Claim Missing Document
Check
Articles

Found 20 Documents
Search

Mengukur Keterampilan Berpikir Analitis Fisika saat Masa Pandemi Covid-19 Arie Arma Arsyad; Dewi Sartika
SAINTIFIK Vol 7 No 2 (2021): Saintifik
Publisher : Universitas Sulawesi Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31605/saintifik.v7i2.323

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat keterampilan berpikir analitis peserta didik di SMA setelah diajar melalui pembelajaran online selama pandemic covid-19 di Makassar. Tes yang diberikan dalam bentuk pilihan ganda dengan jumlah soal 20 nomor konseptual. Jumlah peserta didik yang mengikuti tes ini sebanyak 864 orang. Hasil analisis data menunjukkan bahwa keterampilan berpikir analitis peserta didik rendah. Sehingga pada pembelajaran saat pandemic covid 19 tidak meningkatkan keterampilan berpikir analitis.
PROFIL KETERAMPILAN BERTANYA PESERTA DIDIK PADA PEMBELAJARAN FISIKA KELAS XI MIPA SMAN 2 MAJENE Arie Arma Arsyad; Hardi Hamzah; Lis Nuraisa
PHYDAGOGIC : Jurnal Fisika dan Pembelajarannya Vol 3 No 2 (2021): PHYDAGOGIC : Jurnal Fisika dan Pembelajarannya
Publisher : Universitas Sulawesi Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (625.721 KB) | DOI: 10.31605/phy.v3i2.1086

Abstract

Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui keterampilan bertanya dan kualitas pertanyaan peserta didik pada pembelajaran fisika kelas XI MIPA SMA Negeri 2 Majene. Subyek dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas XI MIPA yang berjumlah 137 peserta didik. Data kualitatif berupa keterampilan bertanya dan kualitas pertanyaan yang diperoleh melalui observasi dan dianalisis dengan menghitung persentase dan diinterpretasikan ke dalam tabel kriteria serta diperkuat dengan hasil dokumentasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukan keterampilan bertanya peserta didik kelas reguler berkategori “rendah”. Sedangkan, kelas unggulan berkategori “sedang”. Kualitas pertanyaan peserta didik kelas reguler dan kelas unggulan berkategori “rendah”. Pada kelas reguler peserta didik laki-laki lebih banyak mengajukan pertanyaan dibandingkan peserta didik perempuan. Sedangkan, untuk kelas unggulan peserta didik perempuan lebih banyak mengajukan pertanyaan dibandingkan peserta didik laki-laki.
Penguatan Penyusunan Bahan Ajar Berbasis Pedagogical Content Knowledge (PCK) Arie Arma Arsyad; Helmi Abdullah; Muhammad Arsyad
Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat PROSIDING EDISI 2: SEMNAS 2020
Publisher : Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (965.647 KB)

Abstract

Mitra Program Kemitraan Komunitas (PKM) ini adalah dosen S1 Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Sulawesi Barat. Masalahnya adalah: (1) masih menggunaan buku teks dalam menjelaskan materi dan (2) tidak tersedianya bahan ajar yang dibuat oleh dosen prgram studi. Sasaran kegiatan adalah dosen program studi pendidikan fisika memiliki bahan ajar yang sesuai dengan keterampilan pedagogical content knowledge. Metode yang digunakan adalah: ceramah, diskusi, tanya jawab, dan mitra pendamping. Hasil yang dicapai adalah (1) mitra memiliki pengetahuan dalam menyusun dan merancang bahan ajar berbasis PCK dan (2) mitra memiliki bahan ajar berbbasis PCK.
Efektivitas Penerapan Media Audio Visual untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Peserta Didik Kelas VII SMPN 21 Sinjai Wiwik Wiwik; Muh. Tawil; Arie Arma Arsyad
JURNAL PENDIDIKAN MIPA Vol 12 No 4 (2022): JURNAL PENDIDIKAN MIPA
Publisher : Pusat Publikasi Ilmiah, STKIP Taman Siswa Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37630/jpm.v12i4.760

