teknologi, serta memahami nilai-nilai Bhinneka Tunggal Ika dan masalah-masalah sosial dan kultural di masyarakat. Diharapkan dapat terwujud penegakan hukum yang efektif dan berkeadilan, serta menciptakan keadaan perdamaian dan keamanan di Indonesia abad 21. Dalam kajian penegakan hukum di Indonesia, ditemukan bahwa pentingnya memperkuat pemahaman dan kesadaran hukum di kalangan masyarakat, khususnya tentang nilai-nilai Bhinneka Tunggal Ika dan penerapannya dalam penegakan hukum.
Kajian Wawasan Nusantara melalui Local Wisdom NRI yang Mendunia dan Terampil dalam Lagu Nasional dan Daerah Abad 21 Gunawan Santoso; Aim Abdul Karim; Bunyamin Maftuh; Sapriya; Ma'mun Murod
Jurnal Pendidikan Transformatif Vol. 2 No. 1 (2023): Maret 2023
Publisher : Yayasan Aya Sophia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9000/jupetra.v2i1.144

Abstract

Seiring dengan perkembangan zaman dan globalisasi, banyak kearifan lokal yang terancam punah di Indonesia. Hal ini dapat terjadi karena terlalu banyaknya campur tangan teknologi modern yang tidak mempertimbangkan nilai-nilai lokal. Metode penelitiannya kualitatif deskriptif, metode penelitian yang digunakan adalah gabungan antara studi literatur, wawancara, dan analisis kualitatif. Hasil telaahnya yaitu Wawasan Nusantara memainkan peran penting dalam meningkatkan kesadaran tentang identitas bangsa Indonesia dan membangun rasa persatuan dan kesatuan di tengah keanekaragaman budaya dan latar belakang suku di Indonesia. Selain itu, Local Wisdom Nasional merupakan aspek penting dalam WN, karena membangun kearifan lokal yang dapat mengintegrasikan nilai-nilai pembelajaran global untuk menciptakan karakter khas bangsa. Pendekatan pengajaran WN haruslah kreatif, interaktif, multikultural, integratif, dan adaptif untuk membantu siswa memiliki pemahaman yang utuh mengenai WN dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, kajian WN Penting pula sebagai upaya untuk membangun rasa kepedulian terhadap lingkungan hidup, mengapresiasi keanekaragaman budaya, serta membangun tatanan masyarakat yang bersifat inklusif dan harmonis. Kajian WN juga dapat membuka peluang untuk memperkenalkan budaya Indonesia ke dunia internasional dan menjadi penunjuk arah dalam menghadapi tantangan globalisasi di era sekarang. Dalam keseluruhan, kajian WN dapat membantu menciptakan masyarakat yang memiliki kearifan lokal yang kuat dan mampu bersaing di dunia global saat ini.