Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Journal of Health, Education, Economics, Science, and Technology (J-HEST)

Perbandingan Hasil Belajar Peserta Didik Melalui Penggunaan Media Pembelajaran Edmodo dan Google Classroom Fitriani Fitriani; Nurul Hidayah; Sainab Sainab
J-HEST Journal of Health Education Economics Science and Technology Vol. 4 No. 1 (2021): Journal of Health, Education, Economics, Science, and Technology
Publisher : Polewali: Dewan Pengurus Daerah Sulawesi Barat Forum Dosen Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (231.056 KB) | DOI: 10.36339/jhest.v4i1.62

Abstract

Proses pembelajaran di SMA Negeri 1 Sendana masih menggunakan metode ceramah dan media gambar. Nilai hasil belajar peserta didiknya tergolong rendah. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu yang bertujuan untuk mengetahui perbandingan hasil belajar peserta didik kelas XI IPA SMA Negeri 1 Sendana melalui penggunaan media pembelajaran Edmodo dan Google Classroom. Teknik pengambilan sampel ditentukan dengan teknik purposive sampling, XI IPA 1 sebagai kelompok eksperimen I, sedangkan Kelas XI IPA 2 sebagai kelompok eksperimen II. Pengumpulan data menggunakan soal pilihan ganda yang diberikan pretest dan posttest. Analisis data menggunakan uji prasyarat dan uji hipotesis dengan bantuan SPSS 23. Hasil belajar pretest kelas eksperimen I didapatkan nilai rata-rata sebesar 33,30 dan posttest sebesar 86,93. Sedangkan kelas eksperimen II memiliki rata-rata hasil belajar pretest sebesar 34,73 dan posttest sebesar 81,85. Analisis data hasil belajar posttest kelas eksperimen I dan II menunjukkan nilai signifikansi sebesar 0,048 lebih kecil dari α=0.0, dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar peserta didik yang diajar menggunakan aplikasi Edmodo dan Google Classroom. Hasil belajar peserta didik menggunakan media pembelajaran berbasis Edmodo lebih tinggi dibandingkan Google Classroom.
Kendala dan Solusi Pembelajaran Daring Selama Masa Pandemi Covid-19 SMA Negeri 3 Polewali Sainab Sainab; Nur Iftita RH; Firdaus Firdaus
J-HEST Journal of Health Education Economics Science and Technology Vol. 5 No. 1 (2022): Journal of Health, Education, Economics, Science, and Technology
Publisher : Polewali: Dewan Pengurus Daerah Sulawesi Barat Forum Dosen Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36339/jhest.v5i1.78

Abstract

  Akibat penularan Covid-19 yang sangat cepat, pemerintah menerapkan pembatasan aktivitas sehingga proses pembelajaran dilaksanakan secara daring, berdasarkan hasil studi pendahuluan terdapat kendala yang dihadapi guru biologi serta siswa kelas XI MIPA 2 selama beradaptasi dalam pelaksanaan pembelajaran daring. Tujuan penelitian 1) Mengetahui kendala yang dihadapi guru biologi dalam persiapan, pelaksanaan serta evaluasi selama pembelajaran daring 2) Mengetahui kendala yang dihadapi siswa kelas XI MIPA 2 dalam persiapan, pelaksanaan serta evaluasi selama pembelajaran daring 3) Mengetahui solusi yang dilakukan pihak sekolah untuk mengatasi kendala-kendala yang dihadapi dalam pembelajaran daring. Hasil penelitian yaitu 1) Kendala yang dihadapi guru biologi yaitu kendala menyesuaikan pembuatan RPP dimasa sekarang, jaringan internet kurang stabil, kurangnya dukungan orang tua, belum menguasai penggunaan teknologi, kesehatan guru terganggu, kendala pada penggunaan aplikasi belajar, sulit mengawasi karakter siswa, mengukur keterampilan/sikap siswa menjadi terbatas dan beberapa kendala pada tugas. 2) Kendala yang dihadapi siswa kelas XI MIPA 2 yaitu jaringan internet kurang stabil, harga paket data yang mahal, kendala pada penggunaan aplikasi, konsentrasi belajar siswa kurang, siswa kurang interaktif, penyerapan materi pelajaran sedikit dan banyaknya tugas yang diberikan guru 3) Solusi untuk mengatasi kendala pembelajaran daring yaitu sekolah melaksanakan pelatihan penggunaan teknologi, menyediakan Wi-fi secara gratis, wali kelas bekerja sama dengan orang tua serta guru mata pelajaran yang lain mengenai perkembangan belajar siswa, mengurangi penggunaan smartphone, menggunakan aplikasi yang mudah digunakan, guru membuat materi pembelajaran semenarik mungkin, memberikan bantuan paket data serta memberikan kebijakan untuk mengerjakan tugas.   Kata kunci – Pembelajaran Daring, Kendala Covid-19.  
Efektivitas Pelaksanaan Pembelajaran Daring Pada Mata Pelajaran Biologi Selama Masa Pandemi Covid-19 Sainab Sainab; Mirnawati Mirnawati; M. Irfan; Supardi Muh. Said
J-HEST Journal of Health Education Economics Science and Technology Vol. 5 No. 1 (2022): Journal of Health, Education, Economics, Science, and Technology
Publisher : Polewali: Dewan Pengurus Daerah Sulawesi Barat Forum Dosen Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36339/jhest.v5i1.79

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1). Efektivitas pelaksanaan pembelajaran daring pada mata pelajaran biologi kelas XI MIA di SMA Negeri 1 Tinambung, (2). Kelebihan dan kekurangan pembelajaran daring, (3). Perbaikan yang diharapkan oleh siswa. Adapun pendekatan yang digunakan yaitu mix methode, desain sequential exploratory. Subjek penelitian yaitu siswa kelas XI MIA SMA Negeri 1 Tinambung. Data dikumpulkan melalui angket, wawancara dan dokumentasi, yang dianalisis menggunakan teknik analisis kualitatif model interaktif dari Miles dan Huberman, dan data kuantitatif dianalisis menggunakan rumus tuntas belajar. Temuan penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan pembelajaran daring pada mata pelajaran biologi kelas XI MIA di SMA Negeri 1 Tinambung selama masa pandemi Covid-19 sudah efektif. Adapun kelebihan pembelajaran daring: belajar dapat dilakukan dimana dan kapan saja, interaksi dengan guru lebih menyenangkan, materi dapat disimpan dan dipelajari kembali, sumber belajar lebih luas, dan menjadi mahir teknologi. Selanjutnya, kelemahan: bergantung pada ketersediaan jaringan internet, komunikasi dengan guru menjadi terbatas, keterbatasan hp atau laptop, menghabiskan banyak kuota internet serta kurangnya pemahaman terhadap materi. Saran untuk perbaikan proses pembelajaran kedepan nya yaitu guru seragam menggunakan satu aplikasi yang sama, menggunakan media daring yang dapat live, menjelaskan materi sebelum memberikan tugas, melakukan pembagian kuota secara merata, memulai pembelajaran sesuai dengan jadwal, selalu memberikan motivasi kepada siswa serta mencaritahu kendala siswa dalam pembelajaran daring.