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Peningkatan skor rata-rata hasil belajar IPA peserta didik secara signifikan, (2) Effect size hasil belajar IPA setelah diterapkan media audio visual, (3) Peningkatan skor rata-rata N-gain yang signifikan hasil belajar peserta didik setelah diterapkan media audio visual (4) adanya perbedaan skor rata-rata N-gain hasil belajar IPA kelas A dan B. Populasi penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas VII SMPN 21 Sinjai. Data dianalisis menggunakan SPSS Versi 21.0 Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Desain penelitian yang digunakan adalah Pre Experimental Design, desain One-Group Pretest-Posttest Design menggunakan 2 kelas sebagai kelas eksperimen serta instrumen yang digunakan berupa tes hasil belajar. Hasil penelitian adalah: (1) Peningkatan hasil belajar IPA peserta didik di kelas VII di SMPN 21 Sinjai yang diajar menggunakan media audio visual berada pada kategori sedang. (2) Tingkat hasil analisis effect size peserta didik setelah penerapan media audio visual pada proses pembelajarannya berada pada kategori strong effect. (3) Terdapat peningkatan skor rata-rata yang signifikan setelah penerapan media audio visual. (4) Tidak terdapat perbedaan skor rata-rata N-Gain hasil belajar IPA antara kelas A dan kelas B karena kedua kelas diberikan perlakuan yang sama yaitu diajar menggunakan media audio visual. Hal ini menunjukkan bahwa media pembelajaran audio visual pada materi tata surya mendapat respon positif dari peserta didik, sehingga media audio visual dapat digunakan dalam proses pembelajaran.
PENINGKATAN HASIL BELAJAR FISIKA SISWA SMA MENGGUNAKAN PROBLEM BASED LEARNING DENGAN PENDEKATAN METAKOGNITIF Masriani Masriani; Ummu Kalsum; Arie Arma Arsyad
PHYDAGOGIC : Jurnal Fisika dan Pembelajarannya Vol 5 No 1 (2022): Phydagogic : Jurnal Fisika dan Pembelajarannya
Publisher : Universitas Sulawesi Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31605/phy.v5i1.2043

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian pra eksperimen untuk mengukur peningkatan hasil belajar 3 ranah yaitu kognitif, psikomotorik, dan afektif fisika SMA menggunakan problem based learning dengan pendekatan metakognitif. Pengambilan sampel dengan menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah 27 peserta didik tahun ajaran 2018/2019. Desain penelitian ini one group pretest posttest. Instrument yang digunakan adalah instrument hasil belajar fisika. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: peningkatan kognitif fisika siswa SMA berada pada kategori rendah dengan nilai 55, nilai ranah psikomotorik sebesar 71 pada kategori cukup dan nilai afektif sebesar 74 pada kategori cukup. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa problem based learning berorientasi pendekatan metakognitif dapat meningkatkan hasil belajar fisika siswa SMA Negeri 1 Campalagian.
IDENTIFIKASI KETERAMPILAN MENGGUNAKAN ALAT UKUR PANJANG MAHASISWA CALON GURU FISIKA UNIVERSITAS SULAWESI BARAT Arie Arma Arsyad; Dewi Sartika; St. Mutia Alfiyanti Muhiddin
PHYDAGOGIC : Jurnal Fisika dan Pembelajarannya Vol 5 No 1 (2022): Phydagogic : Jurnal Fisika dan Pembelajarannya
Publisher : Universitas Sulawesi Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31605/phy.v5i1.2157

