Lizma Febrina
Laboratorium Penelitian dan Pengembangan Kefarmasian "Farmaka Tropis", Fakultas Farmasi, Universitas Mulawarman, Samarinda, Indonesia

Published : 28 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Journal of Tropical Pharmacy and Chemistry

Profil Kadar Malondialdehida, Glukosa dan Kolesterol Pada Tikus Putih yang Terpapar Asap Rokok Lizma Febrina; Helmi Helmi; Laode Rijai
Journal of Tropical Pharmacy and Chemistry Vol. 3 No. 4 (2016): Journal of Tropical Pharmacy and Chemistry
Publisher : Faculty of Pharmacy, Universitas Mulawarman, Samarinda, Indonesia, 75117, Gedung Administrasi Fakultas Farmasi Jl. Penajam, Kampus UNMUL Gunung Kelua, Samarinda, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (156.072 KB) | DOI: 10.25026/jtpc.v3i4.115

Abstract

Asap rokok merupakan salah satu sumber radikal bebas eksogen yang dapat melemahkan pertahanan antioksidan sehingga kadar radikal bebas dalam tubuh meningkat. Peningkatan kadar radikal mempercepat kerusakan sel sehingga mengganggu metabolisme di dalam tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah radikal bebas dari asap rokok dapat mempengaruhi kadar glukosa dan kolesterol pada hewan coba. Tikus wistar jantan dengan berat ±200 gram dipergunakan sebagai hewan coba dan dipaparkan asap rokok sebanyak 1 batang setiap pagi dan sore. Setelah tujuh hari, semua tikus diambil darahnya untuk analisis MDA, glukosa dan kolesterol. MDA dianalisis menggunakan metode TBARS (Thiobarbituric Acid Reactive Substance )yang diukur dengan spektrofotometer UV-Vis pada χ = 531 nm, sedangkan glukosa dan kolesterol diukur menggunakan test strip. Hasil yang didapat kadar MDA meningkat 6x lipat setelah dipaparkan asap rokok, disertai kenaikan glukosa sebanyak 1,5x lipat sementara kolesterol menurun 0,25x lipat dibandingkan sebelum dipaparkan. Kata Kunci : Malondialdehida, glukosa, kolesterol ABSTRACT Cigarette smoke is one of the potential of exogenous free radicals which can weaken antioxidant system so that can increase free radicals levels in the body. The increasing of free radicals can accelerating damage to cells that interfere with the metabolism in the body. This study aimed to determine whether free radicals from cigarette smoke can affect glucose and cholesterol levels in experimental animals. This research used male-2-old-month-rats that have weigth ± 200 grams and exposed to cigarette smoke as much as 1 stick every morning and afternoon for 7 days . The MDA levels was analyzed with Thiobarbituric Acid Reactive Substance (TBARS) method by spectrophotometer UV-Vis in χ =531 nm, whereas glucose and cholesterol were measured using a test strip. The results of MDA increased 6x first level after exposed to cigarette smoke, glucose level increase 1,5x frist level and cholesterol deacrease 0,25x after exposed to cigarette smoke. Keywords: Malondialdehyde glucosa, cholesterol
Optimalisasi Ekstraksi dan Uji Metabolit Sekunder Tumbuhan Libo (Ficus variegate Blume) Lizma Febrina; Rolan Rusli; Fairul Muflihah
Journal of Tropical Pharmacy and Chemistry Vol. 3 No. 2 (2015): Journal of Tropical Pharmacy and Chemistry
Publisher : Faculty of Pharmacy, Universitas Mulawarman, Samarinda, Indonesia, 75117, Gedung Administrasi Fakultas Farmasi Jl. Penajam, Kampus UNMUL Gunung Kelua, Samarinda, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (266.509 KB) | DOI: 10.25026/jtpc.v3i2.153

Abstract

Tumbuhan Libo (Ficus variegate Blume) merupakan salah satu tumbuhan liar, dan bagian daunnya tidak pernah dimakan oleh ulat. Pada Tahap ini dilakukan optimalisasi teknik ekstraksi dan menguji metabolit sekunder daun libo. Optimalisasi dilakukan dengan mengubah berbagai variabel yaitu metode ekstraksi, variasi jumlah pelarut, dan lamanya waktu ekstraksi. Efektivitas ekstraksi dilihat dari %rendemen yang dihasilkan. Metode yang digunakan adalah maserasi dan soxhlet, sedangkan pelarut yang digunakan adalah metanol dengan variasi jumlah pelarut 1:10, 1: 20, 1:30 serta variasi waktu ekstraksi (1,2,3 4 dan 5 hari untuk maserasi dan 1,2,3,4 dan 5 siklus untuk metode soxhlet). Hasil yang didapat dari penelitian ini adalah metode terbaik untuk ekstraksi daun libo adalah metode soxhlet dengan % rendemen 34,00 dengan perbandingan pelarut 1:30 dengan lama ekstraksi sebanyak 5 siklus. Dari pengujian metabolit sekunder diketahui daun Libo ini mengandung fenol, flavonoid dan alkaloid.