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian survei yang bertujuan untuk mengidentifikasi keterampilan menggunakan alat ukur panjang mahasiswa calon guru fisika Universitas Sulawesi Barat. Adapun variabel penelitian yaitu keterampilan menggunakan alat ukur panjang. Sampel penelitian berjumlah 54 mahasiswa. Data hasil penelitian diperleh dengan cara memberikan tes keterampilan menggunakan alat ukur dasar fisika. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis statistic deskriptif. Berdasarkan hasil dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa skor rata-rata keterampilan menggunakan alat ukur panjang sebesar 78,15 berada pada kategori baik.
Penerapan E-Learning Berbasis Google Sites untuk Meningkatkan Higher Order Thinking Skills Peserta Didik Kelas VIII SMPN 27 Makassar Muhammad Aqil Rusli; Arie Arma Arsyad; Miranda S
JURNAL PENDIDIKAN MIPA Vol 12 No 4 (2022): JURNAL PENDIDIKAN MIPA
Publisher : Pusat Publikasi Ilmiah, STKIP Taman Siswa Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37630/jpm.v12i4.781

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) HOTS peserta didik kelas VIII SMPN 27 Makassar sebelum diajarkan e-learning berbasis Google Sites, (2) HOTS peserta didik kelas VIII SMPN 27 Makassar setelah diajarkan e-learning berbasis Google Sites, (3) kategori peningkatan HOTS peserta didik kelas VIII SMPN 27 Makassar, dan 4) ada perbedaan signifikan lebih tinggi HOTS peserta didik kelas VIII SMPN 27 Makassar setelah diajarkan e-learning berbasis Google Sites daripada sebelum diajarkan e-learning berbasis Google Sites. Penelitian ini merupakan pra-eksperimen dengan one group pretest-posttest design. Sampel dipilih dengan menggunakan teknik purposive sampling sehingga terpilih 2 kelas dengan jumlah 48 peserta didik. Teknik analisis data yaitu deskriptif dan inferensial. Hasil penelitian dapat disimpulkan: (1) skor HOTS peserta didik kelas VIII SMPN 27 Makassar sebelum diajarkan e-learning berbasis Google Sites memiliki rata-rata skor keseluruhan sebesar 6,92 (kategori kurang), (2) skor HOTS peserta didik kelas VIII SMPN 27 Makassar setelah diajarkan e-learning berbasis Google Sites memiliki rata-rata skor keseluruhan sebesar 9,94 (kategori cukup), dan (3) kategori peningkatan HOTS peserta didik kelas VIII SMPN 27 Makassar adalah 0,22 (kategori rendah), dan 4) HOTS peserta didik setelah diterapkan dengan e-learning berbasis Google Sites secara signifikan lebih tinggi dari HOTS sebelum diterapkan dengan e-learning berbasis Google Sites.
Pengembangan Media Pembelajaran Zat Dan Energi Berbasis Miniature Project Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kreatif Rifda Nur Hikmahwati Arif; Hasanuddin Hasanuddin; Arie Arma Arsyad
Seminar Nasional LP2M UNM SEMINAR NASIONAL 2022 : PROSIDING EDISI 7
Publisher : Seminar Nasional LP2M UNM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (191.477 KB)

Abstract

Abstrak. Penelitian ini bertujan untuk menghasilkan produk media pembelajaran Zat dan Energi berbasis Miniature Project yang valid, reliabel, praktis, dan efektif. Penelitian ini merupakan penelitian Research. and Development dengan pendekatan kuantitatif. Instrumen pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi langsung, lembar penilaian validasi produk, instrument test penilaian keterampilan berpikir kreatif untuk melihat keefektifan produk, dan lembar penilaian kepraktisan produk. Subyek penelitian merupakan seluruh mahasiswa pada Program Studi Pendidikan IPA FMIPA UNM yang mengikuti perkuliahan Zat dan Energi pada Semester Genap Tahun Akademik 2021/2022. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji validitas dan reabilitas, kepraktisan dan keefektifan. Selanjutnya hasil penelitian diperoleh: (1) pengembangan media pembelajaran berbasis Miniature Project dapat dikatakan sangat valid dengan skor rata-rata penilaian 3,41, (2) pengembangan media pembelajaran berbasis Miniature Project dapat dikatakan reliabel dengan percentage of agreement (R) di atas 75% atau 0,75, (3) keefektifan pengembangan media pembelajaran Zat dan Energi berbasis Miniature Project ditinjau dari nilai aktivitas keterampilan berpikir kreatif mendapat rata-rata 3,25 dengan kategori sangat efektif, (4) kepraktisan pengembangan media pembelajaran Zat dan Energi berbasis Miniature Project dapat dikatakan sangat praktis dengan rata-rata 4,3.  Kata Kunci: Miniature Project, Keterampilan Berfikir Kreatif
Penerapan Model Inkuiri Terbimbing Berbantuan LKPD Berbasis Praktikum untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif Peserta Didik St. Mutia Alfiyanti Muhiddin; Agussalim; Arie Arma Arsyad
Qalam : Jurnal Ilmu Kependidikan Vol. 12 No. 1 (2023): Juni
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33506/jq.v12i1.2488

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian pra eksperimen yang bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan berpikir kreatif melalui pembelajaran model inkuiri terbimbing dengan LKPD berbasis praktikum pada peserta didik kelas VII SMP Negeri 1 Galesong Utara tahun ajaran 2021/2022. Desain penelitian ini menggunakan one group pre-test and post-test design. Subjek penelitian adalah peserta didik kelas VII.B dengan jumlah peserta didik 32 orang. Untuk mengetahui peningkatan kemampuan berpikir kreatif peserta didik dapat dilihat perbandingan perolehan skor pre-test dan post-test. Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa skor rata-rata kemampuan berpikir kreatif peserta didik meningkat dari 24,25 pada pretest menjadi 35,03 pada saat posttest. Peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa setelah diajar melalui model inkuiri terbimbing berbantuan LKPD berbasis praktikum sebesar 0,4 dalam kategori sedang. Hasil analisis inferensial menunjukkan bahwa kemampuan berpikir kreatif peserta didik kelas SMP Negeri 1 Galesong Utara setelah diterapkan pembelajaran inkuiri terbimbing dengan LKPD berbasis praktikum meningkat secara signifikan. Kata kunci: Inkuiri Terbimbing, LKPD Berbasis Praktikum, Kemampuan Berpikir Kreatif
Kajian Literatur: Pengaruh Model Pembelajaran Terhadap Keterampilan Kolaborasi Siswa dalam Pembelajaran IPA Nurfitra Yanto; St. Mutia Alfiyanti Muhiddin; Arie Arma Arsyad
Journal of Health Education Economics Science and Technology (J-HEST) Vol. 5 No. 2 (2023): Journal of Health, Education, Economics, Science, and Technology
Publisher : Polewali: Dewan Pengurus Daerah Sulawesi Barat Forum Dosen Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36339/jhest.v5i2.103

Abstract

Dalam proses pembelajaran perlu diterapkan model pembelajaran yang tepat dengan tujuan untuk membantu peserta didik dalam mengembangkan gagasan, informasi, dan keterampilan-keterampilan yang ada pada peserta didik. Keterampilan kolaborasi merupakan keterampilan yang perlu dilatihkan kepada peserta didik. Diperlukan model pembelajaran yang tepat untuk melatihkan keterampilan kolaborasi dalam proses pembelajaran khususnya pada mata pelajaran IPA. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji artikel mengenai jenis-jenis model pembelajaran yang dapat melatihkan keterampilan kolaborasi pada mata pelajaran IPA. Penelitian ini merupakan penelitian studi literatur. Seluruh artikel yang dikaji merupakan artikel yang bersumber dari jurnal yang terakreditasi minimal SINTA 4 dan terdapat pula artikel terindeks scopus. Pada penelitian ini ditemukan bahwa pembelajaran inovatif dapat melatihkan keterampilan kolaborasi dengan baik. Ditemukan pula bahwa selain model pembelajaran, bahan ajar berupa LKPD juga merupakan hal yang cukup penting untuk melatihkan keterampilan kolaborasi pada peserta didik.